Jenis dan Cara Pengumpulan Data Uji Validitas

36

4.3 Jenis dan Cara Pengumpulan Data

Metode pengumpulan data menunjukkan bagaimana cara-cara untuk memperoleh data yang diperlukan dalam penelitian. Jenis data yang dikumpulkan terdiri dari data primer dan data sekunder. Data primer diperoleh melalui pengamatan langsung dan wawancara dengan alat bantu kuesioner yang meliputi: a. Data karakteristik contoh jenis kelamin, umur, pendapatan dan karakteristik sosial ekonomi keluarga status pernikahan, jumlah anggota keluarga, pendidikan terakhir, pekerjaan, dan pendapatan. b. Data sikap, preferensi, dan proses pengambilan keputusan pembelian terhadap produk teh Sarimurni diperoleh dengan memberikan pertanyaan terbuka dan tertutup kepada responden. Data sekunder yang digunakan merupakan keadaan umum lokasi penelitian dengan cara mencari informasi atau data serta wawancara langsung dengan bagian Humas-Giant Hypermart. Selain data tersebut, data sekunder meliputi data dari internet, referensi buku, kepustakaan dan literatur lainnya dari yang berkitan dengan penelitian.

4.4 Uji Validitas

Pengukuran kuisioner menggunakan uji validitas, mengukur untuk mengetahui atribut-atribut apa saja yang menjadi pertimbangan konsumen dalam membeli produk teh celup Sarimurni. Melalui metode ini, maka atribut-atribut yang dinilai tidak sah berdasarkan kriteria-kriteria statistik yang dipakai akan dikeluarkan. Cara ini dilakukan untuk mengurangi unsur subjektifitas peneliti dan atribut yang dianggap sah dengan metode ini menjadi atribut penelitian selanjutnya. Untuk mengetahui atribut-atribut yang valid maka dilakukan proses sebagai berikut Simamora, 2004: 1. Hipotesis yang akan diuji Ho : Semua atribut yang memberikan hasil yang sama H1 : Salah satu atribut yang memberikan nilai yang berbeda 37 2. Mencari Q hitung dengan rumus sebagai berikut:         2 2 2 ] [ 1 i i k i i k i i hit R R k C C k k Q Dimana: K = Jumlah atribut C = Jumlah yang menjawab “YA” dari tiap blok R = Jumlah yang menjawab “YA” dari semua atribut tiap blok 3. Penentuan Q tabel Q table diukur dengan α = 0,05, derajat kebebasan dk = jumlah atributm-1, maka diperoleh Q tab 0,05;dk dari tabel chi-square distribution 4. Keputusan Tolak Ho dan terima H1, jika Q hitung Q tabel Terima Ho dan tolak H1, jika Q hitung Q table 5. Kesimpulan Jika tolak Ho berarti proporsi jawaban “YA” berbeda pada semua atribut, artinya belum ada kesepakatan diantara responden tentang atribut Jika terima Ho berarti proporsi jawaban “YA” pada semua atribut dianggap sama, dengan demikian semua responden dianggap sepakat mengenai atribut sebagai faktor yang dipertimbangkan. Uji validitas ini dilakukan dengan menyebarkan kuisioner kepada 20 orang responden. Adapun atribut yang akan dinilai pada uji validitas dapat dilihat pada Tabel 7 38 Tabel 6. Atribut yang akan diuji validitasnya No Atribut Apakah Menjadi Pertimbangan YA TIDAK 1 Rasa Teh 2 Warna Teh 3 Aroma Teh 4 Kejelasan Informasi Komposisi 5 Kejelasan Expired Date 6 Khasiat 7 Desain Kemasan 8 Harga 9 Merek 10 Iklan 11 Kemudahan Mendapatkan

4.5 Uji Reliabilitas