Teknik Analisis Data Kriteria Keberhasilan Tindakan

70 3. Dokumentasi Dokumentasi yang digunakan untuk memberikan gambaran secara konkrit mengenai aktivitas siswa yang pada saat proses pembelajaran dan untuk memperkuat data yang diperoleh. Dokumen tersebut berupa daftar nama siswa, nilai semester siswa, hasil kerja siswa berupa LKS, RPP, dan foto-foto mengenai aktivitas siswa dalam kegiatan pembelajaran. Dokumentasi dilakukan untuk memperkuat data yang diperoleh dari observasi dan tes.

G. Teknik Analisis Data

Berdasarkan teknik pengumpulan data yang telah diperoleh melalui observasi, tes, wawancara dan dokumentasi maka selanjutnya dilakukan proses pengolahan data yang berupa data deskriptif kualitatif dan kuantitatif. Dalam penelitian ini, peneliti menganalisis deskripsi kualitatif melalui lembar observasi dan wawancara sedangkan deskripsi kuantitatif melalui tes hasil belajar disajikan dalam bentuk tabel dan diagram. Data kuantitaif dalam PTK berupa angka-angka sederhana yang terdapat dalam hasil tes hasil belajar. Berikut rumus penjabarannya : 1. Untuk menganalisis data hasil observasi dilakukan menggunakan skala dengan cara pemberian skor atau rating Scale Sugiyono, 2012: 141-144. Pemberian skor dapat dilihat sebagai berikut : 1 = Kurang 2 = Sedang 3 = Baik 4 = Sangat Baik 71 Penilaian observasi dilakukan secara klasikan yaitu dengan mencari rata- rata skor yang diperoleh siswa dalam setiap item. Jumlah skor maksimum untuk seluruh item adalah 17 x 4 = 68 dan skor terendah 17 x 1 = 19. Pembelajaran menggunakan media Snake and Ladder dikatakan berhasil jika skor yang dicapai oleh keseluruhan siswa pada masing-masing item sebesar 17 x 2 = 34 atau mempunyai rata-rata sebesar 2. Rumusan yang digunakan adalah sebagai berikut : Keterangan : M = Skor rata-rata 1 item Fx = Jumlah skor dalam 1 item N = banyaknya siswa 2. Data yang dikumpulkan melalui tes dihitung skor masing-masing dan dari skor ditentukan nilai siswa menggunakan rumus sebagai berikut : Setelah diketahui masing-masing data dianalisis untuk mencari nilai rata- rata kelas dengan menggunakan rumus sebagai berikut: Keterangan : Mx = Mean ∑ = Jumlah seluruh nilai siswa N = Jumlah siswa = ∑ � = ∑ � � � ∑ × = ∑ 72

H. Kriteria Keberhasilan Tindakan

Pedoman kriteria keberhasilan yang digunakan adalah pedoman keberhasilan pembelajaran IPS pada kelas 3 SDN Ngandagan , Kecamatan Pituruh, Kabupaten Purworejo. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui berhasil atau tidaknya peningkatkan hasil belajar siswa pada pembeajaran IPS dengan menggunakan media Snake and Ladder. Penelitian ini dinyatakan berhasil jika 75 jumlah siswa atau 13 anak dari 17 anak mendapatkan nilai hasil test secara kognitif ≥65. 73

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

Dokumen yang terkait

PENINGKATAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR MATA PELAJARAN IPS MENGGUNAKAN MEDIA GRAFIS PADA SISWA KELAS V SDN 3 NEGARARATU KECAMATAN NATAR

0 6 19

Peningkatan Hasil Pembelajaran IPA melalui Permainan Snake And Ladder Pada Siswa Kelas IVA Di SDN Tawang Mas 01 Kota Semarang

0 12 253

Upaya Peningkatkan Hasil Belajar Siswa Dalam Pembelajaran (IPS) Sejarah Dengan Menggunakan Media Dongeng

0 39 217

PENINGKATAN MOTIVASI DAN HASIL BELAJAR IPS MELALUI PENERAPAN MEDIA AUDIO VISUAL Peningkatan Motivasi dan Hasil Belajar IPS Melalui Penerapan Media Audio Visual Pada Siswa Kelas V SDN 01 M

0 2 15

PENINGKATAN MOTIVASI DAN HASIL BELAJAR IPS MELALUI PENERAPAN MEDIA AUDIO VISUAL Peningkatan Motivasi dan Hasil Belajar IPS Melalui Penerapan Media Audio Visual Pada Siswa Kelas V SDN 01 M

0 5 20

PENINGKATAN HASIL BELAJAR IPS DENGAN DISKUSI KELOMPOK MENGGUNAKAN MEDIA GAMBAR PADA SISWA KELAS IV Peningkatan Hasil Belajar IPS dengan Diskusi Kelompok Menggunakan Media Gambar Pada Siswa Kelas IV SDN Kalimulyo 01 Kecamatan Jakenan Kabupaten Pati 2012/

0 0 18

PENINGKATAN HASIL BELAJAR IPS DENGAN DISKUSI KELOMPOK MENGGUNAKAN MEDIA GAMBAR PADA SISWA KELAS IV Peningkatan Hasil Belajar IPS dengan Diskusi Kelompok Menggunakan Media Gambar Pada Siswa Kelas IV SDN Kalimulyo 01 Kecamatan Jakenan Kabupaten Pati 2012/

0 0 15

PENINGKATAN HASIL BELAJAR IPS MELALUI MODEL PROBLEM BASED INSTRUCTIONI(PBI) DENGAN MEDIA GAMBAR PADA SISWA KELAS IV SDN TUKANGAN.

1 1 160

Peningkatan Keterampilan Berbicara melalui Model Permainan Snake and Ladder (Materi Descriptive Text pada Siswa Kelas VIII MTs NU Slorok Kabupaten Blitar)

0 0 5

PENINGKATAN HASIL BELAJAR IPS DENGAN MODEL SNOWBALL THROWING MENGGUNAKAN MEDIA AUDIO VISUAL PADA SISWA KELAS V DI SDN 4 JEKULO

0 0 21