67
Tabel 23.
Pengetahuan Konsumen Tentang Merek Teh Celup
6.3 Evaluasi Alternatif
Responden akan melakukan evaluasi alternatif, apabila ia telah memiliki informasi yang cukup tentang hal-hal yang berkaitan dengan produk yang akan
dibeli. Pada tahap ini responden menetapkan kriteria-kriteria yang relevan dengan keinginannya, untuk dapat membuat sesuatu keputusan yang dirasakan paling
bermanfaat, untuk memecahkan masalahnya. Kriteria ini dijadikan sebagai pertimbangan awal responden, dalam memilih dan membeli minuman teh celup.
Faktor rasa merupakan hal utama yang dipertimbangkan oleh sebagian besar responden minuman teh celup, karena mereka menganggap bahwa rasa dari teh
yang khas sangat nikmat untuk dikonsumsi. Aspek lainnya adalah aroma, responden menganggap bahwa aroma daun teh yang khas dapat memberikan
sensasi yang natural atau murni ketika dikonsumsi. Hal lain yang dijadikan pertimbangan adalah tanggal kadaluarsa dari produk teh celup, karena responden
menginginkan teh yang akan dikonsumsinya tetap dalam kondisi yang baik. Secara lengkap pertimbangan awal pemilihan minuman teh cleup dapat dilihat
pada Tabel 24.
Tabel 24. Pertimbangan Awal Pemilihan Minuman Teh Celup
Merek Teh Celup Skor poin
Sariwangi 98
Sosro 87
Tong Tji 54
Bendera 53
Jumlah 292
Pertimbangan Awal Responden orang
Persentase
Rasa 55
55 Aroma
20 20
Warna 1
1 Komposisi
2 2
Tanggal Kadaluarsa 11
11 Desain Kemasan
Khasiat 4
4 Harga
6 6
Merek 1
1 Iklan
Ketersediaan Produk
Jumlah 100
100
68
6.4 Keputusan Pembelian
Berdasarkan hasil penelitian di lapang, sebagian responden membeli minuman teh celup merek Sarimurni sebanyak 56 responden. Hal ini dikarenakan
responden yang merasa tertarik akan produk baru yang dikeluarkan oleh Sariwangi, sehingga minat responden untuk mencoba sangat besar. Sedangkan teh
celup merek Sosro disukai oleh 44 orang responden Tabel 25.
Tabel 25.
Merek Minuman Teh Celup yang Responden Beli
Berdasarkan hasil penelitian dilapangan, didapatkan hasil bahwa sebagian besar
responden minuman
teh celup
melakukan pembelian
di geraioutletmallsupermarket. Pilihan kedua responden adalah membeli minuman
teh celup di tempat makan. Hasil selengkapnya dapat dilihat pada tabel 26.
Tabel 26. Tempat Pembelian Minuman Teh Celup
Berdasarkan hasil penelitian dilapangan diperoleh hasil, bahwa subjek utama yang mempengaruhi responden dalam membeli minuman teh celup adalah
keluargasaudara. Kemudian disusul berturut-turut oleh teman dan subjek lainnya diri sendiri dan SPG. Hasil selengkapnya dapat dilihat pada Tabel 27.
Tabel 27. Subjek yang Mempengaruhi Responden dalam Melakukan Pembelian
Merek Responden orang
Persentase
Sarimurni 56
56 Sosro
44 44
Jumlah 100
100
Tempat Pembelian Responden orang
Persentase
GeraiOutletMall 95
95 Tempat makan
3 3
AgenDistributor 1
1 Lainnya
1 1
Jumlah 100
100
Subyek yang Mempengaruhi
Responden orang Persentase
KeluargaSaudara 78
78 TemanKenalan
16 16
Lainnya diri sendiri SPG
6 6
Jumlah 100
100
69 Pengaruh subjek-subjek tersebut bagi sebagian besar responden dalam
melakukan pembelian adalah memberitahukan pengalaman pemakaian mereka. Pengaruh besar subjek yang lainnya adalah untuk meminta responden membeli
produk tersebut, serta sebagian subyek lainnya tidak berkomentar apapun kepada responden. Hasil selengkapnya dapat dilihat pada Tabel 28.
T
abel 28. Pengaruh Subjek Pilihan Responden dalam Pembelian
Berdasarkan hasil dilapangan mayoritas responden menyukai kemasan teh celup yang didesain secara sederhana dengan jumlah responden 46 orang,
kemudian responden pun menyukai kemasan yang unik dengan jumlah responden 38 orang. Hal tersebut terjadi karena responden lebih menyukai teh celup yang
praktis baik dari segi desain kemasan maupun penyajiannya, dengan kemasan yang sederhana diharapkan dapat mempermudah responden dalam mengkonsumsi
teh celup. Hasil selengkapnya dapat dilihat pada Tabel 29.
Tabel 29. Bentuk Kemasan yang Diinginkan
Selain itu juga cara responden memutuskan pembelian produk teh celup menunjukan bagaimana prioritas teh celup dalam kegiatan konsumsi atau
penggunaannya. Berdasarkan penelitian di lapang 50 responden membeli teh celup secara terencana, dan 39 orang responden membeli teh celup tergantung
dengan situasi. Hal tersebut membuktikan bahwa konsumen memberikan prioritas cukup tinggi dalam pembelian teh celup, terutama bila persediaan teh celup
Pengaruh Subyek Responden orang
Persentase
Meminta anda untuk membeli
30 30
Memberitahukan pengalaman pemakaian
mereka 52
52
Tidak berkomentar apa- apa
18 18
Jumlah 100
100
Bentuk Kemasan Responden orang
Persentase
Sederhana 46
46 Unik
38 38
Modern 16
16
Jumlah 100
100
70 konsumen akan habis atau sudah habis. Hasil selengkapnya dapat dilihat pada
Tabel 30.
Tabel 30. Cara Konsumen Memutuskan Pembelian
Frekuensi konsumsi responden teh celup tentunya akan mempengaruhi jumlah pembelian. Semakin sering mengkonsumsi maka jumlah pembelian pun
akan semakin banyak, adapun jumlah konsumsi responden berdasarkan data penelitian lapang yaitu 48 responden mengkonsumsi teh celup sebanyak 3 kali
dalam seminggu, kemudian 34 responden mengkonsumsi teh celup lebih sering yaitu antara 5
– 7 kali dalam seminggu. Hal tersebut disebabkan oleh khasiat teh yang baik, sehingga banyak responden yang mengkonsumsi teh minimal 1 kali
setiap hari.
Tabel 31. Frekuensi Konsumsi Teh Celup Konsumen Per Minggu
6.5 Evaluasi Pasca Pembelian