Pendekatan Penelitian METODE PENELITIAN

58 Dalam metode penelitian eksperimen sendiri terdapat beberapa desain penelitan yang dapat dilakukan. Menurut Suharsimi Arikunto 1997: 44 desain penelitian adalah rencana atau rancangan yang dibuat oleh peneliti, sebagai ancar-ancar kegiatan yang akan dilaksankan. Desain penelitian memaparkan apa dan bagaimana masalah tersebut diteliti dan akan dijadikan pedoman dalam proses penelitian. Selanjutnya dapat dinyatakan pula bahwa desain penelitian mempunyai maksud atau kegunaan yaitu menyediakan jawaban terhadap pertanyaan- pertanyaan penelitian dan untuk mengontrol atau mengendalikan varian. Desain penelitian dalam penelitian eksperimen disebut desain eksperimental. Penelitian ini menggunakan desain penelitian Pretest-posttest control group design. Sedangkan desainya menurut Sugiyono 2007: 112 adalah sebagai berikut: Tabel 2. Desain eksperimen pretes-postest control group desaign Kelompok Pre-Test Variabel bebas Post-Test E O 1 X 1 O 2 K O 1 - O 2 Keterangan: E = Kelompok Eksperiman K = Kelompok Kontrol O 1 = Tes awal O 2 = Pengaruh adanya treatmen 59 X 1 = diberi percobaan multimedia game Dalam hal ini dijelaskan bahwa hasil pra uji yang baik harus ada perbedaan karakteristik antara kelompok eksperimen dan kelompok kontrol. Di dalam desain ini observasi dilakukan sebanyak 2 kali yaitu sebelum eksperimen dan sesudah eksperimen. Observasi yang dilakukan sebelum eksperimen disebut dengan pretest dengan memberikan angket kecerdasan emosional. Sedangkan observasi yang dilakukan sesudah eksperimen disebut postest. Berdasarkan teknik samplingnya penelitian ini menggunakan pendekatan sampel. Berdasarkan timbulnya variabel penelitian ini menggunakan pendekatan eksperimen yaitu menurut pola penelitian korelasi.

E. Populasi dan Sampel

Populasi adalah wilayah generalisasi yang terdiri atas obyek subyek yang memiliki kualitas dan karakteristik tertentu yang ditetapkan peneliti untuk dipelajari dan kemudian ditarik kesimpulannya. Dengan kata lain, populasi tidak hanya sekedar orang, tetapi obyek benda-banda lain yang ada di alam. Populasi juga bukan hanya sekedar jumlah yang ada pada obyeksubyek yang dipelajari, tetapi meliputu seluruh karakteristiksifat yang dimiliki obyeksubyek tersebut Sugiyono, 2009:117.