Daftar Isi
Contents
1. Proil Perseroan 2
Corporate Proile Sekilas Perusahaan
2 Company in Brief
Visi, Misi dan Filosoi 9
Vision, Mission and Philosophy Jejak Langkah
10 Milestones
Data Perseroan 12
Corporate Data
Lembaga Penunjang 13
Supporting Institutions Struktur Organisasi
14 Organization Structure
Struktur Korporasi 15
Corporation Structure Proil Bisnis
16 Business Proile
Proil Dewan Komisaris 18
Board of Commissioners’ Proile Proil Direksi
22 Board of Directors’ Proile
Ikhtisar Keuangan 26
Financial Highlights Komposisi Pemegang Saham
30 Shareholder’s Composition
Pemegang Saham Utama dan Pengendali 31
Controlling and Ultimate Shareholders Entitas Anak Asosiasi
32 Subsidiaries Associate
Penghargaan dan Sertiikasi 36
Awards and Certiication Peristiwa Penting
40 Event Highlights
2. Laporan Manajemen 54
Management’s Report Laporan Komisaris Utama
54 Report of the President Commissioner
Laporan Direktur Utama 64
Report of the President Director
3. Pembahasan Analisis Manajemen 82
Management Discussion Analysis Tinjauan Industri
84 Industry Overview
Investasi Strategis 88
Strategic Investment Tinjauan Kinerja Keuangan
98 Financial Performance Review
Prospek Usaha 106
Business Prospects
4. Sumber Daya Manusia Teknologi Informasi 110
Human Resources Information Technology Sumber Daya Manusia
112 Human Resources
Teknologi Informasi 124
Information Technology
5. Tata Kelola Perusahaan 130
Good Corporate Governance
6. Tanggung Jawab Sosial Perusahaan 184
Corporate Social Responsibility
Surat Pernyataan Anggota Dewan Komisaris dan Direksi 196 Tentang Tanggung Jawab atas Laporan Tahunan 2014
PT MNC Investama Tbk
The Board of Commissioners’ and The Board of Directors’ Statement of Responsibility for The 2014 Annual Report
of PT MNC Investama Tbk
Laporan Keuangan Konsolidasian 197
Consolidated Financial Statements
02 82
110
54 130
Continuing Growth Through Expansion
Di usia ke 25 tahun, MNC Group semakin berkembang dengan menghadirkan inovasi terlengkap untuk dapat memenuhi
kebutuhan Anda dalam bidang media, jasa keuangan, dan properti serta investasi lainnya. Kami siap meningkatkan serta
memperkuat sinergi MNC Group demi memberikan kemudahan dan kenyamanan untuk Anda.
Entering its 25
th
anniversary, MNC Group continues to evolve by providing the most comprehensive innovation to meet your needs
in media, inancial services, and property and other investment areas. We are ready to increase and empower our synergy to
provide a higher level of convenience and comfort for you.
Laporan Tahunan 2014 PT MNC Investama Tbk
2
Sekilas Perusahaan
Company in Brief
Didirikan pada akhir tahun 1989, MNC Investama atau dikenal sebagai MNC Corporation mulai berkiprah di
dunia usaha pada industri jasa keuangan melalui sebuah perusahaan sekuritas dan kini telah berkembang menjadi
sebuah grup investasi terdepan di Indonesia. Pada tahun 1997, MNC Corporation mencatatkan sahamnya di Bursa
Efek Indonesia.
Di bawah kepemimpinan dari pendiri dan Group CEO, Bapak Hary Tanoesoedibjo, MNC Corporation saat
ini berfokus pada 3 investasi strategis: media, jasa keuangan, properti serta investasi keuangan.
Pada sektor media yang dioperasikan melalui anak usaha yang bernama Global Mediacom atau dikenal sebagai
MNC Media, MNC Group memiliki media terbesar dan paling terintegrasi di Asia Tenggara dengan portofolio
yang terdiri dari stasiun TV nasional Free-to-Air FTA, TV Berlangganan, dan bisnis online.
Dalam bisnis media yang berbasis iklan, MNC Media memiliki 3 TV nasional FTA. Sebagai stasiun TV terbesar
di Indonesia, RCTI berspesialisasi dalam menyiarkan sinetron untuk keluarga dan program-program hiburan
unggulan. Beberapa program unggulan yang di Established in late 1989, MNC Investama or known
as MNC Corporation began in the inancial services industry as a brokerage house and has evolved to
become Indonesia’s leading investment group. It went public on the Indonesian Stock Exchange in 1997.
Under the leadership of its founder and Group CEO, Hary Tanoesoedibjo, MNC Corporation focuses on 3 strategic
investments: Media, Financial Services, Property and Financial Investments.
In the media sector, operated under its subsidiary Global Mediacom or known as MNC Media, MNC Group
own the largest and the most integrated media in South East Asia, with a portfolio of Free To Air TV stations, Pay
TV platforms and online business.
In advertising based media business, MNC Media owns three national FreeTo Air stations. Being the largest TV
station in Indonesia, RCTI specializes in family drama series and major entertainment programs. Some major
programs produced by RCTI include Indonesian Idol,
Perseroan yang semula hanya bergerak di sektor jasa keuangan, kini telah menjadi
kelompok usaha terintegrasi di sektor media, jasa keuangan, properti serta investasi lainnya.
The Company, which initially only operated in inancial services sector, currently has become an integrated
business group engaged in media, inancial services, property and investments.
Annual Report 2014 PT MNC Investama Tbk
3
Responsibility
Analysis
Information Technology
produksi oleh RCTI adalah Indonesian Idol, Master Chef, X-Factor dan Rising Star. MNCTV berfokus pada variety
shows, sinetron bertema tradisional dan siaran langsung olah raga. Global TV menghibur anak-anak dan kawula
muda dengan ilm-ilm bioskop dan ilm kartun yang diproduksi oleh Hollywood.
MNC Media juga memiliki iNews TV yang merupakan TV nasional berjaringan terbesar yang terdiri dari 46 TV
lokal yang tersebar di seluruh Indonesia yang berfokus pada penayangan program berita, mengoperasikan 19
Channel TV Berlangganan bermerek MNC dan memiliki pustaka konten terbesar dengan lebih dari 200.000
jam program. iNews TV Network dan Channels yang disiarkan di TV Berlangganan akan menjadi sumber
pertumbuhan yang penting untuk MNC Media.
Untuk meningkatkan sinergi dalam bisnis media, MNC Media juga memiliki dan mengoperasikan koran dan
jaringan radio terbesar. MNC Media memproduksi animasi dan sinetron serta FTV dan ilm layar lebar. Untuk
mendukung produksi in-house, MNC Media mendirikan Star Media Nusantara yang merupakan perusahaan
manajemen bakat yang saat ini mengembangkan karir untuk sekitar 200 artis.
Melalui MNC Sky Vision, MNC Media telah mendirikan platform TV Berlangganan yang terbesar di Indonesia.
Dengan jumlah pelanggan lebih dari 2,5 juta maka pangsa pelanggan MNC Sky Vision adalah sebesar 70. MNC
Sky Vision menawarkan jumlah channel eksklusif yang terbanyak dan memiliki satelit sendiri. Kami yakin bahwa
MNC Sky Vision memiliki potensi pertumbuhan yang besar karena tingkat penetrasi pada TV Berlangganan
di Indonesia masih rendah yaitu kurang dari 10.
Untuk mendukung MNC Sky Vision, MNC Media telah memasang kabel iber optik yang dioperasikan oleh
Play Media yang menawarkan jasa internet tercepat hingga 200 mbps. Jasa IPTV yang ditawarkan oleh
Play Media memiliki itur-itur yang terlengkap seperti Video On Demand, Channel HD, TV On Demand dan
itur time shift yang hanya tersedia di Play Media. MNC Group juga menawarkan jasa OTT secara cuma-cuma
kepada pelanggan TV Berlanggan untuk meningkatkan pengalaman mereka dalam menonton.
Master Chef, X Factor and Rising Star. MNCTV focuses on variety shows, traditional type of drama and live
sports. Global TV entertains kids and young adults with hollywood movies and cartoons.
MNC Media also owns iNews TV, the largest national TV network, comprising of 46 local TV stations across
Indonesia with focus on news programs operates 19 Pay TV channels under the MNC family brand and has
the largest content library of more than 200,000 hours. iNews TV network and Pay TV channels will become an
important source of future growth for MNC Media.
To enhance synergy within the media business, MNC Media also owns operates newspapers the largest
radio networks. MNC Media produces animated and drama series as well as FTV and movies. To support
its in-house production, MNC Media owns talent management company, Star Media Nusantara, which
currently manages close to 200 artists.
With MNC Sky Vision, MNC Media has built the largest Pay TV platform in Indonesia. Over 2.5 million
subscribers give MNC Sky Vision a 70 market share. It ofers the largest number of exclusive channels with its
owned satellite. We believe in its huge growth potential due to the low Pay TV market penetration of less than
10 in Indonesia.
To support MNC Sky Vision, MNC Media is rolling out iber optics under the brand Play Media which ofers
the fastest high speed internet service of up to 200 mbps. Its IPTV service has the most extensive features
such as video on demand, HD channels, TV on demand and time shift feature which is available only on Play
Media platform. MNC Group also ofers complimentary OTT services to its Pay TV subscribers to enhance their
viewing experience.
Laporan Tahunan 2014 PT MNC Investama Tbk
4
Seiring dengan pesatnya pertumbuhan di industri internet, maka MNC Media telah mengembangkan bisnis
online melalui sebuah joint venture pada platform media sosial dengan Tencent yang bernama WeChat. WeChat
telah bertumbuh menjadi salah satu media sosial terbesar di Indonesia.
Sementara itu Okezone yang saat ini adalah situs portal akan ditingkatkan menjadi search engine popularitasnya
semakin hari semakin meningkat dengan lebih dari 2 juta pengunjung baru setiap hari.
MNC Media Investment yang merupakan anak usaha dari MNC Media yang berbasis di luar negeri telah
mencapai sukses luar biasa pada investasinya di Letang yang berbasis di Hefei, Cina dengan memproduksi
online games dan mobile games untuk handphone dan tablet. Games seperti Boonie Bear dan Armour Hero
telah di unduh lebih dari 200 juta kali pada tahun 2014 dan jumlah tersebut diproyeksikan menjadi dua kali lipat
di tahun 2015.
Dengan rendahnya tingkat penetrasi di Indonesia maka MNC Media diproyeksikan untuk bertumbuh pesat dan
menjadi kekuatan yang dominan di Asia.
Pada sektor jasa keuangan, melalui MNC Kapital Indonesia atau dikenal sebagai MNC Financial Services,
MNC Group memiliki komitmen yang kuat untuk menyediakan produk dan jasa keuangan yang lengkap
dengan fokus utama pada sektor konsumer untuk menangkap peluang yang besar yang didasari pada
besarnya jumlah penduduk di Indonesia dan semakin membesarnya golongan ekonomi berpendapatan kelas
menengah.
Dengan ekonomi yang akan tumbuh minimal 5 hingga 6, penduduk yang berusia muda dan kekayaan alam
yang berlimpah, maka faktor-faktor tersebut akan memastikan berlanjutnya pertumbuhan yang kuat di
sektor jasa keuangan dan di industri yang berhubungan dengan konsumer.
MNC Life menawarkan beragam perlindungan yang luas yang mencakup asuransi tradisional yang terdiri
dari asuransi jiwa dan kesehatan serta produk untuk mengakumulasi kekayaan dan produk unit link yang
bekerja sama dengan MNC Asset Management.
MNC Insurance menyediakan beragam produk asuransi umum yang ditargetkan untuk segmen retail dan klien
korporasi.
MNC Finance berfokus pada pembiayaan untuk konsumer dengan mayoritas portofolio untuk
pembiayaan rumah dan mobil.
Company in Brief
With the rapid growth in the internet industry, MNC Media developed its online business through a Joint
Venture with Tencent on social media platform called WeChat. WeChat has grown and become among the
largest social media in the country.
While Okezone, a web portal soon to be upgraded as a search engine has been increasingly popular with over 2
million unique visitors per day.
MNC Media through its overseas subsidiary, MNC Media Investment achieved tremendous success with
its investment in Letang based in Hefei, China which produces online and mobile games. Through various
games like Boonie Bear and Armour Hero, unique downloads reach over 200 million in 2014 and are
expected to double in 2015.
With the low market penetration, MNC Media is expected to grow rapidly in the future and will become
a dominant force in Asia.
In the inancial services sector, through MNC Kapital Indonesia or known as MNC Financial Services, MNC
Group has a strong commitment in providing a complete range of inancial products and services mainly to the
consumer sector to capitalize on Indonesia’s large population base and rising middle class income.
With a yearly economic growth of at least 5 to 6, young population and abundant natural resources will ensure
a sustainable strong growth in the inancial sector and other consumer related industries.
MNC Life ofers a wide range of protection covering the traditional life and health insurance products as well
as wealth accumulation and unit link products in co- operation with MNC Asset Management.
MNC Insurance provides a diverse range of innovative general insurance products targeting retail and
corporate clients.
MNC Finance focuses on consumer inancing with the majority portfolio in secondary mortgage and second
hand cars.
Annual Report 2014 PT MNC Investama Tbk
5
Responsibility
Analysis
Information Technology
MNC Leasing yang merupakan anggota terbaru di Group jasa keuangan berfokus pada klien korporasi
dengan menawarkan jasa sewa guna usaha termasuk anjak piutang.
MNC Securities menyediakan jasa bertransaksi saham dan instrumen berpendapatan tetap, jasa bertransaksi
saham secara online, investment banking dan jasa sebagai penasehat keuangan serta riset. Saat ini MNC
Securities berada diantara perusahaan sekuritas berbasis lokal berperingkat teratas dalam hal nilai transaksi
saham dan menawarkan jasa pembiayaan marjin untuk klien yang aktif bertransaksi di pasar modal.
MNC Asset Management menerima penilaian 5 bintang dari Morning Star dan mendapatkan berbagai
penghargaan karena secara konsisten berkinerja baik pada semua reksadana yang dikelolanya. Jasa yang
ditawarkan meliputi beraneka ragam reksadana berbasis lokal dengan proil risiko yang berbeda, reksadana yang
berbasis di luar negeri, private equity dan manajemen aset unit link yang bekerja-sama dengan MNC Life.
MNC Bank, berperan penting dalam pertumbuhan bisnis keuangan Group secara keseluruhan. MNC
Bank menargetkan klien korporasi dan konsumer untuk memobilisasi dana pihak ketiga dan pinjaman.
Di targetkan menjadi “bank masa depan”, MNC Bank berencana untuk mengembangkan sistem perbankan
secara online yang paling canggih.
Dengan adanya sebuah bank maka MNC Financial Services menjadi bagian penting dalam keseluruhan
bisnis MNC Corporation. MNC Financial Services dapat menawarkan berbagai ragam produk dan jasa keuangan
tanpa terkecuali.
Pada sektor properti, MNC Group memiliki MNC Land yang telah bertumbuh menjadi salah satu group properti
terbesar di Indonesia yang dicapai dalam kurun waktu yang relatif singkat.
MNC Land mengakuisisi Lido resort yang berlokasi di Bogor yang akan dikembangkan menjadi suatu komplek
properti gaya hidup dan hiburan. Dengan total luas area sebesar 2.000 hektar, Lido akan menjadi theme park
yang terintegrasi yang mencakup water park, hotel resor berbintang lima, villa resor yang sangat ekslusif,
perumahan dengan lapangan golf, pusat menyehatkan jiwa dan raga dan factory outlets dikelilingi oleh 3
propinsi yaitu Jawa Barat, Banten dan Jakarta dengan jumlah penduduk lebih dari 60 juta jiwa. Untuk mencapai
Lido melalui jalan darat, membutuhkan waktu hanya 60 hingga 90 menit setelah selesainya konstruksi jalan tol
yang saat ini sedang dikembangkan. MNC Leasing, the newest member within the inancial
services group focuses on corporate clients with leasing services, both operating and inancial lease including
factoring.
MNC Securities, provides equity and ixed income brokerage, online brokerage services, investment
banking and inancial advisory services as well as research. The company today ranks among the top
domestic securities in terms of the transaction turnover and ofers margin inancing for its clients who actively
trade in the capital market.
MNC Asset Management, awarded a 5 star rating from Morning Star and received numerous awards for its
consistently good performance. Its services include a wide range of domestic mutual funds with diferent risk
proile, ofshore funds, private equity and unit link asset management in co-operation with MNC Life.
MNC Bank plays a leading role in growing the overall group inancial business. The bank targets corporate
and consumer market in mobilizing third party funds and lending. Aimed to be “the bank of the future”, MNC
bank plans to develop the most advance systems in online banking in the future.
With the inclusion of a bank, MNC Financial Services will become an important part in the overall MNC
Corporation businesses. It ofers all kinds of inancial products and services with no exception.
In the property sector, MNC Group owns MNC Land which has grown to become one of the largest property
groups in Indonesia in a relatively short period of time.
MNC land acquired Lido resort located in Bogor to be developed as a lifestyle and entertainment property
complex. With a 2,000 hectare site, Lido will become an integrated themepark resort to include a waterpark,
ive star resort hotel, high end resort villas, golf estates, wellness valley and factory outlets surrounded by 3
provinces West Java, Banten and Jakarta with over 60 million in population. With the completion of a toll road
currently being developed by the group, it takes only 60 to 90 minutes to reach Lido by land transport.
Laporan Tahunan 2014 PT MNC Investama Tbk
6
MNC Land juga memiliki Westin Resort and Convention Center di Nusa Dua Bali dan Bali Nirwana Resort BNR.
BNR memiliki sebuah hotel dan lapangan golf yang dirancang oleh Greg Norman yang berlokasi di Tanah
Lot, Tabanan, Bali dengan luas area lebih dari 103 hektar. Saat ini resor tersebut sedang di rancang ulang dan akan
menjadi resor yang paling terintegrasi dan mewah di Bali dengan membangun eksklusif destinasi resort terpadu
dan terbesar yang sangat eksklusif yang meliputi hotel, amphitheater, vila yang sangat eksklusif dan komplek untuk
menyehatkan jiwa dan raga, lapangan golf, club hiburan dan beberapa fasilitas pendukung lainnya. Unit terakhir di
MNC Land adalah bisnis untuk mengembangkan properti umum, investasi dan manajemen.
Saat ini MNC Land juga memiliki dan mengembangkan beberapa gedung perkantoran, apartemen dan hotel
yang berlokasi di daerah bergengsi di Jakarta dan Surabaya seperti Park Hyatt Hotel di Jakarta, dan
Oakwood Serviced Apartment di Surabaya. Memiliki investasi yang signiikan di Plaza Indonesia di Jakarta
yang mencakup Grand Hyatt Hotel Keraton Luxury Collection Hotel.
Bisnis lainnya yang dioperasikan oleh MNC Corporation adalah investasi keuangan. Tujuan investasi adalah
murni untuk mendapatkan keuntungan. Saat ini, Group memiliki investasi pada bidang usaha transportasi, jalan
tol, pertambangan batubara dan terminal batubara.
Kami sangat yakin bahwa ketiga bisnis strategis yang berada dibawah MNC Corporation memiliki potensi
pertumbuhan yang tinggi karena di dukung oleh tim manajemen yang kuat, komitmen Group untuk
memperkuat modal dan kondisi perekonomian Indonesia yang kondusif terhadap semua bisnis yang dijalankan
dan di investasikan oleh MNC Corporation.
Program CSR MNC Group diberikan tanpa batasan, menjangkau seluruh lapisan masyarakat di Indonesia.
Dalam kurun waktu kurang dari 20 tahun Indonesia diproyeksikan berada di dalam peringkat 5 ekonomi
terbesar di dunia dan grup bisnis seperti MNC Corporation akan mendapatkan manfaat yang signiikan
dari kondisi yang akan terjadi tersebut.
MNC Corporation, sebuah Group yang dapat dipercaya dan diandalkan.
Kami mengelola dengan Visi, Kualitas dan Kecepatan. MNC Land also owns the Westin Resort and Convention
Center in Nusa Dua Bali and Bali Nirwana Resort, a hotel and golf course designed by Greg Norman located at
Tanah Lot, Tabanan, Bali with a land area of over 103 hectares. The resort is currently being redesigned to
become the most integrated and luxurious resort In Bali by building high end resorts destination including
hotels, amphitheatre, high end villas, wellness complex, golf course, clubs and other supporting facilities. The last
unit in MNC Land is the general property development, investment and management.
MNC land currently also owns and develops several oice buildings, apartments and hotels in the prime
area of Jakarta and Surabaya such as Park Hyatt Hotel in Jakarta and Oakwood Serviced Apartement in Surabaya.
It has a signiicant investment in Plaza Indonesia in Jakarta, which includes the Grand Hyatt Hotel Keraton
Luxury Collection Hotel.
The last business operated by MNC Corporation is inancial investments. The investment objective is purely
for a inancial gain. Today the Group has investments in transport and tollroads, coal mines and coal terminals.
We strongly believe that the three strategic businesses under MNC Corporation ofer enormous growth potential
due to its strong management team, strong capital base the group has committed and the favourable economic
condition of Indonesia.
MNC Group CSR programs are given without boundaries, reaching out to all societies in Indonesia.
In less than 20 years Indonesia is projected to rank among the 5 largest economy in the world, and a
business group like MNC should beneit signiicantly from this situation.
MNC Corporation, a group you can trust and rely on. We manage with vision, quality and speed.
Company in Brief
Annual Report 2014 PT MNC Investama Tbk
7
Responsibility
Analysis
Information Technology
Laporan Tahunan 2014 PT MNC Investama Tbk
8
Continuing Growth Through Expansion
Pada tahun 2014, Perseroan melalui entitas anak di bidang media melengkapi fondasi bisnisnya dengan diperolehnya
izin penyiaran SINDO TV, stasiun TV Free-To-Air FTA nasional ke empat; dan peluncuran jaringan serat kabel optik
PlayMedia, penyedia layanan internet tercepat dan handal. Perseroan melalui entitas anak di bidang jasa keuangan telah
mengakuisisi dua perusahaan yaitu MNC Bank dan MNC Leasing yang melengkapi penyediaan layanan jasa keuangan
yang telah ada yang terdiri dari MNC Securities, MNC Asset Management, MNC Finance, MNC Life dan MNC Insurance.
Langkah strategis ini sejalan dengan ilosoi Perseroan: Kemampuan dalam melihat peluang yang ada.
In 2014, the Company through its subsidiaries in media sector completed its business foundation as it received broadcasting
license required to launch SINDO TV, the fourth national Free-To- Air FTA TV station; and rolled-out the iber optic broadband
network PlayMedia, the fastest and reliable internet provider. The Company through its subsidiaries in inancial services acquired
two companies: MNC Bank and MNC Leasing to complete the existing inancial services provided through MNC Securities,
MNC Asset Management, MNC Finance, MNC Life and MNC Insurance. These strategic moves aligned with the Company’s
philosophy: the capability to beneit from opportunities.
Laporan Tahunan 2014 PT MNC Investama Tbk
8
Annual Report 2014 PT MNC Investama Tbk
9
Responsibility
Analysis
Information Technology
Menjadi perusahaan investasi yang terkemuka, baik di dalam negeri, maupun di luar negeri, khususnya
di kawasan Asia Pasiik.
To be a leading investment company, in both domestic and international level, especially in Asia Paciic region.
Secara konsisten meningkatkan kesejahteraan dan nilai tambah bagi para pemegang saham, investor,
mitra bisnis, karyawan serta seluruh pemangku kepentingan lainnya.
To consistently improve the welfare and added value of the shareholders, investors, business partners, employees and other
stakeholders.
Visi
Vision
Filosofi
Philosophy
Misi
Mission
Annual Report 2014 PT MNC Investama Tbk
9
Responsibility
Analysis
Visi Vision
Kemampuan dalam melihat peluang yang ada.
The capability to beneit from opportunities.
Integritas Integrity
Kemampuan dalam membangun kepercayaan di antara investor dan komunitas bisnis.
The capability to build trust among investors and the business community.
Persistensi Persistence
Kekuatan untuk mengejar kesempatan dalam keadaan yang sulit.
The strength to pursue opportunities amid diicult times.
Information Technology
Laporan Tahunan 2014 PT MNC Investama Tbk
10
Perseroan didirikan di Jakarta melalui sebuah
perusahaan sekuritas pada tanggal
2 November.
The Company was established in Jakarta
as a brokerage house on November 2.
1989
PT Global Mediacom MCOM melaksanakan
Penawaran Umum Saham Perdana, dengan
kode saham BMTR.
PT Global Mediacom MCOM conducted an
Initial Public Ofering of Shares, with ticker code
BMTR.
1995
Perseroan melakukan Penawaran Umum
Saham Perdana, dengan kode saham BHIT
The Company conducted an Initial
Public Ofering of Shares, with ticker code
BHIT.
1997
A. Perseroan fokus ke bidang usaha
investasi dan menjadi perusahaan investasi
B. Perseroan mengalihkan kegiatan
usaha sekuritas ke PT Bhakti Capital
Indonesia dan PT Bhakti Asset
Management.
A. The Company focused on investment business and
became an Investment Company.
B. The Company transferred the securities business to
PT Bhakti Capital Indonesia and PT Bhakti
Asset Management.
1999
A. PT MNC Sky Vision melaksanakan
Penawaran Umum Saham Perdana,
dengan kode saham MSKY.
B. Perubahan nama PT Bhakti Capital
Indonesia Tbk menjadi PT MNC
Kapital Indonesia Tbk.
A. PT MNC Sky Vision conducted an Initial
Public Ofering of Shares, with ticker
code MSKY. B. PT Bhakti Capital
Indonesia Tbk changed its name
to PT MNC Kapital Indonesia Tbk.
2012
A. Perseroan mulai masuk ke bisnis
energi dan sumber daya alam.
B. PT Bhakti Capital Indonesia Tbk
mengakuisisi UOB Life Sun Assurance
yang namanya kemudian diganti
menjadi PT MNC Life Assurance MNC
Life.
C. MCOM meningkatkan kepemilikan saham
di PT MNC Sky Vision menjadi 75,4.
A. The Company entered into energy and natural
resources business. B. PT Bhakti Capital
Indonesia Tbk acquired UOB Life Sun Assurance
and changed its name to PT MNC Life
Assurance MNC Life.
C. MCOM increased its stake in PT MNC Sky
Vision to become 75.4.
2010
A. Perseroan merambah ke bisnis properti
melalui pembelian saham PT MNC Land
Tbk dengan total kepemilikan saham
sebesar 26,23.
B. Perubahan nama PT Bhakti Investama
Tbk menjadi PT MNC Investama Tbk.
A. The Company entered into property
business by acquiring shares of PT MNC
Land Tbk with total shareholding of
26.23.
B. The Company changed its name
from PT Bhakti Investama Tbk to
PT MNC Investama Tbk.
2013
A. Rebranding entitas- entitas anak Perseroan
di sektor jasa keuangan menjadi MNC Securities,
MNC Asset Management dan MNC Finance.
B. PT Bhakti Capital Indonesia Tbk
mengakuisisi PT Jamindo General
Insurance yang kemudian namanya
diganti menjadi PT MNC Asuransi Indonesia MNC
Insurance.
A. Rebranding of the Company’s subsidiaries in
inancial services sector to MNC Securities, MNC
Asset Management and MNC Finance.
B. PT Bhakti Capital Indonesia Tbk acquired
PT Jamindo General Insurance and changed
its name to PT MNC Asuransi Indonesia MNC
Insurance.
2011
Jejak Langkah
Milestones
Laporan Tahunan 2014 PT MNC Investama Tbk
10
Annual Report 2014 PT MNC Investama Tbk
11
Responsibility
Analysis
Information Technology
PT Bhakti Capital Indonesia melakukan
Penawaran Umum Saham Perdana, dengan
kode saham BCAP.
PT Bhakti Capital Indonesia conducted an
Initial Public Ofering of Shares, with ticker code
BCAP.
2001
A. PT Bhakti Capital Indonesia Tbk
menjadi holding company untuk
sektor jasa keuangan. B. MCOM menjadikan
PT Media Nusantara Citra MNC sebagai
holding company untuk media berbasis
konten.
A. PT Bhakti Capital Indonesia Tbk became holding
company for inancial services sector.
B. MCOM set up PT Media Nusantara Citra MNC
as holding company for content-based media.
2003
PT Bhakti Securities resmi didirikan. Kegiatan
usaha sekuritas dialihkan ke PT Bhakti
Securities.
PT Bhakti Securities was formally established,
The securities business activities were
transferred to PT Bhakti Securities.
2004
A. Perseroan merayakan HUT ke-25.
B. Perseroan, PT MNC Kapital Indonesia Tbk
dan entitas anak di bidang jasa keuangan
menempati lokasi baru di Gedung MNC
Financial Center.
C. Perseroan melalui PT MNC Kapital
Indonesia Tbk berhasil mengakuisisi
PT Bank ICB Bumiputera Tbk
BABP dengan kepemilikan saham mencapai 39,88 dan
mengganti namanya menjadi PT Bank MNC Internasional
Tbk MNC Bank.
D. Perseroan melalui MNC Financial Services
mengakuisisi 99,99 kepemilikan saham
PT Indo Finance Perkasa dan merubah namanya
menjadi PT MNC Guna Usaha Indonesia MNC Leasing.
E. Perseroan meluncurkan
MNC Play Media, layanan broadband
multimedia interaktif berteknologi Fiber To
The Home FTTH.
F. Perseroan meluncurkan stasiun
TV Free-to-Air FTA nasional ke empat,
SindoTV per tanggal 6 April 2015 berubah
menjadi iNewsTV.
A. The Company celebrates 25 Years
anniversary. B. The Company, MNC
Financial Services and its subsidiaries
occupy a new head oice at MNC
Financial Center.
C. The Company through PT MNC
Kapital Indonesia Tbk acquired 39.88
ownership of PT Bank ICB Bumiputera Tbk and
changed its name to PT Bank MNC Internasional
Tbk MNC Bank.
D. The Company through MNC Financial Services
acquired 99.99 ownership of PT Indo
Finance Perkasa and changed its name to
PT MNC Guna Usaha Indonesia MNC Leasing.
E. The Company launched MNC Play
Media, an interactive multimedia broadband
services using Fiber To The Home FTTH
technology.
F. The Company launched SindoTV as of April 6,
2015, it was rebranded to iNewsTV, its fourth
national Free-to-Air FTA TV station.
A. Perseroan secara resmi menjadi
pemegang saham 20 PT MNC Sky
Vision. B. MNC melakukan
Penawaran Umum Saham Perdana,
dengan kode saham MNCN.
C. MCOM mengakuisisi 51 saham PT MNC
Sky Vision.
A. The Company oicially held 20
shares of PT MNC Sky Vision.
B. MNC conducted an Initial Public Ofering
of Shares, with ticker code MNCN.
C. MCOM acquired 51 shares of PT MNC Sky
Vision.
2007
2014
Annual Report 2014 PT MNC Investama Tbk
11
Responsibility
Analysis
Information Technology
Laporan Tahunan 2014 PT MNC Investama Tbk
12
Data Perseroan
Corporate Data
DATA PERSEROAN CORPORATE DATA
Nama Perusahaan PT MNC Investama Tbk
Company Name Kode Saham
BHIT Ticker Code
Kode ISIN ID 100006420
ISIN Code Kode COMMON
ID 6211516 COMMON Code
Modal Dasar Rp11,500,000,000,000;
Authorized Capital Modal Disetor dan Ditempatkan
Rp3,873,919,340,700; Paid-up and issued Capital
Alamat MNC Financial Center 21
st
Floor Jl. Kebon Sirih No. 21-27
Jakarta 10340, Indonesia Tel: +62-21 2970 9700
Fax: +62-21 3983 6886 www.mnc-corporation.com
Sekretaris Perusahaan | Corporate Secretary
Santi Paramita Email: corsec.mnc-corporationmncgroup.com
Hubungan Investor | Investor Relations
Robert Budi Satrya Email: investor.relationsmnc-corporation.com
Address
Tanggal Akta Pendirian 2 November 1989
Date of Deed Sektor
Perusahaan Investasi Investment Company
Sector Bidang Usaha
Investasi Strategis | Strategic Investments
1. Media 2. Jasa Keuangan |
Financial Services 3. Properti |
Property 4. Investasi |
Investments Line of Business
Tanggal Pencatatan Saham 24 November 1997
Listing Date
Entitas Anak PT Global Mediacom Tbk
MNC Tower, 27
th
Floor Jl. Kebon Sirih No. 17-19
Jakarta 10340, Indonesia Tel: +62-21 390 0310
Fax: +62-21 392 7859 Email: Corsecmediacom.co.id
www.mediacom.co.id
Sekretaris Perusahaan | Corporate Secretary
Syafril Nasution Email: syafril.nasutionmncgroup.com
Hubungan Investor | Investor Relations
Teddy Pun Email: teddy.punmncgroup.com
Subsidiaries PT MNC Kapital Indonesia Tbk
MNC Financial Center 21
st
Floor Jl. Kebon Sirih No. 21-27
Jakarta 10340, Indonesia Tlp: +62-21 2970 9700
Fax: +62-21 3983 6886 www.mncinancialservices.com
Sekretaris Perusahaan | Corporate Secretary
Ria Budhiani E-mail:
corsec.mncinancialservicesmncgroup.com Hubungan Investor |
Investor Relations Mulana Hutabarat
Email: mulana.hutabaratmncgroup.com PT MNC Land Tbk
MNC Tower, 17
th
Floor Jl. Kebon Sirih No. 17-19
Jakarta 10340, Indonesia Tlp: +62-21 392 9828
Fax: +62-21 392 1227 www.mncland.com
Sekretaris Perusahaan | Corporate Secretary
Daniel Yuwono Email: corporate.secretarymncland.com
Hubungan Investor | Investor Relations
Dipa Simatupang Email: investor.relationsmncland.com
Annual Report 2014 PT MNC Investama Tbk
13
Responsibility
Analysis
Information Technology
BIRO ADMINISTRASI EFEK PT BSR INDONESIA
Komp. Perkantoran ITC Roxy Mas Blok E1 No.10-11
Jl. KH. Hasyim Ashari Jakarta 10150, Indonesia
Tel: +62-21 631 7828 Fax: +62-21 631 7827
AKUNTAN PUBLIK OSMAN BING SATRIO ENY
Perseroan telah menunjuk auditor eksternal sesuai persetujuan Rapat Umum Pemegang Saham RUPS
Tahunan tanggal 30 April 2014. Tahun ini merupakan tahun ketiga penunjukkan KAP Osman Bing Satrio Eny
sebagai auditor eksternal Perseroan. Total biaya yang dikeluarkan untuk audit laporan keuangan konsolidasian
tahun 2014 adalah sebesar ± Rp725 juta.
The Plaza Oice Tower Lantai 32 Jl. M.H. Thamrin Kav 28 - 30
Jakarta 10350, Indonesia
NOTARIS NOTARIS ARYANTI ARTISARI S.H., M.KN.
Perseroan menunjuk Notaris Aryanti Artisari S.H., M.Kn. untuk membuat Berita Acara RUPS yang dilaksanakan
setiap tahun dan akta-akta lainnya yang diperlukan oleh Perseroan dengan total biaya yang dikeluarkan di tahun
2014 sebesar Rp27,5 Juta.
Menara Sudiman Lantai 18 Jl. Jend.Sudirman Kav 60
Jakarta 12190, Indonesia Tel: +62-21 520 4778
Fax: +62-21 520 4779, 520 4780
SHARE REGISTRAR PT BSR INDONESIA
Komp. Perkantoran ITC Roxy Mas Blok E1 No.10-11
Jl. KH. Hasyim Ashari Jakarta 10150, Indonesia
Tel: +62-21 631 7828 Fax: +62-21 631 7827
PUBLIC ACCOUNTANT OSMAN BING SATRIO ENY
The Company appointed external auditor based on the approval of the Annual General Meeting of Shareholders
AGMS on April 30, 2014. This year was the third year of appointment of KAP Osman Bing Satrio Eny as
the Company’s external auditor. Total cost incurred for audit of the consolidated inancial statements in 2014
amounted to ± Rp725 million.
The Plaza Oice Tower 32
nd
Floor Jl. M.H. Thamrin Kav 28 - 30
Jakarta 10350, Indonesia
NOTARY PUBLIC NOTARY ARYANTI ARTISARI S.H., M.KN.
The Company appointed Notary Aryanti Artisari S.H., M.Kn. to prepare Minutes of Meeting of AGMS which
is held every year and other deeds required by the Company with total costs incurred in 2014 amounting
to Rp27.5 million.
Menara Sudiman 18
th
Floor Jl. Jend.Sudirman Kav 60
Jakarta 12190, Indonesia Tel: +62-21 520 4778
Fax: +62-21 520 4779, 520 4780
Lembaga Penunjang
Supporting Institutions
Laporan Tahunan 2014 PT MNC Investama Tbk
14
Struktur Organisasi
Organization Structure
Laporan Tahunan 2014 PT MNC Investama Tbk
14
Dewan Komisaris
Board of Commissioners
Hary Djaja
Komisaris Utama President Commissioner
Ratna Endang Soelistyawati
Komisaris Commissioner
Bambang Rudijanto Tanoesoedibjo
Komisaris Commissioner
Liliana Tanoesoedibjo
Komisaris Commissioner
Posma Lumban Tobing
Komisaris Independen Independent Commissioner
Darpito Pudyastungkoro
Komisaris Independen Independent Commissioner
Komite Audit
Audit Committee
Posma Lumban Tobing
Ketua | Chairman
Darpito Pudyastungkoro
Anggota | Member
Anwar Ade Wijaya
Anggota | Member
Komite Remunerasi MESOP
Remuneration MESOP Committee
Hary Tanoesoedibjo
Ketua | Chairman
Hary Djaja
Anggota | Member
Bambang Rudijanto Tanoesoedibjo
Anggota | Member
Sumber Daya Manusia
Human Resources
Aris Palembangan
Keuangan
Finance
Juliana
Manajemen Portofolio
Portfolio Management
Peter Handana
Akuntansi Pajak
Tax Accounting
Maya Sari Dewi
Sistem Manajemen Informasi
Management Information System
Rudyanto Setianto
Kepatuhan
Compliance
Chastina Yolana
Direksi
Board of Directors
Hary Tanoesoedibjo
Direktur Utama President Director
Darma Putra
Wakil Direktur Utama Vice President Director
Susanty Tjandra Sanusi
Wakil Direktur Utama
Direktur Independen
Vice President Director Independent Director
Tien
Direktur Director
Natalia Purnama
Direktur Director
Jiohan Sebastian
Direktur Director
Henry Suparman
Direktur Director
Arya Mahendra Sinulingga
Direktur Director
Audit Internal
Internal Audit
Erny
Sekretaris Perusahaan
Corporate Secretary
Santi Paramita
Hubungan Investor
Investor Relations
Robert Budi Satrya
Annual Report 2014 PT MNC Investama Tbk
15
Responsibility
Analysis
Information Technology
Struktur Korporasi
Corporation Structure
Annual Report 2014 PT MNC Investama Tbk
15
Property
Resort Development
General Property Development
Lifestyle Entertainment Development
Financial Services
General Insurance Life Insurance
Securities
Asset Management PT MNC Kapital
Indonesia Tbk
Multi Finance Media
Subscriber Based Media MNC
Kabel Mediacom
PT Global Mediacom Tbk
Content and Advertising Based Media
Investments
Bank
BANK
PT MNC Land Tbk
LAND
Leasing
LEASING
• Lido Integrated Resort Themepark
• Westin Resort Convention Center, Bali
• Bali Nirwana Resort, Bali • Mandalika Resort, Lombok
• Oice Building • Hotel
• Apartments • Property Services
MNC Sky
Vision Tbk
Online Media
Information Technology
Responsibility
Analysis
Laporan Tahunan 2014 PT MNC Investama Tbk
16
Pendapatan bisnis di sektor media
berkontribusi sebesar 82,4 pada tahun
2014, dengan nominal Rp10,24 triliun, naik
7,8 dibandingkan tahun 2013.
Revenue from the media sector
contributed for 82.4 in 2014, which equals
to Rp10.24 trillion, increased 7.8
compared to 2013.
Media
Media
7.8
Kelompok usaha media masih menjadi unit bisnis dengan
kontribusi terbesar bagi kinerja usaha MNC Group.
Media business group remains the business unit that provides the largest contribution
for MNC Group’s performance.
Profil Bisnis
Business Profile
Pendapatan Bersih dalam miliar Rupiah
Net Revenues in billion Rupiah
621 Media berbasis online
621 Online based media
6.151 Media berbasis iklan 6,151
Advertising based media
3.277 Media berbasis pelanggan 3,277
Subscribers based media
195 Konten dan channel
195 Content and channel
Annual Report 2014 PT MNC Investama Tbk
17
Responsibility
Analysis
Information Technology
Laba bersih tahun 2014
sebesar Rp25,2 miliar,
tumbuh 346,1 dibandingkan
tahun 2013. Net income of
Rp25.2 billion in 2014, soared
346.1 from 2013.
Jasa Keuangan
Financial Services
Pertumbuhan Laba Bersih
Net Income Growth
346.1
39
Laba bersih tahun 2014
sebesar Rp387 miliar, naik 39
dibandingkan tahun 2013.
Net income in 2014 amounted
to Rp387 billion, up 39
compared to 2013.
Properti
Property
Pertumbuhan Laba Bersih
Net Income Growth
laba bersih yang dapat di atribusikan kepada Pemilik Entitas Induk. Net income attributable to owners of the Parent.
laba bersih yang dapat di atribusikan kepada Pemilik Entitas Induk. Net income attributable to owners of the Parent.
Laporan Tahunan 2014 PT MNC Investama Tbk
18
Profil Dewan Komisaris
Board of Commissioners’ Profile
Hary Djaja lahir di Kediri, Jawa Timur, tahun 1959. Beliau merupakan lulusan
Fakultas Kedokteran Gigi, Universitas Airlangga, Surabaya pada 1982.
Berdasarkan keputusan Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan yang
digelar pada 30 April 2014, Beliau diangkat sebagai Komisaris Utama
PT MNC Investama Tbk berdasarkan Akta
No.118 tanggal 30 April 2014, dibuat di hadapan Notaris Aryanti Artisari,
S.H., M.Kn., Notaris di Jakarta.
Jabatan sebelumnya adalah anggota Direksi
Perusahaan sejak tahun 1989. Beliau pernah menempati beberapa
posisi penting lain dalam MNC Group. Beberapa di antaranya, Komisaris
PT MNC Asset Management sejak 2002; Komisaris PT MNC Sky Vision
Tbk 2006-2009; Komisaris Utama PT MNC Finance sejak tahun 2008;
Direktur Utama PT Global Transport Services sejak tahun 2007; dan
Komisaris PT MNC Energi sejak 2012. Hary Djaja was born in Kediri, East
Java in 1959. He graduated from the Faculty of Dentistry, Airlangga
University, Surabaya in 1982.
Based on the Annual General Meeting of Shareholders held on April 30, 2014,
he was appointed as the President Commissioner of PT MNC Investama
Tbk based on the Deed
No. 118 dated April 30, 2014, presented and signed
before Aryanti Artisari, S.H., M.Kn., Notary in Jakarta
. He was as a member of the Company’s Board of Directors
since 1989. He has served in some other
important positions within MNC Group among others, the Commissioner of
PT MNC Asset Management since 2002; the Commissioner of PT MNC Sky
Vision Tbk 2006-2009; the President Commissioner of PT MNC Finance
since 2008; the President Director of PT Global Transport Services since
2007; and the Commissioner of
PT MNC Energy since 2012.
Hary Djaja
Komisaris Utama President Commissioner
Annual Report 2014 PT MNC Investama Tbk
19
Responsibility
Analysis
Information Technology
Liliana Tanoesoedibjo lahir di Surabaya, Jawa Timur, tahun 1967. Beliau memiliki
latar belakang pendidikan Diploma Fashion Merchandising and Marketing
dari ICS Canadian Limited Diploma Fashion Designer, dan Diploma Hat
Making Accessories dari L’Academie Des Couturiers Canadiens, Ottawa,
Canada 1987-1989. Selain itu, memperoleh Diploma Professional
Cosmetician, Diploma Professional Nail Technician, dan Diploma Colour
Consultant dari Versailles Academy of Make-up Arts Aesthetics 1987-1988.
Beliau telah menjabat sebagai Komisaris Perseroan sejak tahun 2009, berdasarkan
Akta Pernyataan Keputusan Rapat PT Bhakti Investama Tbk No. 171, pada
19 Juni 2009, yang dibuat di hadapan Notaris Sutjipto S.H., M.Kn., Notaris di
Jakarta.
Jabatan lain di lingkungan Perseroan adalah Komisaris RCTI 2010–sekarang,
Komisaris PT GLD Property dan Direktur Utama MNC Pictures 2009–
sekarang, Pemimpin Umum Majalah HighEnd, Tabloid Genie, MomKiddie,
dan Just For Kids 2008–sekarang. Posisi lainnya adalah Komisaris
PT Star Media Nusantara, Direktur Utama PT Global Star Harvest, dan Ketua Umum
Yayasan Pendidikan Bagi Bangsa 2007– sekarang, serta Direktur PT Media
Persahabatan Indonesia sekaligus Ketua Jalinan Kasih RCTI 2004–sekarang.
Beliau juga sebagai pendiri Yayasan Miss Indonesia.
Liliana Tanoesoedibjo was born in Surabaya in 1967. Her educational
background is Fashion Merchandising and Marketing Diploma from ICS Canadian
Limited Diploma Fashion Designer, Hat Making Accessories Diploma from
L’Académie des Couturiers Canadiens, Ottawa, Canada 1987-1989. In addition,
she also holds Professional Cosmetician Diploma, Professional Nail Technician
Diploma and Colour Consultant Diploma from Versailles Academy of Make-up Arts
Aesthetics 1987- 1988.
She has served as the Company’s Commissioner since 2009, based on
Notarial Deed No. 171 dated June 19, 2009 on the Meeting Resolution of
PT Bhakti Investama Tbk, by Sutjipto S.H., M.Kn., Notary in Jakarta.
Her other positions in the Company are the Commissioner of RCTI 2010–
present, the Commissioner of PT GLD Property and the President Director
of MNC Pictures 2009–present, the General Manager of HighEnd Magazine,
Genie Tabloid, MomKiddie, and Just For Kids 2008–present. She is also
the Commissioner of PT Star Media Nusantara, the President Director of
PT Global Star Harvest, and the Chairman of Yayasan Pendidikan Bagi Bangsa
2007–present, and the Director of PT Media Persahabatan Indonesia and
the Chairman of Jalinan Kasih RCTI 2004–present. She is also the founder
of Yayasan Miss Indonesia.
Liliana Tanoesoedibjo
Komisaris Commissioner
Bambang Rudijanto Tanoesoedibjo
Komisaris Commissioner
Bambang Rudijanto Tanoesoedibjo lahir di Surabaya, Jawa Timur, tahun 1964.
Beliau memperoleh gelar Bachelor of Commerce dari Carleton University,
Ottawa, Kanada pada tahun 1987 dan Master of Business Administration dari
University of San Francisco, USA pada tahun 1989.
Beliau telah menjabat sebagai Komisaris Perseroan sejak tahun 2002, berdasarkan
Akta Pernyataan Keputusan Rapat PT Bhakti Investama Tbk No. 104 tanggal
21 Juni 2002, yang dibuat di hadapan Sutjipto S.H., M.Kn., Notaris di Jakarta.
Beliau juga memegang sejumlah posisi penting di Perseroan. Beberapa di
antaranya, Direktur Utama PT MNC Sky Vision Tbk 2004 - sekarang,
Wakil Komisaris Utama PT Global Mediacom Tbk dan Komisaris
PT Rajawali Citra Televisi Indonesia RCTI 2008–sekarang, Komisaris PT Media
Nusantara Citra Tbk 2004–sekarang, dan Komisaris Utama PT MNC Asset
Management 1999–sekarang. Selain itu, juga menjabat sebagai Komisaris Utama
di PT Dos Ni Roha 2007–sekarang. Bambang Rudijanto Tanoesoedibjo was
born in Surabaya in 1964. He earned his Bachelor of Commerce degree
from Carleton University, Ottawa, Canada in 1987 and Master of Business
Administration from University of San Francisco, USA in 1989.
He has served as the Company’s Commissioner since 2002, based on
Notarial Deed No. 104 dated June 21, 2002 on the Meeting Resolution of
PT Bhakti Investama Tbk, by Sutjipto S.H., M.Kn., Notary in Jakarta.
He also holds several important positions within the Company, among others the
President Director of PT MNC Sky Vision Tbk 2004–present, the Vice President
Commissioner of PT Global Mediacom Tbk and the Commissioner of PT Rajawali
Citra Televisi Indonesia RCTI 2008– present, the Commissioner of PT Media
Nusantara Citra Tbk 2004–present, and the President Commissioner of PT MNC
Asset Management 1999–present. In addition, he currently holds position as
the President Commissioner of PT Dos Ni Roha 2007–present.
Laporan Tahunan 2014 PT MNC Investama Tbk
20
Board of Commissioners’ Profile
Posma Lumban Tobing lahir di Tarutung, Sumatera Utara, tahun 1948. Beliau
merupakan lulusan AKABRI Kepolisian pada 1970. Lepas dari AKABRI, Beliau
mengikuti pendidikan lanjutan tingkat doktoral di Perguruan Tinggi Ilmu
Kepolisian PTIK pada 1981, pendidikan di Sekolah Staf dan Komando Angkatan
Laut Seskoal kala 1985, serta Lembaga Ketahanan Nasional Lemhanas KSA
VIII pada tahun 2001. Untuk pendidikan non-formal, Beliau juga berpartisipasi di
beberapa kursus kepemimpinan, seperti Suspadnas di Lemhanas, Susgatisospol
dan Suspospol di Sesko ABRI, Kursus Para, dan lainnya.
Beliau menjabat sebagai Komisaris Independen sejak tahun 2006. Posisi itu
dijabat berdasarkan Akta Pernyataan Keputusan Rapat PT Bhakti Investama
Tbk No. 155 tanggal 26 Juni 2006, yang dibuat di hadapan Notaris Sutjipto
S.H., M.Kn., Notaris di Jakarta. Jabatan lain di perusahaan terailiasi adalah
Komisaris PT MNC Sky Vision Tbk 2004–sekarang, PT Media Nusantara
Citra Network 2006–sekarang, PT Sun Televisi Network serta Komisaris Utama
PT Rajawali Citra Televisi Indonesia 2009–sekarang.
Sebelum masuk ke Perseroan, Beliau berkarir di Kepolisian RI dengan pangkat
terakhir Komisaris Jenderal Polisi pada tahun 2003. Beliau juga pernah
memperoleh anugerah bintang jasa seperti STL Bhayangkara Pratama, juga
terpilih sebagai anggota DPRMPR RI dengan jabatan Ketua Komisi VII pada
2001-2003 dan terakhir Ketua Fraksi TNIPOLRI DPRMPR RI dan Wakil Ketua
MPR RI periode 1999-2004. Posma Lumban Tobing was born in
Tarutung, North Sumatra, in 1948. He graduated from Military Academy in
1970. He then continued his education at doctoral level at Police Science College
PTIK in 1981 and School of Naval Command and Staf SESKOAL in 1985
and then the National Defence Agency Lemhanas KSA VIII in 2001. For non-
formal education, he also participated in several leadership courses, such as
Suspadnas at Lemhanas, Susgatisospol and Suspospol at Sesko ABRI, Para
course and others.
He has served as the Company’s Commissioner since 2006, based on
Notarial Deed No. 155 dated 26 June 2006 on the Meeting Resolution of
PT Bhakti Investama Tbk, by Sutjipto S.H., M.Kn., Notary in Jakarta. His other
positions at ailiated companies are the Commissioner of PT MNC Sky Vision Tbk
2004-present, PT Media Nusantara Citra Network 2006-present, PT Sun
Televisi Network and the President Commissioner of PT Rajawali Citra
Televisi Indonesia 2009-present.
Before joining the Company, he built his career in the National Police with the last
rank as Police General Commissioner in 2003. He has once obtained honorary
award like STL Bhayangkara Pratama, and was elected as a member of the
House of Representatives DPR People’s Consultative Assembly MPR
as a Chairman of Commission VII in 2001- 2003 and lastly Chairman of Military
Police Fraction of DPRMPR and a Vice Chairman of MPR RI in 1999-2004.
Posma Lumban Tobing
Komisaris Independen Independent Commissioner
Ratna Endang Soelistyawati lahir di Surabaya, Jawa Timur, tahun 1961. Beliau
memiliki latar belakang pendidikan di Fakultas Teknik Sipil Universitas Petra tahun
1984 hingga tahun ketiga, yang dilanjutkan ke tahun kualiikasi untuk program magister,
sebelum akhirnya meraih gelar Master of Engineering pada 1987 di Carleton
University, Ottawa, Kanada.
Beliau diangkat sebagai Komisaris PT MNC Investama Tbk berdasarkan
Akta
No.118 tanggal 30 April 2014, dibuat di hadapan Notaris Aryanti Artisari, S.H.,
M.Kn., Notaris di Jakarta. Sebelumnya beliau menjabat sebagai Komisaris Utama
Perseroan 2009–2014.
Beliau menjabat sebagai Komisaris Perseroan sejak 1995. Sebelum itu, Beliau
juga pernah menjabat beberapa posisi penting, di antaranya, Komisaris Utama
PT Solo Bhakti Trading Contractor 2005–sekarang, Komisaris BPR Bangil
Adyatama 1998–sekarang, Komisaris PT Cipta Karya Bhakti 1987–sekarang,
dan Komisaris BPR Rajekwesi 2002– sekarang.
Ratna Endang Soelistyawati was born in Surabaya in 1961. Her educational
background is Civil Engineering Faculty of Petra University in 1984 until third
year, before eventually earned Master of Engineering in 1987 at Carleton
University, Ottawa, Canada.
She was appointed as the Commissioner of PT MNC Investama Tbk based on Deed
No. 118 dated April 30, 2014, presented and signed before Aryanti Artisari, S.H., M.Kn.,
Notary in Jakarta
. Prior to this appointment, she was the President Commisssioner of
the Company 2009–2014
She has become the Company’s Commissioner since 1995. Prior to this, she
held several important positions. Among others, the President Commissioner of
PT Solo Bhakti Trading Contractor 2005–present, the Commissioner of
BPR Bangil Adyatama 1998–present, the Commissioner of PT Cipta Karya Bhakti
1987–present, and the Commissioner of BPR Rajekwesi 2002–present.
Ratna Endang Soelistyawati
Komisaris Commissioner
Annual Report 2014 PT MNC Investama Tbk
21
Responsibility
Analysis
Information Technology
Profil Penasihat Perseroan
Corporate Advisor’s Profile Darpito Pudyastungkoro
Komisaris Independen Independent Commissioner
Drs. Widodo Budidarmo
Penasihat Perseroan Corporate Advisor
Darpito Pudyastungkoro lahir di Semarang, Jawa Tengah, tahun 1952.
Beliau lulus pendidikan dari AKABRI pada 1975, kemudian Sekolah Staf Komando
Angkatan Darat Seskoad di tahun 1993, Sekolah Komando Angkatan Bersenjata
RI tahun 1997, Magister Manajemen tahun 2000, dan LEMHANNAS pada 2002.
Beliau menjabat sebagai Komisaris Independen Perseroan sejak Mei 2013,
sesuai Akta Pernyataan Keputusan Rapat PT Bhakti Investama Tbk No. 163 pada
25 Juni 2013, yang dibuat di hadapan Notaris Aryanti Artisari, S.H., M.Kn., di
Jakarta.
Dalam karir militernya, Beliau pernah menduduki sejumlah jabatan strategis,
di antaranya: Komandan Pleton Tank Batalyon Kavaleri 8 Tank tahun 1975,
Komandan Kompi Tank Batalyon Kavaleri 8 Tank tahun 1980, Komandan
Skuadron Kavaleri Panser Pasukan Pengamanan Presiden tahun 1993, dan
Asisten Perencanaan Pangdam Jaya Jayakarta tahun 1998. Ia juga telah
menjadi Komandan Pusat Pendidikan Kavaleri tahun 2001, Inspektur Kodam
VII Wirabuana tahun 2002, Komandan Korem 131Santiago Kodam VII
Wirabuana tahun 2003, serta Komandan Pusat Kesenjataan Kavaleri TNI AD
tahun 2005. Kepala Staf Kodam Jaya Jayakarta tahun 2006, Komandan Pusat
Teritorial TNI AD tahun 2007, Pangdam IVDiponegoro tahun 2007, dan Pangdam
Jaya Jayakarta tahun 2008-2010.
Warga Negara Indonesia, lahir di Surabaya tahun 1927. Beliau bergabung dengan
Perseroan sebagai Penasihat Perusahaan sejak tahun 1997. Sebelumnya beliau
sempat menduduki sejumlah jabatan strategis, yaitu di antaranya sebagai
Kepala Polisi Republik Indonesia 1974- 1978, Duta Besar RI untuk Kanada 1979-
1983, Komisaris Utama Perum Peruri 1985-1987, dan Komisaris Utama Bank
Rakyat Indonesia 1987-1995.
Beliau adalah lulusan US Cost Guard Oicer Candidate School dan
Police Administration Studies dan menyelesaikan bidang studi pascasarjana
di Perguruan Tinggi Ilmu Kepolisian. Darpito Pudyastungkoro was born in
Semarang, Central Java in 1952. He graduated from Military Academy
in 1975, then Army Command Staf College Seskoad in 1993, Indonesian
Armed Forces Command School in 1997, Magister Management in 2000, and the
National Defence Agency Lemhanas in 2002.
He has been serving as the Company’s Independent Commissioner since May
2013, based on Notarial Deed No. 163 dated June 25, 2013 on the Meeting
Resolution of PT Bhakti Investama Tbk, by Aryanti Artisari S.H., M.Kn., Notary in
Jakarta.
In his military career, he has held a number of strategic positions, including:
the Tank Platoon Commander of Tank 8 Cavalry Battalion in 1975, the Tank
Company Commander of Tank 8 Cavalry Battalion in 1980, the Commander of
Panzer Cavalry Squadron for Presidential Security Forces in 1993, the Planning
Assistant of Regional Commander Jaya Jayakarta in 1998, the Commander
of Cavalry Education Center in 2001, the Inspector of Military Command VII
Wirabuana in 2002, the Commander of Military Resort Command 131Santiago
Military Command VII Wirabuana in 2003, the Commander of Army Cavalry
Weapons Centre in 2005, the Chief of Staf Military Command JayaJayakarta in
2006, the Commander of Army Territorial Centre in 2007, the Commander of
Military Area Command IVDiponegoro in 2007 and the Commander of Military
Area Command Jaya Jayakarta in 2008- 2010.
An Indonesian citizen, born in Surabaya in 1927. He joined the Company as
Corporate Advisor since 1997. Previously, he held a number of strategic positions,
among others Chief of Police of the Republic of Indonesia 1974-1978,
Ambassador of Indonesia in Canada 1979-1983, President Commissioner of
Perum Peruri 1985-1987 and President Commissioner of Bank Rakyat Indonesia
1987-1995.
He was graduated from US Cost Guard Oicer Candidate School and Police
Administration Studies and completed postgraduate study at Police Science
College.
Laporan Tahunan 2014 PT MNC Investama Tbk
22
Hary Tanoesoedibjo lahir di Surabaya, tahun 1965, dan merupakan pendiri
Perseroan. Beliau memperoleh gelar Bachelor of Commerce Honours dari
Carleton University, Kanada 1988 dan Master of Business Administration dari
Ottawa University, Kanada 1989. Selain aktif menjadi pembicara di berbagai
acara media di tingkat nasional dan internasional, Beliau mengajar di program
pasca sarjana di beberapa universitas di bidang
corporate inance, investasi, dan strategi manajemen.
Beliau telah menjabat sebagai Direktur Utama Perseroan sejak 2009, sesuai
dengan Akta Pernyataan Keputusan Rapat Perseroan No. 171, 19 Juni 2009,
yang dibuat di hadapan Notaris Sutjipto S.H., M.Kn., Notaris di Jakarta.
Pada sektor media di bawah MNC Group, saat ini Beliau menjabat
sebagai Direktur Utama PT Global Mediacom Tbk 2002-sekarang,
Direktur Utama RCTI 2003-2008 dan 2010-sekarang, dan Komisaris Utama
PT MNC Sky Vision Tbk 2006 - sekarang. Di sektor non-media, Beliau menjabat
sebagai Komisaris Utama PT MNC Kapital Indonesia Tbk 1999–sekarang,
Komisaris Utama PT MNC Securities Februari 2004–sekarang, Komisaris
PT Global Transport Services 2010-sekarang, Direktur Utama PT MNC
Land Tbk 2011–sekarang, serta Direktur Utama PT MNC Energi 2012–sekarang.
Sebagai pimpinan di Grup Perusahaan, beliau terlibat aktif mengawasi strategi
korporat yang dijalankan di seluruh unit usaha di bawah Grup Perusahaan.
Di antara kesuksesannya adalah beliau berhasil mentransformasikan MNC
dan perusahaan induknya PT Global Mediacom Tbk menjadi perusahaan
media terintegrasi dan terkemuka di Indonesia, yang diikuti dengan
keberhasilan mentransformasikan Perseroan sehingga menjadi yang
terdepan dalam industri jasa keuangan di Indonesia.
Hary Tanoesoedibjo was born in Surabaya in 1965. He was the founder of
the Company. He obtained his Bachelor of Commerce Honours from Carleton
University, Canada 1988 and Master of Business Administration from Ottawa
University, Canada 1989. In addition to being a regular speaker at seminars
on capital market, corporate inance and investment, he is also a lecturer
at post-graduate programs at several universities in the areas of corporate
inance, investment and management strategies.
He has become the President Director of the Company since 2009, by the
decision of the shareholders, set forth in the Deed of Meeting Resolutions of
PT Bhakti Investama Tbk No. 171 dated 19 June 2009, made before Sutjipto S.H.,
M.Kn., Notary in Jakarta. In media sector under MNC Group,
he presently serves as President Director of PT Global Mediacom Tbk
2002-present, President Director of RCTI 2003-2008 and 2010-present
and President Commissioners of PT MNC Sky Vision Tbk 2006-present. In non-
media sector, he also serves as President Commissioner of PT MNC Kapital
Indonesia Tbk 1999-present, President Commissioner of PT MNC Securities
February 2004-present, Commissioner of PT Global Transport Services
2010-present, President Director of PT MNC Land Tbk 2011-present, and
President Director of PT MNC Energi 2012-present.
As CEO of the Group, he personally develops and oversees the corporate
strategies of all the business units under his command. He is credited with
successfully transforming MNC and its parent, PT Global Mediacom Tbk,
into Indonesia’s most integrated media company. He also oversaw the successful
transformation of the Company into one of Indonesia’s foremost inancial services
companies.
Profil Direksi
Board of Directors’ Profile
Hary Tanoesoedibjo
Direktur Utama President Director
Annual Report 2014 PT MNC Investama Tbk
23
Responsibility
Analysis
Information Technology
Darma Putra lahir di Medan pada tahun 1966. Beliau meraih gelar Sarjana dari
Oregon State University, Oregon, Amerika Serikat pada 1988 dan gelar MBA Finance
dari University of Minnesota Minneapolis, Amerika Serikat, pada 1990.
Beliau menjadi Wakil Direktur Utama sejak 30 April 2014, sesuai Akta Pernyataan
Keputusan Rapat PT MNC Investama Tbk No.118 tanggal 30 April 2014, dibuat
di hadapan Notaris Aryanti Artisari, S.H., M.Kn., Notaris di Jakarta.
Beliau sebelumnya menjabat sebagai Direktur Perseroan sejak 2008. Selain itu, beliau
menjabat sebagai Direktur Utama PT MNC Kapital Indonesia Tbk 2008-sekarang
dan beliau menduduki posisi Komisaris di beberapa anak perusahaan, seperti
PT MNC Securities 2009-sekarang, PT MNC Finance 2008-sekarang dan PT MNC Guna
Usaha Indonesia 2010-sekarang. Karir Beliau dimulai sebagai Analis
Riset pada PT Sun Hung Kai Securities Indonesia 1990-1991, Financial Planning
Executive di Bumi Raya Utama Group 1991-1997, kemudian bergabung
PT Marga Mandalasakti 1997-1998 sebagai Chief Financial Oicer. Ia pernah
diangkat sebagai Direktur Keuangan di PT Kurnia Kapuas Utama Tbk 1998-
1999 dan Wakil Direktur Utama
PT Marga Mandalasakti 1999-2001, sampai akhirnya Direktur Utama
PT Marga Mandalasakti 2001-2008. Darma Putra was born in Medan in 1966.
He obtained his Bachelor degree from Oregon State University, Oregon, USA
in 1988 and MBA in Finance from the University of Minnesota Minneapolis,
USA in 1990.
He has become the Vice President Director since April 30, 2014, by the
decision of the shareholders, set forth in the Deed of Meeting Resolutions of
PT MNC Investama Tbk No. 118 dated April 30, 2014, presented and signed before Aryanti
Artisari, S.H., M.Kn., Notary in Jakarta. He previously served as Director of
the Company since 2008. In addition, he is the President Director of PT MNC
Kapital Indonesia Tbk 2008-present and he is also a Commissioner of several
subsidiaries, including PT MNC Securities 2009-present, PT MNC Finance
2008-present and PT MNC Guna Usaha Indonesia 2010-present.
His career began as a Research Analyst at PT Sun Hung Kai Securities Indonesia
1990- 1991, Financial Planning Executive at Bumi Raya Utama Group 1991-1997,
then joined PT Marga Mandalasakti 1997-1998 as Chief Financial Oicer.
He was appointed as Finance Director of PT Kurnia Kapuas Utama Tbk 1998-
1999 and Vice President Director of
PT Marga Mandalasakti 1999-2001, and inally President Director of PT Marga
Mandalasakti 2001-2008.
Darma Putra
Wakil Direktur Utama Vice President Director
Susanty Tjandra Sanusi
Wakil Direktur Utama Direktur Independen
Vice President Director Independent Director
Susanty Tjandra Sanusi lahir di Jakarta tahun 1963. Beliau meraih gelar Diploma
of Banking dari Emile Woolf Associates, London, UK pada 1986.
Beliau menjadi Wakil Direktur Utama dan Direktur Independen Perseroan sejak 30 April
2014, sesuai Akta Pernyataan Keputusan Rapat PT MNC Investama Tbk No.118 tanggal
30 April 2014, dibuat di hadapan Notaris Aryanti Artisari, S.H., M.Kn., Notaris di Jakarta.
Beliau telah menjabat sebagai Direktur Independen Perseroan sejak tahun 2013.
Sebelum bergabung dengan Perseroan, Beliau berkarir di PT CIMB Niaga Tbk
sejak 2010, dengan jabatan terakhir sebagai Head of HR Strategic Business
Partner and Recruitment. Selain itu sebagai Training Oicer di Citibank N.A.
Indonesia 1987-1990; Head of Training Development and General Administration
PT Bank Danamon Indonesia Tbk 1996- 1997; HR Head PT Unibank Tbk 1997-
2000; HR Head Citibank, N.A. Indonesia 2000-2008, dan Regional HR Head
Citibank Regional Asia Paciic yang berkedudukan di Singapura 2008-2010.
Susanty Tjandra Sanusi was born in Jakarta in 1963. She earned her
Diploma of Banking from Emile Woolf Associates, London, UK in 1986.
She has become the Company’s Independent Director since April 30,
2014, based on Notarial Deed No. 118 dated April 30, 2014 on the Meeting
Resolution of PT MNC Investama Tbk, by Aryanti Artisari S.H., M.Kn., Notary. She
has been appointed as the Company’s Independent Director since 2013.
Prior to joining the Company, she has built a career at PT CIMB Niaga Tbk
since 2010, with her last position as the Head of HR Strategic Business Partner
and Recruitment. Her other experiences includes a Training Oicer of Citibank N.A.
Indonesia 1987-1990; the Head of Training Development and General Administration
of PT Bank Danamon Indonesia Tbk 1996- 1997; the HR Head of PT Unibank Tbk
1997-2000; the HR Head of Citibank, NA Indonesia 2000 -2008 and the Regional
HR Head of Citibank Asia Paciic Region based in Singapore 2008-2010.
Laporan Tahunan 2014 PT MNC Investama Tbk
24
Natalia Purnama lahir di Jakarta pada 1971. Beliau meraih gelar Sarjana Ekonomi
Akuntansi dari Universitas Trisakti, Jakarta, pada 1995.
Berdasarkan Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan pada tanggal 30 April
2014, Beliau resmi ditunjuk sebagai Direktur Perseroan. Beliau bergabung
dengan MNC Group pada 1996 sebagai Analis Riset Perseroan hingga 1997.
Kemudian sebagai Investment Banking Manager hingga 2011 dan melanjutkan
karirnya menjadi Senior Vice President Treasury dan Corporate Finance MNC
Group hingga 2014.
Sebelum bergabung dengan MNC Group, Beliau mulai meniti karir sebagai Analis
Data di PT HSBC Securities Indonesia dh PT Wardley James Capel Indonesia
pada 1995. Natalia Purnama was born in Jakarta
in 1971. She obtained her Bachelor of Economics degree in Accounting from
Trisakti University, Jakarta in 1995.
The Annual General Meeting of Shareholders that was held in April 30,
2014, appointed her as the Director of the Company. She joined MNC Group in 1996
as a Research Analyst of the Company until 1997, and then Investment Banking
Manager until 2011, and continued her career as MNC Group’s Senior Vice
President of Treasury and Corporate Finance until 2014.
Prior to joining MNC Group, she started her career as a Data Analyst at
PT HSBC Securities Indonesia previously PT Wardley James Capel Indonesia in
1995.
Board of Directors’ Profile
Tien lahir di Medan pada 1971. Beliau meraih gelar Sarjana Ekonomi Akuntansi
dari Universitas Tarumanegara, Jakarta, 1993.
Sejak 2003, Beliau menempati posisi Direktur PT Bhakti Capital Indonesia Tbk.
Setahun kemudian, menjadi Direktur PT MNC Securities hingga 2014. Dengan
latar belakang keuangan dan akuntansi, serta beberapa posisi strategis di MNC
Group, Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan pada tangggal 30 April 2014,
menunjuknya sebagai Group CFO Direktur Keuangan PT MNC Investama Tbk,
dan Direktur Keuangan PT MNC Kapital Indonesia Tbk, sejak April 2014.
Beliau bergabung dengan MNC Group sebagai Manajer Keuangan PT Bhakti
Investama Tbk pada tahun 1997, kemudian menjadi Manajer Keuangan PT Bhakti
Capital Indonesia Tbk pada tahun 2000. Sebelum bergabung dengan MNC Group,
Beliau memulai meniti karir sebagai Analis Senior PT Inti Salim Corpora pada 1993.
Tien was born in Medan in 1971. She earned her Bachelor of Accounting degree from
Tarumanegara University in 1993.
Since 2003, she has been posted as the Director of PT Bhakti Capital Indonesia Tbk.
A year later, she became the Director of PT MNC Securities until 2014. With her
inance and accounting background as well as some strategic positions in MNC Group,
the Annual General Meeting of Shareholders, that was held on April 30, 2014 appointed
her as the Group CFO and the Finance Director of PT MNC Investama Tbk, and
the Finance Director of PT MNC Kapital Indonesia Tbk since April 2014.
She joined the MNC Group as the Finance Manager of PT Bhakti Investama Tbk in
1997, then Finance Manager of PT Bhakti Capital Indonesia Tbk in 2000. Prior to
joining the MNC Group, she started her career as the Senior Analyst of PT Inti
Salim Corpora in 1993.
Tien
Direktur Director
Jiohan Sebastian lahir di Dabo Singkep, Riau, pada 1968. Beliau memperoleh gelar
Sarjana Niaga dari Universitas Advent di Manila, Filipina; Master Administrasi Bisnis
dari Universitas Santo Tomas, di Manila, Filipina.
Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan pada tanggal 30 April 2014, menunjuk
Beliau sebagai Direktur PT MNC Investama Tbk. Beliau bergabung dengan
MNC Group pada 1997, dengan posisi Origination Syndication Manager di PT
Bhakti Investama Tbk. Kemudian pada 2001, menjadi Senior Manager of Treasury
Investment PT Bhakti Investama hingga 2007. Selanjutnya, menjadi General
Manager Treasury Investment MNC Group hingga 2012, dan Senior Vice
President Treasury Investment MNC Group sampai 2014.
Beliau mulai meniti karir sebagai Credit Review Oicer di PT Lippo Bank Tbk 1994
– 1995, Corporate Marketing Oicer, Lippo Bank Tbk 1995 – 1996, dan Assistant
Manager, Investment Banking di Kantor Pusat PT Lippo Bank Tbk 1996 – 1997.
Jiohan Sebastian was born in Dabo Singkep, Riau in 1968. He earned his
Bachelor of Commerce from Advent University in Manila, Philippines; Master
of Business Administration from Santo Tomas University in Manila, Philippines.
The Annual General Meeting of Shareholders that was held on
April 30, 2014 appointed him as the Director of PT MNC Investama Tbk.
He joined MNC Group in 1997 an Origination Syndication Manager of
PT Bhakti Investama Tbk. Then in 2001 he became Senior Manager of Treasury
Investment of PT Bhakti Investama until 2007. He later became General Manager
Treasury Investment MNC Group until 2012, and Senior Vice President Treasury
Investment MNC Group until 2014.
He started his career irst as a Credit Review Oicer of PT Lippo Bank Tbk 1994
– 1995, Corporate Marketing Oicer, Lippo Bank Tbk 1995 – 1996, and Assistant
Manager, Investment Banking at PT Lippo Bank Tbk Head Oice 1996 – 1997.
Jiohan Sebastian
Direktur Director
Natalia Purnama
Direktur Director
Annual Report 2014 PT MNC Investama Tbk
25
Responsibility
Analysis
Information Technology
Henry Suparman lahir di Jakarta pada tahun 1973. Meraih gelar Sarjana Teknik
Industri dari Universitas Trisakti pada 1996.
Berdasarkan Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan pada 30 April 2014,
Beliau resmi ditunjuk sebagai Direktur PT MNC Investama Tbk. Jabatan lainnya di
lingkungan Perseroan adalah Komisaris PT Media Nusantara Informasi, Komisaris
PT Sun Televisi Network 2014 -sekarang, Komisaris PT Indonesia Transport
Infrastructure Tbk, dan Komisaris di beberapa perusahaan infrastruktur yang
berailiasi dengan MNC Group, serta Komisaris PT MNC Networks 2013–
sekarang.
Beliau bergabung dengan MNC Group sejak 2005, sebagai Corporate Finance
Manager hingga 2007. Kemudian menjadi Investor Relations Manager
PT MNC InvestamaTbk sampai 2009. Henry Suparman was born in Jakarta in
1973. He earned his Bachelor of Industrial Engineering degree from Trisakti
University in 1996.
Based on the Annual General Meeting of Shareholders held on April 30, 2014,
he was appointed as the Director of PT MNC Investama Tbk. His other
positions within the Company are Commissioner of PT Media Nusantara
Informasi, Commissioner of PT Sun Televisi Network 2014-present,
Commissioner of PT Indonesia Transport Infrastructure Tbk, and Commissioner of
some infrastructure companies ailiated with MNC Group, and Commissioner of
PT MNC Networks 2013–present.
He has joined MNC Group since 2005 as Corporate Finance Manager until 2007.
Then he became an Investor Relations Manager of PT MNC Investama Tbk until
2009.
Henry Suparman
Direktur Director
Arya Mahendra Sinulingga
Direktur Director
Arya Mahendra Sinulingga lahir di Kabanjahe, Sumatera Utara pada 1971.
Beliau menyelesaikan pendidikan di Institut Teknologi Bandung pada 1995,
dengan gelar Sarjana Teknik Mesin.
Beliau menjadi Direktur PT MNC Investama Tbk berdasarkan Rapat
Umum Pemegang Saham Tahunan pada 30 April 2014. Jabatan lainnya di
lingkungan usaha Perseroan Corporate Secretary PT MNC Sky Vision Tbk 2008–
sekarang, Komisaris Utama Sindo Weekly 2014–sekarang, Editor in Chief
RCTI 2014–sekarang, Direktur PT MCI 2014–sekarang, dan Direktur PT Global
Informasi Bermutu, Global TV 2010– sekarang. Selain itu, menjabat Corporate
Secretary PT Media Nusantara Citra Tbk 2010-2014, Corporate Secretary
PT Global Mediacom Tbk 2010-2014, Editor in Chief Global TV 2011-2014,
Direktur Utama PT Hikmat Makna Aksara, Sindo Weekly 2009-2014.
Sebelum bergabung dengan MNC Group, Beliau merupakan anggota Komisi
Penyiaran Indonesia Daerah KPID Sumatera Utara 2004-2007. Selama
itu, aktif sebagai anggota Tim Negosiasi Kecil antara KPI dan Pemerintah
untuk pembahasan regulasi penyiaran. Juga tercatat sebagai anggota Tim
Penyusunan Regulasi Perizinan Penyiaran KPI 2006.
Arya Mahendra Sinulingga was born in Kabanjahe, North Sumatera in 1971.
He completed his education at the Bandung Institute of Technology in 1995,
and earned a Bachelor of Mechanical Engineering degree.
He became the Director of PT MNC Investama Tbk based on the Annual
General Meeting of Shareholders held on April 30, 2014. His other positions
within the Company include Corporate Secretary of PT MNC Sky Vision Tbk
2008–present, President Commissioner of Sindo Weekly 2014–present, Editor
in Chief of RCTI 2014-present, Director of PT MCI 2014–present, and Director
of PT Global Informasi Bermutu, Global TV 2010–present. In addition, his
past positions were as the Corporate Secretary of PT Media Nusantara Citra
Tbk 2010-2014, Corporate Secretary of PT Global Mediacom Tbk 2010-2014,
Editor in Chief of Global TV 2011-2014, President Director of PT Hikmat Makna
Aksara, Sindo Weekly 2009-2014.
Prior to joining MNC Group, he was a member of the Indonesian Broadcasting
Commission for North Sumatera Chapter 2004-2007. Within this period, he
was actively involved as a member of the Small Negotiation Team between
KPI and the Government to discuss the broadcasting regulations. He was
also recorded as a member of the KPI’s Broadcast Licensing Regulation
Preparation Team 2006.
Laporan Tahunan 2014 PT MNC Investama Tbk
26
Ikhtisar Keuangan
Financial Highlights
IKHTISAR KEUANGAN FINANCIAL HIGHLIGHTS
Proil Keuangan dalam miliar Rupiah 2014
2013 2012
Financial Proile in billion Rupiah Pendapatan Bersih
12,433 11,532
9,787 Net Revenues
Laba Usaha 2,960
3,068 2,739
Operating Income Laba Rugi Bersih yang dapat
diatribusikan kepada: Net Income Loss attributable to:
Pemilik Entitas Induk 195
344 695
Owners of the Parent Kepentingan Non-pengendali
975 739
1,281 Non-controlling Interest
Laba Bersih 1,170
395 1,976
Net Income Laba Rugi Komprehensif yang dapat
diatribusikan kepada: Comprehensive Income Loss
attributable to: Pemilik Entitas Induk
171 137
734 Owners of the Parent
Kepentingan Non-pengendali 948
868 1,338
Non-controlling Interest Jumlah
1,119 731
2,072 Total
EBITDA 4,353
4,118 3,555
EBITDA Jumlah Aset
47,532 31,749
27,254 Total Assets
Aset Lancar 17,953
12,099 13,677
Current Assets Aset Tidak Lancar
29,579 19,650
13,577 Non-current Assets
Jumlah Liabilitas 25,007
14,928 8,827
Total Liabilities Liabilitas Jangka Pendek
10,822 4,521
4,786 Current Liabilities
Liabilitas Jangka Panjang 14,185
10,407 4,041
Non-current Liabilities Jumlah Ekuitas
22,524 16,821
18,427 Total Equity
Modal Kerja Bersih 7,131
7,578 8,890
Net Working Capital Laba Rugi per Saham Dasar dalam
Rupiah penuh 5.40
9.81 21.43
Basic Earnings Loss per Share in full Rupiah
Laba Rugi per Saham Dilusian dalam Rupiah penuh
5.39 9.81
21.19 Diluted Earnings Loss per Share
in full Rupiah Laba Usaha = Laba Kotor – Beban Umum dan Administrasi |
Operating Income = Gross Proit – General Administration Expense
RASIO KEUANGAN UTAMA KEY FINANCIAL RATIO
2014 2013
2012 Laba BersihJumlah Pendapatan Bersih
9.41 3.43
20.19 Net IncomeNet Revenues
Laba BersihJumlah Aset 2.46
1.24 7.25
Net IncomeTotal Assets Laba BersihJumlah Ekuitas
5.19 2.35
10.72 Net IncomeTotal Equity
Aset LancarLiabilitas Jangka Pendek 1.66x
2.68x 2.86x
Current AssetsCurrent Liabilities Jumlah LiabilitasJumlah Ekuitas
1.11x 0.89x
0.48x Total LiabilitiesTotal Equity
Jumlah LiabilitasJumlah Aset 0.53x
0.47x 0.32x
Total LiabilitiesTotal Assets EBITDAPendapatan Bersih
35.01 35.71
36.33 EBITDANet Revenues
Annual Report 2014 PT MNC Investama Tbk
27
Responsibility
Analysis
Information Technology
11,532 12,433
2014 2013
2012
9,787
Pendapatan Bersih
Net Revenues
dalam miliar Rupiah in billion Rupiah
dalam miliar Rupiah in billion Rupiah
dalam miliar Rupiah in billion Rupiah
dalam miliar Rupiah in billion Rupiah
dalam miliar Rupiah in billion Rupiah
dalam miliar Rupiah in billion Rupiah
2014 2013
2012
47,532 31,749
27,254
Jumlah Aset
Total Assets
2014 2013
2012
25,007
14,928 8,827
Jumlah Liabilitas
Total Liabilities 2014
2013 2012
1,170
395 1,976
Laba Bersih
Net Income
2014 2013
2012
4,353 4,118
3,555
EBITDA
EBITDA
2014 2013
2012
77 22,524
16,821 18,427
Jumlah Ekuitas
Total Equity
Laporan Tahunan 2014 PT MNC Investama Tbk
28
Ikhtisar Saham
Stock Highlights
HARGA SAHAM STOCK PRICE
2014 2013
2012 Tertinggi
377 570
600 Highest
Terendah 238
305 270
Lowest Penutupan
289 340
540 Closing
Kapitalisasi Pasar dalam miliar Rupiah 11,195.63
12,206.03 19,271.57
Market Capitalization in billion Rupiah
dalam Rupiah penuh in full Rupiah
KRONOLOGIS PENCATATAN SAHAM SHARE LISTING CHRONOLOGY
Keterangan Remarks
Saham yang ditawarkan
Shares ofered Waran yang
ditawarkan Warrant ofered
Jumlah Saham Total number of
shares Tanggal Efektif
dari OJK Persetujuan
RUPSLB Efective Dates
from FSA Approval from
EGMS Tanggal Pencatatan
Listing Date BEI |
IDX BEJ
JSX BES
SSX Penawaran Umum Perdana |
Initial Public Ofering 123,000,000
- 428,000,000
28-Oct-97 24-Nov-97
24-Nov-97 Pemecahan Saham |
Stock Split 428,000,000
- 856,000,000
6-Aug-99 8-Sep-00
8-Sep-00 Pemecahan Saham |
Stock Split 1,284,000,000
- 2,140,000,000
5-Jan-00 8-Feb-00
8-Feb-00 Penawaran Tanpa HMETD |
Non-Preemptive Rights 107,000,000
- 2,247,000,000
27-Sep-99 4-Jul-00
4-Jul-00 Penawaran Umum Terbatas I |
Rights Issue I 253,597,938
374,500,000 2,500,597,938
22-Jun-01 20-Jul-01
20-Jul-01 Penawaran Umum Terbatas II |
Rights Issue II 706,000,250
875,209,278 3,206,598,188
20-Sep-02 16-Oct-02
16-Oct-02 Penawaran Umum Terbatas III |
Rights Issue III 847,644,338
565,096,225 5,227,242,032
7-Jun-04 21-Jun-04
21-Jun-04 Penawaran Umum Terbatas IV |
Rights Issue IV 1,829,534,711
- 7,056,776,743
27-Jun-07 28-Jun-07
12-Jul-07 Penawaran Umum Terbatas TBUK
Convertible Bonds 1,346,367,238
- 8,403,144,481
27-Jun-07 Pembagian Saham Bonus |
Shares Bonus 22,129,311,567
- 29,809,671,845
14-Apr-10 21-May-10
Opsi Saham Karyawan I dan II Employee Stock Options I and II
308,467,533 -
29,848,162,845 14-Apr-10
Opsi Saham Karyawan III Employee Stock Options III
212,544,067 -
29,968,494,291 2-May-11
Konversi dari TBUK | TBUK Conversion
3,283,694,016 -
33,252,188,307 12-Jan-12
7-Jun-12 Penambahan Modal Disetor tanpa HMETD
Non-Preemptive Rights Issue 2,185,000,000
- 35,437,188,307
9-Oct-12 18-Oct-12
Opsi Saham Karyawan IV Employee Stock Options IV
250,895,500 -
35,688,083,807 Oct-12
9-Nov-12 Opsi Saham Karyawan II, III, IV dan V
Employee Stock Options II, III, IV, and V 204,122,500
- 35,892,206,307
28-Mar-12 22-May-13
Opsi Saham Karyawan II, III, IV dan V Employee Stock Options II, III, IV, and V
7,886,500 -
35,900,092,807 28-Mar-12
27-Nov-13 Opsi Saham Karyawan II, III, IV dan V
Employee Stock Options II, III, IV, and V 94,334,500
- 35,994,427,307
28-May-14 28-May-14
Penambahan Modal Disetor tanpa HMETD Non-Preemptive Rights Issue
2,709,687,500 -
38,704,114,807 17-Sept-14
22-Sept-14 Opsi Saham Karyawan IV, V, dan VI
Employee Stock Options IV, V, and VI 35,078,600
38,739,193,407 19-Nov-14
19-Nov-14 Periode Konversi Tanda Bukti Utang Konversi TBUK adalah 23 Agustus 2007 - 23 Juni 2011 |
Conversion period of convertible bonds was 23 August 2007 - 23 June 2011 Periode Opsi Saham Karyawan Tahap I II adalah Desember 2010 - Oktober 2013 |
Period of employee stock options phase I and II was December 2010 - October 2013 Periode Opsi Saham Karyawan Tahap III adalah Oktober 2011 - Oktober 2013 |
Period of employee stock options phase III was October 2011 - October 2013
JUMLAH SAHAM NUMBER OF SHARES
2014 2013
2012 Jumlah Saham Beredar
dalam lembar saham 38,739,193,407
35,900,092,807 35,688,083,807
Number of Outstanding Shares in number of shares
Nilai Nominal dalam Rupiah penuh 100
100 100
Nominal Value in full Rupiah
Annual Report 2014 PT MNC Investama Tbk
29
Responsibility
Analysis
Information Technology
QUARTERLY SHARE PRICE, VOLUME CAPITALIZATION
GRAPH OF 2014 STOCK PRICE TRADING VOLUME MOVEMENTS AT IDX
DIVIDEND PAYMENT
Based on the resolution of the Annual General Meeting of Shareholders AGMS dated April 30, 2014, the Company
declared cash dividends for inancial year ended on December 31, 2013 with the following condition: each holder
of 1 one share of BHIT was entitled to receive cash dividends in the amount of Rp3 Three Rupiah. The cash dividend
payment was made by the Company on December 19, 2014. HARGA, VOLUME DAN KAPITALISASI
SAHAM TRIWULANAN
PERIODE PERIOD
2014 2013
Q1 Q2
Q3 Q4
Q1 Q2
Q3 Q4
Harga Pembukaan Rp Opening Price Rp
340 342
320 347
540 510
470 340
Harga Tertinggi Rp Highest Price Rp
348 342
377 347
550 570
470 370
Harga Terendah Rp Lowest Price Rp
298 307
314 238
485 415
305 320
Harga Penutupan Rp Closing Price Rp
343 320
348 289
500 480
350 340
Volume Perdagangan Lembar Saham
Trading Volume Shares
1,264,768,800 1,450,645,500 1,581,603,200 932,300,100
3,259,681,500 3,400,298,500 1,708,577,000 1,086,371,000
Kapitalisasi Pasar Juta Rp
Market Capitalization Million Rp
12,313,732 11,518,217
13,469,032 11,195,627
17,844,042 17,228,255
12,562,269 12,206,032
GRAFIK PERGERAKAN HARGA VOLUME PERDAGANGAN SAHAM TAHUN 2014 DI BEI
PEMBAGIAN DIVIDEN
Berdasarkan hasil RUPS Tahunan tanggal 30 April 2014, Perseroan melaksanakan pembagian dividen tunai untuk
tahun buku yang berakhir pada 31 Desember 2013 dengan ketentuan, setiap pemegang 1 satu lembar saham BHIT
berhak menerima dividen tunai senilai Rp3 Tiga Rupiah. Pembayaran atas dividen tunai tersebut telah dilakukan
Perseroan pada tanggal 19 Desember 2014.
DIVIDEN 2014
2013 2012
DIVIDEND
Dividen Tunai per Saham dalam Rupiah penuh
3 5
3 Cash Dividend per Share
in full Rupiah
Harga Saham | Stock Price
Volume | Volume
Volume saham |
shares
400
Jan Feb
Mar Apr
May Jun
Jul Aug
Sep Oct
Nov Dec
350 300
250 200
150,000,000 120,000,000
90,000,000 60,000,000
30,000,000
Harga | Price
Rp Kode Saham : BHIT
Ticker Code : BHIT
Laporan Tahunan 2014 PT MNC Investama Tbk
30
Pemegang Saham Shareholders
Jumlah Saham Share Ownership
Di Atas 5 | Above 5
HT Investment Development Ltd 14,079,835,716
36.34 UOB Kay Hian Hong Kong Ltd
5,694,553,000 14.70
PT Bhakti Panjiwira 5,113,807,112
13.20 Hary Tanoesoedibjo
2,191,199,300 5.66
Subtotal 27,079,395,128
69.90 Masyarakat di bawah 5 |
Public below 5 11,659,798,279
30.10
Grand Total 38,739,193,407
100.00
Lokal | Local
10,750,560,967 27.75
Asing | Foreign
27,988,632,440 72.25
Total 38,739,193,407
100.00
Komposisi Pemegang Saham periode akhir bulan Desember 2014 terdiri dari:
Komposisi saham yang dimiliki oleh Komisaris dan Direksi atas nama pribadi per 31 Desember 2014 adalah
sebagai berikut: Shareholders of the Company at the end of December
2014 were as follows:
Number of shares owned by Commissioners and Directors as of December 31, 2014 were as follows:
Komposisi Pemegang Saham
Shareholder’s Composition
Pemegang Saham Shareholders
Jabatan Title
Jumlah Saham Share Ownership
Ratna Endang Soelistyawati Komisaris
Commissioner 68,864,000
0.18 Bambang Rudijanto Tanoesoedibjo
Komisaris Commissioner
43,864,500 0.12
Liliana Tanoesoedibjo Komisaris
Commissioner 90,762,000
0.23 Posma Lumban Tobing
Komisaris Independen Independent Commissioner
50,000 0.00
Hary Tanoesoedibjo Direktur Utama
President Director 2,191,199,300
5.66 Darma Putra Wati
Wakil Direktur Utama Vice President Director
29,359,100 0.08
Tien Direktur
Director 26,886,800
0.07 Natalia Purnama
Direktur Director
6,457,000 0.02
Henry Suparman Direktur
Director 15,780,500
0.04
Annual Report 2014 PT MNC Investama Tbk
31
Responsibility
Analysis
Information Technology
Pemegang Saham Utama
dan Pengendali
Controlling and Ultimate Shareholders
5.66 36.34
13.20
HARY TANOESOEDIBJO HT INVESTMENT
DEVELOPMENT LTD PT BHAKTI PANJIWIRA
PT MNC INVESTAMA TBK
Laporan Tahunan 2014 PT MNC Investama Tbk
32
PT GLOBAL MEDIACOM TBK
Kepemilikan saham: 52,84 Sebagai perusahaan media yang terintegrasi dan
terkemuka di Indonesia, PT Global Mediacom Tbk ‘MCOM’ memiliki portofolio media terbesar di negara
ini. MCOM menawarkan stasiun televisi FTA, TV- berlangganan dan konten multimedia, serta portal berita
online, surat kabar, majalah, radio dan layanan internet broadband. MCOM juga memiliki usaha media lainya
yang masih berhubungan dan mendukung fokus utama Perseroan, seperti talent management dan agensi iklan.
Mayoritas pendapatan MCOM dikontribusikan oleh dua lini bisnis utama. Media berbasis konten dan iklan, yang
dikelola oleh PT Media Nusantara Citra Tbk MNC. Media berbasis pelanggan, yang dikelola oleh PT MNC
Sky Vision Tbk MSKY. Masing-masing unggul dalam kategori stasiun TV FTA dan TV-berlangganan.
Pada tahun 2014, tiga stasiun TV FTA nasional milik MNC yaitu RCTI, MNCTV, dan GlobalTV meraih pangsa
pemirsa total sebesar 31, di tahun yang sama, kami juga melancurkan stasiun TV nasional ke-empat kami,
yaitu SINDOTV per 6 April 2015 mengalami rebranding menjadi iNewsTV.
MNC juga memiliki portofolio saluran–saluran TV- berlangganan. Sementara itu, layanan TV-berlangganan
Indovision, Top TV dan OkeVision yang dikelola oleh MSKY juga memimpin pasar TV-berlangganan di
Indonesia dengan jumlah pelanggan sebesar 75 dari total pangsa pasar TV-berlangganan di Indonesia. Media
pendukung dan infrastruktur bisnis MCOM di kelola oleh PT Infokom Elektrindo Infokom.
MCOM juga memiliki bisnis yang sedang berkembang dalam online media. Online media mencakup aplikasi
media sosial WeChat, portal berita dan hiburan terkemuka Okezone.com, perusahaan mobile gaming Letang dan
layanan TV Home Shopping 24 jam MNC Shop.
MNC Shop adalah satu-satunya jenis saluran home shopping di Indonesia secara eksklusif melalui platform
kanal TV-berbayar MNC Sky Vision yang dikelola
PT GLOBAL MEDIACOM TBK
Share ownership: 52.84 As one of Indonesia’s leading integrated media
companies, PT Global Mediacom Tbk ‘MCOM’ holds the country’s most extensive media portfolio. MCOM ofers
Free-To-Air FTA television, pay-TV and multimedia content, as well as online portals, newspapers and
magazines, radio and broadband internet services. MCOM also owns media related businesses that
support its core focus, such as talent management and advertising agencies.
The majority of MCOM revenue is contributed by two main lines of business. Content and advertising based
media, as managed by PT Media Nusantara Citra Tbk MNC. Subscription-based media, as managed by
PT MNC Sky Vision Tbk MSKY. Each of them are the respective leaders in FTA television and Pay-TV.
In 2014, MNC’s three established national FTA stations: RCTI, MNCTV, and GlobalTV achieved a combined
audience share of 31, while we also launched our national network TV station SINDOTV as of April 6,
2015 it was rebranded to iNewsTV.
MNC also has a portfolio of MNC branded pay- TV channels. Meanwhile, MSKY operated the pay-
TV services Indovision, Top TV and OkeVision, and is the established leader in pay-TV provision in
Indonesia, wich collectively accounted for 75 of all pay-TV subcribers in Indonesia. MCOM’s media
support and infrastructure business is managed by
PT Infokom Elektrindo Infokom. MCOM also holds growing businesses in online media.
These include the social media platform WeChat, the leading online news and entertainment portal Okezone.
com, mobile game company Letang, and the 24-hour TV Home Shopping service MNC Shop.
MNC Shop is the only type of home shopping channel in Indonesia exclusively broadcasted through the MNC
Sky Vision’s paid TV channel platform, and is managed
Entitas Anak Asosiasi
Subsidiaries Associate
Annual Report 2014 PT MNC Investama Tbk
33
Responsibility
Analysis
Information Technology
secara profesional. MNC Shop akan dikembangkan menjadi pasar e-commerce di masa depan dengan
memanfaatkan infrastruktur logistik dan metode pembayaran yang sudah tersedia.
MCOM didirikan pada tanggal 30 Juni 1981 dan pada awalnya merupakan Perseroan konglomerasi yang
bergerak di sektor perdagangan umum. Menyusul beberapa akusisi dan investasi, MCOM mendeinisikan
ulang fokus usahanya ke industri media. Langkah ini kemudian ditegaskan dengan diperkenalkannya merek
baru, PT Global Mediacom Tbk pada tahun 2007.
MCOM merupakan perusahaan publik dan sahamnya telah terdaftar di Bursa Efek Indonesia BEI sejak tahun
1995, dengan kode saham BMTR.
MCOM giat membangun bisnis media online yang menjanjikan. Secara bersamaan MCOM juga akan terus
mengembangkan bisnis media berbasis iklan dan konten, dan media berbasis langganan. Dengan visi, kualitas
dan ketangkasan, MCOM akan terus memimpin industri media di Indonesia demi memberikan keuntungan bagi
pelanggan dan para pemangku kepentingan.
PT MNC KAPITAL INDONESIA TBK
Kepemilikan saham: 72,89 MNC Group memulai di industri jasa keuangan sebagai
full service brokerage house pada akhir 1989. Dan kala 1996, MNC Group membentuk unit manajemen aset.
Sejalan dengan pertumbuhan yang cepat dari bisnis secara keseluruhan Grup, MNC Kapital Indonesia atau
lebih dikenal dengan MNC Financial Services didirikan pada awal tahun 2000 untuk untuk menampung semua
unit bisnis yang bergerak dalam bidang keuangan yang di operasikan oleh Group termasuk ekspansi-ekspansi
yang akan dilakukan di masa mendatang. Beberapa tahun setelah itu, Group mengakuisisi perusahaan
yang bergerak pada pembiayaan untuk konsumer yang selanjutnya berganti nama menjadi MNC Finance.
Pada tahun 2001, MNC Financial Services mencatatkan sahamnya di Bursa Efek Indonesia. Pada periode antara
2010 dan 2014, MNC Financial Services menambahkan 4 jasa keuangan yang baru melalui akuisisi terhadap
perusahaan asuransi jiwa, asuransi umum, bank yang memegang semua izin kegiatan perbankan dan sebuah
perusahaan leasing.
MNC Financial Services melalui entitas anaknya menyediakan produk dan jasa sebagai berikut:
1. PT MNC Life Assurance MNC Life, unit asuransi jiwa yang menawarkan beragam perlindungan yang
luas yang mencakup asuransi tradisional yang terdiri professionally. MNC Shop will be developed by utilizing
the existing logistics infrastructure and payment methods.
MCOM was established on June 30, 1981 and initially operated as a conglomerate, engaged in the general
trading sector. Following several acquisitions and divestitures, MCOM shifted its focus to the media
industry. This new direction was conirmed with the re- branding of the Company as PT Global Mediacom Tbk
in 2007.
MCOM is a publicly-listed company. Its shares have been listed on the Indonesia Stock Exchange IDX since 1995,
with ticker symbol BMTR.
MCOM is building valuable online media businesses, while continuing to grow its content and advertising based
media and subscription-based media enterprises. With MCOM’s unmatched vision, quality and speed, MCOM
will continue to lead the Indonesian media industry for the beneit of our customers and stakeholders.
PT MNC KAPITAL INDONESIA TBK
Share ownership: 72.89 MNC Group began in the inancial services industry
as a brokerage housein late 1989 and subsequently expanded into the asset management business in
1996. In line with the fast growth of the Group’s overall business, MNC Kapital Indonesia which is better known
as MNC Financial Services was established in early 2000 to cater all the inancial business operated by the
Group including its future expansion. A few years later, the Group acquired a consumer inance company which
then changed its name to MNC Finance.
In 2001, MNC Financial Services went public on the Indonesian Stock Exchange. During the period of
2010 to 2014, MNC Financial Services expanded into 4 additional services through the acquisitions of a Life
and General Insurance companies, a fully licensed bank and a leasing company.
MNC Financial Services through its subsidiaries provide the following products and services:
1. PT MNC Life Assurance MNC Life, the group’s life insurance unit ofers a wide range of protection
covering the traditional life and health insurance
Laporan Tahunan 2014 PT MNC Investama Tbk
34
dari asuransi jiwa dan kesehatan serta produk untuk mengakumulasi kekayaan dan produk unit link yang
bekerja sama dengan MNC Asset Management. MNC Financial Services adalah pemegang saham sebesar
99,97 di MNC Life.
2. PT MNC Asuransi Indonesia MNC Insurance menyediakan beragam produk asuransi umum yang
inovatif yang ditargetkan pada pelanggan ritel dan korporasi. MNC Financial Services adalah pemegang
saham sebesar 99,97 di MNC Insurance.
3. PT MNC Finance berfokus pada pembiayaan untuk konsumer dengan mayoritas portofolio pada
pembiayaan rumah bekas dan mobil bekas. MNC Financial Services adalah pemegang saham sebesar
99,99 di MNC Finance.
4. PT MNC Securities menyediakan jasa untuk bertransaksi saham dan instrumen berpendapatan
tetap, jasa bertransaksi saham secara online, investment banking dan penasehat jasa keuangan
serta riset. MNC Financial Services adalah pemegang saham sebesar 99,99 di MNC Securities.
5. PT MNC Asset Management menyediakan reksadana berbasis lokal yang sangat beragam dengan proil
risiko yang berbeda, reksa dana yang berbasis di luar negeri, private equity dan unit link manajemen aset
yang bekerja sama dengan MNC Life. MNC Financial Services adalah pemegang saham sebesar 99,99 di
MNC Asset Management.
6. PT Bank MNC Internasional Tbk MNC Bank, memiliki perijinan perbankan yang lengkap yang membidik pada
pasar korporasi dan konsumer untuk memobilisasi dana pihak ketiga dan pinjaman. Selain bersinergi
dengan sesama anggota Group, MNC Bank akan berfokus pada transaksi berbasis perbankan termasuk
kartu kredit, pembayaran, manajemen kas, gaji dan lain- lain. Saat ini MNC Financial Services adalah pemegang
saham sebesar 39,88 di MNC Bank.
7. PT MNC Guna Usaha Indonesia MNC Leasing merupakan anggota terbaru di Group MNC Financial
Services menyediakan jasa keuangan yang berfokus pada klien korporasi dengan menyediakan jasa sewa
guna usaha termasuk anjak piutang. MNC Financial Services adalah pemegang saham sebesar 99.99 di
MNC Leasing.
MNC Group memiliki komitmen untuk mendukung MNC Financial Services dalam hal keuangan dan sumber daya
manusia serta promosi melalui media dan sinergi dengan unit- unit usaha di dalam Group untuk mempercepat pertumbuhan
usahanya. Kami sangat yakin bahwa MNC Financial Services memiliki potensi pertumbuhan yang besar karena didukung
oleh tim manajemen yang kuat, modal yang kuat dan kondisi perekonomian Indonesia yang kondusif terutama
terhadap sektor yang terkait dengan konsumer. Dalam kurun waktu kurang dari 20 tahun, Indonesia diproyeksikan
berada di dalam peringkat 5 kekuatan ekonomi terbesar di dunia dan group bisnis seperti MNC Financial Services
products as well as wealth accumulation and unit link products in co-operation with MNC Asset
Management. MNC Financial Services has 99.97 shareholding of MNC Life.
2. PT MNC Asuransi Indonesia MNC Insurance provides a diverse range of innovative general insurance
products targeting retail and corporate clients. MNC Financial Services has 99.97 shareholding of MNC
Insurance.
3. PT MNC Finance MNC Finance focuses on consumer inancing with the majority of its portfolio
in secondary mortgages and second hand cars. MNC Financial Services has 99.99 shareholding of MNC
Finance.
4. PT MNC Securities provides equity and ixed income brokerage, online brokerage services, investment
banking and inancial advisory services as well as research. MNC Financial Services has 99.99
shareholding of MNC Securities.
5. PT MNC Asset Management provides a wide range of domestic mutual funds with diferent risk proiles,
ofshore funds, private equity and unit link asset management in co-operation with MNC Life. MNC
Financial Services has 99.99 shareholding of MNC Asset Management.
6. PT Bank MNC Internasional Tbk MNC Bank a fully licensed bank targeting both corporate and
consumer market in mobilizing third party funds and lending. Despite synergies with the other members of
the group, MNC Bank will focus on transaction based banking, including credit cards, remittances, cash
management, payrolls and many others. Currently, MNC Financial Services has 39.88 shareholding of
MNC Bank.
7. PT MNC Guna Usaha Indonesia MNC Leasing, the newest member within the Financial Services Group
focuses on corporate clients with leasing services, both operating and inancial lease including factoring.
MNC Financial Services has 99.99 shareholding of MNC Leasing.
MNC Group is committed to supporting MNC Financial Services with the inancial and human resources as
well as media promotion and synergies with the other subsidiaries within the group to speed up its future
growth. We strongly believe that MNC Financial Services ofers enormous growth potentials due to its strong
management team, strong capital base the group has committed and the favorable economic conditions of
Indonesia particularly in the consumer related sectors. In less than 20 years from today, Indonesia is projected
to rank within 5 largest economies in the world and MNC Financial Services should beneit signiicantly from this
Subsidiaries
Annual Report 2014 PT MNC Investama Tbk
35
Responsibility
Analysis
Information Technology
akan mendapatkan manfaat yang signiikan dari kondisi yang akan terjadi tersebut. MNC Financial Services, institusi
keuangan yang menyediakan jasa keuangan yang lengkap dan terintegrasi yang dapat dipercaya dan diandalkan.
PT MNC LAND TBK
Kepemilikan Saham : 40,81 PT MNC Land Tbk MNC Land bergerak dalam bidang
usaha pembangunan, perdagangan, perindustrian dan jasa pengelolaan properti baik secara langsung maupun tidak
langsung melalui entitas anak di Indonesia. Sejarah panjang MNC Land dimulai dengan berdirinya PT Kridaperdana
Indahgraha pada tanggal 11 Juni 1990. Setelah beberapa kali pergantian nama, akhirnya secara resmi bergabung
menjadi bagian dari MNC Group dengan menjadi PT MNC LAND Tbk. pada tanggal 7 Mei 2012. Perubahan
nama tersebut diharapkan dapat meningkatkan proil dari perusahaan dan memperkuat sinergi dengan MNC Group.
10 tahun setelah MNC Land berdiri, dalam rangka meningkatkan profesionalisme dan transparasi serta
menambah alternatif sumber pendanaan,MNC Land melakukan aksi Penawaran Umum Saham Perdana IPO:
Initial Public Ofering. Dengan mencatatkan sahamnya sebanyak 164.000.000 lembar di Bursa Efek Indonesia
da Bursa Efek Jakarta pada tanggal 30 Maret 2000.
Untuk memperkuat posisinya dan mencapai visinya untuk menjadi perusahaan properti terdepan yang handal dan
terpercaya melalui inovasi strategis, pengembangan lokasi dan jasa manajemen properti terbaik, MNC Land mulai melakukan
ekspansi bisnis melalui akuisisi beberapa perusahaan properti. MNC Land menjelma menjadi induk perusahaan dengan
sejumlah anak perusahaan yang kegiatan usahanya adalah membangun, mengembangkan, dan mengelola aset-aset
properti, serta menyediakan jasa tenaga kerja alih daya outsourcing seperti tenaga kebersihan housekeeping,
keamanan security dan lain-lain.
Pekembangan bisnis MNC Land tiap tahun semakin pesat. Semakin beragamnya produk serta layanan yang dimiliki
MNC Land memberikan nilai tambah di mata investor, pemegang saham, maupun pemangku kepentingan lainnya.
MNC Land juga semakin percaya diri dengan memiliki portofolio investasi pada sejumlah perusahaan pengembang
terpercaya yang mempunyai produk properti berkualitas, seperti pusat perbelanjaan, hotel, residential apartment dan
lapangan golf. Dengan perluasan usaha yang berkelanjutan, MNC Land melaksanakan target usaha jangka panjangnya
untuk menjadi perusahaan terkemuka dalam bisnis properti terpadu yang memfokuskan diri pada pengembangan
kawasan resor terpadu di Indonesia. Di antaranya adalah pengembangan kawasan pariwisata terpadu di Lido, Jawa
Barat dengan theme park dan lapangan golf berkelas. situation. MNC Financial Services, the full service and
integrated inancial institution you can trust and rely on.
PT MNC LAND TBK
Share Ownership : 40.81 PT MNC Land Tbk MNC Land operates in areas
such as construction, trading, industry and property management services, both directly and indirectly
through its subsidiaries in Indonesia. MNC Land’s long history begins with the establishment of PT
Kridaperdana Indahgraha on June 11, 1990. After several name changes, it inally oicially became part of the
MNC Group by becoming PT MNC LAND Tbk. on May 7, 2012. The name change was expected to raise the
proile of the company and strengthen synergies with MNC Group.
10 years after MNC Land’s establishment, in order to improve the professionalism and transparency and
increase its alternative funding sources, an Initial Public Ofering IPO was conducted. MNC Land listed
164 million shares on the Indonesia Stock Exchange previously JSX on March 30, 2000.
To strengthen its position and achieve its vision of becoming the leading property company that is
reliable and trustworthy through strategic innovation, development and the location of the best property
management services, MNC Land began to expand its business through the acquisition of several property
companies. MNC Land was transformed into a holding company with a number of subsidiaries whose main
business is to build, develop, and manage property assets, as well as providing labor outsourcing services
such as housekeeping, security and others.
MNC Land’s business developments increased rapidly every year with a growing variety of products and
services, which adds value for investors, shareholders, and other stakeholders. The Company is also increasingly
conident with its portfolio of investments with a number of trustworthy developers with quality property
products, such as shopping centers, hotels, apartments and golf courses. With continuous expansion of its
business, MNC Land is on course to become a leading company in the integrated property business that
focuses on the development of integrated resort areas in Indonesia. Among these is the development of the
integrated Lido tourist area in West Java with a theme park and international-class golf course.
Laporan Tahunan 2014 PT MNC Investama Tbk
36
Penghargaan dan Sertifikasi
Awards and Certification
Juni 2014 MNC Investama meraih SWA 100:
Indonesia’s Best Wealth Creators 2014 berdasarkan WAITM Wealth Added Index
Method.
June 2014 MNC Investama earned SWA 100:
Indonesia’s Best Wealth Creators 2014 Based on WAITM Wealth Added Index
Method.
5 Juni 2014 MSKY memenangkan Service Quality
Award 2014 dalam katagori TV berbayar. June 5, 2014
MSKY won the Service Quality Award 2014 in the category of pay-TV.
5 April 2014 RCTI menerima beberapa penghargaan
Panasonic Gobel Awards 2014. April 5, 2014
RCTI earned several Panasonic Gobel Awards 2014.
29 April 2014 MNCTV memenangkan Deutsche Welle
Award 2014 Kategori Video Jurnalistik Terbaik : “Pelita Dalam Gulita”.
April 29, 2014 MNCTV won Deutsche Welle Award 2014
category the best Video Journalistic: “Pelita Dalam Gulita”.
30 Maret 2014 MNCTV memenangkan Panasonic Gobel
Award 2014 Kategori Majalah Berita Terfavorit: “Di Antara Kita”.
March 30, 2014 MNCTV won Panasonic Gobel Award
2014 category the most favorite news magazines: “Diantara Kita”.
3 Juni 2014 MSKY berhasil meraih Corporate Image
Award dari Frontier Consulting Group dan Majalah TEMPO untuk tahun kelima
Perseroan berjalan.
June 3, 2014 MSKY won the Corporate Image Award
from Frontier Consulting Group and TEMPO for the ifth year Company runs.
Annual Report 2014 PT MNC Investama Tbk
37
Responsibility
Analysis
Information Technology
5 Juni 2014 RCTI memperoleh Indonesia’s Most Admires
Company 2014: Kategori National Television Indonesia’s.
June 5, 2014 RCTI earned Most Admires Company
2014: National Television Indonesia’s Most Admires category.
8 November 2014 MNCTV pemenang kedua ICCTF Media
Award 2014 Kategori TV: Inspirasi Sore “Penghijauan di Lahan Terbatas”.
November 8, 2014 MNCTV won Runner-up for TV Category:
Inspirasi Sore”Penghijauan di Lahan Terbatas”.
19 November 2014 MNCTV memenangkan CNN Journalist
Award 2014 Kategori Features Terbaik : MNCTV Pahlawan untuk Indonesia “Suci,
Bidan Keliling Tapanuli”.
November 19, 2014 MNCTV won CNN Journalist Award 2014
the best features for Television: MNCTV Pahalawan untuk Indonesia “Suci, Bidan
Keliliing Tapanuli”. 18 November 2014
RCTI dan SINDOTV memenangkan KPI Awards 2014.
November 18, 2014 RCTI and SINDOTV won KPI Awards 2014.
Oktober 2014 MNCTV memperoleh Anugerah Peduli
Pendidikan 2014, Kemendikbud. October 2014
MNCTV earned Anugerah Peduli Pendidikan 2014, Kemendikbud.
22 Desember 2014 GlobalTV meraih Penghargaan Juara ke-3
Kategori Siaran Televisi Terbaik. December 22, 2014
GlobalTV earned Third winner for the best Television Broadcast Program.
12 Desember 2014 RCTI menerima Piagam Penghargaan
Negara - BPPU RI. December 12, 2014
RCTI earned Piagam Penghargaan Negara - BPPU RI.
10 Juli 2014 MNC mendapat peringkat ke-15 Most
Valuable Indonesian Brands 2014. July 10, 2014,
MNC is ranked 15
th
in Most Valuable Indonesian Brands 2014.
12 Oktober 2014 MNC menerima Penghargaan Terbaik versi
Majalah Forbes, The Best Corporate by Forbes Magazine.
October 12, 2014 MNC earned The Best Corporate by Forbes
Magazine.
Laporan Tahunan 2014 PT MNC Investama Tbk
38
01 Majalah Investor - Infovesta
6 Maret 2014, MNC Asset Management melalui produk MNC Dana Kombinasi
memperoleh penghargaan sebagai Reksa Dana Campuran Terbaik 2014 –
Tipe Moderat Periode 3 Tahun.
March 6, 2014, MNC Asset Management’s product, MNC Dana
Kombinasi received an award as the Best Mutual Fund 2014 on Mixed Fund
- Moderate Type with 3 years tenor. 02
Majalah Investor - Infovesta 6 Maret 2014, MNC Asset Management
melalui produk MNC Dana Lancar memperoleh penghargaan sebagai Reksa
Dana Pasar Uang Terbaik 2014 – Periode 3 Tahun.
March 6, 2014, MNC Asset Management’s product MNC Dana Lancar was awarded
received an award as the Best Mutual Fund 2014 on Money Market - 3 years tenor.
08 Economic Review Indonesia
23 Mei 2014, CEO MNC Insurance memperoleh penghargaan dari Indonesia Insurance Award
2014 - Most Willpower CEO for Mr. Victor Sandjaja.
23 May 2014, MNC Insurance’s CEO has been awarded by Indonesia Insurance Award 2013 as
the Most Willpower CEO for Mr. Victor Sandjaja. 07
Economic Review Indonesia 23 Mei 2014, MNC Insurance memperoleh penghargaan dari Indonesia Insurance Award
2014 - The 3
rd
Private Company for General Insurance Company. May 23, 2014, MNC Insurance has been awarded by Indonesia Insurance Award 2013 as the
3
rd
General Insurance Company in Private Company Category. 06
Infobank 14 April 2014, MNC Life memperoleh predikat
“SANGAT BAGUS” dari Infobank Insurance Awards atas kinerja keuangan tahun 2013.
April 14, 2014, MNC LIfe achieved “Very Good” honor from Infobank Insurance Awards on its
2013 inancial performance. 03
Majalah Investor - Infovesta 6 Maret 2014, MNC Asset Management
melalui MNC Dana Kombinasi memperoleh penghargaan sebagai Reksa Dana Campuran
Terbaik 2014 – Tipe Moderat Periode 5 Tahun.
March 6, 2014, MNC Asset Management’s product, MNC Dana Kombinasi received an
award as the Best Mutual Fund 2014 on Mixed Funds - Moderate Type with 5 years tenor.
04 Majalah Investor - Infovesta
6 Maret 2014, MNC Asset Management melalui MNC Dana Ekuitas memperoleh
penghargaan sebagai Reksa Dana Saham Terbaik 2014 – Periode 3 Tahun
Aset di Atas Rp100 Miliar – Rp1 triliun.
March 6, 2014, MNC Asset Management’s product MNC Dana
Ekuitas received an award as the Best Mutual Fund 2014 an Equity Fund -
period of 3 years with assets worth above Rp100 billion to Rp1 trillion.
02
Awards and Certification
05 Museum Rekor Dunia - Indonesia MURI
5 April 2014, MNC Life memperoleh penghargaan dari Museum Rekor Dunia
Indonesia MURI untuk aktivasi kartu asuransi oleh peserta terbanyak.
Indonesia World Records Museum April 5, 2014, MNC LIfe was awarded by
Museum Rekor Dunia IndonesiaIndonesia’s World Record Museum as Insurance
Company with the largest number of customers with activated insurance cards.
01 03
04
06 05
07 08
Annual Report 2014 PT MNC Investama Tbk
39
Responsibility
Analysis
Information Technology
11 Majalah Investor
12 Agustus 2014, MNC Asset Management melalui MNC Dana Syariah memperoleh
penghargaan sebagai Reksa Dana Pendapatan Tetap Syariah Terbaik 2014 –
Periode 5 tahun.
August 12, 2014, MNC Asset Management’s product, MNC Dana Syariah received an
award as the Best Syariah Mutual Fund 2014 on Fixed Income - 5 years tenor.
14 beritasatu.com
10 Desember 2014, MNC Securities memperoleh penghargaan dari beritasatu.
com melalui MNC Trade Online Trading System sebagai 3
rd
place of Favorite Online Trading by Consumer of beritasatu.com.
December 10, 2014, MNC Securities obtained an award from beritasatu.com
for MNC Trade Online Trading as 3
rd
place of Favorite Online Trading by Consumer of
beritasatu.com. 15
SWA Magazine MNC LAND meraih SWA 100: Indonesia
Best Public Companies Overall 2014 Based on WAITM Wealth Added Index
Method.
MNC LAND earned SWA 100: Indonesian Best Public Companies Overall 2014
Based on WAITM Wealth Added Index Method.
16 East Kalimantan Province
MNC Energy memperoleh piagam Program Kesehatan dan Keselamatan Kerja K3.
MNC Energy earned Health, Work Environment and Safety certiication.
17 East Kalimantan Province
MNC Energy memperoleh piagam Program Lingkungan Peringkat HIJAU.
MNC Energy earned Environment certiication GREEN Ranks.
12 Infobank
19 September 2014, MNC Finance memperoleh penghargaan “SANGAT
BAGUS”, peringkat 19 dari 61 Perusahaan berdasarkan Survey dari Majalah Infobank.
September 19, 2014, MNC Finance obtained an “Excellent” award, ranked the 19
th
of 61 companies based on Infobank Magazine
survey. 09
Bisnis Indonesia 24 Juni 2014, MNC Asset Management
melalui MNC Dana Kombinasi memperoleh penghargaan sebagai Reksa Dana
Campuran Terbaik 2014 – Emiten Terbaik Sektor Keuangan, Reksa Dana Campuran.
June 24, 2014, MNC Asset Management’s product, MNC Dana Kombinasi received
an award as the Best Mutual Fund 2014 on Mixed Fund - Best Issuer for Financial
Sector.
13 Economic Review
18 November 2014, MNC Bank meraih penghargaan Peringkat 3 BUKU 1 dalam
Anugerah Perbankan Indonesia oleh Majalah Economic Review.
November 18, 2014, MNC Bank has been awarded as 3
rd
rank in BUKU 1 Banks category by Economic Review Magazine
in their annual Anugerah Perbankan IndonesiaIndonesian Banking Award.
10 Majalah Investor
12 Agustus 2014, MNC Asset Management melalui MNC Dana Syariah Kombinasi
memperoleh penghargaan sebagai Reksa Dana Campuran Syariah Terbaik 2014 –
Periode 1 Tahun.
August 12, 2014, MNC Asset Management’s product, MNC Dana Syariah Kombinasi
received an award as the Best Shariah Mutual Fund 2014 on Mixed Fund 1 year
tenor. 09
12
10
13 11
14 15
16 17
Laporan Tahunan 2014 PT MNC Investama Tbk
40
28 Maret 2014 MNC Group kembali memberangkatkan karyawannya untuk melakukan
ibadah Umroh di tahun 2014. Pelepasan Jamaah Umroh Batch V diberangkatkan sebanyak 43 karyawan. Perseroan juga memberangkatkan
Jamaah Umroh Batch VI sebanyak 46 karyawan pada 22 Mei 2014.
28 March 2014 MNC Group sent again its employees to perform pilgrimage in 2014.
Batch V Umroh Worshiper consisted of 43 employees. The Company also sent Batch VI Umroh Worshiper with 46 employees in 22 May 2014.
Peristiwa Penting
Event Highlights
Laporan Tahunan 2014 PT MNC Investama Tbk
40
2014
Perseroan
the Company
30 April 2014 Perseroan menyelenggarakan Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan
RUPST untuk melaporkan kinerja tahun buku yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2014. Pada tanggal yang sama, Perseroan juga
menyelenggarakan Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa RUPSLB dan Paparan Publik.
30 April 2014 The Company conducted the Annual General Meeting of Shareholders
to report the performance for iscal year ended on 31 December 2014. On the same date, the Company also conducted the Extraordinary
General Meeting of Shareholders and Public Expose.
Annual Report 2014 PT MNC Investama Tbk
41
Responsibility
Analysis
Information Technology
12 Juni 2014 Perseroan dan Citilink menjalin kerja sama yang
dituangkan dalam penandatanganan Memorandum of Understanding MoU. Dengan kerjasama ini
Citilink secara resmi menjadi mitra MNC Group dalam hal perjalanan udara guna memperlancar
dan mendukung kegiatan usahanya. Pelaksanaan kerjasama ini dari pihak MNC Group nantinya akan
dilaksanakan oleh MNC Travel.
12 June 2014 The Company and Citilink forged a co-operation
as presented in the signing of Memorandum of Understanding MoU. With this co-operation,
Citilink oicially became a partner of MNC Group in air travel to facilitate and support its business. The
operator from MNC Group will be the MNC Travel.
Annual Report 2014 PT MNC Investama Tbk
41
Responsibility
Analysis
19 – 21 September 2014 BOD Forum 2014 dilaksanakan di Bali Nirwana
Resort, Bali, dengan tema One Vision, One Goal, One Team dan diikuti oleh 151 BOD Perseroan dan
Entitas Anak. Acara ini merupakan forum yang dikhususkan untuk level BOD guna menambah
wawasan dan sinergi positif di lingkungan MNC Group. Acara BOD Forum 2014 dikemas dengan
workshop mengenai kebudayaan oleh Marina R. Tusin dari Price Waterhouse Cooper PWC, dan
Outbond.
19-21 September 2014 The 2014 BOD Forum was conducted at Bali
Nirwana Resort, Bali, with theme “One Vision, One Goal, One Team” and attended by 151 BOD of the
Company and its subsidiaries. This event is a forum particularly designed for BOD level to add insight
and positive energy within the MNC Group. The 2014 BOD Forum was presented in a workshop
about culture by Marina R. Tusin from Price Waterhouse Cooper PWC and Outbond.
22 September 2014 Perseroan menerbitkan sebanyak 2.709.687.500 saham baru dengan nilai nominal Rp100,- per saham melalui pelaksanaan Penambahan
Modal Tanpa Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu “HMETD”.
22 September 2014 The Company issued 2,709,687,500 new shares with nominal value of Rp100,- per share through Additional Capital Without Pre-Emptive
Rights. Sumber Daya Manusia
Information Technology
Laporan Tahunan 2014 PT MNC Investama Tbk
42
Laporan Tahunan 2014 PT MNC Investama Tbk
42
Event Highlights
2014
Perseroan
the Company
2 NOVEMBER 2014 Dalam rangka merayakan hari jadinya yang ke-25, Perseroan menggelar
serangkaian kegiatan sebagai wujud dari tanggung jawab sosial perusahaan berupa program Gerobak Buku, Ambulans – MNC Siaga,
dan gerakan 1.000 Biopori yang kita dedikasikan untuk warga yang tinggal di sekitar Kebon Sirih, MNC Tower, serta membangun jembatan
di daerah Lebak, Banten. Puncak perayaan ulang tahun ke-25 MNC Corporation digelar di Plaza Barat, Gelora Bung Karno yang diikuti oleh
kurang lebih 8.000 peserta. MNC Group sebagai perusahaan media terbesar ini, juga mengadakan acara Fun Walk “Jalan Sehat Keluarga
Besar MNC Group” dan dilanjutkan dengan Live Dahsyat Show.
2 November 2014 To celebrate its 25
th
Anniversary, the Company conducted a series of activities demonstrating its Corporate Social Responsibility, through
programs such as Book Cart, Ambulance – MNC Alert, and 1,000 Biopore Movement dedicated to people living around the MNC Tower
at Kebon Sirih, and built a bridge at Lebak area, Banten. The highlight of the anniversary event was held at West Plaza, Bung Karno Sports
Stadium, attended by approximately 8,000 participants. MNC Group as the largest media company also held the “Fun Walk for MNC Group
Family” and continued by Dahsyat Show Live.
Annual Report 2014 PT MNC Investama Tbk
43
Responsibility
Analysis
Information Technology
Annual Report 2014 PT MNC Investama Tbk
43
Responsibility
Analysis
4 NOVEMBER 2014 MNC Group kembali memberikan penghargaan kepada karyawan
melalui program wisata rohani, perjalanan ke Holyland, Yerusalem. Sebanyak 13 karyawan diberangkatkan dalam batch IV di tahun
2014. Perjalanan dilangsungkan mulai 4–12 November dengan rute Jordan–Yerusalem.
4 November 2014 MNC Group again gave appreciation to its employees through
spiritual tourism program i.e. trip to Holyland, Jerusalem. A total of 13 employees were sent in batch IV in 2014. The trip was held from
4-12 November taking Jordan-Jerusalem route.
18 DESEMBER 2014 Peringatan Natal tahun 2014 bertempat di Istora Senayan dan
bertemakan ‘Keselamatan Bagi Semua Orang’. Di hadapan ribuan karyawan, CEO MNC Group, Bapak Hary Tanoesoedibjo
menyampaikan pentingnya setiap pribadi untuk memperbaiki diri.
18 December 2014 The 2014 Christmas celebration was conducted at Istora Senayan
with theme “Safety for All People”. In front of thousands of employees, the CEO of MNC Group Mr. Hary Tanoesoedibjo
conveyed the importance of everyone to improve himself.
29 DESEMBER 2014 Perseroan dan entitas anak di bidang inansial menempati lokasi
baru di Gedung MNC Financial Center.
29 December 2014 The Company and its subsidiaries in inancial area moved to a new
location at the MNC Financial Center Building. Sumber Daya Manusia
Information Technology
Laporan Tahunan 2014 PT MNC Investama Tbk
44
JANUARI RCTI kembali dinobatkan sebagai stasiun TV terpopuler.
• 11 Januari: SINDO launching Koran Sindo di Manado. • 21 Januari: MNC menggelar Dahsyat Awards ke-enam.
JANUARY RCTI regains its crown as Indonesia’s most-watched TV station.
• 11 January: SINDO launched “Koran Sindo” in Manado. • 21 January: MNC holds the sixth Dahsyat Awards.
Peristiwa Penting
Event Highlights
Laporan Tahunan 2014 PT MNC Investama Tbk
44
2014
Media
Media
FEBRUARI • 9 Februari: SINDO menyelenggarakan acara “Run for SERVIX” 5K di Gelora Bung
karno Jakarta.
• 17 Februari: Ajang pemilihan ratu kecantikan seluruh Indonesia yaitu Miss
Indonesia 2014 yang diselenggarakan di JiExpo Kemayoran.
• 22 Februari: Peluncuran program terbaru “Waku Waku Japan” di channel 168
Indovision.
• 25 Februari: MNC Media dan UBS mengadakan acara Investor Gathering di
Grand Hyatt.
FEBRUARY • 9 February: SINDO held “Run for SERVIX” 5K at Gelora Bung Karno Jakarta.
• 17 February: Indonesian beauty pageant award which known as Miss Indonesia
2014, held at JiExpo Kemayoran.
• 22 February: Launched “WAKU WAKU JAPAN” program on channel 168 Indovision. • 25 February: MNC Media and UBS held the Investor Gathering at the Grand Hyatt.
Annual Report 2014 PT MNC Investama Tbk
45
Responsibility
Analysis
Information Technology
Annual Report 2014 PT MNC Investama Tbk
45
Responsibility
Analysis
MARET • 9 Maret: “5K RUN WITH HEART” diselenggarakan oleh MNC Channels di Parkir Timur Senayan,
Jakarta.
• 11 Maret: Penandatanganan MoU dengan Badan Nasional Penanggulangan Bencana BNPB di
Hotel Bidakara, Jakarta.
• 19 Maret: MNC Media Mengadakan Perayakan syukuran peringatan ulang tahun ke-7 Okezone.com. • 24 Maret: Acara HUT Dahsyat ke-6 di studio RCTI.
MARCH • 9 March: 5K RUN WITH HEART organized by MNC Channels at Parkir Timur Senayan, Jakarta.
• 11 March: Signing a MoU with National Disaster Management Agency at Bidakara Hotel, Jakarta. • 19 March: MNC Media held the 7
th
Okezone.com Anniversary Party.
• 24 March: The 6
th
anniversary of Dahsyat at RCTI’s Studio 8.
APRIL • 5 April: Panasonic Gobel Awards ke-17 diselenggarakan oleh RCTI di JCC.
• 16 April: Perayaan HUT Star Media Nusantara ke-9 digelar di studio 8 RCTI. • 24 April
: MNC Sky Vision mengadakan Asia Paciic Pay-TV Operators Summit APOS di Jimbaran, Bali.
• 25 April: Launching MNC Home and Living di Channel 79 Indovision. • 29 April: RUPSTRUPSLB MSKY dan MNC.
• 30 April: RUPST RUPSLB MCOM. APRIL
• 5 April: The 17
th
Panasonic Gobel Awards organized by RCTI at JCC.
• 16 April: Star Media Nusantara 9
th
anniversary is held in studio 8 RCTI.
• 24 April
: MNC Sky Vision held Asia Paciic Pay-TV Operators Summit APOS in Jimbaran, Bali.
• 25 April: MNC Launched MNC Home and Living at Channel 79 Indovision. • 29 April: AGMSEGMS of MSKY and MNC.
• 30 April: AGMS EGMS of MCOM. MEI
• 3 Mei: MNC bekerjasama dengan Australian Broadcasting Corporation ABC meluncurkan program
“Window on Australia” di Grand Melia Mutiara Room.
• 6 Mei: MNC mengadakan Press Conference dan soft launching Walk In Centre Play Media, MNC
Plaza lantai dasar.
• 14 Mei
: RCTI menyelenggarakan malam penghargaan untuk insan perilman Indonesia yaitu “Indonesian Movie Award” 2014 di Studio 8 RCTI.
• 23 Mei: Grand Final Indonesian Idol 2014 di JiExpo Kemayoran, Jakarta. MAY
• 3 May: MNC collaboration with Australian Broadcasting Corporation ABC launched Window on
Australia” program at Grand Melia Mutiara Room.
• 6 May: MNC held Press Conference and soft launching Walk In Centre Play Media at MNC Plaza
ground loor.
• 14 May: RCTI held awarding night for Indonesian Movie and talent, namely “Indonesian Movie
Award” 2014 at Studio 8 RCTI.
• 23 May: Grand Final Indonesian Idol 2014 at JiExpo Kemayoran, Jakarta. JUNI
• 3 Juni: Anugerah Seputar Indonesia 2014 dengan tema “Peduli Bagi Bangsa”, merupakan
penghargaan untuk Insan Media dan Tokoh Masyarakat.
• 4 Juni: MSKY berhasil meraih Corporate Image Award dari Frontier Consulting Group dan
Majalah TEMPO untuk tahun kelima Perseroan berjalan.
• 9 Juni: Penyelenggaraan “MNC Business Awards” 2014 sebagai perayaan ulang tahun MNC
Business ke-4.
• 13 Juni: Indonesia Kids Choice Wards IKCA 2014 diselenggarakan oleh GlobalTV di Mahaka
Square Kelapa Gading.
• 25 Juni: HUT MNC Channel ke-8 dengan tema “Battle Royale” disiarkan live dari Studio 8 RCTI. JUNE
• 3 June: “Anugerah Seputar Indonesia” 2014 with the theme “Peduli Bagi Bangsa”, awards for
News Professionals and Public Figures.
• 4 June: MSKY receives the Corporate Image Award from Frontier Consulting Group and TEMPO
magazine for the ifth year running.
• 9 June: The “MNC Business Awards 2014” is held to celebrate the 4
th
anniversary of MNC Business.
• 13 June: Indonesia Kids Choice Wards IKCA 2014 organized by GlobalTV, at Mahaka Square
Kelapa Gading.
• 25 June: The 8
th
anniversary of MNC Channels with the theme Battle Royale Live from RCTI’s studio 8.
Information Technology
Laporan Tahunan 2014 PT MNC Investama Tbk
46
Laporan Tahunan 2014 PT MNC Investama Tbk
46
2014
Media
Media
Event Highlights
JULI • TV berbayar milik MNC telah mencapai 2.5 juta pelanggan untuk pertama kalinya.
• 1 Juli : Pelaksanaan Media Gathering dan Buka Puasa bersama. • 2 Juli : Merayakan syukuran ulang tahun SINDO ke-9.
• 24 Juli : Acara Grand Final DAI Muda 2014 di Studio MNCTV. •
JULY •
MNC’s pay-TV subscriber base exceeds 2.5 million for the irst time.
• 1 July : Media Gathering and Breakfasting event. • 2 July : The 9
th
SINDO anniversary party.
• 24 July : The Grand Final “DAI MUDA” 2014 at Studio MNCTV.
AGUSTUS • 6 Agustus : MNCTV menjadi
oicial media partner pada pertandingan ISL Star VS Juventus FC di Gelora Bung Karno.
• 8 Agustus : Perayaan HUT MSKY ke-20. • 23 Agustus : RCTI merayakan hari jadi ke-25 tahun dengan menyelenggarakan
Mahakarya RCTI 25
th
, yang diramaikan oleh penampilan kelas dunia dari artis–artis lokal dan Internasional.
• 30 Agustus : SINDO held “Parade Jajanan Nusantara” di Tugu Proklamasi, Jakarta. AUGUST
• 6 August
: MNCTV as oicial media partner for ISL Star VS Juventus FC at Gelora Bung Karno.
• 8 August : 20
th
anniversary of MSKY.
• 23 August : RCTI celebrates its 25
th
anniversary by hosting Mahakarya RCTI 25
th
, featuring world class performances by local and international artists.
• 30 August : SINDO held “Parade Jajanan Nusantara” at Tugu Proklamasi, Jakarta.
Annual Report 2014 PT MNC Investama Tbk
47
Responsibility
Analysis
Information Technology
Annual Report 2014 PT MNC Investama Tbk
47
Responsibility
Analysis
SEPTEMBER • 1 September : MNC Futsal Championship 2014 di Istora Senayan, Jakarta.
• 7 September : MNC Shop Play Media memeriahkan Parade Simpatik Hari Pelanggan Nasional di
acara Car Free Day Jakarta.
• 19 September : Asian Games, pertandingan Olahraga terbesar kedua di Dunia tayang eksklusif di
MNC.
• 23 September : MNC mengadakan MNC Business 4
th
Anniversary di Hotel Indonesia Kempinski, Jakarta.
September • 1 September : MNC Futsal Championship at Istora Senayan, Jakarta.
• 7 September : MNC Shop and Play Media enliven “Parade Simpatik Hari Pelanggan Nasional” at Car
Free Day event, Jakarta.
• 19 September : Exclusive coverage of the Asian Games, the world’s second-largest multi-sports
event, begins on MNC.
• 23 September : MNC held MNC Business 4
th
Anniversary at Indonesia Kempinski Hotel, Jakarta.
OKTOBER • 8 Oktober : Perayaan HUT GlobalTV ke-12 di Istora Senayan Jakarta.
• 11 Oktober : MNC Light Run 2014, yang diselenggarakan oleh MNC Sports dan MNC Lifestyle. • 19 Oktober: Perayaan HUT MNCTV ke-23 di TMII.
• 30 Oktober : Bonnie Bear, mobile game hasil kolaborasi bersama Tencent, telah diunduh sebanyak
150 juta kali.
• 30 Oktober : RUPSLB MCOM, RUPSLB MSKY. OCTOBER
• 8 October : Celebration of the 12th anniversary of GlobalTV at Istora Senayan, Jakarta. • 11 October : MNC Light Run 2014, hosted by MNC Sports and MNC Lifestyle.
• 19 October : Celebration of the 23th anniversary at TMII. • 30 October : Bonnie Bear, the mobile game created in partnership with Tencent, exceeds 150 million
downloads.
• 30 October : EGMS of MCOM, EGMS of MSKY.
NOVEMBER • 6 November : V Radio menyelenggarakan seminar “V Parenting 3” bersama V Radio 106.6 FM di
Sucoindo ESQ Business Learning Center
• 15 November : “Genie Woman Festival 2014” di Gandaria City, diadakan oleh Tabloid Genie • 19 November
: Peluncuran perdana ilm 724 produksi MNC Pictures di XXI Epicentrum, Jakarta
NOVEMBER • 6 November
: V Radio Held “V Parenting 3” seminar with V Radio 106.6 FM at Sucoindo ESQ Business Learning Center
• 15 November : “Genie Woman Festival 2014” at Gandaria City, organized by Tabloid of Genie • 19 November : Grand launching 724 movie by MNC Pictures at XXI Epicentrum, Jakarta
DESEMBER • 9 Desember : MNC Sky Vision MNC Life Luncurkan Program “Warisan Indovision” di Financial
Center
• 11 Desember : Koran SINDO mengadakan acara Penganugerahan Kepala Daerah Inovatif 2014
dengan tema “Inovasi Untuk Kemajuan Daerah” di Hotel Lorr, Solo
• 12 Desember : sengketa hukum antara Berkah dan Tutut atas kepemilikan CPTI sekarang MNCTV
telah disimpulkan, dengan hasil: kepemilikan MNC atas MNCTV telah 100 dikonirmasi
• 15 Desember : SINDOTV, stasiun TV nasional ke empat milik MNC telah secara resmi di luncurkan.
• 16 Desember: Perayaan HUT MNC Shop ke-2 di MNC Tower
• 16 Desember : MNC Channels mengadakan I Fashion Festival IFF di hotel Indonesia Kempinski DECEMBER
• 9 December : MNC Sky Vision MNC Life launched “Warisan Indovision” program at Financial
Center:
• 11 December : Koran SINDO held awarding night of “Kepala Daerah Inovatif” 2014 with the theme
“Inovasi Untuk Kemajuan Daerah” at Lorr Hotel, Solo
• 12 December : The legal dispute between Berkah and Tutut over the ownership of CPTI now
MNCTV is concluded, with MNC’s ownership of MNCTV 100 conirmed.
• 15 December
: SINDOTV, MNC’s fourth national TV station, oicially launched.
• 16 December : Celebration of the 2
nd
anniversary of MNC Shop at MNC Tower
• 16 December : MNC Channels held the I Fashion Festival IFF at Kempinski Hotel Indonesia
Information Technology
Laporan Tahunan 2014 PT MNC Investama Tbk
48
JANUARI • 21-22 Januari 2014 : PT MNC Kapital Indonesia Tbk berpartisipasi dalam acara
Indonesia Investor Forum 3.
• 27 Januari 2014 : Pembelian Saham PT Bank ICB Bumiputera Tbk sebesar 24
oleh PT MNC Kapital Indonesia.
JANUARY • 21-22 January 2014 : PT MNC Kapital Indonesia Tbk participated in the Indonesia
Investor Forum 3. • 27 January 2014 : Purchase of 24 shares of PT Bank ICB Bumiputera Tbk by
PT MNC Kapital Indonesia.
Peristiwa Penting
Event Highlights
Laporan Tahunan 2014 PT MNC Investama Tbk
48
FEBRUARI • 18 Februari 2014 : MNC Securities mengadakan acara tahunan yaitu, Investor
Gathering Market Outlook 2014.
• 24 Februari – 2 Maret 2014 : MNC Securities mengadakan pameran yang
bertujuan untuk mengenalkan masyarakat mengenai investasi melalui saham.
FEBRUARY • 18 February 2014 : MNC Securities held its annual event: Investor Gathering
Market Outlook 2014. • 24 February – 2 March 2014 : MNC Securities conducted an exhibition aimed at
introducing share investment to public.
2014
Jasa Keuangan
Financial Services
Annual Report 2014 PT MNC Investama Tbk
49
Responsibility
Analysis
Information Technology
Annual Report 2014 PT MNC Investama Tbk
49
Responsibility
Analysis
MARET 21 Maret 2014
MNC Life menyelenggarakan ajang penghargaan bagi tenaga pemasaran MNC Life berprestasi melalui acara “Golden Choice Awards 2014”.
MARCH 21 March 2014
MNC Life held an awarding event for its outstanding sales force through the “2014 Golden Choice Awards”.
APRIL • 28 April 2014 : RUPST RUPSLB BCAP dan Paparan Publik.
• 3 April 2014 : MNC Life meresmikan health care “House of Hario. • 17 April 2014 : MNC Insurance meresmikan pembukaan kantor cabang perwakilan Yogyakarta.
• 24 April 2014 : MNC Bank menandatangani perjanjian kerjasama pembiayaan pinjaman modal
kerja dengan PT Kemilau Permata Sawit.
APRIL • 28 April 2014 : The Annual and Extraordinary GMS of PT MNC Kapital Indonesia
• 3 April 2014 : MNC Life inaugurated the “House of Hario” health care. • 17 April 2014
: MNC Insurance inaugurated the opening of a branch oice representative in Yogyakarta.
• 24 April 2014
: MNC Bank signed cooperation agreement in inancing and working capital loan with PT Kemilau Permata Sawit.
MEI 14 Mei 2014 : MNC Insurance mengadakan Press Gathering 2014.
MAY 14 May 2014 : MNC Insurance conducted the 2014 Press Gathering.
JUNI • 2 Juni 2014 : MNC Bank meresmikan Kantor Cabang Pembantu KCP Komplek Perkantoran MNC Plaza.
• 11 Juni 2014 : MNC Insurance meresmikan pembukaan kantor perwakilan Denpasar. • 12 Juni 2014 : MNC Life melakukan peresmian kantor pemasaran di Makassar.
• 16 Juni 2014 : Pembayaran Dividen Tunai tahun buku 2013 dengan nilai dividen Rp3 per saham. • 18-19 Juni 2014 : MNC Securities mengadakan investor gathering.
• 20 Juni 2014 : RUPSLB BCAP: PUT I dengan HMETD. • 24 Juni 2014 : MNC Life melakukan peresmian kantor pemasaran di Pekanbaru.
• 25 Juni 2014 : MNC Life menandatangani Perjanjian Kerja Sama PKS Koordinasi Manfaat COB dengan BPJS
Kesehatan.
JUNE • 2 June 2014
: MNC Bank inaugurated its sub-branch oice at MNC Plaza Oice Complex.
• 11 June 2014
: MNC Insurance inaugurated the opening of Denpasar representative oice. 12 June 2014: MNC Life inaugurated its marketing oice in Makassar.
• 16 June 2014
: Payment of Cash Dividend for iscal year 2013 with dividend value of Rp3 per share.
• 18-19 June 2014: MNC Securities conducted an investor gathering. • 20 June 2014
: The Extraordinary GMS of BCAP: Limited Ofering I with Rights
• 24 June 2014
: MNC Life inaugurated its marketing oice at Pekanbaru.
• 25 June 2014
: MNC Life signed the Beneit Coordination Cooperation Agreement with the Workers Social Security Agency – Healthcare.
Information Technology
Laporan Tahunan 2014 PT MNC Investama Tbk
50
Laporan Tahunan 2014 PT MNC Investama Tbk
50
Event Highlights
JULI • 15 Juli 2014 : MNC Life menyelenggarakan acara Halal Bihalal bagi Karyawan
Agency MNC Life.
• 22 Juli 2014 : PT MNC Kapital Indonesia Tbk mendapatkan persetujuan dari OJK
untuk menjadi Pemegang Saham Pengendali PSP PT Bank ICB Bumiputera Tbk dengan kepemilikan saham hampir mencapai 40.
JULY • 15 July 2014 : MNC Life conducted “Halal Bihalal” gathering for employees and
agents of MNC Life.
• 22 July 2014 : MNC Kapital Indonesia Tbk obtained approval from the Financial
Services Authority OJK to become a controlling shareholder of PT Bank ICB Bumiputera Tbk with share ownership of more than 40.
AGUSTUS • 15 Agustus 2014 : MNC Insurance meresmikan pembukaan kantor perwakilan
Palembang.
• 21 Agustus 2014 : MNC Life menyelenggarakan “Business Opportunity Seminar -
Smart Life Business”.
• 29 Agustus 2014 : MNC Life menerima penghargaan dalam acara Infobank Insurance Awards 2014 dengan predikat “Sangat Bagus”.
• 24 Agustus 2014 : MNC Asset Management berpartisipasi dalam Sosialisasi dan
Edukasi Investasi oleh OJK bekerja sama dengan Konsulat Jenderal Republik Indonesia KJRI ditujukan untuk Tenaga Kerja Indonesia TKI di
Hongkong.
AUGUST • 15 August 2014 : MNC Insurance inaugurated the opening of Palembang
representative oice.
• 21 August 2014 : MNC Life conducted “Business Opportunity Seminar - Smart
Life Business”.
• 29 August 2014 : MNC Life received award in the 2014 Infobank Insurance
Awards with “Excellent” predicate.
• 24 August 2014 :MNC Asset Management participated at the Investment
Socialization and Education held by the Financial Services Authority OJK in cooperation with the Consulate General of Republic of Indonesia for Indonesian
Workers in Hongkong.
2014
Jasa Keuangan
Financial Services
Annual Report 2014 PT MNC Investama Tbk
51
Responsibility
Analysis
Information Technology
Annual Report 2014 PT MNC Investama Tbk
51
Responsibility
Analysis
SEPTEMBER • 8 September 2014 : MNC Sec urities meresmikan pembukaan kantor cabang Cengkareng.
• 17 – 18 September : MNC Securities ikut mendukung acara Investor Summit Capital Market Expo
2014– Investasi di Pasar Modal sebagai Gaya Hidup untuk Masa Depan yang Lebih Baik.
• 23 September 2014 : PT MNC Kapital Indonesia Tbk dan entitas anak turut serta menjadi sponsor
untuk MNC Business 4
th
Anniversary dengan tema “Financial Industry Challenge 2015”.
• 26-28 September 2014 : MNC Securities menjadi bagian dari event Indonesia Financial Expo
Forum IFEF.
SEPTEMBER • 8 September 2014
: MNC Securities inaugurated the opening of Cengkareng branch oice.
• 17-18 September : MNC Securities supported the 2014 Investor Summit Capital Market Expo –
Investment in Capital Market as a Lifestyle for A Better Future.
• 23 September 2014 : PT MNC Kapital Indonesia Tbk and its subsidiaries participated and became
sponsor for the MNC Business 4
th
Anniversary with theme “Financial Industry Challenge 2015”.
• 26-28 September 2014 : MNC Securities took part at the Indonesia Financial Expo Forum IFEF. OKTOBER
• 9 Oktober 2014 : MNC Life menyelenggarakan Seminar Peluang Bisnis kepada 100 orang apoteker Kimia
Farma Group.
• 27 Oktober 2014 : MNC Bank menggelar konferensi pers dalam rangkaian acara Grand Launching MNC
Bank di Jakarta. Pada tanggal yang sama, MNC Bank mengadakan acara Grand Launching MNC Bank dengan tema “Bank Masa Depan” yang dimeriahkan oleh sederet artis papan atas dan ditayangkan di
RCTI.
• 31 Oktober 2014 : MNC Bank menjalin kemitraan dengan Pemerintah provinsi DKI Jakarta untuk
menerima layananpembayaran PBB-P2 untuk wilayah DKI Jakarta.
OCTOBER • 9 October 2014 : MNC Life conducted Business Opportunities Seminar for 100 pharmacists of Kimia
Farma Group.
• 27 October 2014 : MNC Bank launched a press conference as part of the MNC Bank Grand Launching
in Jakarta. On the same date, MNC Bank conducted the MNC Bank Grand Launching with theme “The Future Bank”, enlivened by top artists and aired on RCTI.
• 31 October 2014 : MNC Bank forged partnership with the Government of DKI Jakarta Province to receive
payment of Property Tax PBB-P2 for DKI Jakarta area.
November • 12 November 2014 : MNC Securities ikut mensukseskan event edukasi GenTa Gerakan CinTa Pasar
Modal.
• 12 Nopember 2014 : RUPSLB BABP Paparan Publik. • 27 November 2014 : MNC Life melakukan peresmian kantor Purworejo, Jawa Tengah.
• 27 Nopember 2014 : MNC Bank meresmikan pembukaan Kantor Kas Pondok Gede. November
• 12 November 2014 : MNC Securities participated to succeed the education event Movement to Love
Capital Market.
• 12 November 2014 : The Extraordinary General Meeting of Shareholders of BABP and Press
Conference.
• 27 November 2014
: MNC Life inaugurated its oice at Purworejo, Central Java.
• 27 November 2014
: MNC Bank inaugurated the opening of Pondok Gede Cash Oice.
DESEMBER • 4 Desember 2014 : Perubahan nama dari PT Indo Finance Perkasa menjadi PT MNC Guna Usaha
Indonesia atau dikenal dengan brand MNC Leasing.
• 9 Desember 2014 : MNC Life MNC Sky Vision menggelar press conference Penandatanganan
MOU sekaligus peluncuran Program “Warisan Indovision”.
• 16 Desember 2014 : MNC Life melakukan pengenalan produk Hario Siaga Hario Generasiku
melalui kegiatan open booth lyering dalama acara “PORSENI PGTKI” Kabupaten Bojong, Bogor.
• 19 Desember 2014 : MNC Bank menandatangani kerjasama Pembiayaan Joint Financing dengan
MNC Finance.
DECEMBER • 4 December 2014 : Change of name from PT Indo Finance Perkasa into PT MNC Guna Usaha
Indonesia or known as MNC Leasing.
• 9 December 2014: MNC Life MNC Sky Vision launched press conference for the MOU Signing and
the “Heritage of Indovision” Program held at the same time.
• 16 December 2014 : MNC Life introduced its product Hario Siaga Hario Generasiku in “PORSENI
PGTKI” event held at Bojong Regency, Bogor.
• 19 December 2014 : MNC Bank signed the Join Financing with MNC Finance.
Information Technology
Laporan Tahunan 2014 PT MNC Investama Tbk
52
JANUARI • 28 Januari 2014
RUPSLB KPIG. • 21 Januari 2014
PT Indonesia Transport Infrastructure Tbk melakukan penerbangan pertama Embraer Legacy 600, nomor registrasi PK-TFS.
• 23 Januari 2014 Perubahan nama menjadi PT Indonesia Transport Infrastructure Tbk dan
perubahan domisili menjadi di Jakarta Pusat.
JANUARY • 28 January 2014 : The EGMS of KPIG.
• 21 January 2014 : PT Indonesia Transport Infrastructure Tbk conducted its
irst light Embraer Legacy 600, registration no. PKTFS.
• 23 January 2014 : Change of name to PT Indonesia Transport
Infrastructure Tbk and change of domicile to Central Jakarta.
Peristiwa Penting
Event Highlights
Laporan Tahunan 2014 PT MNC Investama Tbk
52
FEBRUARI • 6 Februari 2014
PT Indonesia Transport Infrastructure Tbk melaksanakan Penambahan Modal Tanpa HMETD dalam rangka konversi hutang dengan menerbitkan
4.769.461.380 saham baru seri C dengan nilai nominal Rp96. • PT MNC Infrastruktur Utama melaksanakan operasi port di Sumatera Selatan.
FEBRUARY • 6 February 2014 : PT Indonesia Transport Infrastructure Tbk conducted
the Capital Addition without Pre-Emptive Rights in accordance with debt conversion by issuing 4,769,461,380 new shares series C with nominal value
of Rp96. • PT MNC Infrastruktur Utama performed port operations in South Sumatera.
2014
Properti Investasi
Property Investments
Annual Report 2014 PT MNC Investama Tbk
53
Responsibility
Analysis
Information Technology
Annual Report 2014 PT MNC Investama Tbk
53
Responsibility
Analysis
JULI • 11 Juli 2014 : MNC Land menandatangani Perjanjian Kerjasama Pemberian Fasilitas Kredit
Kepemilikan Apartemen dengan Bank Mandiri.
• 14 Juli 2014 : MNC Land menandatangani Perjanjian Kerjasama Pemberian Fasilitas Kredit
Kepemilikan Apartemen dengan Bank BRI.
• 23 Juli 2014 : MNC Land menandatangani Perjanjian Kerjasama Pemberian Fasilitas Kredit
Kepemilikan Apartemen dengan Bank Danamon.
• 23 Juli 2014 : MNC Toll Road secara resmi memulai tahap pembangunan proyek Jalan Tol Pejagan–
Pemalang.
JULY • 11 July 2014 : MNC Land signed the Cooperation Agreement for Granting Apartment Ownership
Credit Facility with Bank Mandiri.
• 14 July 2014 : MNC Land signed the Cooperation Agreement for Granting Apartment Ownership
Credit Facility with dengan Bank BRI.
• 23 July 2014 : MNC Land signed the Cooperation Agreement for Granting Apartment Ownership
Credit Facility with Bank Danamon.
• 23 July 2014
: MNC Toll Road oicially started the construction of Pejagan–Pemalang Highway.
AGUSTUS • 6 Agustus 2014 : MNC LAND melakukan konversi MEB MCB PT Lido Nirwana Parahyangan, dan
konversi MEB PT Lido Golf Prima.
• 20 Agustus 2014 : MNC LAND mulai melakukan renovasi lapangan Golf di Lido – Sukabumi. DESEMBER
• 17 Desember 2014 : MNC Land malaksanakan pembagian Dividen Tunai. AUGUST
• 6 August 2014 : MNC Land converted MEB MCB of PT Lido Nirwana Parahyangan and MEB
PT Lido Golf Prima.
• 20 August 2014 : MNC Land started the renovation of golf course at Lido-Sukabumi. DECEMBER
• 17 December 2014 : MNC Land conducted Cash Dividend distribution. MARET
PT MNC Infrastruktur Utama melaksanakan operasi port di Kalimantan Timur.
MEI • 2 Mei 2014 : MNC Land mengadakan RUPST dan RUPSLB, serta Public Expose.
• 9 Mei 2014 : RUPST RUPSLB IATA. JUNI
• 9 Juni 2014 : MNC Land melaksanakan LOA SIGNING CEREMONY for MAIN CONTRACTOR One
East Residence.
• 21 Juni 2014 : MNC Land meraih INDONESIA PROPERTY BANK AWARD 2014. MARCH
• PT MNC Infrastruktur Utama performed port operations in East Kalimantan.
MAY • 2 May 2014 : MNC Land held the AGMS and EGMS, and Public Expose.
• 9 May 2014 : The AGMS and EGMS of IATA. JUNE
• 9 June 2014 : MNC Land conducted the LOA SIGNING CEREMONY for MAIN CONTRACTOR of One East Residence.
• 21 June 2014 : MNC Land earned INDONESIA PROPERTY BANK AWARD 2014.
Information Technology
Laporan Tahunan 2014 PT MNC Investama Tbk
54
Laporan Komisaris Utama
Report of the President Commissioner
Laporan Tahunan 2014 PT MNC Investama Tbk
54
Annual Report 2014 PT MNC Investama Tbk
55
Responsibility
Analysis
Information Technology
Para pemangku kepentingan yang terhormat,
Salam sejahtera bagi kita semua, semoga kita senantiasa berada
dalam lindungan Tuhan Yang Maha Esa dan sukses dalam menjalankan
aktivitas sehari-hari. Pada kesempatan ini, izinkanlah kami
menyampaikan laporan tanggung jawab atas pelaksanaan tugas
Dewan Komisaris untuk tahun buku 2014.
Sesuai Undang-Undang Perseroan Terbatas No. 40 Tahun 2007,
Dewan Komisaris merupakan Organ Perseroan yang bertugas melakukan
pengawasan secara umum danatau khusus sesuai dengan anggaran
dasar serta memberi nasihat kepada Direksi.
Distinguished Stakeholders, Warm greetings to all, and may we
always be under the protection of God Almighty and successful in
our daily pursuits. Please allow us to take this opportunity to present
the accountability report outlining the achievements of the Board of
Commissioners in the iscal year 2014.
Pursuant to the Law on Limited Liability Company No. 402007,
the Board of Commissioners is a vital component of the Company
with duties and responsibilities to
monitor and advise the Company’s management.
Hary Djaja
Komisaris Utama President Commissioner
Secara umum, Direksi berhasil mengelola Perseroan dengan menciptakan sinergi
yang positif di antara entitas bisnis di dalam kelompok usaha MNC Group.
The Board of Directors has succeeded in running the Company by creating synergies among
business entities within the MNC Group.
Laporan Tahunan 2014 PT MNC Investama Tbk
56
Kami menyadari bahwa 2014 merupakan tahun yang penuh tantangan bagi Perseroan. Belum pulihnya
kondisi ekonomi global memberikan pengaruh terhadap perlambatan pertumbuhan perekonomian Indonesia.
Realisasi pertumbuhan ekonomi di tahun 2014 masih di bawah target, yaitu sebesar 5,02, sementara tingkat
inlasi masih tinggi di level 8,36. Menjelang tutup tahun, Bank Indonesia kembali menaikkan suku bunga
acuan BI Rate sebesar 0,25, menjadi 7,75.
Tantangan lain yang dihadapi adalah melemahnya nilai tukar Rupiah terhadap dolar Amerika Serikat.
Rupiah secara point to point melemah 1,74 yoy selama tahun 2014 ke level Rp12.385 per dolar AS.
Kemudian, pemerintah juga mengurangi subsidi bahan bakar minyak BBM sehingga turut menekan daya
beli masyarakat. Namun demikian, kami selalu yakin bahwa dibalik semua tantangan tersebut terdapat
banyak peluang yang dapat kami manfaatkan untuk pertumbuhan di masa mendatang. Dengan tim
manajemen yang solid, Perseroan terus melakukan inovasi untuk mengatasi tantangan yang ada, selain juga
terus menjaga pertumbuhan dan kinerja yang positif di sepanjang tahun 2014.
Penilaian atas Kinerja Direksi dan Dasar Penilaiannya
Di tengah berbagai tantangan tersebut, Dewan Komisaris menilai Direksi telah melakukan inisiatif dan
strategi usaha yang tepat, yaitu fokus pada 3 lini usaha: media, jasa keuangan, dan properti. Hal ini diyakini
akan memberikan pertumbuhan yang optimal dan menciptakan sinergi yang positif bagi keberlanjutan
usaha Perseroan. Kami juga melihat Direksi melakukan sejumlah upaya eisiensi dalam rangka penyesuaian
dengan kondisi yang terjadi agar mampu bertahan dalam situasi yang sulit. Melalui inisiatif dan startegi
yang dijalankan, Perseroan mampu menghasilkan kinerja operasional yang positif.
Secara umum, Direksi berhasil mengelola Perseroan dengan menciptakan sinergi yang positif di antara
entitas bisnis di dalam kelompok usaha MNC Group. Selain meningkatkan eisiensi, upaya sinergi juga
menciptakan inovasi produk dan layanan yang dapat memberikan manfaat bagi konsumen MNC Group.
Kami juga menilai bahwa semua hal itu dapat tercapai melalui pengelolaan risiko yang dilakukan secara hati-
hati, sehingga Perseroan mampu membukukan laba, sebagai salah satu indikator keberhasilan Direksi dalam
mengelola Perseroan. Berikut kami sampaikan dasar penilaian terhadap Direksi dilihat dari pencapaian kinerja
inansial dan operasional serta berbagai inisiatif dan strategi yang diimplementasikan selama tahun 2014:
Report of the President Commissioner
The year 2014 was a challenging time for the Company. A lingering global economic slowdown has resulted in
the slackening pace of Indonesia’s economic growth.
In 2014, economic growth was still below target at 5.02, while the inlation rate remained high at 8.36.
At the closing of the year, Bank Indonesia once again raised its reference interest rate BI Rate by 0.25 to
7.75.
Another challenge concerns the weakening of the Rupiah exchange rate against the US Dollar. The Rupiah
weakened by 1.74 yoy in 2014 to Rp12,385 per US Dollar. The government subsequently reduced fuel
subsidies, which ultimately weakened the people’s purchasing power. Nevertheless, we are certain that
behind every challenge lies an array of opportunities that we can seize upon to ensure growth in the years
to come. With a solid management team in 2014, the Company continue to innovate in order to overcome
emerging challenges, while sustaining the desired growth and performance levels.
Performance of the Board of Directors and Its Assesment Basis
The Board of Commissioners believes that the Board of Directors, amid dealing with emerging challenges,
implemented the appropriate business initiatives and strategies wich focused on 3 business lines: media,
inancial services and property. This strategic direction is expected to bring optimal growth and ensure business
continuity. We are also pleased with how the Board of Directors has introduced eiciency measures to adapt
to the changing situation. Through these initiatives and strategies, the Company achieved positive operational
performance.
The Board of Directors succeeded in running the Company by creating synergies among business entities
within the MNC Group. Apart from enhancing eiciency, these synergies are also being developed for product
and service innovations beneicial to the MNC Group consumers. We also observed that the aforementioned
accomplishments were achieved through prudent risk management, which has made it possible for the
Company to record proits. This is an indicator of the Board of Directors’ ability to manage the Company.
We hereby present the basis of assessing the inancial and operational performance of the Board of Directors,
as well as the initiatives and strategies implemented throughout 2014:
Annual Report 2014 PT MNC Investama Tbk
57
Responsibility
Analysis
Information Technology
Kinerja Tahun 2014
Pada tahun 2014, pertumbuhan pendapatan Perseroan mencapai 7,8, atau menjadi Rp12,43 triliun dibandingkan
tahun sebelumnya yang Rp11,53 triliun. Dari ketiga fokus bisnis Perseroan, kontributor pendapatan terbesar
diperoleh dari entitas anak di sektor Media sebesar 82,4 atau dengan nominal Rp10,24 triliun. Sektor jasa
keuangan berkontribusi sebesar 8,0 setara dengan Rp996 miliar, dan pendapatan lainnya berkontribusi
sebesar 9,6 setara dengan Rp1,19 triliun.
Pada sektor Media, pendapatan dari bisnis media berbasis iklan dan konten memberikan kontribusi
yang sangat signiikan terhadap total pendapatan konsolidasian Perseroan sebesar 51,0, disusul dengan
pendapatan media berbasis pelanggan sebesar 26,4 dan bisnis media berbasis online sebesar 5,0.
Strategi Perseroan yang mendorong pengembangan bisnis media berbasis online mulai menunjukan hasil yang
nyata. Dari sisi pendapatan, media online mengalami kenaikan sebesar 115 pada tahun 2014 dibandingkan
tahun sebelumnya, menjadi Rp621 miliar.
EBITDA Perseroan juga meningkat sebesar 5,7 dari Rp4,12 triliun pada tahun 2013 menjadi Rp4,35
triliun di tahun 2014. Selain itu, laba bersih yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk Perseroan
mencapai Rp195 miliar, naik
156,6 dibandingkan dengan
tahun sebelumnya. Atas pencapaian tersebut, Dewan Komisaris menilai bahwa pertumbuhan pendapatan
Performance in 2014
In 2014, the Company posted a 7.8 income growth, which reached Rp12.43 trillion compared to Rp11.53
trillion the previous year. In terms of the Company’s areas of focus, the biggest revenue contributor was still
dominated by the Media sector, which accounted for 82.4 of consolidated revenue which equals to Rp10.24
trillion. The inancial services sector contributed 8.0 which equals to Rp996 billion, and other revenues
contributed for 9.6, which equal to Rp1.19 trillion.
In media sector, the revenue from the advertisement and content based media business contributed signiicantly
to the Company’s consolidated revenue at 51.0, followed by the revenue from the subscription-based
media business, which contributed 26.4 and the online media business’s revenue contributed 5.0.
The Company strategy of stimulating online media business development has shown concrete results.
In terms of income, online media experienced a 115 increase, compare to the previous year, generating
Rp621 billion in 2014.
The Company’s EBITDA has also risen by 5.7 from Rp4.12 trillion in 2013 to Rp4.35 trillion in 2014.
Furthermore, the Company’s net income attributable to the owners of the Company has shown a signiicant
increase of 156.6 from the previous year, reaching Rp195 billion. Given the foregoing achievements, the Board of
Commissioners assessed that the Company’s positive
Laporan Tahunan 2014 PT MNC Investama Tbk
58
dan EBITDA Perseroan yang positif di tahun 2014 telah membuktikan kemampuan Direksi dalam pengelolaan
perusahaan secara prudent. Hal ini juga membuktikan bahwa Perseroan memiliki kemampuan beradaptasi dan
senantiasa responsif terhadap gejolak ekonomi yang terjadi.
Strategi Terintegrasi
Selama tahun 2014, Perseroan telah melakukan eksekusi dari strategi secara tepat pada bisnis-bisnis yang
memiliki prospek cemerlang di masa depan. Hal ini juga dapat dilihat dari berbagai indikator kinerja yang
tumbuh positif, baik secara organik maupun non-organik di sektor media, jasa kuangan, dan properti.
Dengan strategi yang terintegrasi, terutama terkait bisnis jasa keuangan yang semakin lengkap melalui akuisisi
PT ICB Bumiputera Tbk yang kemudian diganti nama menjadi PT Bank MNC Internasional Tbk “MNC Bank”,
Dewan Komisaris yakin akan memperkuat struktur bisnis Perseroan menjadi lebih lengkap dan terintegrasi
Kehadiran MNC Bank dalam struktur bisnis Perseroan akan menjadi central point dari pengembangan
bisnis-bisnis di MNC Group. Hal ini tentunya juga akan memberikan manfaat yang signiikan bukan hanya
bagi MNC Group, namun juga bagi para konsumen yang menginginkan produk dan layanan terintegrasi.
Inovasi produk-produk tersebut dapat dilakukan melalui kerjasama antara MNC Bank dengan unit-unit usaha
di sektor jasa keuangan lainnya maupun sektor media dipercaya akan menciptakan peluang-peluang bisnis
bagi entitas anak perusahaan yang dapat menjadi pendorong pertumbuhan pendapatan masing-masing
entitas usaha.
Potensi sinergi antar bisnis di MNC Group mencakup bidang media, jasa keuangan, dan properti. Kami yakin
Direksi akan terus memaksimalkan berbagai potensi yang ada untuk sebesar-besarnya dimanfaatkan untuk
kemajuan dan keberlanjutan pertumbuhan Perseroan.
Pandangan atas Prospek Usaha
Prospek usaha yang telah ditetapkan oleh Direksi untuk tahun 2015 yaitu fokus dalam mempertahankan
pertumbuhan, dan terus meningkatkan posisi bisnis media di industrinya untuk menjadi yang terbaik secara
menyeluruh, serta berupaya mempercepat pertumbuhan bisnis jasa keuangan dan properti, merupakan sesuatu
hal yang realistis untuk dijalankan. Kami menyadari bahwa terdapat tantangan dari kondisi perekonomian
dan pasar modal Indonesia di tahun 2015, namun dengan landasan yang kokoh, kami yakin Perseroan akan terus
tumbuh dan berkembang di masa mendatang. income growth and EBITDA in 2014 demonstrates the
Board of Directors’ ability to manage the Company. The achievements also demonstrate the Company’s ability
to adapt to economic turbulence.
Integrated Strategy
In 2014, the Company has efectively implemented a promising business strategy. Various performance
indicators have shown that the Company is on a positive trajectory, both organically and non-organically, in the
media, inancial services and property sectors.
Notably, in 2014 the Company acquired PT ICB Bumiputera Tbk, which is now PT Bank MNC Internasional
Tbk “MNC Bank”. The Board of Commissioners is conident that this will strengthen the Company’s
business structure to be more complete and integrated.
The MNC Bank’s addition in the Company’s business structure represents a new center point for the
business developments within the MNC Group. This will undoubtedly generate signiicant beneits not
only for the MNC Group, but also for consumers who require integrated product and service options. Product
innovations can now be developed through partnerships between the MNC Bank and the business units in other
inancial services sector as well as media sector, in turn creating business opportunities for the Company’s
subsidiaries and stimulating greater income growth in the respective business entities.
There is a synergy potential to strengthen the cooperation between businesses under MNC Group
in the areas of media, inancial services and property. We are conident that the Board of Directors will work
towards maximizing the existing potentials to ensure the advancement and sustainability of the Company’s
business growth.
Overview of Business Prospects
Business prospects for 2015 that have been identiied by the Board of Directors include maintaining growth and
continuing to elevate the media sector’s high position in the industry, and accelerating business growth in the
inancial services and property sectors. Realistically, all of these goals can be accomplished. Despite the many
potential challenges within Indonesia’s economic and capital market performance in 2015, we are certain that
the Company’s solid foundation will ensure its growth and development in the years to come.
Report of the President Commissioner
Annual Report 2014 PT MNC Investama Tbk
59
Responsibility
Analysis
Information Technology
Kami yakin Direksi Perseroan mampu meningkatkan nilai tambah bagi para pemegang saham melalui
penerapan strategi yang tepat, aksi korporasi yang solid, serta disiplin dalam pengelolaan struktur keuangan.
Sinergi antar entitas usaha di MNC Group akan terus ditingkatkan sehingga mampu menjadi landasan
pengembangan Perseroan ke arah yang lebih baik.
Dalam rangka percepatan pertumbuhan bisnis, Perseroan telah mempersiapkan diri dengan dukungan
sumber daya manusia yang sangat profesional dan ahli di bidangnya. Di level manajemen, Perseroan telah
menempatkan profesional dengan standar kualitas dan pengalaman sesuai kriteria kebutuhan yang diharapkan.
Sementara di level manajemen ke bawah, Perseroan telah mempersiapkan metode pengembangan dan
peningkatan kompetensi sesuai bidangnya, baik melalui pelatihan internal maupun eksternal.
Kami yakin sumber daya manusia akan memegang peranan penting untuk menciptakan akselerasi
pertumbuhan yang cepat di masa mendatang. Atas dasar hal di atas, Dewan Komisaris akan terus memberikan
kontribusi pengawasan secara maksimal, termasuk atas penerapan prinsip-prinsip tata kelola perusahaan yang
baik di lingkungan Perseroan.
Penerapan Tata Kelola Perusahaan
Penerapan Tata Kelola Perusahaan Good Corporate GovernanceGCG harus melekat sebagai budaya
kerja di Perseroan. Oleh karena itu, dalam menjalankan peran pengawasan terhadap kinerja Perseroan, Dewan
Komisaris senantiasa menghimbau kepada manajemen agar setiap insan Perseroan menjaga konsistensi
pelaksanaan prinsip-prinsip GCG.
Di tengah kegiatan ekspansi bisnis Perseroan, kami senantiasa mengawasi manajemen terkait potensi risiko
yang mungkin terjadi. Dalam melaksanakan fungsi pengawasannya, Dewan Komisaris dibantu oleh komite-
komite yang ada di bawahnya, seperti Komite Audit dan Komite Nominasi dan Remunerasi. Komite-komite
tersebut bertugas untuk memastikan bahwa seluruh aspek GCG telah dijalankan sesuai dengan standar dan
ketentuan yang berlaku. Dewan Komisaris senantiasa melakukan penilaian atas kinerja komite-komite sebagai
bagian dari fungsi pengawasannya. Penilaian tersebut dilakukan baik terhadap rekomendasi yang diajukan
maupun terhadap pelaksanaan tugas yang diberikan oleh Dewan Komisaris.
We remain conident that the Board of Directors will be able to generate more added value for shareholders
through appropriate strategies, solid corporate action and discipline in inancial management. The synergies
among business entities within the MNC Group will lay the foundation for the Company to develop in a more
efective manner.
In an efort to speed up business growth, the Company has prepared supports from qualiied and professional
employees who are experts in their respective ields. At the management level, the Company has
recruited professionals whose skills and experience meet the Company’s criteria. Meanwhile, lower on
the organizational level, the Company has devised personnel development and competency programs in
various ields of expertise, either through internal or external training.
We believe that human resources play a pivotal role in ensuring accelerated business growth in the coming
years. Bearing this in mind, the Board of Commissioners will oversee the Company’s application of the principles
of good corporate governance.
Implementation of Corporate Governance
The principles of good corporate governance GCG must be embedded in the Company’s work culture.
Therefore, in carrying out its function of overseeing the Company’s performance, the Board of Commissioners
has consistently called upon management to ensure that every Company’s employee embraces the principles of
GCG.
Amid the Company’s business expansion, we have at all times ensured that the management is aware of
any potential risks. In its supervisory role, the Board of Commissioners is assisted by the Audit Committee,
and the Nomination and Remuneration Committee. These Committees are responsible for ensuring that
all GCG principles are implemented in accordance with the applicable standards and regulations. As a part
of its supervisory role, the Board of Commissioners regularly assesses the performance of the Committees.
The Board of Commissioners evaluates any proposed recommendations, and how well the Committees
implement the duties and responsibilities conferred on them by the Board.
Laporan Tahunan 2014 PT MNC Investama Tbk
60
Penilaian atas Komite Audit
Komite Audit telah menjalankan tugas dan tanggung jawabnya seperti tertuang dalam Piagam Komite Audit
secara independen, obyektif, efektif, dan transparan serta dapat dipertanggungjawabkan dan diterima oleh
semua pihak yang berkepentingan. Seluruh anggota komite juga telah berpartisipasi secara rutin dalam rapat
Komite Audit dan mengambil berbagai keputusan rapat secara musyawarah untuk mufakat. Dewan Komisaris
juga menilai bahwa latar belakang dan independensi anggota Komite Audit telah sesuai dengan peraturan
dan kaidah praktek terbaik GCG.
Penilaian atas Komite Nominasi dan Remunerasi
Komite Nominasi dan Remunerasi memiliki independensi dalam menjamin kualitas pelaksanaan tugas dan
tanggung jawabnya. Komite Nominasi dan Remunerasi memiliki peran yang signiikan dalam menyusun
sistem remunerasi dan nominasi serta memberikan evaluasi atas kinerja Anggota Komisaris dan Direktur
Perseroan. Secara umum, Dewan Komisaris menilai Komite Audit dan Komite Nominasi dan Remunerasi
telah memberikan masukan dan rekomendasi yang berkualitas, yang dilengkapi dengan penjelasan latar
belakang permasalahan dan argumentasi yang relevan untuk setiap bidang-bidang di bawah pengawasannya.
Ke depan, tantangan Perseroan akan semakin besar. Oleh sebab itu, Dewan Komisaris tetap mengamanatkan
agar seluruh anggota komite Perseroan senantiasa meningkatkan kompetensi, dan konsisten dalam
pelaksanaan tugas dan tanggung jawabnya, serta memiliki dedikasi dan integritas yang tinggi.
Perubahan Dewan Komisaris dan Direksi
Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan Tahun Buku 2013 RUPST PT MNC Investama Tbk yang diselenggarakan
pada tanggal 30 April 2014, telah menyetujui pengunduran diri Ratna Endang Soelistyawati sebagai Komisaris
Utama Perseroan, Hary Djaja sebagai Direktur Perseroan, dan Wandhy Wira Riady sebagai Direktur Perseroan.
Selanjutnya, RUPST juga menyetujui pengangkatan Hary Djaja sebagai Komisaris Utama Perseroan, Ratna Endang
Soelistyawati sebagai Komisaris Perseroan, Darma Putra sebagai Wakil Direktur Utama, Susanty Tjandra Sanusi
sebagai Wakil Direktur Utama Direktur Independen, Jiohan Sebastian sebagai Direktur Perseroan, Tien
sebagai Direktur Perseroan, Henry Suparman sebagai Direktur Perseroan dan Arya Mahendra Sinulingga
sebagai Direktur Perseroan. Kami berharap susunan Dewan Komisaris dan Direksi yang baru mampu bekerja
dengan optimal untuk kontribusi yang signiikan bagi pertumbuhan berkelanjutan Perseroan.
Evaluation of the Audit Committee
The Audit Committee has performed its duties and responsibilities in an independent, objective, efective
and transparent manner that is accountable and responsive to all relevant party, as outlined in the Audit
Committee Charter. The committee members have also regularly participated in Audit Committee meetings
at which decisions are made by reaching a consensus through deliberation. The Board of Commissioners
has also ensured that the Audit Committee member backgrounds and independence are in compliance with
the regulations and GCG best practices.
Evaluation of the Nomination and Remuneration Committee
The Nomination and Remuneration Committee has demonstrated its independence, and efectively fulilled
its duties and responsibilities. The Nomination and Remuneration Committee has played an essential role
in developing a nomination and remuneration system, and evaluates the work performance of the Company’s
Board of Commissioners and Board of Directors. Overall, the Board of Commissioners has found the Audit
Committee, and the Nomination and Remuneration Committee capable of ofering quality input, complete
with background information and recommendations for the future. It is possible that in the years to come the
Company will have to deal with even more challenges. The Board of Commissioners therefore expects all
Committee members to develop their skills, perform their duties and responsibilities, and demonstrate
dedication and integrity.
Changes to the Composition of the Board of Commissioners and the Board of Directors
PT MNC Investama Tbk’s Annual General Meeting of Shareholders for the inancial year of 2013 AGMS
that was conducted in April 30, 2014, approved the resignation of Ratna Endang Soelistyawati as the
Company’s President Commissioner, and Hary Djaja and Wandhy Wira Riady as the Company Directors. The
AGMS also endorsed the appointment of Hary Djaja as the Company’s President Commissioner; Ratna Endang
Soelistyawati as the Company’s Commissioner; Darma Putra as the Vice President Director; Susanty Tjandra
Sanusi as the Vice President Director Independent Director and Jiohan Sebastian, Tien, Henry Suparman
and Arya Mahendra Sinulingga as the Company’s Director. We hope that the new composition of the
Board of Commissioners and Board of Directors will contribute signiicantly to the Company’s sustainable
growth.
Report of the President Commissioner
Annual Report 2014 PT MNC Investama Tbk
61
Responsibility
Analysis
Information Technology
Apresiasi
Dewan Komisaris sangat terkesan dengan pencapaian di tahun 2014. Kami mengucapkan terima kasih atas kinerja
yang telah ditunjukkan oleh Direksi dan manajemen di bawahnya, serta seluruh karyawan Perseroan. Kinerja
yang positif ini akan sangat berpengaruh terhadap kontribusi Perseroan kepada para pemegang saham
serta para pemangku kepentingan lainnya. Kami juga menyampaikan apresiasi dan penghargaan sebesar-
besarnya kepada para pemangku kepentingan atas kerja sama dan dukungannya sepanjang tahun buku
2014, sehingga Perseroan berhasil membukukan kinerja yang positif. Kami berharap semoga Tuhan Yang Maha
Esa senantiasa memberikan kemudahan dan kelancaran bagi kita semua dalam menciptakan pertumbuhan
usaha di masa mendatang.
Appreciation
The Board of Commissioners is highly impressed with the Company’s accomplishments in 2014. We are deeply
grateful for the performance of the Board of Directors, the management and all of the Company’s employees.
This performance will have a substantial impact on the Company’s contribution to shareholders and other
stakeholders. We would also like to take this opportunity to extend our utmost gratitude to all stakeholders for
their untiring cooperation and support throughout 2014, without which the Company would not have been able
to post positive performance levels. We hope that God Almighty showers us all with His blessings to smooth
our path toward attaining business growth in years to come.
Hary Djaja
Komisaris Utama President Commissioner
Laporan Tahunan 2014 PT MNC Investama Tbk
62
1.
Liliana Tanoesoedibjo Komisaris
Commissioner
2.
Hary Djaja Komisaris Utama
President Commissioner
3.
Ratna Endang Soelistyawati Komisaris
Commissioner
Report of the President Commissioner
Annual Report 2014 PT MNC Investama Tbk
63
Responsibility
Analysis
Information Technology
4.
Bambang Rudijanto Tanoesoedibjo Komisaris
Commissioner
5.
Posma Lumban Tobing Komisaris Independen
Independent Commissioner
6.
Darpito Pudyastungkoro Komisaris Independen
Independent Commissioner
Laporan Tahunan 2014 PT MNC Investama Tbk
64
Laporan Direktur Utama
Report of the President Director
Laporan Tahunan 2014 PT MNC Investama Tbk
64
Annual Report 2014 PT MNC Investama Tbk
65
Responsibility
Analysis
Information Technology
Para pemegang saham yang terhormat,
Salam sejahtera bagi kita semua, semoga kita senantiasa diberikan
kelancaran dalam menjalankan seluruh aktivitas. Pada kesempatan ini, atas
nama Direksi PT MNC Investama Tbk, perkenankan kami menyampaikan
laporan pertanggungjawaban atas kinerja usaha Perseroan untuk tahun
buku 2014.
Bagi Perseroan, tahun 2014 diwarnai beragam tantangan, namun juga
memberikan berbagai peluang bagi Perseroan untuk tumbuh
dan berkembang. Secara makro, ekonomi Indonesia dan kegiatan
dunia usaha mengalami perlambatan pertumbuhan. Selain terpengaruh
kondisi perekonomian global, 2014 merupakan tahun bersejarah bagi
Indonesia, di mana Pemilihan Umum Legislatif dan Presiden dilaksanakan
pada saat yang hampir bersamaan. Hal ini juga memicu berbagai reaksi
sosial dan politik, termasuk aksi wait and see yang terjadi pada berbagai
kegiatan bisnis di Indonesia. Dear Distinguished Shareholders,
Warm greetings to all. May we always be granted the ability
to efectively carry out our undertakings. On behalf of PT MNC
Investama Tbk’s Board of Directors, I would like to take this opportunity
to report on the Company’s business performance for the 2014 iscal year.
The year 2014 may have been a challenging one, but it also aforded
the Company plenty of opportunities to grow and develop. Indonesia’s
macroeconomic conditions and the business sector experienced
decelerated growth. Besides the impact of the unfavorable global
economic situation, 2014 was a momentous year for Indonesia as
the country took part in legislative and presidential elections. This
sparked various social and political reactions, including many electing
to take the “wait-and-see” approach before investing in any business in
Indonesia.
Hary Tanoesoedibjo
Direktur Utama President Director
Pendapatan Perseroan di tahun 2014 meningkat 7,8 menjadi Rp12,43 triliun dari Rp11,53 triliun
pada tahun 2013. Kenaikan pada konsolidasi pendapatan adalah akumulasi strategi yang
efektif serta pencapaian kinerja berkelanjutan yang sangat memuaskan dari masing-masing
entitas anak usaha Perseroan.
The Company’s revenues increased by 7.8 to Rp12.43 trillion as of 2014 compared to Rp11.53 trillion as of 2013.
This revenue uptake was an accumulation of outstanding achievements and efective strategies implemented by all
operating subsidiaries.
Laporan Tahunan 2014 PT MNC Investama Tbk
66
Report of the President Director
Tahun 2014 juga merupakan tahun yang bersejarah bagi Perseroan. Pada tahun ini, Perseroan merayakan
hari jadinya yang ke-25 Silver Anniversary. Perseroan mengadakan rangkaian acara seperti olahraga antar
karyawan, jalan sehat, serta hiburan yang bertujuan untuk untuk menyatukan seluruh karyawan yang
tergabung dalam jajaran MNC Group. MNC Group juga melakukan berbagai kegiatan sosial diantaranya
membangun jembatan di kawasan Lebak, Banten, pembuatan 1.000 lubang biopori, pengadaan ambulans
di kawasan Kebon Sirih, Jakarta Pusat, serta pengadaan gerobak buku. Diharapkan, Perseroan dapat semakin
tumbuh dan berkontribusi, tidak hanya untuk organisasi tapi juga untuk bangsa dan Negara.
Analisis atas Kinerja Perseroan
Tahun 2014 merupakan tahun yang penuh tantangan bagi Perseroan. Kami yakin dibalik tantangan pasti ada
peluang yang dapat kami manfaatkan. Oleh karena itu, Direksi, tim manajemen, dan seluruh karyawan Perseroan
senantiasa bahu membahu sebagai sebuah tim yang solid dalam menjalankan inisiatif dan strategi yang telah
kami tetapkan di awal tahun 2014. Dukungan dari semua pihak telah memberikan kontribusi yang signiikan atas
kinerja positif Perseroan di tahun 2014. Bekerja penuh semangat, terus melakukan inovasi dan bersinergi
diantara unit usaha MNC Group merupakan modal yang kuat bagi kami untuk terus tumbuh berkelanjutan.
Tantangan yang Dihadapi Aspek Makroekonomi
Kondisi perekonomian global masih belum stabil di sepanjang tahun 2014. Kondisi ini memberikan
dampak kurang menguntungkan bagi pertumbuhan perekonomian Indonesia, yang hanya tumbuh sebesar
5,1 [data Badan Pusat Statistik BPS menyebut 5,02 YoY], melemah dibanding tahun sebelumnya sebesar
5,8. Nilai tukar Rupiah terhadap Dolar AS juga masih melemah. Rupiah secara point to point melemah 1,74
yoy selama tahun 2014 ke level Rp12.385 per dolar AS. Selain itu, tingkat inlasi di tahun 2014 juga masih
tinggi mencapai 8,36 year on year, di mana hal tersebut juga terpengaruh dari kebijakan pemerintah
untuk mengurangi subsidi bahan bakar minyak pada pertengahan November 2014. Demi menjaga tingkat
inlasi pasca kenaikan harga BBM bersubsidi, Bank Indonesia menetapkan kenaikan suku bunga acuan BI
Rate sebesar 25 basis poin, dari 7,5 menjadi 7,75.
Perseroan yakin kebijakan yang diambil oleh pemerintah dilakukan semata-mata untuk memperkuat kepercayaan
pasar dan memperbaiki transaksi berjalan, sehingga kondisi perekonomian Indonesia akan lebih kondusif di
masa mendatang. The year 2014 was also a historic one for PT MNC
Investama, as it marked the Company’s 25
th
anniversary Silver Anniversary. The Company celebrated by holding
a series of activities, including sports and entertainment events, which brought together all the employees of
the MNC Group. In addition, 2014 saw the MNC Group initiated a wide range of social activities such as the
construction of a bridge in Lebak, Banten; installation of 1,000 biopore iniltration holes; donation of ambulances
in Kebon Sirih, Central Jakarta, and provision of book carts. Throughout the year, the Company’s main
objectives not just on reaching sustainable growth and success, but also making a positive contribution to the
community and the country.
Analysis of the Company’s Performance
The year 2014 was a challenging one for the Company. Nevertheless, we believe that where there are challenges,
there are also opportunities. To make the most of those, the Board of Directors, as well as the Company’s
management and employees worked alongside each other to implement initiatives and strategies that were
developed in early 2014. The support of all stakeholders signiicantly contributed to the Company’s performance
in 2014. All of the MNC Group’s business units displayed dedication, and their collaboration ensured the
Company’s success and sustainability in 2014.
Challenges Macroeconomic
The global economic situation remained unpredictable in 2014. This did not bode well for Indonesia’s economic
growth, which reached merely 5.1 [5.02 yoy according to Central Bureau of Statistic CBS data],
down from 5.8 in 2013. The Rupiah exchange rate also continued to weaken against the US Dollar, with the
value of the Rupiah decreasing 1.74 yoy in 2014 to Rp12,385 per US Dollar. Furthermore, the inlation rate in
2014 continued to hover at an unfavorable level of 8.36 yoy, which was partly a result of the government’s
policy to reduce fuel subsidies in mid-November 2014. To control inlation following the fuel price hikes, Bank
Indonesia raised its reference interest rate BI rate by 25 basis point, from 7.5 to 7.75.
The Company believes that in the long run the government’s policies will build trust in the market and
improve the national account, thus creating a more favorable economic climate in the years to come.
Annual Report 2014 PT MNC Investama Tbk
67
Responsibility
Analysis
Information Technology
Aspek Industri
Kegiatan Perseroan terfokus pada tiga kelompok usaha, yaitu media, jasa keuangan, dan properti. Selain itu, ada
beberapa usaha Perseroan yang masuk pada kategori investasi yang bersifat jangka pendek. Di sektor media,
tantangan juga muncul akibat kondisi ekonomi yang melemah dan prosesi pemilihan umum di Indonesia yang
mengakibatkan ketidakpastian, di mana hal tersebut adalah faktor-faktor pendorong belanja iklan nasional.
Situasi ini telah kami prediksi sebelumnya, sehingga kami terus mengembangkan kompetensi dan daya
saing Perseroan agar dapat bersaing dengan industri sejenis. Di sektor jasa keuangan, kondisi makroekonomi
yang terjadi sepanjang tahun 2014, menyebabkan likuiditas semakin ketat. Selain itu, kenaikan suku bunga
berpotensi memberi pengaruh terhadap penurunan marjin bersih di sektor perbankan.
Di sektor properti, kenaikan suku bunga memberi dampak terhadap akses pendanaan untuk proyek-
proyek properti. Sumber pembiayaan konsumen untuk membeli properti residensial masih didominasi
oleh pembiayaan perbankan. Selain itu, pelaku usaha komersial juga banyak mengambil sikap ‘wait and see’
pasca pemilihan umum. Dampak kenaikan harga BBM dan nilai tukar Rupiah terhadap Dolar AS juga berpotensi
mendorong kenaikan biaya konstruksi, sedangkan kenaikan suku bunga berdampak terhadap peningkatan
cost of fund, sehingga turut menaikkan beban keuangan. Secara umum, perlambatan pertumbuhan ekonomi
dan berbagai dampak yang ditimbulkannya sangat erat hubungannya dengan kegiatan belanja konsumen.
Potensi penurunan daya beli masyarakat tentu akan berdampak luas terhadap pertumbuhan bisnis di
Indonesia.
Kebijakan Strategis
Seperti telah kami sampaikan, Perseroan fokus di tiga sektor bisnis, yaitu media, jasa keuangan, dan properti.
Kebijakan strategis bisnis media dibagi dalam 3 kelompok, yaitu periklanan dan media berbasis konten,
media berbasis langganan, serta Online Media, atau New Media yang memiliki pasar bukan hanya nasional tapi
seluruh dunia.
Pada tahun 2014, melalui PT Global Mediacom Tbk, Perseroan menggandeng perusahaan penyedia layanan
internet, Tencent, untuk memperluas jaringan media di bawah bendera MNC Group dengan membawa
teknologi yang unggul dan komunikasi yang canggih. Kami yakin, perpaduan antara teknologi dan keahlian
Tencent dengan kekuatan Global Mediacom telah siap untuk menyongsong pertumbuhan layanan berbasis
internet di Indonesia yang kian pesat.
The Industry
The Company’s activities focus on three business groups, namely the media, inancial services and property. In
addition, several of the Company’s business undertakings fall into the short-term investment category. In the
media sector, emerging challenges were attributed to the weakening economy and Indonesia’s general
elections, which led to uncertainties and push factors for advertising spending. We have anticipated this by
continually developing the capacity of the Company’s human resources, and competitive advantages, to ensure
that the Company remains competitive. In the inancial services sector, the prevailing macroeconomic situation
in 2014 resulted in tighter liquidity. In addition, the rising interest rates could potentially slash net margins in the
banking sector.
In the property sector, the increasing interest rates afected access to inancing for property projects. The
area of consumer inancing in the residential sector continued to be dominated by banking institutions. The
legislative and presidential elections caused investors and consumers to hold back and take the ‘wait and
see’ approach. In addition, the fuel price hikes and the weakening Rupiah against the US Dollar are likely to push
construction prices upward. The soaring interest rates have also led to increases in the cost of funds, which in
turn means higher inancial costs. Indonesia’s sluggish economic growth is linked to consumer spending. The
likelihood of the weakening consumer purchasing power will undeniably further impact Indonesia’s business
growth.
Strategic Policies
As mentioned earlier, the Company focuses on three business sectors – media, inancial services and
property. The strategic policy for the Company’s media business is divided into 3 groups, namely advertising
and content-based media, Subscription-based media, and Online Media or New Media that have penetrated
both the national and international market.
In 2014, through PT Global Mediacom Tbk, the Company has joint venture with internet service provider Tencent,
to broaden the MNC Group media network through cutting-edge technology and advanced communication.
We are convinced that the combination of Tencent’s technology expertise and Global Mediacom’s strengths
have prepared the Company to succeed in Indonesia’s rapidly growing internet-based service sector.
Laporan Tahunan 2014 PT MNC Investama Tbk
68
Global Mediacom juga mulai merintis anak usaha baru yang menarik di tahun 2014, dengan membangun
jaringan serat kabel optik berkecepatan rata rata 50,77Mbps atau lebih dari dua kali lipat kecepatan
pesaing 21,89Mbps yang bernama Play Media. Play Media satu-satunya pemain dalam pasar jaringan full
iber di Indonesia yang menawarkan kecepatan jaringan yang tinggi, jaringan yang handal, konten premium dan
itur-itur canggih.
Pada bulan Desember 2014, MNCN mendapatkan Surat Ijin Penyiaran Nasional yang dibutuhkan untuk
meluncurkan TV nasional berjaringan keempatnya, SINDO TV. Begitu banyak upaya yang telah dituangkan
dalam mendirikan saluran baru tersebut, yang menggabungkan 46 jaringan stasiun TV yang telah
diakuisisi oleh MNCN. SINDO TV adalah persembahan baru yang menarik bagi masyarakat Indonesia, dengan
program-program baru yang berfokus pada berita dan olahraga.
Kami melihat bahwa sektor jasa keuangan merupakan sektor strategis yang perlu dikembangkan. Hal ini
dikarenakan sektor jasa keuangan merupakan pusat dunia usaha di masyarakat. Pendorong pendapatan
Perseroan di sektor jasa keuangan telah meluas dan tumbuh pesat melalui dua aksi korporasi. Pertama,
Otoritas Jasa Keuangan OJK menyatakan bahwa BCAP telah lulus
it and proper test dan menyetujui BCAP sebagai pemegang saham pengendali di MNC
Bank. Kedua, akuisisi saham PT Indo Finance Perkasa yang kemudian namanya diganti menjadi PT MNC Guna
Usaha Indonesia MNC Leasing.
Dengan lini bisnis yang lengkap dan terintegrasi saat ini yaitu 7 unit usaha yang terdiri dari MNC Securities,
MNC Asset Management, MNC Finance, MNC Life, MNC Insurance, MNC Bank dan MNC Leasing, kami yakin
sektor jasa keuangan akan menjadi rantai sinergi yang mendukung seluruh bisnis MNC Group dan mampu
menciptakan pertumbuhan yang berkelanjutan bagi Perseroan.
Pengembangan di sektor properti, PT MNC Land Tbk akan tetap fokus pada pengembangan dua mega proyek.
Pertama, Lifestyle and Entertainment Development, pembangunan akan dilakukan di Lido, Bogor. Kapasitas
area yang dimiliki mencapai 2.000 ha. Project kedua di bawah kelolaan MNC Land, Bali Nirwana Resort BNR
memiliki lahan seluas 103 ha dan merupakan salah satu pemilik lahan luas yang terintegrasi di Bali. Kami yakin,
sektor properti mampu memberikan pertumbuhan yang signiikan bagi Perseroan.
Global Mediacom also embarked on a sound and viable new project in 2014, with the roll-out of its iber optic
network under the brand Play Media with an average speed of 50.77Mbps or more than twice the speed of
the competitor at 21.89Mbps. Play Media is the only full-iber broadband player in Indonesia, ofering high
network speeds, excellent reliability, premium contents and advanced features.
This past December, MNCN received the National Broadcasting License required to launch its fourth
national TV network, SINDO TV. A lot of work has gone into the creation of this new channel, which brings
together a network of 46 regional TV stations MNCN has acquired. SINDO TV is an exciting new ofering for
the Indonesian public, with fresh programming focused on news and sports.
The Company will continue focusing on the development of its inancial services as a strategic sector. The
Company’s revenue drivers have expanded and grew rapidly through two corporate actions. First, the
Financial Services Authority “FSA” stated that BCAP has passed the it and proper test and thereby obtained
the approval for BCAP to be the controlling shareholder of MNC Bank. Second,100 shares acquisition of
PT Indo Finance Perkasa which later named PT MNC Guna Usaha Indonesia MNC Leasing.
With a comprehensive and integrated line of business that covers 7 business units consisting of MNC Securities,
MNC Asset Management, MNC Finance, MNC Life, MNC Insurance, MNC Bank and MNC Leasing, we are certain
that this sector will support the MNC Group’s business activities and ensure the sustainable growth of the
Company.
In the property sector, PT MNC Land Tbk will focus in completing two of its mega projects. First, Lifestyle
and Entertainment Development will be carried out in Lido, Bogor area where the company owns around
2,000 ha. The second project under MNC Land is Bali Nirwana Resort BNR that has an area of 103 hectares
and is considered as one of the largest integrated resort development in Bali. We are conident that the
Company’s property sector, will result in a signiicant growth of the Company.
Report of the President Director
Annual Report 2014 PT MNC Investama Tbk
69
Responsibility
Analysis
Information Technology
Realisasi strategi yang diambil Perseroan berpegang pada kebijakan optimalisasi sinergi di antara entitas
usaha dalam MNC Group. Kebijakan ini selain mampu menciptakan eisiensi biaya, juga dapat meningkatkan
potensi pendapatan bagi masing-masing entitas usaha. Melalui bisnis yang terintegrasi dan bersinergi,
Perseroan yakin mampu mengatasi berbagai tantangan eksternal, dan terus mempertahankan kinerja positif
secara berkelanjutan.
Kinerja Usaha
Pada tahun 2014, Perseroan berhasil meraih pendapatan bersih sebesar Rp12,43 triliun, meningkat 7,8
dibandingkan tahun 2013 sebesar Rp11,53 triliun. Kenaikan pendapatan ini didukung oleh berlanjutnya
pencapaian kinerja yang positif dari masing-masing entitas anak Perseroan. Kontributor pendapatan terbesar
masih berasal dari sektor media yaitu sebesar 82,4 atau dengan nominal Rp10,24 triliun, disusul oleh sektor
Jasa Keuangan yang memberikan kontribusi sebesar 8,0 setara Rp996 miliar, dan pendapatan lainnya yang
berkontribusi sebesar 9,6 setara Rp1,19 triliun.
Perseroan juga membukukan laba bersih yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk sebesar
Rp195 miliar, meningkat signiikan 156,6 dari rugi bersih Rp344 miliar di tahun 2013.
Kontribusi pendapatan pada sektor Media terutama berasal dari pendapatan media berbasis iklan sebesar
60,04, disusul media berbasis pelanggan sebesar 31,99, bisnis media berbasis online sebesar 6,06 dan
bisnis konten dan channel sebesar 1,91.
Sektor Media
Sektor bisnis media yang berada di bawah PT Global Mediacom Tbk, hingga saat ini masih tercatat sebagai
perusahaan media terintegrasi terbesar di Asia Tenggara. Global Mediacom memiliki lini bisnis mencakup televisi
free to air dan berbayar, media online, media cetak, serta radio. Hingga akhir tahun 2014, Perseroan memiliki
konten video siap pakai library setara dengan 200.000 jam konten dengan penambahan antara 10.000-15.000
jam per tahun. Sementara terkait dengan daya jangkau saat ini Perseroan sudah memiliki 45 stasiun pemancar.
Strategi mengedepankan konten ini membuat bisnis televisi Perseroan selalu bertahan di peringkat utama
dari sisi jumlah penonton dan pangsa pendapatan. Bahkan posisi RCTI yang selalu di atas belum
tergoyahkan, dengan audience shares di atas 16. Untuk televisi berbayar, Perseroan sudah memiliki 19 kanal
channel yang menggunakan merek brand MNC. Perkembangan jumlah kanal ini sejalan dengan strategi
penguatan konten yang ditetapkan Perseroan. Dari sisi pangsa pasar, MNC Sky Vision yang membawahi bisnis
televisi berbayar, menguasai 75 pangsa pasar. Realization of the Company’s strategy holds on synergy
optimization policy among MNC Group business entities. This policy is not only eicient in terms of
cost, but also increases the income potential of the Company’s business entities. The Company believes
that it will overcome external challenges and maintain a satisfactory level of performance through an integrated
business approach.
Business Performance
In 2014, the Company managed to post a net revenue of Rp12.43 trillion, a 7.8 increase from Rp11.53 trillion
in 2013. This increase in revenue was made possible by the positive performance of the Company’s subsidiaries.
The Company’s largest revenue contributor was still dominated by the Media sector, which accounted for
82.4 of consolidated revenue, equals to Rp10.24 trillion. The Financial Services sector contributed 8.0, which
equals to Rp996 billion, and other revenues contributed 9.6 which equals to Rp1.19 trillion.
The Company also recorded Rp195 billion in net income attributable to the owners of the Company, a signiicant
rise of 156.6 from net loss of Rp344 billion in 2013.
The revenue contribution from Media sector was primarily from the advertisement-based television at
60.04, subscriber-based media at 31.99, and online media business at 6.06 and content and channel
business at 1.91.
Media Sector
PT Global Mediacom Tbk is still recognized as the largest integrated media company in Southeast Asia. Global
Mediacom’s lines of businesses cover free-to-air and paid television, print media, and radio and online media.
By the end of 2014, the Company had a readily available video content library equivalent to 200,000 hours of
content. Each year, this number is likely to increase by an additional 10,000-15,000 hours. Concerning coverage,
the Company currently owns 45 transmitter stations.
Prioritizing content has allowed the Company’s television business to maintain its top position in terms
of audience size and revenue share. In fact, the RCTI’s ability to capture over a 16 percent audience share
remains undefeated. The Company owns 19 subscription- based television channels under the MNC brand name.
Expanding the number of channels is in line with the Company’s strategy of strengthening content. In terms
of market share, MNC Sky Vision that is in charge of the pay TV business has controlled 75 market share.
Laporan Tahunan 2014 PT MNC Investama Tbk
70
Media berbasis konten dan iklan yang dikontribusikan oleh PT Media Nusantara Citra Tbk MNCN terus
menunjukkan kekuatan kinerjanya kendati ketidakpastian Pemilu dan perdebatan tentang kenaikan harga BBM.
Namun sejak Januari 2015, RCTI kembali menjadi stasiun TV Free-to-Air nomor satu, sebagai saluran televisi yang
paling banyak ditonton di Indonesia. Penting untuk diketahui bahwa meskipun RCTI mengalami pelunakan
pangsa pemirsa, RCTI tetap mampu menjadi nomor satu dalam pendapatan dan menghasilkan rasio daya industri
yang ideal yaitu 1,3.
Pendapatan iklan MNCN dari 3 stasiun TV Free-to-Air RCTI, MNC TV, Global TV pada tahun 2014 memberikan
kontribusi 88,8 dari total pendapatan MNCN. Dari sisi nilai, jumlahnya mencapai Rp5,92 triliun, meningkat 4
dibandingkan tahun 2013 yang Rp5,72 triliun.
Total laba bersih yang berhasil dibukukan MNCN sebesar Rp1,76 triliun, meningkat 4 dibandingkan tahun 2013
yang Rp1,69 triliun. EPS meningkat 4 menjadi Rp126 dari Rp121 pada tahun 2013. EBITDA inti naik sebesar
2 menjadi Rp2,78 triliun pada tahun 2014, dari Rp2,72 triliun di tahun 2013.
Kinerja yang andal ini terjadi dikarenakan keberhasilan MNCN menerapkan strategi yang efektif
mempertahankan Revenue Share, di samping audience share tetap di nomor 1, yaitu dengan perhitungan power
ratio 1,3x, terbesar di industri dan masih menjadikan RCTI stasiun tv paling diminati bagi para pengiklan.
MNCN telah berhasil menempatkan lima mesin penggerak utama yang untuk pendorong perkembangannya: 3
stasiun TV FTA, RCTI, MNC TV, GTV, Jaringan TV Nasional SINDO TV, serta bisnis pustaka konten yang
menyimpan 200,000 jam konten pilihan dan 19 saluran- saluran MNC Channels.
MNC adalah grup televisi terbesar dengan produksi konten internal dan pustaka konten terbanyak. MNCN
mampu menciptakan nilai unik yang tidak dapat ditiru oleh para pesaing. Dengan ditopang oleh studio yang
akan segera mulai beroperasi, rumah produksi internal terbesar, tahap pertumbuhan kami yang selanjutnya
akan segera dimulai.
Sementara pada PT MNC Sky Vision Tbk. MSKY, bisnis media Perseroan untuk televisi berlangganan, tahun
2014 merupakan tahun yang penuh tantangan karena pembajakan maupun pemain baru yang agresif.
Oleh karena itu, kami sangat bangga untuk menyampaikan bahwa kami berhasil mempertahankan posisi
Content and advertising based media which is operated under PT Media Nusantara Citra Tbk MNCN continued
to demonstrate its strong performance despite the challenging 2014 due to uncertainties in the general
election and the debate on fuel price hike.
However, since January 2015 RCTI was back in the number one spot Free-to-Air TV, as the most-watched
TV station in Indonesia. It is very important to note that while RCTI was experiencing a soft audience share, it
remained number 1 in revenue share and generated an ideal industry-leading power ratio of 1.3x.
Advertising revenue from 3 Free-to-Air TV stations RCTI, MNC TV, Global TV contributed 88.8 of
MNCN’s consolidated revenue in 2014. In terms of value, the revenue amounted to Rp5.92 trillion, a 4 increase
compared to Rp5.72 trillion as of 2013.
The Company’s net income is Rp1.76 trillion, an increase of 4 from Rp1.69 trillion in 2013. EPS increased 4 to
Rp126 from Rp121 in 2013. Core EBITDA increased 2 to Rp2.78 trillion from Rp2.72 trillion in 2013.
The Company’s performance was bolstered by the ability to execute efective strategies to maintain its
Revenue Share, beside its audience share that remained no.1 with an industry leading power ratio of 1.3x and still
designating RCTI as the most preferred tv station for advertisers.
MNCN now has in place ive core drivers for growth: Our 3 FTA TV stations, RCTI, MNC TV, GTV, SINDO TV
National Network, and our content business comprising of 200.000 hours library and 19 MNC Channels.
MNCN is the largest TV station with the most in house content production capability and the largest content
library in Indonesia. MNCN is able to create value that our competitors simply cannot replicate. Bolstered
by the upcoming brand new studios, largest inhouse production teams, our next phase of growth is about to
begin.
For PT MNC Sky Vision Tbk MSKY, the Company’s media business for subscription TV, 2014 has been a
year full of challenges emerging from piracy as well as aggressive new players.
Even so, we are proud to say that we managed to maintain our leading position and even increased
Report of the President Director
Annual Report 2014 PT MNC Investama Tbk
71
Responsibility
Analysis
Information Technology
kepemimpinan pasar dan bahkan meningkatkan pangsa pasar menjadi hampir 75 pada saat beberapa pesaing
mengalami penurunan pelanggan yang signiikan.
Penggelaran jaringan optik kami berlangsung dengan baik. Kami mengharapkan 600.000 homes passed telah siap
pada akhir tahun 2015. Kami berharap Play Media untuk menjadi kekuatan pendobrak baru dalam industri ini.
Lebih dari 10 tahun, kami melihat pendatang baru datang dan pergi. Masing-masing telah melakukan
strategi yang sama dengan memberikan harga secara agresif, dan masing-masing telah gagal.
Sementara strategi bisnis kami dibangun di atas fondasi yang kuat, dengan lebih dari 20 tahun berpengalaman
pada bisnis TV berbayar dan telah melakukan penelitian yang luas terhadap apa yang pelanggan inginkan.
Peningkatan pada pangsa pasar yang terjadi belakangan ini adalah sebuah contoh dari kompetitif unggulan yang
dimiliki oleh MSKY.
Ke depan, kami akan menjaga strategi kami yang fokus terhadap pelanggan, sambil terus beradaptasi
dengan tren pelanggan yang selalu dinamis. Kami yakin menghadapi masa depan, karena kami memiliki
keunggulan kompetitif, yaitu rendahnya biaya pelanggan pada content provider serta nilai tukar dolar yang
terpatok. Keunggulan ini memungkinkan Perseroan untuk mengelola biaya dan marjin proitabilitas pada
tahun mendatang.
Dari sisi keuangan, pada tahun 2014 pendapatan MSKY tercatat sebesar Rp3,28 triliun, meningkat 9
dibandingkan tahun 2013 yang Rp3,02 triliun. Peningkatan ini berasal dari pertumbuhan pelanggan sebesar 10.
EBITDA pada tahun 2014 tercatat sebesar Rp1,26 triliun, meningkat 4 dari Rp1,21 triliun. Sementara
total pelanggan MSKY pada akhir Desember 2014 telah mencapai 2,53 juta, meningkat 10 dibandingkan tahun
2013.
Pada kuartal 4, MSKY mendapatkan 19 saluran baru bertema Asia dari Skynindo, saluran terkenal seperti
Haari Drama dan Haari Movie, Phoenix Chinese News, SET Taiwan dan Asia Travel Channels. Dengan
penambahan ini, MSKY sekarang memiliki 141 saluran dimana 36 saluran di antaranya adalah eksklusif hanya
untuk pelanggan MSKY.
Sektor Jasa Keuangan
Di sektor jasa keuangan yang berada di bawah PT MNC Kapital Indonesia Tbk BCAP, Perseroan telah
melengkapi unit bisnisnya dengan mengakuisisi 39,88 saham PT Bank ICB Bumiputera Tbk pada tahun 2014.
Dalam rangka memperkuat brand, namanya kemudian our market share to almost 75, as several existing
competitors’ experienced signiicant loss in subscribers.
Our iber rollout is progressing well. We expect 600,000 homes passed by the end of 2015. We expect Play Media
to be a disruptive force in the industry.
Over the past 10 years, we have seen new entrants come and go. Each has implemented the same aggressive
pricing strategy, and each has failed.
Meanwhile our Company business strategy is rock solid, built on our 20 years of experience in the pay-TV
business and drawing on extensive research into what our customers want. This latest increase in our market
share is an example of MSKY’s increasing competitive edge.
Going forward, we will maintain our customer- oriented strategy, while continuously adapting to ever
dynamic subscriber trends. We are optimistic about the Company’s outlook for the coming year as we hold
signiicant competitive advantages, which include very low subscriber fee payments to content providers as well
as a capped USD exchange rate. These advantages will enable the Company to manage its cost and proitability
margins in the coming year.
From inancial side, MSKY recorded a revenue of Rp3.28 trillion, an increase of 9 from Rp3.02 trillion in 2013.
The increase was driven by subscriber’s growth of 10.
EBITDA in 2014 was at Rp1.26 trillion, an increase of 4 from Rp1.21 trillion. MSKY’s total subscribers as of
December 2014 reached 2.53 million, representing a 10 increase from last year.
In the fourth quarter of 2014, MSKY secured 19 Asian themed channels from Skynindo, notable channels such
as Haari Drama and Haari Movie, Phoenix Chinese News, SET Taiwan and Asia Travel Channels. With the new
additions, MSKY now has a total of 141 channels of which 36 channels are exclusive only to its subscribers.
Financial Services Sector
In the inancial services sector, under PT MNC Kapital Indonesia Tbk, the Company has acquired 39.88 of
PT Bank ICB Bumiputera Tbk’s shares in 2014. In an efort to strengthen its brand, the Company’s name
was changed to PT Bank MNC Internasional Tbk “MNC
Laporan Tahunan 2014 PT MNC Investama Tbk
72
diubah menjadi PT Bank MNC Internasional Tbk “MNC Bank”. Melalui aksi korporasi ini, bisnis keuangan
Perseroan semakin lengkap dan terintegrasi.
Pada tahun 2014, tiga produk jasa keuangan di bawah MNC Asset Management, yaitu reksa dana, mendapatkan
peringkat sangat baik dari Morning Star, perusahaan riset investasi independen yang beroperasi di Amerika Utara,
Eropa, Australia, dan Asia. MNC Dana Ekuitas reksa dana yang berfokus pada saham mendapat 5 bintang; MNC
Dana Likuid investasi pada instrumen berpendapatan tetap 4 bintang, dan MNC Dana Kombinasi investasi
pada saham, instrumen berpendapatan tetap dan pasar uang 4 bintang.
Dari sisi keuangan, BCAP membukukan pendapatan pada Tahun Buku 2014 sebesar Rp1,04 triliun, meningkat
45 dibandingkan tahun 2013 yang sebesar Rp717,6 miliar, melalui entitas usaha anak di sektor jasa keuangan.
Kontribusi terbesar 40,5 dengan total pendapatan Rp420,4 miliar datang dari pendapatan Pembiayaan dan
sewa operasi, Pendapatan murabahah, dan pendapatan Sewa Al – Ijarah bersih.
Kontribusi terbesar kedua dibukukan oleh Pendapatan premi neto sebesar 34,5 dengan jumlah pendapatan
Rp358,8 miliar. Total EBITDA BCAP dibukukan Rp287,6 miliar di tahun 2014 atau meningkat 69,2 dibandingkan
Rp170,0 miliar di tahun 2013, dengan laba bersih sebesar Rp25,2 miliar di tahun 2014 atau meningkat sebesar
346,1 dibandingkan Rp5,6 miliar di tahun 2013.
Total asset-managed dari MNC Finance meningkat 22 dengan jumlah Rp2,1 triliun di tahun 2014 dibandingkan
Rp1,7 triliun di tahun 2013. MNC Life dan MNC Insurance berhasil meraih total premi bersih sebesar Rp358,8 miliar
di tahun 2014 atau meningkat 40,0 dibandingkan Rp256,2 miliar pada di tahun 2013.
Sektor Properti
Untuk sektor properti yang dikelola di bawah PT MNC Land Tbk “MNC Land”, Perseroan memiliki
sejumlah proyek utama. Di antaranya di Lido, Bogor dan Sukabumi dengan lahan kelolaan hingga 2.000 hektar.
Kawasan ini merupakan area yang dikembangkan sebagai “Lifestyle Entertainment Property.”
Kami memiliki 3 tiga pilar bisnis strategis dengan fokus pada Lifestyle and Entertainment Property
Development; Resorts Development, dan General Development.
Bank”. Through this corporate action, the Company has further integrated its inancial business.
In 2014, three inancial service products under MNC Asset Management, namely mutual funds, were
awarded the rating of excellent by the Morning Star, an independent investment research irm with operations
in North America, Europe, Australia and Asia. The MNC Equity Funds mutual funds focused on shares earned
5 stars, while the MNC Liquid Funds investments in ixed income instruments secured 4 stars and the MNC
Combined Funds investments in shares, ixed income instruments and the inancial market received 4 stars.
In inancial side, BCAP posted a remarkable revenue of Rp1.04 trillion in iscal year 2014, a 45 increase
compared to Rp717.6 billion in 2013, through the subsidiaries that operate in inancial services sector.
The biggest contributor with 40.5 was derived from Financing Income operating lease, Murabahah income,
and Al - Ijarah lease amounted to Rp420.4 billion.
Second largest contributor at 34.5 was generated from net premium income in the amount of Rp358.8 billion.
BCAP’s EBITDA is Rp287.6 billion in 2014 or 69.2 increase compared to Rp170.0 billion in 2013, with a net
income of Rp25.2 billion or 346.1 increase compared with Rp5.6 billion in 2013.
Total Asset-managed by MNC Finance reached Rp2.1 trillion at the end of 2014, a 22 increase compared
with Rp1.7 trillion at the end of 2013. MNC Life and MNC Insurance achieved total net premium income of
Rp358.8 billion in 2014 or up by 40.0 compared to Rp256.2 billion in 2013.
Property Sector
In terms of the property sector, which is managed by PT MNC Land Tbk “MNC Land”, the Company owns
a number of key projects, some of which are located in Lido, Bogor and Sukabumi with land spanning up
to 2,000 hectares. This area is being developed as a “Lifestyle and Entertainment Property.”
We have three 3 strategic business pillars consisting of Lifestyle Entertainment Property Development;
Resorts Development; and General Development.
Report of the President Director
Annual Report 2014 PT MNC Investama Tbk
73
Responsibility
Analysis
Information Technology
Lifestyle and Entertainment Development, pembangunannya dilakukan di Lido, Bogor. Kapasitas
area yang dimiliki mencapai 2.000 Ha.
Sesuai dengan misi, kami memiliki rencana bisnis untuk menciptakan “tujuan” bertaraf international dengan
tema “most integrated entertaiment” di Indonesia serta merupakan salah satu tempat “tujuan” di kawasan
regional.
Pada tanggal 20 Agustus 2014 telah dilakukan peresmian renovasi Lido Golf. Acara ini menjadi tanda
dimulainya secara resmi pembangunan proyek Lido Integrated Resort and Theme Park. Tahap selanjutnya,
kami akan membangun High-End resort bertaraf internasional yang meliputi hotel bintang 6; villa mewah;
serta Premium wellness and Club House.
Kami akan menyelesaikan master plan dengan mengembangkan Entertainment City seluas 425 Ha.
Tahap awal adalah membangun 72 Ha untuk Theme Park. Pilar bisnis yang kedua adalah Resorts Development.
Ini mencakup The Westin Resort WR yang berlokasi di Nusa Dua, Bali dan Bali Nirwana Resort BNR yang
berlokasi di Tabanan, Bali.
Di tahun 2014, WR telah menunjukan kinerja yang baik dengan pencapaian tingkat pengunjung lebih dari
79. WR memiliki total 433 unit kamar dan memiliki Convention Center yang dapat diubah menjadi 26
ruangan meeting serta dapat diubah menjadi ballroom yang dapat mengakomodasi 2.500 tempat duduk. WR
juga menjadi tempat untuk ajang yang prestisius seperti Miss World 2013 dan APEC CEO Summit Indonesia 2013.
BNR memiliki lahan seluas 103 Ha dan merupakan salah satu pemilik lahan luas yang terintegrasi di Bali. BNR
berjarak 45 menit dari Bali International Airport. BNR memiliki 278 unit kamar dengan rata-rata tingkat hunian
sebesar 71 ditahun 2014. BNR juga memiliki 18 hole Signature Golf dan termasuk salah satu yang terbaik
di Asia Paciic dan menempati peringkat 52 di dunia berdasarkan Golf Digest.
Kami juga telah merencanakan untuk meningkatkan kawasan ini dengan menambah hotel bertaraf
internasional; vila mewah; dan beberapa fasilitas penunjang seperti Convention Centre dan Wellness
Medical Spa. Pembangunan BNR saat ini memasuki tahapan master-plan design.
Lifestyle and Entertainment Development will be carried out in Lido, Bogor area where the company owns around
2,000 ha.
In-line with our vision, we have in place a business plan to create a world class destination with the most
integrated entertainment in Indonesia as well as one that is unique in the region.
On 20 August 2014, we held the inauguration to renovate the Lido Golf. This event oicially marked the
beginning for the construction of the Lido Integrated Resort and Theme Park. The next stage, we will develop
an International High-End resort which includes: 6 stars hotel, Luxurious Villa; and Premium wellness and Club
House within the area.
We will complete the master plan by developing an Entertainment City on a 425 Ha site. The irst stage with
a total area of of 72 ha is dedicated for a Theme Park. For the second pillar we have two existing properties
for a Resort Development. The Westin Resort WR is located at Nusa Dua, Bali and Bali Nirwana Resort BNR
that is located in Tabanan, Bali.
In 2014, WR has recorded a satisfying performance by achieving an average occupancy rate of above 79. It
has 433 rooms and the Convention Center is able to facilitate 26 meeting rooms and exhibition space for a
ballroom that can seat 2,500 people. The convention center has held prestigious events such as Miss World
2013 and APEC CEO Summit Indonesia 2013.
BNR has an area of 103 hectares and is considered as one of the largest integrated resort development in Bali.
It is located 45 minutes from Bali International Airport. BNR has 278 rooms and has an average occupancy
rate of 71 in 2014. It also has an 18-hole signature Golf Course and recognized as one of the best golf course in
Asia Paciic and is ranked 52 in the world according to the Golf Digest.
We are also planning to enhance this area by developing an International Hotel; Luxurious Villa; and additional
ancillary facilities such as a convention center and Wellness Medical Spa. Currently, we are in the stage to
produce master-plan design.
Laporan Tahunan 2014 PT MNC Investama Tbk
74
Dalam General Development, bangunan yang ada tetap memberikan hasil yang sangat baik di tahun 2014. MNC
Tower dan MNC Plaza dapat mempertahankan 100 tingkat hunian sewa. Gedung baru di tahun 2014 yaitu
MNC Financial Centre juga memberikan pendapatan kepada perusahaan dan tingkat hunian sewanya
mendekati 100. Melalui kepemilikan saham sebesar 25, Perseroan juga memperoleh hasil kinerja dari
PT Plaza Indonesia Realty Tbk yang memiliki beberapa portofolio seperti: Plaza Indonesia; Grand Hyatt
Indonesia; The Plaza; dan The Keraton.
Selain dengan portofolio yang ada di atas, kami juga mengharapkan penyelesaian dari proyek yang sedang
berjalan seperti MNC Tower Surabaya dan One East Residences yang masing-masing ditargetkan akan
selesai pada kuartal II-2015 dan III-2016. MNC Media TowerPark Hyatt Hotel yang telah mulai dibangun sejak
kuartal IV-2014 dan direncanakan untuk selesai pada kuartal IV-2017.
Dari sisi kinerja keuangan, MNC Land menunjukan bahwa kami semakin tumbuh dan besar untuk menjadi
perusahaan yang terdepan di tengah kondisi persaingan industri properti yang menantang. Kami dengan bangga
mengumumkan bahwa kami dapat mencapai total pendapatan Rp1 triliun ditahun 2014.
Kami juga berhasil melakukan penawaran umum ketiga kepada masyarakat sebesar Rp2,2 triliun. Hasil
tersebut digunakan oleh perusahaan untuk mengambil alih mayoritas portofolio BNR dalam meningkatkan
nilai tambah bagi para pemegang saham untuk jangka panjang.
Pada tahun 2014, Perseroan berhasil membukukan pendapatan sebesar Rp1 triliun, naik 72 dibandingkan
tahun 2013 yang Rp588 miliar. Kinerja Perseroan yang menguat ini didukung oleh meningkatnya pendapatan
dari sektor Hotel, Resor, dan Golf menjadi Rp663 miliar, naik 51 dibandingkan tahun sebelumnya. Sektor ini
memberikan kontribusi sebesar 65 terhadap total pendapatan di sektor properti.
Penghargaan
Sepanjang tahun 2014, entitas anak Perseroan menerima sejumlah penghargaan, yang di antaranya adalah:
1. PT Media Nusantara Citra Tbk, entitas anak Perseroan, meraih penghargaan sebagai salah satu dari 50
perusahaan publik terbaik yang diterbitkan Forbes Indonesia. PT Media Nusantara Citra Tbk telah dua
tahun berturut-turut meraih penghargaan tersebut. On the General Development business pillar, our existing
property is continuing to show excellent performance in 2014. MNC Tower and MNC Plaza have both maintained
100 occupancy rate. In 2014, our new building the MNC Financial Center has started to generate revenue and
the occupancy rate is approaching 100. Through a 25 stake, we have also enjoyed the performance of PT Plaza
Indonesia Realty Tbk whose portfolio among others consisted of Plaza Indonesia; Grand Hyatt Indonesia;
The Plaza and The Keraton.
In addition to the portfolio above, we are also expecting the completion of MNC Tower Surabaya and One East
Residences in Q2-2015 and Q3-2016 respectively. The MNC Media TowerPark Hyatt Hotel have started
construction since Q4-2014 and is targeted to be completed in Q4-2017.
The inancial performance results of PT MNC Land Tbk signify that we are growing stronger and bigger in 2014
amidst a very challenging environment in the property industry in Indonesia. We are proud to announce that we
have achieved our irst milestone to record a revenue of Rp1 trillion in 2014.
We also managed to complete the third rights issue with proceeds totaling Rp2.2 trillion. The proceeds is to
acquire the majority of BNR’s portfolio to enhance our business model of providing more added values to our
shareholders in the longer term.
During 2014, the Company successfully recorded consolidated revenue of Rp1 trillion or 72 growth
compared to Rp588 billion revenue recorded in 2013. The revenue increase was mainly driven by improved
performance from Hotel, Resort and Golf which generated revenue of Rp663 billion or increased by
51. This sector represents 65 of the total revenues in property sector.
Recognition
In 2014, the Company’s subsidiaries earned a list of awards including:
1. PT Media Nusantara Citra Tbk, a subsidiary, was recognized as one of the 50 best public companies
by Forbes Indonesia. PT Media Nusantara Citra Tbk has received this award for two consecutive years.
Report of the President Director
Annual Report 2014 PT MNC Investama Tbk
75
Responsibility
Analysis
Information Technology
2. MNC Bank dianugerahi peringkat ke 3 untuk kategori BUKU 1 – Perusahaan Tbk pada ajang Anugerah
Perbankan Indonesia 2014 yang diselenggarakan oleh Group Ideku Economic Review, Business
Review, Indonesia Review, dan Woman Review dan Perbanas Institute, Dengan tema “Regional Financial
Challenges”.
3. MNC Land meraih penghargaan Indonesia Property Bank Award IPBA 2014 kategori Kondotel
Apartemen untuk produk One East Residence The Most Luxurious Apartment in East Java.
Analisis atas Prospek Usaha
Kami melihat bahwa kondisi makroekonomi yang terjadi di tahun 2014 masih akan berlanjut di tahun 2015. Namun
demikian, kondisinya tidak akan sama, melainkan akan terus membaik. Hal ini sejalan dengan asumsi yang
ditetapkan oleh pemerintah, seperti tercermin pada Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara APBN
tahun 2015.
Pemerintah manargetkan pertumbuhan ekonomi sebesar 5,7, jauh lebih tinggi dari realisasi 2014
yang 5,02. Begitu juga dengan nilai tukar Rupiah terhadap Dolar AS diharapkan dapat terus mengalami
penguatan dibandingkan tahun 2014. Kami juga yakin, pemerintahan baru akan terus bekerja keras untuk
menyelesaikan berbagai permasalahan yang melanda tahun 2014, sehingga pertumbuhan ekonomi dapat
terus ditingkatkan, inlasi dapat ditekan, dan daya beli masyarakat dapat terus meningkat.
Dengan memperkuat 3 fokus bisnis, yaitu media, jasa keuangan, dan properti, Perseroan telah memiliki bisnis
yang lengkap dan terintegrasi. Kekuatan jaringan dan teknologi yang dimiliki bisnis media, akan terus kami
kembangkan menjadi kekuatan terbesar di Indonesia. Bisnis properti akan memulai babak baru dengan
kekuatan landbank kami yang besar. Sedangkan, bisnis jasa keuangan akan terus kami kembangkan dan
integrasikan, terutama dengan kehadiran MNC Bank sebagai business center point dari seluruh bisnis MNC
Group di masa mendatang.
Sektor Media
Saat ini, rasio belanja iklan di Indonesia terhadap Produk Domestik Bruto masih sangat kecil dibandingkan
dengan negara-negara di kawasan Asia. Oleh karena itu, strategi memperkuat konten akan terus dilanjutkan,
mengingat saluran media yang dimiliki oleh Perseroan merupakan yang terbesar di Indonesia, sehingga lebih
banyak peluang untuk menarik iklan. Ke depan, kami yakin pertumbuhan ekonomi akan membawa dampak
terhadap peningkatan belanja iklan di Indonesia. 2. MNC Bank was ranked third in the BUKU 1 –
Corporation category of the Indonesia Banking Award 2014 organized by Group Ideku Economic
Review, Business Review, Indonesia Review and Women’s Review and the Perbanas Institute, in the
category of “Regional Financial Challenges”.
3. MNC Land won the Indonesia Property Bank Award IPBA 2014 in the CondotelApartment
category for the One East Residence product The Most Luxurious Apartment in East Java.
Analysis of Business Prospects
We forecast that the macroeconomic situation of 2014 will persist in 2015. Nevertheless, some improvements
are expected. This is in line with government prediction as relected in the national annual budget APBN for
2015.
The government projects an economic growth of 5.7 for 2015, much higher than the 5.02 growth in 2014.
Similarly, the Rupiah’s exchange rate is expected to strengthen against the U.S. Dollar. We are also convinced
that the new government will continue to resolve various issues that have been troubling the country in 2014
in order to ensure continual economic growth where inlation can be curtailed and the people’s purchasing
power strengthened.
By strengthening its 3 focus sectors – media, inancial services and property – the Company now runs a
comprehensive and integrated line of business. We will continue to develop the Company’s network and
technology in order to become the market leader in Indonesia’s media industry. The property business will
start a new chapter with the presence of our substantial land bank. In the inancial services sector, we shall
continue to develop and integrate the business, notably with MNC Bank as the business center point for the
whole MNC Group.
Media Sector
The ratio between Indonesia’s Gross Domestic Product and the money spend by advertisers remains insigniicant
compared to other Asian countries. In the light of this, the Company will continue its strategy of strengthening
content given that it already owns the largest portion of media channels in Indonesia. This will create more
opportunities to attract advertisers. We are conident that the country’s economic growth will inevitably lead
to higher spending on advertising in Indonesia.
Laporan Tahunan 2014 PT MNC Investama Tbk
76
Sektor Keuangan
Walaupun situasi pasar keuangan di tahun 2015 masih harus diwaspadai terutama terkait dengan pengaruh faktor
global yang belum stabil, namun peluang pertumbuhan yang dimiliki oleh Perseroan tetap terbuka lebar. Melalui
konsep sinergi dengan entitas usaha di bawah MNC Group, Perseroan memiliki basis konsumen yang sangat
besar. Oleh karena itu, Perseroan akan fokus pada sektor ritel dalam mengembangkan sektor jasa keuangan.
Sektor Properti
Pada tahun 2015, Perseroan akan fokus untuk mengembangkan aset dan potensi yang telah ada. Di
antaranya adalah kawasan Lido di Jawa Barat. Perseroan akan mengembangkan kawasan tersebut sebagai
kompleks properti terintegrasi. Bukan hanya lokasi hotel dan resor, tetapi juga sarana hiburan yang lengkap,
termasuk fasilitas lifestyle seperti lapangan golf.
Dengan tetap berpegang pada model bisnis terintegrasi, saling bekerja sama memberikan
beneit di antara entitas bisnis dalam lingkungan kelompok usaha,
Perseroan yakin dapat melalui tahun 2015 dengan baik, seperti tahun-tahun sebelumnya.
Beberapa strategi umum yang disiapkan oleh Perseroan adalah:
1. Memperkuat kerja sama antar entitas anak di
lingkungan kelompok usaha Perseroan. Model seperti itu terbukti memberikan beneit bagi
kinerja Perseroan melalui eisiensi operasional dan peningkatan pendapatan.
2. Mendorong potensi keuntungan dengan memanfaatkan brand MNC untuk bisnis yang bervariasi.
3. Memperkuat bisnis media melalui peningkatan pangsa penonton pada televisi free to air, penambahan
jumlah kanal pada televisi berbayar, serta terus mengembangkan bisnis online sebagai new media.
4. Menghadirkan produk properti berkualitas tinggi guna meningkatkan kemampuan bersaing di pasar.
5. Mencari peluang-peluang usaha strategis sebagai aktivitas investasi.
Financial Sector
Despite the uncertain inancial market situation predicted for 2015, primarily relating to unpredictable global
factors, the Company still believes in opportunities for growth. The Company aims to extend its consumer base
by creating synergies between business entities within the MNC Group. In view of this, the Company will focus
on the retail sector in developing its inancial services sector.
Property Sector
In 2015, the Company is planning to focus on developing its existing assets and opportunities. This includes its land
reserve in Lido, West Java. The area will be developed into an integrated property complex. The area will also
feature a hotel and a resort, as well a complete range of entertainment facilities including lifestyle facilities such
as golf course.
By maintaining its integrated business model and fostering mutual cooperation to give beneit among the
Group’s business entities, the Company believes that it can successfully navigate through the challenges of
2015 as it did the previous years.
Some general strategies prepared by the Company are: 1. Strengthening inter-subsidiary collaboration within
the Company’s business group. This approach has proven to improve the Company’s performance by
increasing operational eiciency and income.
2. Building the Company’s proit potential by making the most of the MNC brand.
3. Consolidating the Company’s media business by increasing audience share for free-to-air television
and paid television channels, while continuing to develop the Company’s online business.
4. Ofering high-quality property products to strengthen the Company’s ability to compete in the
property market. 5. Exploring strategic business opportunities.
Report of the President Director
Annual Report 2014 PT MNC Investama Tbk
77
Responsibility
Analysis
Information Technology
PENERAPAN TATA KELOLA PERUSAHAAN
Bagi Perseroan, penerapan prinsip-prinsip tata kelola perusahaan yang baik Good Corporate Governance
GCG sudah menyatu dalam proses bisnis yang dijalankan. Sejak dari perencanaan, eksekusi, dan evaluasi,
semuanya selalu dalam pengawasan manajemen risiko. Dalam menjalankan bisnis Perseroan, kami senantiasa
berpegang teguh pada prinsip-prinsip GCG sesuai standar dan ketentuan yang berlaku. Pelaksanaan GCG
mampu mendukung pencapaian sasaran bisnis dalam jangka panjang, bahkan ikut memberikan keunggulan
kompetitif dalam menghadapi persaingan.
Sebagai bentuk komitmen Perseroan dalam penerapan GCG, sepanjang tahun 2014 Perseroan senantiasa
berupaya terus memenuhi ketentuan yang telah ditetapkan oleh regulator. Di antaranya terkait dengan
pembentukan komite-komite yang menjadi unsur penting dalam penerapan GCG. Selain itu, untuk
menjamin terlaksananya prinsip-prinsip GCG di lingkungan Perseroan, kami juga memandang penting
faktor pimpinan di tingkat manajerial. Karena itulah, sumber daya manusia yang menjadi motor penggerak
kegiatan usaha ini dipilih dengan sangat selektif.
Perseroan juga terus berupaya memenuhi dan mengembangkan standar penerapan GCG yang telah
ditetapkan oleh regulator, maupun praktik terbaik best practice dari lembaga-lembaga lain. Hal ini dilakukan
demi menunjang kegiatan bisnis Perseroan untuk mencapai kinerja yang berkelanjutan.
Pengembangan SDM
Kami menempatkan sumber daya manusia SDM sebagai faktor yang sangat penting dalam menunjang
setiap proses bisnis yang dijalankan. Oleh karena itu, Perseroan senantiasa memberikan perhatian yang besar
terhadap pengembangan SDM, sejak dari rekrutmen hingga pengembangan talenta.
Program pengembangan SDM yang kami lakukan bertujuan agar setiap individu mampu memberikan
kontribusi maksimal dan positif bagi performa organisasi. Kami berharap, pencapaian usaha Perseroan akan
bergerak, seiring dengan semakin tingginya kemampuan SDM yang kami miliki. Sepanjang tahun 2014, strategi
pengembangan SDM difokuskan pada pemenuhan organisasi usaha yang mengalami perkembangan pesat
serta optimalisasi dan peningkatan kompetensi yang mendukung tercapainya target dan visi Perseroan. Selain
itu, kami juga senantiasa meningkatkan kesejahteraan karyawan sejalan dengan peningkatan kinerja dan
produktivitas mereka.
GOOD CORPORATE GOVERNANCE
The principles of good corporate governance GCG have been incorporated into the Company’s business
processes. The Company’s risk management team oversees all of its business phases from planning to
execution and evaluation. The Company consistently adheres to the principles of GCG in accordance
with the applicable standards and regulations. The implementation of GCG will help the Company achieve
its long-term business goals and ensure its market competitiveness.
In 2014, the Company complied with all regulations as part of its commitment to the implementation of GCG.
To ensure compliance, the Company established a number of Committees to implement GCG. In addition,
the Company developed the managerial skills of its human resources to ensure the application of GCG
principles across the Company. To ensure the success of this strategy, the Company has been focusing on
recruiting people with the potential of becoming the future movers and shakers of the business world.
The Company has made an efort to implement the GCG standards set by the regulators and the best practices
of other institutions. This is necessary to support the Company’s business operations and achieve sustainable
performance.
Human Resources Development
The Company views efective and eicient human resources as essential to its success. The Company
therefore continues to dedicate considerable attention to employee development, from recruitment to training.
Our human resources development program is designed to ensure that every individual working for the
Company has the ability to contribute to organizational performance in an optimal and positive manner. We
believe that competent human resources will enable the Company to reach unprecedented levels of business
performance. In 2014, the Company’s human resources development strategy focused on organizational needs
given the rapid business growth, and the optimization of competencies to help support reaching the Company’s
targets and vision. The Company will continue to improve employee welfare in line with enhanced work
performance and productivity.
Laporan Tahunan 2014 PT MNC Investama Tbk
78
Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
Perseroan telah menjalankan kebijakan tanggung jawab sosial dengan mengacu pada regulasi yang sudah ada,
termasuk Undang-Undang Perseroan Terbatas No. 40 Tahun 2007, maupun regulasi lainnya. Dalam rangka HUT
MNC ke-25, Perseroan melakukan berbagai rangkaian kegiatan sosial yang bersifat edukatif. Dalam kegiatan
ini, MNC Group memberikan bantuan berupa tas sekolah, buku tulis, dan perlengkapan lainnya kepada anak-anak
SD Al Haijaz. Selain itu, Perseroan juga melaksanakan kegiatan media literasi di sekolah Yayasan Al Haijaz
Belahaji, Desa Karya Jaya, Lebak, Banten, yang diikuti oleh ratusan anak SD mulai dari kelas 1 hingga kelas 3,
serta didukung oleh Miss Indonesia 2014, Maria Rahajeng.
Di bidang lingkungan, Perseroan menggagas “Gerakan 1.000 Biopori” yang dilaksanakan bersamaan dengan
rangkaian HUT ke-25 Perseroan. Program ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran warga Jakarta dalam
melindungi serta melestarikan lingkungan mereka, yang kelak diharapkan mampu mencegah banjir di kawasan
tersebut.
Di bidang sosial, Perseroan menyalurkan berbagai kebutuhan pokok bagi korban kebakaran di permukiman
padat penduduk Komplek Pomdam Jaya Berlan, Kelurahan Kebon Manggis, Kecamatan Matraman,
Jakarta Timur. Sebanyak 1.233 orang kehilangan tempat tinggalnya akibat musibah tersebut.
Perubahan Komposisi Anggota Direksi
Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa tanggal 30 April 2014, telah mengesahkan perubahan komposisi
Direksi, yaitu penambahan beberapa anggota Direksi. RUPSLB telah menyetujui pengunduran diri Hary Djaja
sebagai Direktur Perseroan, yang selanjutnya menjadi Komisaris Utama Perseroan dan Wandhy Wira Riady
sebagai Direktur Perseroan. Selanjutnya, RUPSLB menyetujui pengangkatan Darma Putra sebagai Wakil
Direktur Utama, Susanty Tjandra Sanusi sebagai Wakil Direktur Utama Direktur Independen, Jiohan
Sebastian sebagai Direktur Perseroan, Tien sebagai Direktur Perseroan, dan Henry Suparman sebagai
Direktur Perseroan. Kepada anggota Direksi yang baru, kami mengucapkan selamat bergabung, semoga kita
bersama-sama mampu mengemban amanah yang luar biasa besar untuk menjalankan bisnis Perseroan.
Corporate Social Responsibility
The Company’s social responsibility policy complies with the existing laws and regulations, including the
Limited Liability Company Law No. 402007 and other relevant regulations. To celebrate MNC’s 25
th
anniversary, the Company organized a series of social activities
with educational themes. In addition, the MNC Group donated school bags, exercise books and other school
supplies to SD A Haijaz’s primary school students. The Company also initiated a media literacy program
at the Al Haijaz Belahaji Foundation’s school in Karya Jaya Village, Lebak, Banten, which attracted hundreds
of primary school students from grade 1 to 3. The Company’s program was supported by Miss Indonesia
2014, Maria Rahajeng.
In the environmental sector, the Company spearheaded the “1,000 Biopore Holes Movement,” which was
launched in conjunction with the Company’s 25
th
anniversary. The program aims to build the awareness of Jakarta’s residents about the importance of conserving
their environment, especially when it comes to lood prevention.
In terms of social aid, the Company distributed various basic necessities to those afected by a ire outbreak at
the densely populated Pomdam Jaya Berlan Complex, Kebon Manggis, Matraman, East Jakarta, in which at
least 1,233 people lost their homes.
Changes in the Composition of the Board of Directors
The Extraordinary General Meeting of Shareholders on 30 April 2014 approved a number of changes
to the composition of the Board of Directors. The meeting approved the resignation of Hary Djaja as
the Company Director, who will now serve as the President Commissioner. Wandhy Wira Riady will now
serve as the Director. The meeting also approved the appointment of Darma Putra as the Vice President
Director, Susanty Tjandra Sanusi as the Vice President Director Independent Director, as well as Jiohan
Sebastian, Tien and Henry Suparman as Directors. We wish to congratulate the newly appointed members of
the Board of Directors. We hope that we can collectively fulill our mandate in running the Company’s business
operations.
Report of the President Director
Annual Report 2014 PT MNC Investama Tbk
79
Responsibility
Analysis
Information Technology
Apresiasi bagi Pemangku Kepentingan
Atas nama segenap jajaran Direksi, kami menyampaikan terima kasih kepada para pemegang saham yang
telah memberikan kepercayaan atas pengelolaan Perseroan. Penghargaan yang setinggi-tingginya
juga kami sampaikan kepada jajaran manajemen dan karyawan yang telah bekerja keras, bahu-membahu,
serta berdedikasi tinggi dalam mewujudkan visi dan misi Perseroan. Kepada para pemangku kepentingan
Perseroan, khususnya konsumen dan regulator, kami menyampaikan terima kasih atas dukungan dan
kepercayaannya. Semoga semua yang sudah dicapai tidak membuat kami berhenti berkarya dan berinovasi,
namun terus meningkatkan diri untuk mencapai hasil yang terbaik, serta memberikan manfaat bagi seluruh
pemangku kepentingan.
Appreciation to Stakeholders
On behalf of the Board of Directors, we would like to extend our utmost appreciation to all shareholders for
the trust they have placed in our Company. We would also like to thank the Company’s management and
employees for their hard work and dedication in bringing the Company’s vision and mission to fruition. Our
deepest gratitude goes to the Company’s shareholders, regulators and other stakeholders for their trust and
continuous support. Hopefully, all our accomplishments will not stop us from creating and innovating, instead
it will motivate us to improve in order to achieve best results and beneit the stakeholders.
Hary Tanoesoedibjo
Direktur Utama President Director
Laporan Tahunan 2014 PT MNC Investama Tbk
80
Report of the President Director
1.
Darma Putra
Wakil Direktur Utama Vice President Director
2.
Hary Tanoesoedibjo
Direktur Utama President Director
4.
Tien
Direktur Director
3.
Susanty Tjandra Sanusi
Wakil Direktur Utama, Direktur Independen
Vice President Director, Indepedent Director
Annual Report 2014 PT MNC Investama Tbk
81
Responsibility
Analysis
Information Technology
5.
Henry Suparman
Direktur Director
6.
Natalia Purnama
Direktur Director
7.
Jiohan Sebastian
Direktur Director
8.
Arya Mahendra Sinulingga
Direktur Director
Laporan Tahunan 2014 PT MNC Investama Tbk
82
Pembahasan
Analisis
Manajemen
Management Discussion Analysis
Pada Tahun Buku 2014, situasi perekonomian secara makro kurang mendukung kegiatan dunia
usaha. Inilah, di antara tantangan serius yang dihadapi oleh Perseroan.
In 2014 iscal year, the macro economic environment was not very conducive for business growth. This is among the serious
challenges faced by the Company.
Annual Report 2014 PT MNC Investama Tbk
83
Responsibility
Analysis
Information Technology
Laporan Tahunan 2014 PT MNC Investama Tbk
84
Tinjauan Industri
Industry Overview
TINJAUAN MAKRO EKONOMI
Sejak pertengahan tahun 2014, lembaga-lembaga internasional antara lain International Monetary Fund
telah mengoreksi pertumbuhan ekonomi global. Hal itu dilakukan karena kinerja perekonomian Amerika
Serikat dan Cina serta negara-negara Emerging Market yang diharapkan dapat menjadi pendorong pemulihan
perekonomian, tidak sesuai harapan.
Hingga akhir tahun 2014, tampak ada ketidakseimbangan pada perekonomian global. Kinerja ekonomi Amerika
Serikat mulai membaik, yang di antaranya ditunjukan melalui peningkatan produksi dan penurunan jumlah
pengangguran.
Hal sebaliknya terjadi di kawasan Eropa dan Jepang. Begitu juga dengan China yang perekonomiannya
cenderung melambat.
Dengan perkembangan seperti itu, harga komoditas di pasar global mengalami penurunan. Pasokan di
pasar melebihi tingkat permintaan akibat perlambanan ekonomi. Dari sisi perdagangan, perlambanan ekonomi
global tersebut ikut mempengaruhi kinerja perdagangan Indonesia.
MACRO ECONOMIC REVIEW
Since mid 2014, international institutions such as the International Monetary Fund began to revise the global
economic growth level. This step was considered necessary because the economic performance of the
US and China and other emerging market countries that had been expected to boost the global economic
recovery did not perform as well as expected.
A global economic imbalance has continued up to the end of 2014. The US economic performance has started
to recover, as can be seen from increases of production and a lower level of unemployment.
However, a reverse situation occurred in the European region and Japan. At the same time, China’s economy
tended to slow down.
With this development, global commodity prices experienced a signiicant drop. Market supply exceeded
expected demand due to economic meltdown. From the trading side, what occurred in the global economic
performance has afected the Indonesian trade performance.
Sejak awal tahun, dunia usaha relatif menahan ekspansinya mengingat situasi perekonomian
yang kurang mendukung dan adanya peristiwa politik yang besar, yaitu Pemilu Legislatif dan
Pemilu Presiden.
Since the beginning of the year, the business has hold its expansion due to unfavorable economic condition and the
coming major political event i.e. Legislative Election and Presidential Election.
Annual Report 2014 PT MNC Investama Tbk
85
Responsibility
Analysis
Information Technology
Bahkan nilai tukar Rupiah yang diharapkan bisa terjaga pada posisi Rp11.600 per dolar AS, justru sempat
menyentuh Rp12.900 per dolar. Tantangan juga datang dari kebijakan Pemerintah di dalam negeri, yang pada
November 2014 memutuskan untuk menurunkan subsidi bahan bakar minyak sehingga harga jual BBM
mengalami kenaikan.
Sebagai respon atas melemahnya kurs rupiah dan potensi peningkatan inlasi, Bank Indonesia menaikkan
suku bunga acuan BI rate sebesar 0,25 hingga menjadi 7,75. Tekanan terhadap perekonomian Indonesia, di
antaranya akibat pengaruh perekonomian global, turut mempengaruhi kinerja perekonomian Indonesia.
Hingga akhir tahun 2014, pertumbuhan ekonomi Indonesia menurut Badan Pusat Statistik BPS hanya
mencapai 5,02, melambat sejak lima tahun terakhir. Bahkan meleset dari yang diperkirakan. Begitu juga
dengan inlasi, dari yang ditargetkan sebesar 5,3, justru melonjak jadi 8,36.
Even the exchange rate of the Rupiah which was expected to be held at Rp11,600 per USD has declined
Rp12,900 per USD. Additional challenges appeared from domestic policy to lift the subsidy of fuel on November
2014 resulting in a spike in the local prices of fuel.
In respond to the weakening Rupiah and the higher inlation potential, Bank Indonesia increased the interest
rate by 0.25 to 7.75. Pressure on the Indonesian economy was due to the global economic situation that
afected the performance of the Indonesian economy.
As of the end of 2014, the economic growth of Indonesia according to the Central Bureau of Statistics BPS has
dropped to 5.02. It has been slowing down for the past ive years and away from the expected target. Inlation
rate, which was initially targeted at 5.3, has actually jumped to a staggering 8.36.
Laporan Tahunan 2014 PT MNC Investama Tbk
86
TINJAUAN INDUSTRI
Secara umum, perkembangan kondisi makroekonomi sangat mempengaruhi kegiatan dunia usaha. Bahkan
sejak memasuki tahun 2014, optimisme dunia usaha terhadap situasi ekonomi sudah mengalami penurunan.
Sentimen yang diindikasikan melalui Indeks Tendensi Bisnis yang dikeluarkan oleh BPS pada kuartal 1-2014
lebih rendah dibandingkan kuartal sebelumnya, yaitu dari 104,72 menurun menjadi 101,95.
Indeks Tendensi Bisnis merupakan indikator perkembangan ekonomi usaha terkini yang datanya
diperoleh dari Survei Tendensi Bisnis STB oleh BPS, bekerja sama dengan Bank Indonesia. Indeks tersebut
menggambarkan kondisi bisnis dan perekonomian pada triwulan berjalan dan perkiraan pada triwulan
mendatang.
Perlambanan kegiatan dunia usaha, di antaranya terkait dengan tekanan terhadap harga jual sebagai implikasi
atas kenaikan harga bahan bakar minyak BBM pada November 2014. Kebijakan pemerintah tersebut telah
mendorong biaya produksi.
Bisnis Perseroan yang bervariasi, dari media, jasa keuangan, dan properti, berpotensi memiliki tantangan
berbeda terkait dengan situasi ekonomi dan dunia usaha yang berkembang.
Sektor Media
Survei Media Partners Asia menyebutkan, pada tahun 2014 belanja iklan di Indonesia yang melalui media
televisi masih mayoritas, yaitu 65,8. Sisanya adalah belanja iklan media cetak, online, radio, dan Out Of
Home Advertising OOH.
Menurut Media Partners Asia, pada tahun 2014, pertumbuhan belanja iklan di Indonesia merupakan yang
tertinggi di Asia, yaitu mencapai 15,5 dibandingkan tahun sebelumnya. Di bawahnya adalah Filipina dengan
pertumbuhan 14,4 dan Cina 12,4.
Namun jika dibandingkan dengan Product Domestic Bruto GDP, proporsi belanja iklan di Indonesia berada di
urutan terbawah, yaitu hanya 0,2. Sementara Malaysia sudah 0,4 serta Thailand dan Singapura masing-masing
0,3.
Pertumbuhan industri media di Indonesia memiliki hubungan langsung dengan kegiatan dunia usaha dan
industri periklanan, khususnya bagi televisi Free-to-Air FTA yang berbasis iklan.
Industry Overview
INDUSTRY REVIEW
In general, the macroeconomic growth has signiicantly impacted the business environment. Even prior to
entering 2014, optimism toward the economic situation has begun to dissipate. The sentiment as indicated
through the Business Trend Index issued by the BPS on the irst quarter of 2014 is lower as compared to the
previous quarter, declining from 104.72 to 101.95.
The Business Trend Index is an indicator for economic growth that is compiled from the survey of business
trend STB by the BPS, in cooperation with Bank Indonesia. The index provided a snapshot of the
business and economic condition in the current quarter and estimate for the upcoming quarter.
Contraction in business activities among others is related with the pressure on sale prices as an implication
of fuel price hike on November 2014. This government policy has pushed the cost of production.
The Company’s varied business activities, which range from media, inancial services, and property, each faces
diferent challenges from the changing economy and business environment.
Media Sector
Media Partners Asia survey stated that in 2014 a majority of media advertising expenditure in Indonesia
was spent through television media 65.8. The rest was spent through other channels such as printing, online,
radio and Out Of Home advertising OOH.
According to Media Partners Asia, in 2014 the growth of media advertising expenditure in Indonesia was the
highest in Asia, which was 15.5 as compared to the previous year. Next in line is the Philippines and China
with a growth rate of 14.4 and 12.4, respectively.
However, if compared with the Gross Domestic Product GDP, the proportion of media advertising expenditure
in Indonesia ranked the lowest at 0.2 with Malaysia at 0.4 and both Thailand and Singapore at 0.3.
The growth of the Indonesian media industry is clearly linked with the performance of the general business
environment and advertising industry, especially for the Free-to-Air FTA television which is fully based on
advertising income.
Annual Report 2014 PT MNC Investama Tbk
87
Responsibility
Analysis
Information Technology
Sektor Keuangan
Bisnis jasa keuangan Perseroan sangat sensitif terhadap kondisi makro yang berkembang di lingkungan
Perseroan. Seperti dijelaskan di muka, kondisi makro ekonomi sepanjang tahun 2014 menjadi tantangan
cukup serius di industri keuangan.
Meskipun demikian, dengan sejumlah strategi yang diterapkan oleh Perseroan, kinerja sektor keuangan
tetap menguntungkan sepanjang tahun 2014. Beberapa nilai lebih yang diimplementasikan sepanjang tahun
tersebut adalah sinergi di antara entitas bisnis dalam satu grup. Melalui metode ini, entitas bisnis termasuk di
bidang jasa keuangan, tidak berdiri sendiri, melainkan mendapatkan dukungan dari entitas bisnis lain seperti
media, yang sudah memiliki basis ritel sangat kuat.
Selain itu, penggunaan brand MNC di sektor jasa keuangan juga memberikan keuntungan. Tingkat
pengetahuan publik awareness sudah tinggi, sehingga memberikan dampak positif pada kinerja operasional
jasa keuangan Perseroan.
Sektor Properti
Industri properti termasuk yang terkena imbas akibat situasi makro yang berkembang sepanjang tahun 2014.
Selain mengakibatkan harga bahan baku lebih mahal karena melemahnya kurs rupiah terhadap dolar AS,
daya beli masyarakat juga mengalami tekanan akibat kenaikan suku bunga dan inlasi.
Namun bisnis properti Perseroan relatif tidak terpengaruh, mengingat pangsa pasarnya adalah kelas
menengah-atas, yang cenderung masih memiliki daya beli kuat. Saat ini, properti Perseroan bergerak dalam
pengembangan, pembangunan dan akuisisi properti dan kawasan wisata terpadu serta dalam jasa properti.
Perseroan berkomitmen untuk terus menjadi yang terdepan dan terbaik dalam pengembangan kawasan
pariwisata terpadu dengan mengambil berbagai prakarsa untuk mewujudkan pengembangan Lido
Lakes Resort dan Theme Park di Lido di Jawa Barat, Bali Nirwana Resort di Tanah Lot – Bali, dan Mandalika
Resor Ekowisata Terpadu di Lombok – Nusa Tenggara Barat. Saat ini, Perseroan memiliki dan mengoperasikan
sejumlah properti komersial di Jakarta, Surabaya dan Bali.
Financial Sector
The Company’s inancial services business is very sensitive to the macroeconomic developments that
occurred. As explained previously, 2014 macroeconomy presented fairly serious challenges to the inancial
industry. Nevertheless, with the set of strategies carried out
by the Company, the inancial sector performance remained proitable in 2014. Some added value that were
implemented through the year were the synergy among business entities within the group. By utilizing this
method, all business entities including inancial services do not act as separate entities, but gain supports from
other business entities such as media, which has a very strong retail basis.
Furthermore, the use of the MNC brand in inancial services sector also provides some beneits. A high
level of public awareness of this brand has given a positive impact on the operational performance of the
Company’s inancial services.
Property Sector
The property industry was also afected by the macroeconomic developments in 2014. Other than
causing higher raw material prices as an efect of the depreciation of the Rupiah against US Dollar, purchasing
power was also under pressure due to rising interest rates and inlation.
However, the Company’s property business was relatively unafected considering its market share
comes from upper-middle class, which tends to have a stronger purchasing power. Currently, the property
business is engaged in development, construction and acquisition of properties, integrated tourism area and
property services.
The Company is committed to becoming the leader of a world class and integrated tourism area in property
development by taking several initiatives to develop Lido Lakes Resort and Theme Park in Lido West Java,
Bali Nirwana Resort in Tanah Lot – Bali, and Mandalika Integrated Ecotourism Resort in Lombok – West Nusa
Tenggara. The Company currently owns and operates a number of commercial properties in Jakarta, Surabaya,
and Bali.
Laporan Tahunan 2014 PT MNC Investama Tbk
88
Investasi Strategis
Strategic Investment
TINJAUAN KINERJA PER SEGMEN USAHA
Sektor Media
Bidang Usaha Bidang usaha Perseroan di sektor media terbagi dalam
tiga segmen: media berbasis iklan, media berbasis pelanggan, dan media online. Seluruh bisnis media
Perseroan dikonsolidasikan di bawah unit usaha
PT Global Mediacom Tbk. Fokus utama bisnis entitas anak ini adalah:
1. Media berbasis konten dan periklanan melalui PT Media Nusantara Citra Tbk MNC.
2. Media berbasis pelanggan melalui PT MNC Sky Vision Indovision dan PT MNC Kabel Mediacom Play Media.
3. Media online.
Hingga tahun 2014, bisnis Perseroan di bidang media masih tercatat sebagai: “The Largest Integrated Media
Company in Southeast Asia”. Untuk keunggulan dan kapasitas yang dimiliki Perseroan di bidang media, di
antaranya: 1. Memiliki cadangan konten siap digunakan content
library setara dengan 200.000 jam dengan penambahan sekitar 15.000 jam per tahun.
PERFORMANCE REVIEW FOR EACH BUSINESS SEGMENT
Media Sector
Business Lines The Company’s media operation has three main
business lines: advertising based television, subscriber based television and online media. All of the Company’s
media businesses are consolidated under PT Global Mediacom Tbk. The main focus of the subsidiary entities
are as follows: 1. Content and media based advertising through
PT Media Nusantara Citra Tbk MNC. 2. Subscriber based Media through PT MNC Sky Vision Tbk
Indovision and PT MNC Kabel Mediacom Play Media. 3. Online media.
As of 2014, the Company’s business in media remained cited as the “The Largest Integrated Media Company in
Southeast Asia” for its leadership and capacity in media business, such as:
1. Having a content library ready for use equals to 200,000 hours with an addition of around 15,000
hours per annum.
Kontributor terbesar pendapatan Perseroan diperoleh dari pendapatan entitas usaha anak
di sektor media sebesar 82,4, sektor lembaga keuangan sebesar 8,0, dan pendapatan lainnya
berkontribusi sebesar 9,6.
The largest revenue contributor is subsidiary company revenue in media sector at 82.4, while inancial sector and
other revenues each contributes 8.0 and 9.6.
Annual Report 2014 PT MNC Investama Tbk
89
Responsibility
Analysis
Information Technology
2. Menyediakan 122 channel pada media berbasis langganan dengan 34 channel eksklusif yang 20 di
antaranya menggunakan brand MNC. 3. Studio rekaman televisi terintegrasi.
4. Satu-satunya media televisi di Indonesia yang memiliki satelit dengan teknologi S-band.
5. Memiliki 100 cabang di seluruh Indonesia. 6. Penyedia 34 jaringan televisi berbasis iklan.
7. Memiliki 46 stasiun pemancar. 8. Pangsa pasar MNC Sky Vision 74.
Kinerja Operasional 1. Media Berbasis Konten dan Iklan
MNCN telah berhasil menempatkan lima mesin penggerak utama yang untuk pendorong
perkembangannya: 3 stasiun TV FTA, RCTI, MNC TV, GTV, Jaringan TV Nasional SINDO TV, serta bisnis
pustaka konten yang menyimpan 200.000 jam konten pilihan, dan 19 saluran-saluran MNC Channels.
2. Providing 122 media channels through subscriber based media and 34 exclusive channels, including 20
with an MNC brand. 3. Integrated recording studio.
4. The only Indonesian television company with its own satellite and S-band technology.
5. Owning 100 branches throughout Indonesia. 6. Provider of 34 advertising based television
network. 7. 46 broadcasting stations.
8. MNC Sky Vision controls 74 of the market share.
Operational Performance 1. Content and Advertising Based Media
MNCN has succeeded in providing ive ultimate driving machines to boost development: 3 TV
stations FTA, RCTI, MNC TV, GTV, SINDO TV National TV Network, and content library business
with 200,000 hours content selection, and 19 MNC channels.
Laporan Tahunan 2014 PT MNC Investama Tbk
90
Strategic Investment
MNCN adalah grup televisi terbesar dengan produksi konten internal dan pustaka konten terbanyak.
MNCN mampu menciptakan nilai unik yang tidak dapat ditiru oleh para pesaing. Dengan ditopang oleh
studio yang akan segera mulai beroperasi, rumah produksi internal terbesar, tahap pertumbuhan kami
yang selanjutnya akan segera dimulai.
2. Media Berbasis Pelanggan Bisnis media berbasis pelanggan yang dikelola oleh
PT MNC Sky Vision Tbk. MSKY telah memiliki pelanggan aktif 2,53 juta pada tahun 2014, meningkat 10 dari tahun
2013 yang sebanyak 2,30 juta. Secara keseluruhan, jumlah penambahan bersih pelanggan Perseroan rata-rata
sebesar 20.000 pelanggan per bulan, dengan tingkat churn rate rata rata sebesar 1,36 per bulan.
MSKY mengawali kinerja 2014 secara perlahan, akibat bencana alam yang melanda Indonesia.
Pada Juni 2014, peristiwa Piala Dunia berimbas pada pendapatan Perseroan, dikarenakan beberapa
pelanggan lebih memilih produk pesaing yang menawarkan siaran Piala Dunia.
Selain itu, pembajakan juga telah menyebar secara merajalela dalam empat tahun terakhir, meningkat
dari 1 juta rumah tangga hingga diperkirakan 4 juta pelanggan saat ini. Perseroan telah bekerja keras
untuk memerangi pembajakan, di antaranya melalui kerja sama dengan penegak hukum untuk memastikan
operator ilegal ditindak pidana yang setimpal oleh aparat penegak hukum dan pihak yang berwajib.
Kendati demikian, sesungguhnya prospek pasar TV berlangganan masih sangat positif, dengan
perhitungan adanya potensi 20 juta rumah tangga kelas menengah dan penetrasi TV berbayar kurang
dari 20 di Indonesia. Sehingga, ada banyak ruang untuk pertumbuhan lebih lanjut.
Tantangan juga datang dengan makin banyaknya pemain baru di bisnis TV berbayar. Karena itu, MSKY akan terus
bekerja keras dengan dukungan strategi yang efektif agar tetap menjadi yang terdepan di antara pesaing.
Strategi itu, antara lain dengan mempertahankan perolehan pelanggan berkualitas, menawarkan
pelayanan berkualitas primer dan berorientasi pada pelanggan, fokus pada pengembangan jaringan
penjualan yang luas dan terus menjadi operator Pay-TV terbesar dengan pangsa pasar dominan, yaitu 75 dari
total pasar televisi berbayar.
3. Media Berbasis Online New Media Bisnis media berbasis online atau dikenal dengan
istilah New Media milik Perseroan, dikelola oleh PT Global Mediacom Tbk MCOM. Pada tahun 2014,
Entitas Anak ini mulai merintis anak usaha baru, yaitu MNCN is the largest television group with the biggest
production of internal content and content library. MNCN is capable of creating a unique value that
cannot be duplicated by its competitors. Supported by its studio, the biggest internal production house
soon will be in operation, our next stage of growth will begin shortly.
2. Subscriber Based Media Operated by PT MNC Sky Vision Tbk MSKY, the
subscriber based media had 2.53 million active subscribers in 2014, increasing 10 from 2013 at 2.30
million. Overall, the average number of net additional customers is 20,000 customers per month, with
average churn rate level of 1.36 per month.
MSKY began its 2014 performance slowly due to a natural disaster occurring in Indonesia. In June 2014,
the World Cup afected the Company’s revenue, as some subscribers preferred products from
the competitor who broadcasted the World Cup matches.
In addition, piracy has spread rampantly in the last four years, increasing from 1 million households
to approximately 4 million households today. The Company has worked hard to combat this piracy,
among others through cooperation with law enforcement to ensure illegal operators are charged
and appropriately punished by law enforcement oicials and authorities.
Nevertheless, the prospects of the subscriber based TV market remains very positive, considering there
are 20 million potential middle class households and penetration of pay TV in Indonesia is less than
20. Therefore, there is still ample space for further growth.
Challenges also emerged with increasing numbers of new players in the prepaid TV business. Therefore,
MSKY will continue to work hard by applying an efective strategy to remain the leader amongst
competitors. This strategy, among others by maintaining quality customer acquisition, ofering
prime content and customer oriented service, focusing on widening the sales network development
and continuing to be the largest Pay-TV operator with dominant market share, representing 75 of the
total paid television market.
3. Online Based Media New Media Online-based media business or known as New Media
is managed by PT Global Mediacom Tbk MCOM. In 2014, this subsidiary initiated a new business, namely
Play Media, which is developing its iber optic cable
Annual Report 2014 PT MNC Investama Tbk
91
Responsibility
Analysis
Information Technology
Play Media, yang membangun jaringan serat kabel optic berkecepatan rata rata 50,77 Mbps, lebih dari
dua kali lipat kecepatan pesaing yang 21,89 Mbps.
Play Media satu-satunya pemain dalam pasar jaringan
full iber di Indonesia yang menawarkan kecepatan jaringan yang tinggi, jaringan yang andal,
konten premium dan itur-itur canggih. Play Media menawarkan kecepatan mulai dari 7 Mbps sampai
dengan 200 Mbps, dan teknologi “Fiber-to-the-Home” yang menawarkan layanan jaringan yang sangat stabil.
Fitur-itur tambahan lainnya antara lain, Video on Demand VoD, TV on Demand TVoD dan Time
Shift TV TSTV. Saat ini layanan tersebut belum tersedia di Indonesia dan mempunyai potensi nilai
jual yang sangat penting. Strategi penjualan utama adalah untuk bundling Play Media dengan lebih dari
600.000 pelanggan di MSKY di Jabodetabek.
Ada tiga jenis usaha online media milik MCOM yang telah membuat keberhasilan besar di bawah klasiikasi
New Media. Pertama, WeChat, merupakan kerja sama dengan Tencent, salah satu perusahaan platform
media social terbesar yang telah diunduh lebih dari 32 juta kali. WeChat adalah platform yang paling dinamis
setelah Facebook dan twitter di Indonesia.
Jenis usaha kedua adalah LeTang, perusahaan mobile gaming yang membuat aplikasi program yang disebut
Bonnie Bear dan Armor Heroes berbasis di Cina. LeTang memiliki lebih dari 200 juta pengguna aktif
pada tahun 2014 dan Armor Heroes telah diunduh sampai lebih dari 20 juta kali dalam waktu singkat.
Ke depan, jenis usaha mobile gaming ini sangat menjanjikan, dan MCOM mengharapkan pertumbuhan
pendapatan yang sangat pesat pada tahun 2015.
Usaha New Media yang ketiga adalah MNC Shop,
satu-satunya jenis saluran belanja rumah di Indonesia secara eksklusif melalui platform kanal TV Berbayar
MSKY yang dikelola secara profesional. MNC Shop akan dikembangkan menjadi pasar e-commerce di
masa depan dengan memanfaatkan infrastruktur logistik dan metode pembayaran yang sudah tersedia.
Program Unggulan Beberapa program unggulan sepanjang tahun 2014,
terutama berasal dari konten sinetron dan pencarian talenta. Di antaranya adalah:
RCTI • 7 Manusia Harimau
• Tukang Bubur Naik Haji “The Series” • Jilbab In Love
• Kita Nikah Yuk • Catatan Harian Seorang Istri
network with an average speed of 50.77 Mbps, more than double the speed of competitors at 21.89 Mbps.
Play Media is the one and only player in the full iber network market in Indonesia ofering high network
speed, reliable network, premium content and advanced features. It provides speed ranging from
7 Mbps to 200 Mbps, and the Fiber-to-the-Home technology that has a very stable network service.
Additional features include Video on Demand VoD, TV on Demand TVoD and Time Shift TV
TSTV. These services currently are not available in Indonesia and have great sales potential. The main
selling strategy is Play Media bundling with more than 600,000 MSKY subscribers in greater Jakarta
city area alone.
There are three highly successful online media products of MCOM under the New Media
classiication. First, WeChat, a collaboration with Tencent, one of the largest social media platform
companies, which has been downloaded more than 32 million times. WeChat is the most dynamic
platform after Facebook and Twitter in Indonesia.
The second is LeTang, a mobile gaming company that created the Bonnie Bear and Armor Heroes
application program, based in China. LeTang connects to more than 200 million active users in
2014, while Armor Heroes has been downloaded more than 20 million times in just a short time.
The mobile gaming business is very promising and MCOM expects rapid revenue growth in 2015.
The third New Media product is MNC Shop, the only type of home shopping channel in Indonesia
exclusively broadcasting through the MSKY pay TV channel platform, and is managed professionally.
In the future, MNC Shop will be developed into an e-commerce by utilizing the existing logistics
infrastructure and payment methods.
Featured Content Following are some of the featured programs in 2014,
which primarily relect soap operas and talent search content.
RCTI • 7 Manusia Harimau
• Tukang Bubur Naik Haji “The Series” • Jilbab In Love
• Kita Nikah Yuk • Catatan Harian Seorang Istri
Laporan Tahunan 2014 PT MNC Investama Tbk
92
MNC • Boboi Boy
• Adit Sopo Jarwo
Program Pencarian Talenta • Indonesian Idol 2014
• X Factor Indonesia • Rising Star Indonesia
• Miss Indonesia • Junior MasterChef Indonesia
• Indonesian Idol Junior
Proitabilitas Sepanjang tahun 2014, total pendapatan Perseroan
dari sektor media mencapai Rp10,24 triliun, tumbuh 7,8 dibandingkan tahun sebelumnya yang sebesar
Rp9,50triliun. Pendapatan terbesar diperoleh dari media berbasis iklan, yang mencapai Rp6,15 triliun. Kemudian
disusul media berbasis langganan yang mencapai Rp3,28 triliun dan sisanya adalah media berbasis online
new media, konten dan channel.
Dari sektor media berbasis iklan yang dikontribusikan oleh PT Media Nusantara Citra Tbk MNCN terus
menunjukkan kuatnya performa bisnis dari segmen ini. Kontribusi iklan dari tiga TV nasional Free-to-Air FTA
terkemuka di Indonesia, yakni RCTI, MNC TV dan Global TV sebesar 88,88 dari total pendapatan MNCN.
EBITDA inti MNCN naik sebesar 2 menjadi Rp2,78 triliun pada 2014, dari Rp2,72 triliun pada tahun 2013. Kinerja
yang andal ini terjadi dikarenakan keberhasilan MNCN menerapkan strategi yang efektif mempertahankan
revenue share di samping audience share tetap di nomor 1, yaitu dengan perhitungan power ratio 1.3x revenue
share dibagi audience share terbesar di industri dan masih menjadikan RCTI stasiun tv paling diminati bagi
para pengiklan.
Untuk pendapatan media berbasis pelanggan MSKY mencatat kenaikan 9, menjadi Rp3,28 triliun pada
tahun 2014 dari Rp3,02 triliun di tahun 2013. EBITDA perusahaan mencapai Rp1,26 triliun, meningkat 4
dibandingkan tahun 2013 yang sebesar Rp1,21 triliun.
Berikut ini rincian pendapatan bersih Perseroan dari sektor media:
dalam miliar Rupiah in billion Rupiah
Media 2014
2013 Media
Media berbasis iklan 6,151
6,023 Advertising based media
Media berbasis pelanggan 3,277
3,018 Subscribers based media
Media berbasis online 621
288 Online based media
Konten dan channel 195
170 Content and channel
Total pendapatan bersih 10,244
9,499 Total net revenues
MNC • Boboi Boy
• Adit Sopo Jarwo
Talent Search Programs • Indonesian Idol 2014
• X Factor Indonesia • Rising Star Indonesia
• Miss Indonesia • Junior MasterChef Indonesia
• Indonesian Idol Junior
Proitability The Company’s total revenue in media sector in 2014
reached Rp10.24 trillion, growing 7.8 compared to previous year at Rp9.50 trillion. The largest revenue
originated from advertising based media, which accounted to Rp6.15 trillion. Next is subscriber based
media with Rp3.28 trillion and the remainder is online based media new media, channel and content.
Advertising based media, which is contributed by PT Media Nusantara Citra Tbk MNCN, continued
to show a shining performance. The contribution of advertising from the three leading national Free-To-Air
FTA TV in Indonesia, namely RCTI, MNC TV, and Global TV totaled 88.88 of the total revenue of MNCN.
The core EBITDA of MNCN slightly increased by 2 to Rp2.78 trillion in 2014, from Rp2.72 trillion in 2013. This
performance could be achieved due to MNCN’s success in implementing an efective strategy to maintain both
its revenue share and audience share at rank no.1, with power ratio of 1.3x revenue share divided by audience
share, which is the largest in the industry, making RCTI as the most demanded TV station by advertisers.
Subscriber based media MSKY revenue posted a 9 increase to Rp3.28 trillion in 2014 from Rp3.02 trillion
in 2013. The Company EBITDA reached Rp1.26 trillion, increasing 4 compared to Rp1.21 trillion in 2013.
Following are the Company’s revenue details that were contributed by the media sector:
Strategic Investment
Annual Report 2014 PT MNC Investama Tbk
93
Responsibility
Analysis
Information Technology
Sepanjang tahun 2014 bisnis media Perseroan yang di konsolidasikan dibawah PT Global Mediacom Tbk
menghasilkan EBITDA inti sebesar Rp3,92 triliun, meningkat 2 dibandingkan tahun sebelumnya yang
sebesar Rp3,83 triliun.
Sedangkan laba bersih adalah sebesar Rp705 miliar, tumbuh 14 dibandingkan tahun 2013 yang sebesar
Rp620 miliar. Peningkatan pada laba bersih ini, terutama diakibatkan oleh rendahnya kerugian nilai tukar mata
uang asing dan juga penurunan biaya bunga pinjaman.
Sektor Jasa Keuangan
Bidang Usaha Bisnis jasa keuangan Perseroan dikonsolidasikan di bawah
induk perusahaan PT MNC Kapital Indonesia Tbk BCAP. Secara umum, bidang usaha BCAP bergerak di sektor:
asuransi, pembiayaan, sekuritas, dan jasa perbankan.
Secara lebih rinci, bidang usaha jasa keuangan yang dikembangkan adalah:
1. MNC Life, unit asuransi jiwa yang menawarkan beragam perlindungan yang luas yang mencakup
asuransi tradisional yang terdiri dari asuransi jiwa dan kesehatan serta produk untuk mengakumulasi
kekayaan dan produk unit link yang bekerja sama dengan MNC Asset Management.
2. MNC Insurance, menyediakan beragam produk asuransi umum yang inovatif yang ditargetkan pada
pelanggan ritel dan korporasi. 3. MNC Finance berfokus pada pembiayaan untuk
konsumer dengan mayoritas portofolio pada pembiayaan rumah bekas dan mobil bekas.
4. MNC Leasing, merupakan anggota terbaru dari kelompok jasa keuangan yang berfokus pada klien
korporasi dengan jasa Sewa Guna Usaha Financial Lease untuk pembiayaan alat-alat berat, mesin dan
peralatan kesehatan termasuk anjak piutang.
5. MNC Securities, menyediakan jasa sebagai pialang saham dan instrumen berpendapatan tetap, jasa
transaksi saham secara online, penjamin emisi dan penasihat jasa keuangan serta riset.
6. MNC Asset Management menyediakan beragam reksa dana yang luas dengan proil risiko yang
berbeda, reksa dana yang berbasis di luar negeri, private equity dan unit link manajemen aset yang
bekerja sama dengan MNC Life.
7. MNC Bank, memiliki perizinan perbankan yang lengkap, membidik pasar korporasi dan konsumer
untuk memobilisasi dana pihak ketiga dan pinjaman. In 2014 the Company’s media business that are
consolidated under PT Global Mediacom Tbk generated a core EBITDA of Rp3.92 trillion, 2 increase compared
to previous year’s Rp3.83 trillion.
Net income amounted to Rp705 billion, growing 14 compared to 2013 at Rp620 billion. The increase of net
income was mainly caused by a lower foreign currency exchange and also a decrease in cost of borrowing.
Financial Services Sector
Line of Business The Company’s inancial services sector is consolidated
under PT MNC Kapital Indonesia Tbk. In general, BCAP operates in insurance, inancing, securities, and banking
sectors.
In detail, the inancial services sector has the following businesses:
1. MNC Life, a life insurance unit that ofers wide variety protection including traditional insurance,
which consists of life and health insurance, as well as product for accumulating wealth and unit
link product in cooperation with the MNC Assets Management.
2. MNC Insurance provides various innovative general insurance products targeted for retail customers and
corporations. 3. MNC Finance focuses on consumer inancing with
majority of portfolio is dedicated to used home and car inancing.
4. MNC Leasing is the newest member in the inancial services group and focuses on corporate clients
and ofers inancial leases for heavy equipment, machinery, health devices, and factoring.
5. MNC Securities provides services such as securities and ixed income instruments, brokerage, online
stock transaction services, underwriting, inancial services advisory, and research.
6. PT MNC Asset Management provides a wide range
of domestic mutual funds with diferent risk proiles, ofshore funds, private equity and unit link asset
management in co-operation with MNC Life.
7. MNC Bank possesses a full banking licence, targeting corporate and consumer markets to mobilize third
party funds and loans.
Laporan Tahunan 2014 PT MNC Investama Tbk
94
Kinerja Operasional Di bidang asuransi jiwa, saat ini BCAP sudah memiliki
8.339 agen asuransi yang menyebarkan produk ke konsumen. Sedangkan kantor penjualan mencapai 24
yang tersebar di 19 kota. Keunggulan perusahaan selain pada daya jangkau, juga pada layanan.MNC Life yang
mampu memproses klaim nasabah secara cepat, yaitu hanya dalam kurun waktu 2-5 hari.
Untuk asuransi umum, Jaringan agen yang melayani mencapai 744, meningkat dibandingkan tahun 2013 yang
berjumlah 726. Produk asuransi umum memiliki 78 broker serta 13 kantor penjualan. Area baru kantor penjualan
yang didirikan pada tahun 2014 adalah Palembang, Yogyakarta dan Denpasar. Dari sisi pertumbuhan premi,
posisi bisnis asuransi umum di bawah MNC Group selalu meningkat di lingkungan industri. Pada tahun 2014
berada di peringkat 42, meningkat dari posisi di tahun 2013 yang berada di peringkat 50.
Pada tahun 2014, MNC Securities berada di peringkat pertama dari seluruh perusahaan sekuritas lokal dari
sisi nilai transaksi, tidak termasuk perusahaan sekuritas badan usaha milik negara. Di antara seluruh perusahaan
broker baik lokal maupun asing, MNC Securities berada di urutan ke-14 di akhir tahun 2014, meningkat dari
peringkat 20 pada tahun 2013.
Di bidang manajemen aset, MNC Asset Management telah terpilih oleh konsulat Indonesia di Hong Kong untuk
mempromosikan produk mutual fund terhadap para pekerja warga negara Indonesia di yang berjumlah sekitar 150.000
orang. Hal ini sejalan dengan target pasar perusahaan, yaitu warga Indonesia yang bekerja di luar negeri, yang saat ini
jumlahnya diperkirakan mencapai 4 juta.
Bisnis perbankan Perseroan dikelola oleh PT Bank MNC Internasional Tbk, dengan brand MNC Bank. Saat ini
perusahaan memiliki 16 kantor cabang utama, 23 kantor cabang, serta 12 kantor cabang pembantu untuk micro
banking. Selain itu, MNC Bank juga memiliki 23 kantor kas, 19 gerai micro banking serta 2 titik point pembayaran.
Proitabilitas Sepanjang tahun 2014, kontribusi pendapatan dari
sektor jasa keuangan Perseroan mencapai Rp996 milliar, naik 33.2 dibandingkan tahun 2013 yang sebesar
Rp748 miliar.
Total pendapatan premi bersih pada tahun 2014 sebesar Rp358,76 miliar, tumbuh 40,03 dibandingkan tahun 2013
yang sebesar Rp256,21 miliar. Kontribusinya terhadap total pendapatan konsolidasi MNC Kapital sebesar 34,53.
Operational Performance In life insurance, MNC Life currently has 8,339 insurance
agents who distribute its products to consumers. It has 24 sales oices in 19 cities in Indonesia. Other than its
coverage, the Company also has advantage in services. MNC Life is able to perform rapid processing for a
client’s claim, taking only 2-5 days.
In general insurance, there are 744 agents, increasing from 726 in 2013. General insurance has 78 brokers and
13 sales oices. New sale oices were established in 2014 in Palembang, Yogyakarta, and Denpasar. In terms
of premium growth, the position of general insurance in the industry is increasing, moving to rank 42 in 2014,
from rank 50 in 2013.
In 2014, MNC Securities was in the irst rank of all local securities company not including state owned
securities company in terms of transaction value. Amongst all local and foreign brokerage companies,
MNC Securities was ranked 14 in late 2014, improving from rank 20 in 2013.
In asset management, MNC Asset Management was chosen by the Consulate General of Republic of Indonesia
in Hong Kong to promote mutual fund products to around 150,000 Indonesian workers. This is in line
with the Company target market, namely Indonesian overseas workers, who currently total approximately 4
million.
The Company’s banking business is managed by PT Bank MNC Internasional Tbk, under the MNC Bank
brand. MNC Bank currently has 16 main branch oices, 23 branch oices, and 12 sub-branch oices for micro
banking. In addition, MNC Bank also has 23 cash oices, 19 micro banking outlets and 2 payment points.
Proitability Throughout 2014, the Company’s revenue contributed
from its inancial service business reached Rp996 billion, increasing sharply by 33.2 compared to Rp748 billion
in 2013.
Total net premium revenue in 2014 amounted to Rp358.76 billion, growing rapidly by 40.03 compared
to 2013 of Rp256.21 billion. The contribution to MNC Kapital’s total consolidated revenue was 34.53.
Strategic Investment
Annual Report 2014 PT MNC Investama Tbk
95
Responsibility
Analysis
Information Technology
Kontribusi pendapatan MNC Kapital dari pendapatan pembiayaan dan sewa operasi pembiayaan konsumen,
yaitu mencapai 30,68. Dari sisi kinerja, pendapatan pada akun tersebut mengalami kenaikan 18,20
dibandingkan tahun 2013, yaitu dari Rp269,68 miliar menjadi Rp318,77 miliar.
Sementara pendapatan bunga dan dividen memberikan kontribusi pendapatan bagi MNC Kapital sebesar 10,3.
Dari sisi kinerja, akun ini merupakan yang mengalami kenaikan tertinggi, yaitu mencapai 141,4. Jika pada
tahun 2013 sebesar Rp44,3 miliar, pada tahun 2014 menjadi Rp107,0 miliar.
Berikut ini rincian pendapatan bersih Perseroan dari sektor jasa keuangan:
dalam miliar Rupiah in billion Rupiah
Jasa Keuangan 2014
2013 Financial Services
Pembiayaan, efek dan asuransi 932
748 Financing, securities and insurance
Lembaga keuangan bank 64
- Bank inancial institution
Total pendapatan bersih 996
748 Total net revenues
MNC Kapital membukukan laba komprehensif sebesar Rp44,84 miliar pada tahun 2014. Perolehan ini
mengalami peningkatan sebesar 830,29 dibandingkan tahun sebelumnya yang sebesar Rp4,82 miliar. Hal
itu, di antaranya disebabkan peningkatan yang cukup signiikan pada laba sebelum pajak, yaitu sebesar
119,79. Jika pada tahun 2013 pencapaiannya sebesar Rp25,21 miliar, pada tahun 2014 menjadi Rp55,41 miliar.
Untuk laba bersih yang berhasil dibukukan Perseroan sepanjang tahun 2014, nilainya mencapai Rp28,18 miliar, naik
398,76 dibandingkan tahun 2013 yang sebesar Rp5,65 miliar. Sementara laba per saham dasar juga mengalami
kenaikan signiikan, yaitu dari Rp4,16 per lembar saham pada tahun 2013 menjadi Rp10,86 per lembar.
Sektor Properti
Bidang Usaha Bisnis properti Perseroan dikonsolidasikan di bawah
PT MNC Land Tbk. Secara umum, bidang usaha properti yang dikelola oleh entitas anak ini fokus pada
pengembangan properti untuk kawasan resor dan sarana hiburan.
Kinerja Operasional Beberapa aset properti di bawah kelolaan MNC
Land, termasuk di dalamnya yang dalam proses pengembangan, di antaranya adalah:
The contribution for MNC Kapital originated from inancing income and operating lease grew 30.68.
In terms of performance, revenue from this account increased 18.20 compared to 2013, from Rp269.68
billion to Rp318.77 billion.
Revenue from interest and dividends, giving a revenue contribution of 10.3 for MNC Kapital. In terms of
performance, this account experienced the highest growth at 141.4. In 2013 it was Rp44.3 billion, while in
2014 it jumped to Rp107.0 billion.
Following are the Company’s revenue details contributed by the inancial services sector:
MNC Kapital recorded a comprehensive income of Rp44.84 billion in 2014. This accomplishment rocketed
830.29 compared to previous year’s Rp4.82 billion. This result is mainly due to a fairly signiicant increase
in earning before tax of 119.79. In 2013 it was Rp25.21 billion, while in 2014 grew to Rp55.41 billion.
Net income reached Rp28.18 billion, accelerating 398.76 compared to Rp5.65 billion in 2013. Earnings
per share also increased signiicantly from Rp4.16 per share in 2013 to Rp10.86 per share in 2014.
Property Sector
Line of Business The Company’s property business is consolidated under
PT MNC Land Tbk. In general the property business, which is managed by the subsidiary, focuses on development
of property for resort areas and entertainment facilities.
Operational Performance Some property assets under management of MNC
Land, including those in development process, are listed below:
Laporan Tahunan 2014 PT MNC Investama Tbk
96
1. Pengembangan Lifestyle Entertainment Property
Area: Kawasan resor dan theme park terintegrasi Lido, Jawa Barat
Dibangun di atas lahan yang akan dikembangkan menjadi 2.000 hektar. Kawasan peristirahatan dan
hiburan ini berlokasi di Lido, Bogor, Jawa Barat. Saat ini, properti yang tersedia adalah:
a. Lido Lakes Resort Conference, resor bintang
empat dengan 105 kamar, lapangan tenis, dan sejumlah aktivitas luar ruang.
b. Lapangan golf 18 hole, yang didesain oleh Ross Watson.
2. Pengembangan Resor Westin Resort Convention Center