Dari beberapa definisi yang diungkapkan, hasil belajar adalah perubahan yang terjadi dalam individu akibat dari usaha yang dilakukan
atau interaksi individu dengan lingkungannya. Hasil individu dapat dilihat dari hasil evaluasi yang dilakukan secara bertahap selama proses belajar
mengajar itu berlangsung. Evaluasi dapat dilakukan pada awal pelajaran, selama pelajaran berlangsung atau pada akhir pelajaran.
3. Berpikir Kritis a. Pengertian Berpikir Kritis
Richard W. Paul yang dikutip oleh Kasdin dan Febiana 2012: 5 “Berpikir kritis adalah proses disiplin secara intelektual dimana seseorang
secara aktif dan terampil memahami mengaplikasikan, menganalisis, mensintesakan dan mengevaluasi berbagai informasi yang dia kumpulkan
atau yang dia ambil dari pengalaman, pengamatan, refleksi yang dilakukannya, penalaran atau komunikasi yang dilakukannya”. Jadi,
seseorang yang berpikir kritis akan selalu aktif dalam memahami dan menganalisis semua informasi yang ia dapatkan.
Menurut Johnson 2007: 183 berpikir kritis merupakan sebuah proses yang terarah dan jelas yang digunakan dalam kegiatan mental seperti
memecahkan masalah, mengambil keputusan, membujuk, menganalisis asumsi, dan melakukan penelitian ilmiah. Sedangkan menurut Ennis
berpikir kritis merupakan berpikir wajar dan reflektif dan fokus dalam menentukan apa yang harus dipercaya atau dilakukan dalam Wowo
Sunaryo, 2011: 19. Jadi dapat disimpulkan bahwa berpikir kritis adalah kegiatan tingkat tinggi dengan mengenal dan memecahkan masalah yang
kemudian dapat mengambil suatu keputusan, menganalisis informasi yang didapatkan, dan dapat membuat suatu kesimpulan dari penelitiannya.
Selanjutnya Anggelo dalam Achmad, 2007 juga menjelaskan bahwa berpikir kritis adalah mengaplikasikan rasional, kegiatan berpikir yang
tinggi, yang meliputi kegiatan menganalisis, mensintesis, mengenal permasalahan dan pemecahannya, menyimpulkan, dan mengevaluasi. Jadi
merupakan sebuah proses terarah yang digunakan dalam kegiatan mental seperti memecahkan masalah, mengambil keputusan, menganalisis asumsi
dan melakukan penelitian ilmiah. Dari beberapa pendapat tersebut terdapat kesamaan dalam hal
sistematika berpikir, yaitu berproses. Berpikir kritis harus melalui beberapa tahapan atau proses untuk sampai kepada sebuah kesimpulan atau penilaian,
yaitu tahapan menganalis, mensintesis, mengenal dan memecahkan masalah, menyimpulkan dan mengevaluasi.
b. Indikator Berpikir Kritis