Sistem peringatan dini banjir berbasis teknologi SMS di atas mempunyai fungsi untuk mendukung sistem peringatan dini secara konvensioan. Hal ini
sangat memungkinkan di mana sistem peringatan dini berbasis teknologi SMS akan dapat membantu penyebaran informasi secara cepat tanpa mengenal jarak.
Ini berarti
sistem informasi
banjir akan
dapat diterima
oleh petugas
banjirmasyarakat di manapun selama masih ada sinyal komunikasi GSM. Sehingga petugasmasyarakat setelah menerima informasi banjir tersebut dapat
secara cepat melakukan tindakan tindakan jika kondisi Kali Garang dalam status waspadasiagaawas.
6.10. Analisa Biaya Operasi dan Pemeliharaan
Dalam pengoperasioan Sistem Peringatan Dini Banji Kali Garang, maka komponen utama biaya operasional adalah biaya telekomunikasi dan listrik.
Sedangkan biaya pemeliharaan sebenarnya lebih bersifat pemeliharaan rutin seperti pemeliharaan menjaga kebersihan sensor tinggi muka air dari lumpur,
menjaga kebersihan sensor curah hujan dan agent peralatan elektronik yang ada di lapangan.
Dalam perhitungan operasional dan pemeliharaan Sistem Peringatan Dini Banjir Kali Garang, maka diperlukan beberapa asumsi asumi. Misal untuk pulsa
dan listrik selama satu tahun
diasumsikan jika dalam kondisi musim hujan selama 6 bulan seting pengiriman data curah hujan dan tinggi muka air adalah
setiap setengah jam ke server komputer. Untuk musim kemarau selama 6 bulan diasumsikan pengiriman data adalah setiap dua jam. Untuk kebutuhan
perhitungan pulsa di server komputer, pengiriman kondisi waspadasiagaawas pada saat musim hujan selama 6 bulan kita asumsikan setiap bulan mengirim
2 kali SMS informasi banjir dikirim ke 20 personal. Sedangkan kebutuhun sistem informasi banjir untuk musim kemarau tidak ada.
Untuk kebutuhan listrik diasumsikan untuk server komputer, daya yang dibutuhkan adalah 150 watt sehingga dalam sehari dibutuhkan energi listrik
sebesar 24 jam x 0, 15 kWatt = 3,6 kWhhari. Untuk Kebutuhan agent curah hujan dan tinggi muka air adalah 5 wattagent. Sehingga kebutuhan listrik per
hari setiap agent adalah 24 jam x 0,05 kWatt = 0,12 kWhhari Dari hasil kondisi kondisi tersebut di atas dapat dilakukan perhitungan
kebutuhan operasional untuk Sistem Peringatan Dini Banjir Kali Garang. Dari Tabel 25
maka biaya operasional untuk Sistem peringatan Dini Banjr Kali Garang selama setahun adalah Rp 3.976.000,-
sehingga rata rata dalam
sebulan keperluan operasional adalah Rp 331.400,- per bulan untuk pulsa dan listrik. Jika dalam perawatan diperlukan satu orang denggn gaji per bulan adalah
Rp 1.000.000,- maka dalam satu bulan diperlukan biaya operasional dan pemeliharaan OP untuk sistem peringatan dini banjir ini adalah Rp 1.331.400,-
per bulan. Tabel 36 Perhitungan biaya operasional peralatan Sistem Peringatan Dini
Banjir Kali Garang Berbasis SMS dan Web selama satu tahun.
Harga SMS Kebutuhan
Operasional Total Biaya
A. Kebutuhan Pulsa
RpSMS SMSHari
SMSBulan Bulan
Rp MUSIM HUJAN
Pulsa Agent Curah Hujan
100 48
1440 6
864.000 Pulsa Agent TMA
100 48
1440 6
864.000 Pulsa server untuk
setting 100
15 450
6 270.000
Pulsa server untuk informasi banjir
100 400
6 240.000
MUSIM KEMARAU Pulsa Agent Curah
Hujan 100
12 360
6 216.000
Pulsa Agent TMA 100
12 360
6 216.000
Pulsa server untuk setting
100 15
450 6
270.000 Pulsa server untuk
informasi banjir 100
6
A. TOTAL KEBUTUHAN PULSATAHUN Rp2.940.000
Harga Listrik
Kebutuhan Opersioanal
Total Biaya B. Kebutuhan
Listrik RpkWh
kWhHari kWhBulan
Bulan
Server 750
3,6 108
12 972.000
Agent Curah Hujan 750
0,12 3,6
12 32.400
Agent TMA 750
0,12 3,6
12 32.400
B. TOTAL KEBUTUHAN LISTRIKTAHUN Rp1.036.000
TOTAL KEBUTUHAN PULSA DAN LISTRIK TAHUN A+B Rp3.976.000