Literasi Sains KAJIAN PUSTAKA
                                                                                yang berupa  fakta-fakta, konsep-konsep, atau prinsip-prinsip saja tetapi juga merupakan  suatu  proses  penemuan  Mahyuddin,  2007.  Literasi  sains
menurut  National  Science  Education  Standards adalah “scientific literacy is
knowledge  and  understanding  of  scientific  concepts  and  processes  required for personal decision making, participation in civic and cultural affairs, and
economic produvtivity ”.
Literasi  sains  menurut  PISA  diartikan  sebagai  “the  capacity  to  use scientific  knowledge,  to  identify  questions  and  to  draw  evidence-based
conclusions in order to understand and help make decisions about the natural world  and  the  changes  made  to  it  through  human  activity
”. Kemampuan
literasi sains siswa Indonesia dari hasil studi internasional PISA tahun 2006, diperoleh hasil bahwa kemampuan literasi sains siswa Indonesia berada pada
peringkat  ke-50  dari  57  negara.  Sebanyak  27,5  siswa  Indonesia  memiliki pengetahuan  ilmiah  yang  cukup  untuk  memberikan  penjelasan  langsung,
tertulis  dari  hasil  pengamatan  ilmiah  membuat  kesimpulan  berdasarkan pengamatan sederhana atau pemecahan masalah teknologi. Berdasarkan jenis
kelamin,  kemampuan  literasi  sains  rata-rata  siswa  laki-laki  skor  399  lebih tinggi daripada kemampuan literasi sains rata-rata siswi Indonesia skor 387.
Hasil  Studi  PISA  tahun  2009  menunjukkan  tingkat  literasi  sains  siswa Indonesia yang tidak jauh berbeda dengan hasil studi tahun 2006 yang relatif
stabil  dari  hasil  penelitian  PISA  tahun  2003.  Tingkat  literasi  sains  siswa Indonesia  berada  pada  peringkat  ke  57  dari  65  negara  peserta  dengan  skor
yang diperoleh 383 dan skor ini berada di bawah rata-rata standar dari PISA.
Dari hasil study dan survey diatas, tingkat kemampuan literasi sains siswa dan  siswi  di  Indonesia  masih  rendah.  Salah  satu  tujuan  utama  dari
pengembangan  media  pembelajaran  be  fun  chemist  adalah  meningkatkan pengetahuan literasi sains siswa. Dengan cara memberikan video, contoh soal
berupa  aplikasi  dari  materi  Ksp  di  kehidupan  sehari-hari.  Misalnya  dengan melihat  secara  virtual  garam  dapur  yang  dilarutkan  ke  dalam  air,  terus
menerus  akan  melampaui  batas  jenuh  larutan  dan  garam  akan  mengendap pada  larutan  garam,  endapan  garam  tersebut  akan  menjadi  garam  kembali
ketika  larutan  diuapkan.  Hal  tersebut  merupakan  aplikasi  Ksp  yang  ada  di kehidupan  sehari-hari.  Aplikasi  pengembangan  materi  disesuaikan  dengan
kemampuan siswa.