71 Gambar 4.6 Diagram Persentase Prestasi Siklus I
d. Refleksi Siklus 1
Berdasarkan hasil pengamatan pada siklus I dengan menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe STAD, peneliti
mengamati bahwa dalam setiap tim hanya terdapat 3-4 dari jumlah tiap anggota tim 5-6 siswa yang aktif sehingga hasil pelaksanaan
tindakan siklus I kurang maksimal. Dalam pelaksanaan tindakan siklus I ini peneliti memberikan penghargaan berupa sertifikat tim
terbaik, tim baik, dan tim cukup baik. Hal ini bertujuan agar siswa semakin termotivasi mengikuti proses pembelajaran IPS di kelas,
semakin antusias, yang pada akhirnya siswa mampu memahami materi pembelajaran dengan mudah.
Hasil pembelajaran siklus I dapat dianalisis bahwa, meski sudah ada peningkatan dari kondisi sebelumnya akan tetapi hasilnya
belum mencapai target yang sudah ditentukan oleh peneliti pada masing-masing variabel. Untuk variabel keaktifan siswa dari
persentase rata-rata kelas kondisi awal 25 meningkat menjadi
0 3.7 25.93
37.04 33.33
Sangat rendah Rendah
Cukup Tinggi
Sangat Tinggi
72 57,41, sedangkan target yang diharapkan sebesar 70. Untuk
motivasi belajar siswa, dari kondisi awal dengan skor rata-rata kelas yang diperoleh melalui kuesioner motivasi yakni 63,80 meningkat
rata-ratanya menjadi 81,62. Hal ini juga berarti bahwa target yang ditentukan oleh peneliti yakni skor rata-rata kelas 85 pada siklus I
ini belum tercapai. Kemudian untuk prestasi belajar siswa dari kondisi awal
yang diperoleh dari data 1 tahun sebelumnya yakni nilai rata-rata 65 dengan ketuntasan KKM siswa sebesar 40, pada siklus I ini
meningkat rata-ratanya menjadi 74,85 dengan ketuntasan KKM siswa sebesar 70,37. Dengan kata lain juga, untuk variabel prestasi
belajar siswa belum memenuhi target yang diinginkan oleh peneliti yakni nilai rata-rata kelas 80 dan ketuntasan KKM sebesar 85.
Dari pelaksanaan tindakan siklus I ini ada beberapa hal yang perlu diperbaiki agar pelaksanaan siklus berikutnya dapat maksimal
yaitu:
1 Penguasaan kelas saat proses pembelajaran berlangsung masih
kurang dimana kelas masih terlihat kurang kondusif dengan adanya siswa yang berbicara sendiri dengan teman sebangkunya.
Peneliti merasa masih kurang dalam penguasaan kelas sehingga pada pelaksanaan berikutnya peneliti dapat lebih banyak belajar
untuk menguasai kelas. 2
Kemampuan peneliti yang masih kurang dalam memotivasi siswa sebelum pembelajaran berlangsung.
73 3
Peneliti merasa kurang tegas saat menegur siswa yang ribut. Oleh karena itu, untuk pelaksanaan siklus berikutnya peneliti akan
berusaha untuk tegas dalam menegur setiap siswa yang tidak serius dalam mengikuti pembelajaran di kelas.
4 Media pembelajaran yang digunakan pada pembelajaran ini
masih menggunakan gambar-gambar tokoh pahlawan dengan warna hitam putih.
5 Proses pembelajaran yang masih tergolong baru bagi siswa
membuat para siswa merasa tidak biasa karena mereka harus belajar di dalam tim dan harus saling membagikan hasil
belajarnya kepada anggota tim sehingga semua anggota di dalam tim tersebut dapat memahami dan menguasai materi yang
disampaikan pada pembelajaran tersebut.
3. Deskripsi Pelaksanaan Siklus II