Instrumen Penelitian METODE PENELITIAN
6 Lembar pengamatan sikap afektif, psikomotorik, dan 7 Lembar
observasi sikap literasi sains.
Lembar wawancara analisis kebutuhan merupakan dokumen analisis ketersediaan dan kebutuhan yang ditujukan pada guru dan siswa. Lembar
wawancara ini berisi tentang keadaaan, sarana prasarana yang dimiliki oleh sekolah. Selain lembar wawancara, dokumen yang dibutuhkan untuk analisis
kebutuhan yaitu dokumen berupa perangkat pembelajaran berupa RPP, bahan ajar, silabus kurikulum 2013, soal-soal latihan yang pernah diberikan dan
beberapa catatan siswa pada materi Ksp yang sebelumnya telah ada. Wawancara juga dilakukan secara langsung untuk mengetahui keinginan
siswa saat menggunakan media, mencari tahu minat siswa untuk belajar melalui media pembelajaran interaktif.
Lembar uji validasi oleh para ahli sebagai syarat media untuk dapat digunakan pada tahapan penelitian lebih lanjut. Validasi ini dilakukan oleh
para ahli yaitu dosen. Desain media harus dilakukan validasi untuk mendapatkan saran perbaikan pada produk media yang dikembangkan.
Lembar angket respon pengguna media, digunakan saat melakukan uji coba skala kecil dan uji coba skala besar. Lembar angket ini bertujuan untuk
menganalisis apakah media yang dikembangkan telah sesuai dengan user yaitu siswa. Angket respon juga dapat digunakan untuk melihat
keterlaksanaan pembelajaran pada materi KSP menggunakan media pembelajaran interaktif be fun chemist. Lembar angket respon media ini juga
untuk menguji keefektifan media pada siswa.
Penelitian pengembangan produk dalam penelitian ini tidak hanya mengembangkan media saja namun juga melakukan pengembangan terhadap
perangkat pembelajaran. Perangkat pembelajaran sebagai intrumen penelitian membutuhkan validasi konstruk oleh para ahli. Perangkat pembelajaran
digunakan untuk menuntun siswa saat belajar di kelas ataupun pembelajaran mandiri.
Soal tes dibutuhkan untuk mengukur hasil belajar dan kemampuan kognitif. Soal tes diberikan kepada siswa saat uji coba skala besar sebelum
pembelajaran dan setelah pembelajaran dilakukan. Dari penelitian yang dilakukan dihasilkan data berupa nilai pre-test dan nilai post-test. Dari data
tersebut dapat dihitung kenaikan hasil belajar siswa setelah menggunakan media pembelajaran. Setelah siswa mendapatkan nilai hasil test diakhir
pembelajaran, nilai siswa harus mencapai ketuntasan minimal yang sudah ditentukan yaitu ≥70.
Selanjutnya, lembar pengamatan sikap afektif dan psikomotorik dilakukan pengamatan saat proses belajar mengajar berlangsung menggunakan media
pembelajaran interaktif be fun chemist yang dikembangkan. Sikap siswa diamati dari keaktifan siswa dalam belajar di sekolah. Lembar observasi
literasi sains untuk mengetahui kemampuan literasi sains yang dimiliki siswa. Lembar observasi ini untuk mengukur kemampuan literasi sains yang dimiliki
masing-masing siswa, diamati oleh guru sebagai observer dan salah satu observer mahasiswa. Pengumpulan data dilakukan untuk mendapatkan saran
dari angket dan lembar validasi sebagai syarat yang melandasi adanya revisi produk hingga menjadi produk yang sempurna.