Proil Perseroan 2 Laporan Manajemen 54 Pembahasan Analisis Manajemen 82 Sumber Daya Manusia Teknologi Informasi 110 Tata Kelola Perusahaan 130 Pengembangan Lifestyle Entertainment Property

Daftar Isi Contents

1. Proil Perseroan 2

Corporate Proile Sekilas Perusahaan 2 Company in Brief Visi, Misi dan Filosoi 9 Vision, Mission and Philosophy Jejak Langkah 10 Milestones Data Perseroan 12 Corporate Data Lembaga Penunjang 13 Supporting Institutions Struktur Organisasi 14 Organization Structure Struktur Korporasi 15 Corporation Structure Proil Bisnis 16 Business Proile Proil Dewan Komisaris 18 Board of Commissioners’ Proile Proil Direksi 22 Board of Directors’ Proile Ikhtisar Keuangan 26 Financial Highlights Komposisi Pemegang Saham 30 Shareholder’s Composition Pemegang Saham Utama dan Pengendali 31 Controlling and Ultimate Shareholders Entitas Anak Asosiasi 32 Subsidiaries Associate Penghargaan dan Sertiikasi 36 Awards and Certiication Peristiwa Penting 40 Event Highlights

2. Laporan Manajemen 54

Management’s Report Laporan Komisaris Utama 54 Report of the President Commissioner Laporan Direktur Utama 64 Report of the President Director

3. Pembahasan Analisis Manajemen 82

Management Discussion Analysis Tinjauan Industri 84 Industry Overview Investasi Strategis 88 Strategic Investment Tinjauan Kinerja Keuangan 98 Financial Performance Review Prospek Usaha 106 Business Prospects

4. Sumber Daya Manusia Teknologi Informasi 110

Human Resources Information Technology Sumber Daya Manusia 112 Human Resources Teknologi Informasi 124 Information Technology

5. Tata Kelola Perusahaan 130

Good Corporate Governance

6. Tanggung Jawab Sosial Perusahaan 184

Corporate Social Responsibility Surat Pernyataan Anggota Dewan Komisaris dan Direksi 196 Tentang Tanggung Jawab atas Laporan Tahunan 2014 PT MNC Investama Tbk The Board of Commissioners’ and The Board of Directors’ Statement of Responsibility for The 2014 Annual Report of PT MNC Investama Tbk Laporan Keuangan Konsolidasian 197 Consolidated Financial Statements 02 82 110 54 130 Continuing Growth Through Expansion Di usia ke 25 tahun, MNC Group semakin berkembang dengan menghadirkan inovasi terlengkap untuk dapat memenuhi kebutuhan Anda dalam bidang media, jasa keuangan, dan properti serta investasi lainnya. Kami siap meningkatkan serta memperkuat sinergi MNC Group demi memberikan kemudahan dan kenyamanan untuk Anda. Entering its 25 th anniversary, MNC Group continues to evolve by providing the most comprehensive innovation to meet your needs in media, inancial services, and property and other investment areas. We are ready to increase and empower our synergy to provide a higher level of convenience and comfort for you. Laporan Tahunan 2014 PT MNC Investama Tbk 2 Sekilas Perusahaan Company in Brief Didirikan pada akhir tahun 1989, MNC Investama atau dikenal sebagai MNC Corporation mulai berkiprah di dunia usaha pada industri jasa keuangan melalui sebuah perusahaan sekuritas dan kini telah berkembang menjadi sebuah grup investasi terdepan di Indonesia. Pada tahun 1997, MNC Corporation mencatatkan sahamnya di Bursa Efek Indonesia. Di bawah kepemimpinan dari pendiri dan Group CEO, Bapak Hary Tanoesoedibjo, MNC Corporation saat ini berfokus pada 3 investasi strategis: media, jasa keuangan, properti serta investasi keuangan. Pada sektor media yang dioperasikan melalui anak usaha yang bernama Global Mediacom atau dikenal sebagai MNC Media, MNC Group memiliki media terbesar dan paling terintegrasi di Asia Tenggara dengan portofolio yang terdiri dari stasiun TV nasional Free-to-Air FTA, TV Berlangganan, dan bisnis online. Dalam bisnis media yang berbasis iklan, MNC Media memiliki 3 TV nasional FTA. Sebagai stasiun TV terbesar di Indonesia, RCTI berspesialisasi dalam menyiarkan sinetron untuk keluarga dan program-program hiburan unggulan. Beberapa program unggulan yang di Established in late 1989, MNC Investama or known as MNC Corporation began in the inancial services industry as a brokerage house and has evolved to become Indonesia’s leading investment group. It went public on the Indonesian Stock Exchange in 1997. Under the leadership of its founder and Group CEO, Hary Tanoesoedibjo, MNC Corporation focuses on 3 strategic investments: Media, Financial Services, Property and Financial Investments. In the media sector, operated under its subsidiary Global Mediacom or known as MNC Media, MNC Group own the largest and the most integrated media in South East Asia, with a portfolio of Free To Air TV stations, Pay TV platforms and online business. In advertising based media business, MNC Media owns three national FreeTo Air stations. Being the largest TV station in Indonesia, RCTI specializes in family drama series and major entertainment programs. Some major programs produced by RCTI include Indonesian Idol, Perseroan yang semula hanya bergerak di sektor jasa keuangan, kini telah menjadi kelompok usaha terintegrasi di sektor media, jasa keuangan, properti serta investasi lainnya. The Company, which initially only operated in inancial services sector, currently has become an integrated business group engaged in media, inancial services, property and investments. Annual Report 2014 PT MNC Investama Tbk 3 Responsibility Analysis Information Technology produksi oleh RCTI adalah Indonesian Idol, Master Chef, X-Factor dan Rising Star. MNCTV berfokus pada variety shows, sinetron bertema tradisional dan siaran langsung olah raga. Global TV menghibur anak-anak dan kawula muda dengan ilm-ilm bioskop dan ilm kartun yang diproduksi oleh Hollywood. MNC Media juga memiliki iNews TV yang merupakan TV nasional berjaringan terbesar yang terdiri dari 46 TV lokal yang tersebar di seluruh Indonesia yang berfokus pada penayangan program berita, mengoperasikan 19 Channel TV Berlangganan bermerek MNC dan memiliki pustaka konten terbesar dengan lebih dari 200.000 jam program. iNews TV Network dan Channels yang disiarkan di TV Berlangganan akan menjadi sumber pertumbuhan yang penting untuk MNC Media. Untuk meningkatkan sinergi dalam bisnis media, MNC Media juga memiliki dan mengoperasikan koran dan jaringan radio terbesar. MNC Media memproduksi animasi dan sinetron serta FTV dan ilm layar lebar. Untuk mendukung produksi in-house, MNC Media mendirikan Star Media Nusantara yang merupakan perusahaan manajemen bakat yang saat ini mengembangkan karir untuk sekitar 200 artis. Melalui MNC Sky Vision, MNC Media telah mendirikan platform TV Berlangganan yang terbesar di Indonesia. Dengan jumlah pelanggan lebih dari 2,5 juta maka pangsa pelanggan MNC Sky Vision adalah sebesar 70. MNC Sky Vision menawarkan jumlah channel eksklusif yang terbanyak dan memiliki satelit sendiri. Kami yakin bahwa MNC Sky Vision memiliki potensi pertumbuhan yang besar karena tingkat penetrasi pada TV Berlangganan di Indonesia masih rendah yaitu kurang dari 10. Untuk mendukung MNC Sky Vision, MNC Media telah memasang kabel iber optik yang dioperasikan oleh Play Media yang menawarkan jasa internet tercepat hingga 200 mbps. Jasa IPTV yang ditawarkan oleh Play Media memiliki itur-itur yang terlengkap seperti Video On Demand, Channel HD, TV On Demand dan itur time shift yang hanya tersedia di Play Media. MNC Group juga menawarkan jasa OTT secara cuma-cuma kepada pelanggan TV Berlanggan untuk meningkatkan pengalaman mereka dalam menonton. Master Chef, X Factor and Rising Star. MNCTV focuses on variety shows, traditional type of drama and live sports. Global TV entertains kids and young adults with hollywood movies and cartoons. MNC Media also owns iNews TV, the largest national TV network, comprising of 46 local TV stations across Indonesia with focus on news programs operates 19 Pay TV channels under the MNC family brand and has the largest content library of more than 200,000 hours. iNews TV network and Pay TV channels will become an important source of future growth for MNC Media. To enhance synergy within the media business, MNC Media also owns operates newspapers the largest radio networks. MNC Media produces animated and drama series as well as FTV and movies. To support its in-house production, MNC Media owns talent management company, Star Media Nusantara, which currently manages close to 200 artists. With MNC Sky Vision, MNC Media has built the largest Pay TV platform in Indonesia. Over 2.5 million subscribers give MNC Sky Vision a 70 market share. It ofers the largest number of exclusive channels with its owned satellite. We believe in its huge growth potential due to the low Pay TV market penetration of less than 10 in Indonesia. To support MNC Sky Vision, MNC Media is rolling out iber optics under the brand Play Media which ofers the fastest high speed internet service of up to 200 mbps. Its IPTV service has the most extensive features such as video on demand, HD channels, TV on demand and time shift feature which is available only on Play Media platform. MNC Group also ofers complimentary OTT services to its Pay TV subscribers to enhance their viewing experience. Laporan Tahunan 2014 PT MNC Investama Tbk 4 Seiring dengan pesatnya pertumbuhan di industri internet, maka MNC Media telah mengembangkan bisnis online melalui sebuah joint venture pada platform media sosial dengan Tencent yang bernama WeChat. WeChat telah bertumbuh menjadi salah satu media sosial terbesar di Indonesia. Sementara itu Okezone yang saat ini adalah situs portal akan ditingkatkan menjadi search engine popularitasnya semakin hari semakin meningkat dengan lebih dari 2 juta pengunjung baru setiap hari. MNC Media Investment yang merupakan anak usaha dari MNC Media yang berbasis di luar negeri telah mencapai sukses luar biasa pada investasinya di Letang yang berbasis di Hefei, Cina dengan memproduksi online games dan mobile games untuk handphone dan tablet. Games seperti Boonie Bear dan Armour Hero telah di unduh lebih dari 200 juta kali pada tahun 2014 dan jumlah tersebut diproyeksikan menjadi dua kali lipat di tahun 2015. Dengan rendahnya tingkat penetrasi di Indonesia maka MNC Media diproyeksikan untuk bertumbuh pesat dan menjadi kekuatan yang dominan di Asia. Pada sektor jasa keuangan, melalui MNC Kapital Indonesia atau dikenal sebagai MNC Financial Services, MNC Group memiliki komitmen yang kuat untuk menyediakan produk dan jasa keuangan yang lengkap dengan fokus utama pada sektor konsumer untuk menangkap peluang yang besar yang didasari pada besarnya jumlah penduduk di Indonesia dan semakin membesarnya golongan ekonomi berpendapatan kelas menengah. Dengan ekonomi yang akan tumbuh minimal 5 hingga 6, penduduk yang berusia muda dan kekayaan alam yang berlimpah, maka faktor-faktor tersebut akan memastikan berlanjutnya pertumbuhan yang kuat di sektor jasa keuangan dan di industri yang berhubungan dengan konsumer. MNC Life menawarkan beragam perlindungan yang luas yang mencakup asuransi tradisional yang terdiri dari asuransi jiwa dan kesehatan serta produk untuk mengakumulasi kekayaan dan produk unit link yang bekerja sama dengan MNC Asset Management. MNC Insurance menyediakan beragam produk asuransi umum yang ditargetkan untuk segmen retail dan klien korporasi. MNC Finance berfokus pada pembiayaan untuk konsumer dengan mayoritas portofolio untuk pembiayaan rumah dan mobil. Company in Brief With the rapid growth in the internet industry, MNC Media developed its online business through a Joint Venture with Tencent on social media platform called WeChat. WeChat has grown and become among the largest social media in the country. While Okezone, a web portal soon to be upgraded as a search engine has been increasingly popular with over 2 million unique visitors per day. MNC Media through its overseas subsidiary, MNC Media Investment achieved tremendous success with its investment in Letang based in Hefei, China which produces online and mobile games. Through various games like Boonie Bear and Armour Hero, unique downloads reach over 200 million in 2014 and are expected to double in 2015. With the low market penetration, MNC Media is expected to grow rapidly in the future and will become a dominant force in Asia. In the inancial services sector, through MNC Kapital Indonesia or known as MNC Financial Services, MNC Group has a strong commitment in providing a complete range of inancial products and services mainly to the consumer sector to capitalize on Indonesia’s large population base and rising middle class income. With a yearly economic growth of at least 5 to 6, young population and abundant natural resources will ensure a sustainable strong growth in the inancial sector and other consumer related industries. MNC Life ofers a wide range of protection covering the traditional life and health insurance products as well as wealth accumulation and unit link products in co- operation with MNC Asset Management. MNC Insurance provides a diverse range of innovative general insurance products targeting retail and corporate clients. MNC Finance focuses on consumer inancing with the majority portfolio in secondary mortgage and second hand cars. Annual Report 2014 PT MNC Investama Tbk 5 Responsibility Analysis Information Technology MNC Leasing yang merupakan anggota terbaru di Group jasa keuangan berfokus pada klien korporasi dengan menawarkan jasa sewa guna usaha termasuk anjak piutang. MNC Securities menyediakan jasa bertransaksi saham dan instrumen berpendapatan tetap, jasa bertransaksi saham secara online, investment banking dan jasa sebagai penasehat keuangan serta riset. Saat ini MNC Securities berada diantara perusahaan sekuritas berbasis lokal berperingkat teratas dalam hal nilai transaksi saham dan menawarkan jasa pembiayaan marjin untuk klien yang aktif bertransaksi di pasar modal. MNC Asset Management menerima penilaian 5 bintang dari Morning Star dan mendapatkan berbagai penghargaan karena secara konsisten berkinerja baik pada semua reksadana yang dikelolanya. Jasa yang ditawarkan meliputi beraneka ragam reksadana berbasis lokal dengan proil risiko yang berbeda, reksadana yang berbasis di luar negeri, private equity dan manajemen aset unit link yang bekerja-sama dengan MNC Life. MNC Bank, berperan penting dalam pertumbuhan bisnis keuangan Group secara keseluruhan. MNC Bank menargetkan klien korporasi dan konsumer untuk memobilisasi dana pihak ketiga dan pinjaman. Di targetkan menjadi “bank masa depan”, MNC Bank berencana untuk mengembangkan sistem perbankan secara online yang paling canggih. Dengan adanya sebuah bank maka MNC Financial Services menjadi bagian penting dalam keseluruhan bisnis MNC Corporation. MNC Financial Services dapat menawarkan berbagai ragam produk dan jasa keuangan tanpa terkecuali. Pada sektor properti, MNC Group memiliki MNC Land yang telah bertumbuh menjadi salah satu group properti terbesar di Indonesia yang dicapai dalam kurun waktu yang relatif singkat. MNC Land mengakuisisi Lido resort yang berlokasi di Bogor yang akan dikembangkan menjadi suatu komplek properti gaya hidup dan hiburan. Dengan total luas area sebesar 2.000 hektar, Lido akan menjadi theme park yang terintegrasi yang mencakup water park, hotel resor berbintang lima, villa resor yang sangat ekslusif, perumahan dengan lapangan golf, pusat menyehatkan jiwa dan raga dan factory outlets dikelilingi oleh 3 propinsi yaitu Jawa Barat, Banten dan Jakarta dengan jumlah penduduk lebih dari 60 juta jiwa. Untuk mencapai Lido melalui jalan darat, membutuhkan waktu hanya 60 hingga 90 menit setelah selesainya konstruksi jalan tol yang saat ini sedang dikembangkan. MNC Leasing, the newest member within the inancial services group focuses on corporate clients with leasing services, both operating and inancial lease including factoring. MNC Securities, provides equity and ixed income brokerage, online brokerage services, investment banking and inancial advisory services as well as research. The company today ranks among the top domestic securities in terms of the transaction turnover and ofers margin inancing for its clients who actively trade in the capital market. MNC Asset Management, awarded a 5 star rating from Morning Star and received numerous awards for its consistently good performance. Its services include a wide range of domestic mutual funds with diferent risk proile, ofshore funds, private equity and unit link asset management in co-operation with MNC Life. MNC Bank plays a leading role in growing the overall group inancial business. The bank targets corporate and consumer market in mobilizing third party funds and lending. Aimed to be “the bank of the future”, MNC bank plans to develop the most advance systems in online banking in the future. With the inclusion of a bank, MNC Financial Services will become an important part in the overall MNC Corporation businesses. It ofers all kinds of inancial products and services with no exception. In the property sector, MNC Group owns MNC Land which has grown to become one of the largest property groups in Indonesia in a relatively short period of time. MNC land acquired Lido resort located in Bogor to be developed as a lifestyle and entertainment property complex. With a 2,000 hectare site, Lido will become an integrated themepark resort to include a waterpark, ive star resort hotel, high end resort villas, golf estates, wellness valley and factory outlets surrounded by 3 provinces West Java, Banten and Jakarta with over 60 million in population. With the completion of a toll road currently being developed by the group, it takes only 60 to 90 minutes to reach Lido by land transport. Laporan Tahunan 2014 PT MNC Investama Tbk 6 MNC Land juga memiliki Westin Resort and Convention Center di Nusa Dua Bali dan Bali Nirwana Resort BNR. BNR memiliki sebuah hotel dan lapangan golf yang dirancang oleh Greg Norman yang berlokasi di Tanah Lot, Tabanan, Bali dengan luas area lebih dari 103 hektar. Saat ini resor tersebut sedang di rancang ulang dan akan menjadi resor yang paling terintegrasi dan mewah di Bali dengan membangun eksklusif destinasi resort terpadu dan terbesar yang sangat eksklusif yang meliputi hotel, amphitheater, vila yang sangat eksklusif dan komplek untuk menyehatkan jiwa dan raga, lapangan golf, club hiburan dan beberapa fasilitas pendukung lainnya. Unit terakhir di MNC Land adalah bisnis untuk mengembangkan properti umum, investasi dan manajemen. Saat ini MNC Land juga memiliki dan mengembangkan beberapa gedung perkantoran, apartemen dan hotel yang berlokasi di daerah bergengsi di Jakarta dan Surabaya seperti Park Hyatt Hotel di Jakarta, dan Oakwood Serviced Apartment di Surabaya. Memiliki investasi yang signiikan di Plaza Indonesia di Jakarta yang mencakup Grand Hyatt Hotel Keraton Luxury Collection Hotel. Bisnis lainnya yang dioperasikan oleh MNC Corporation adalah investasi keuangan. Tujuan investasi adalah murni untuk mendapatkan keuntungan. Saat ini, Group memiliki investasi pada bidang usaha transportasi, jalan tol, pertambangan batubara dan terminal batubara. Kami sangat yakin bahwa ketiga bisnis strategis yang berada dibawah MNC Corporation memiliki potensi pertumbuhan yang tinggi karena di dukung oleh tim manajemen yang kuat, komitmen Group untuk memperkuat modal dan kondisi perekonomian Indonesia yang kondusif terhadap semua bisnis yang dijalankan dan di investasikan oleh MNC Corporation. Program CSR MNC Group diberikan tanpa batasan, menjangkau seluruh lapisan masyarakat di Indonesia. Dalam kurun waktu kurang dari 20 tahun Indonesia diproyeksikan berada di dalam peringkat 5 ekonomi terbesar di dunia dan grup bisnis seperti MNC Corporation akan mendapatkan manfaat yang signiikan dari kondisi yang akan terjadi tersebut. MNC Corporation, sebuah Group yang dapat dipercaya dan diandalkan. Kami mengelola dengan Visi, Kualitas dan Kecepatan. MNC Land also owns the Westin Resort and Convention Center in Nusa Dua Bali and Bali Nirwana Resort, a hotel and golf course designed by Greg Norman located at Tanah Lot, Tabanan, Bali with a land area of over 103 hectares. The resort is currently being redesigned to become the most integrated and luxurious resort In Bali by building high end resorts destination including hotels, amphitheatre, high end villas, wellness complex, golf course, clubs and other supporting facilities. The last unit in MNC Land is the general property development, investment and management. MNC land currently also owns and develops several oice buildings, apartments and hotels in the prime area of Jakarta and Surabaya such as Park Hyatt Hotel in Jakarta and Oakwood Serviced Apartement in Surabaya. It has a signiicant investment in Plaza Indonesia in Jakarta, which includes the Grand Hyatt Hotel Keraton Luxury Collection Hotel. The last business operated by MNC Corporation is inancial investments. The investment objective is purely for a inancial gain. Today the Group has investments in transport and tollroads, coal mines and coal terminals. We strongly believe that the three strategic businesses under MNC Corporation ofer enormous growth potential due to its strong management team, strong capital base the group has committed and the favourable economic condition of Indonesia. MNC Group CSR programs are given without boundaries, reaching out to all societies in Indonesia. In less than 20 years Indonesia is projected to rank among the 5 largest economy in the world, and a business group like MNC should beneit signiicantly from this situation. MNC Corporation, a group you can trust and rely on. We manage with vision, quality and speed. Company in Brief Annual Report 2014 PT MNC Investama Tbk 7 Responsibility Analysis Information Technology Laporan Tahunan 2014 PT MNC Investama Tbk 8 Continuing Growth Through Expansion Pada tahun 2014, Perseroan melalui entitas anak di bidang media melengkapi fondasi bisnisnya dengan diperolehnya izin penyiaran SINDO TV, stasiun TV Free-To-Air FTA nasional ke empat; dan peluncuran jaringan serat kabel optik PlayMedia, penyedia layanan internet tercepat dan handal. Perseroan melalui entitas anak di bidang jasa keuangan telah mengakuisisi dua perusahaan yaitu MNC Bank dan MNC Leasing yang melengkapi penyediaan layanan jasa keuangan yang telah ada yang terdiri dari MNC Securities, MNC Asset Management, MNC Finance, MNC Life dan MNC Insurance. Langkah strategis ini sejalan dengan ilosoi Perseroan: Kemampuan dalam melihat peluang yang ada. In 2014, the Company through its subsidiaries in media sector completed its business foundation as it received broadcasting license required to launch SINDO TV, the fourth national Free-To- Air FTA TV station; and rolled-out the iber optic broadband network PlayMedia, the fastest and reliable internet provider. The Company through its subsidiaries in inancial services acquired two companies: MNC Bank and MNC Leasing to complete the existing inancial services provided through MNC Securities, MNC Asset Management, MNC Finance, MNC Life and MNC Insurance. These strategic moves aligned with the Company’s philosophy: the capability to beneit from opportunities. Laporan Tahunan 2014 PT MNC Investama Tbk 8 Annual Report 2014 PT MNC Investama Tbk 9 Responsibility Analysis Information Technology Menjadi perusahaan investasi yang terkemuka, baik di dalam negeri, maupun di luar negeri, khususnya di kawasan Asia Pasiik. To be a leading investment company, in both domestic and international level, especially in Asia Paciic region. Secara konsisten meningkatkan kesejahteraan dan nilai tambah bagi para pemegang saham, investor, mitra bisnis, karyawan serta seluruh pemangku kepentingan lainnya. To consistently improve the welfare and added value of the shareholders, investors, business partners, employees and other stakeholders. Visi Vision Filosofi Philosophy Misi Mission Annual Report 2014 PT MNC Investama Tbk 9 Responsibility Analysis Visi Vision Kemampuan dalam melihat peluang yang ada. The capability to beneit from opportunities. Integritas Integrity Kemampuan dalam membangun kepercayaan di antara investor dan komunitas bisnis. The capability to build trust among investors and the business community. Persistensi Persistence Kekuatan untuk mengejar kesempatan dalam keadaan yang sulit. The strength to pursue opportunities amid diicult times. Information Technology Laporan Tahunan 2014 PT MNC Investama Tbk 10 Perseroan didirikan di Jakarta melalui sebuah perusahaan sekuritas pada tanggal 2 November. The Company was established in Jakarta as a brokerage house on November 2. 1989 PT Global Mediacom MCOM melaksanakan Penawaran Umum Saham Perdana, dengan kode saham BMTR. PT Global Mediacom MCOM conducted an Initial Public Ofering of Shares, with ticker code BMTR. 1995 Perseroan melakukan Penawaran Umum Saham Perdana, dengan kode saham BHIT The Company conducted an Initial Public Ofering of Shares, with ticker code BHIT. 1997 A. Perseroan fokus ke bidang usaha investasi dan menjadi perusahaan investasi B. Perseroan mengalihkan kegiatan usaha sekuritas ke PT Bhakti Capital Indonesia dan PT Bhakti Asset Management. A. The Company focused on investment business and became an Investment Company. B. The Company transferred the securities business to PT Bhakti Capital Indonesia and PT Bhakti Asset Management. 1999 A. PT MNC Sky Vision melaksanakan Penawaran Umum Saham Perdana, dengan kode saham MSKY. B. Perubahan nama PT Bhakti Capital Indonesia Tbk menjadi PT MNC Kapital Indonesia Tbk. A. PT MNC Sky Vision conducted an Initial Public Ofering of Shares, with ticker code MSKY. B. PT Bhakti Capital Indonesia Tbk changed its name to PT MNC Kapital Indonesia Tbk. 2012 A. Perseroan mulai masuk ke bisnis energi dan sumber daya alam. B. PT Bhakti Capital Indonesia Tbk mengakuisisi UOB Life Sun Assurance yang namanya kemudian diganti menjadi PT MNC Life Assurance MNC Life. C. MCOM meningkatkan kepemilikan saham di PT MNC Sky Vision menjadi 75,4. A. The Company entered into energy and natural resources business. B. PT Bhakti Capital Indonesia Tbk acquired UOB Life Sun Assurance and changed its name to PT MNC Life Assurance MNC Life. C. MCOM increased its stake in PT MNC Sky Vision to become 75.4. 2010 A. Perseroan merambah ke bisnis properti melalui pembelian saham PT MNC Land Tbk dengan total kepemilikan saham sebesar 26,23. B. Perubahan nama PT Bhakti Investama Tbk menjadi PT MNC Investama Tbk. A. The Company entered into property business by acquiring shares of PT MNC Land Tbk with total shareholding of 26.23. B. The Company changed its name from PT Bhakti Investama Tbk to PT MNC Investama Tbk. 2013 A. Rebranding entitas- entitas anak Perseroan di sektor jasa keuangan menjadi MNC Securities, MNC Asset Management dan MNC Finance. B. PT Bhakti Capital Indonesia Tbk mengakuisisi PT Jamindo General Insurance yang kemudian namanya diganti menjadi PT MNC Asuransi Indonesia MNC Insurance. A. Rebranding of the Company’s subsidiaries in inancial services sector to MNC Securities, MNC Asset Management and MNC Finance. B. PT Bhakti Capital Indonesia Tbk acquired PT Jamindo General Insurance and changed its name to PT MNC Asuransi Indonesia MNC Insurance. 2011 Jejak Langkah Milestones Laporan Tahunan 2014 PT MNC Investama Tbk 10 Annual Report 2014 PT MNC Investama Tbk 11 Responsibility Analysis Information Technology PT Bhakti Capital Indonesia melakukan Penawaran Umum Saham Perdana, dengan kode saham BCAP. PT Bhakti Capital Indonesia conducted an Initial Public Ofering of Shares, with ticker code BCAP. 2001 A. PT Bhakti Capital Indonesia Tbk menjadi holding company untuk sektor jasa keuangan. B. MCOM menjadikan PT Media Nusantara Citra MNC sebagai holding company untuk media berbasis konten. A. PT Bhakti Capital Indonesia Tbk became holding company for inancial services sector. B. MCOM set up PT Media Nusantara Citra MNC as holding company for content-based media. 2003 PT Bhakti Securities resmi didirikan. Kegiatan usaha sekuritas dialihkan ke PT Bhakti Securities. PT Bhakti Securities was formally established, The securities business activities were transferred to PT Bhakti Securities. 2004 A. Perseroan merayakan HUT ke-25. B. Perseroan, PT MNC Kapital Indonesia Tbk dan entitas anak di bidang jasa keuangan menempati lokasi baru di Gedung MNC Financial Center. C. Perseroan melalui PT MNC Kapital Indonesia Tbk berhasil mengakuisisi PT Bank ICB Bumiputera Tbk BABP dengan kepemilikan saham mencapai 39,88 dan mengganti namanya menjadi PT Bank MNC Internasional Tbk MNC Bank. D. Perseroan melalui MNC Financial Services mengakuisisi 99,99 kepemilikan saham PT Indo Finance Perkasa dan merubah namanya menjadi PT MNC Guna Usaha Indonesia MNC Leasing. E. Perseroan meluncurkan MNC Play Media, layanan broadband multimedia interaktif berteknologi Fiber To The Home FTTH. F. Perseroan meluncurkan stasiun TV Free-to-Air FTA nasional ke empat, SindoTV per tanggal 6 April 2015 berubah menjadi iNewsTV. A. The Company celebrates 25 Years anniversary. B. The Company, MNC Financial Services and its subsidiaries occupy a new head oice at MNC Financial Center. C. The Company through PT MNC Kapital Indonesia Tbk acquired 39.88 ownership of PT Bank ICB Bumiputera Tbk and changed its name to PT Bank MNC Internasional Tbk MNC Bank. D. The Company through MNC Financial Services acquired 99.99 ownership of PT Indo Finance Perkasa and changed its name to PT MNC Guna Usaha Indonesia MNC Leasing. E. The Company launched MNC Play Media, an interactive multimedia broadband services using Fiber To The Home FTTH technology. F. The Company launched SindoTV as of April 6, 2015, it was rebranded to iNewsTV, its fourth national Free-to-Air FTA TV station. A. Perseroan secara resmi menjadi pemegang saham 20 PT MNC Sky Vision. B. MNC melakukan Penawaran Umum Saham Perdana, dengan kode saham MNCN. C. MCOM mengakuisisi 51 saham PT MNC Sky Vision. A. The Company oicially held 20 shares of PT MNC Sky Vision. B. MNC conducted an Initial Public Ofering of Shares, with ticker code MNCN. C. MCOM acquired 51 shares of PT MNC Sky Vision. 2007 2014 Annual Report 2014 PT MNC Investama Tbk 11 Responsibility Analysis Information Technology Laporan Tahunan 2014 PT MNC Investama Tbk 12 Data Perseroan Corporate Data DATA PERSEROAN CORPORATE DATA Nama Perusahaan PT MNC Investama Tbk Company Name Kode Saham BHIT Ticker Code Kode ISIN ID 100006420 ISIN Code Kode COMMON ID 6211516 COMMON Code Modal Dasar Rp11,500,000,000,000; Authorized Capital Modal Disetor dan Ditempatkan Rp3,873,919,340,700; Paid-up and issued Capital Alamat MNC Financial Center 21 st Floor Jl. Kebon Sirih No. 21-27 Jakarta 10340, Indonesia Tel: +62-21 2970 9700 Fax: +62-21 3983 6886 www.mnc-corporation.com Sekretaris Perusahaan | Corporate Secretary Santi Paramita Email: corsec.mnc-corporationmncgroup.com Hubungan Investor | Investor Relations Robert Budi Satrya Email: investor.relationsmnc-corporation.com Address Tanggal Akta Pendirian 2 November 1989 Date of Deed Sektor Perusahaan Investasi Investment Company Sector Bidang Usaha Investasi Strategis | Strategic Investments 1. Media 2. Jasa Keuangan | Financial Services 3. Properti | Property 4. Investasi | Investments Line of Business Tanggal Pencatatan Saham 24 November 1997 Listing Date Entitas Anak PT Global Mediacom Tbk MNC Tower, 27 th Floor Jl. Kebon Sirih No. 17-19 Jakarta 10340, Indonesia Tel: +62-21 390 0310 Fax: +62-21 392 7859 Email: Corsecmediacom.co.id www.mediacom.co.id Sekretaris Perusahaan | Corporate Secretary Syafril Nasution Email: syafril.nasutionmncgroup.com Hubungan Investor | Investor Relations Teddy Pun Email: teddy.punmncgroup.com Subsidiaries PT MNC Kapital Indonesia Tbk MNC Financial Center 21 st Floor Jl. Kebon Sirih No. 21-27 Jakarta 10340, Indonesia Tlp: +62-21 2970 9700 Fax: +62-21 3983 6886 www.mncinancialservices.com Sekretaris Perusahaan | Corporate Secretary Ria Budhiani E-mail: corsec.mncinancialservicesmncgroup.com Hubungan Investor | Investor Relations Mulana Hutabarat Email: mulana.hutabaratmncgroup.com PT MNC Land Tbk MNC Tower, 17 th Floor Jl. Kebon Sirih No. 17-19 Jakarta 10340, Indonesia Tlp: +62-21 392 9828 Fax: +62-21 392 1227 www.mncland.com Sekretaris Perusahaan | Corporate Secretary Daniel Yuwono Email: corporate.secretarymncland.com Hubungan Investor | Investor Relations Dipa Simatupang Email: investor.relationsmncland.com Annual Report 2014 PT MNC Investama Tbk 13 Responsibility Analysis Information Technology BIRO ADMINISTRASI EFEK PT BSR INDONESIA Komp. Perkantoran ITC Roxy Mas Blok E1 No.10-11 Jl. KH. Hasyim Ashari Jakarta 10150, Indonesia Tel: +62-21 631 7828 Fax: +62-21 631 7827 AKUNTAN PUBLIK OSMAN BING SATRIO ENY Perseroan telah menunjuk auditor eksternal sesuai persetujuan Rapat Umum Pemegang Saham RUPS Tahunan tanggal 30 April 2014. Tahun ini merupakan tahun ketiga penunjukkan KAP Osman Bing Satrio Eny sebagai auditor eksternal Perseroan. Total biaya yang dikeluarkan untuk audit laporan keuangan konsolidasian tahun 2014 adalah sebesar ± Rp725 juta. The Plaza Oice Tower Lantai 32 Jl. M.H. Thamrin Kav 28 - 30 Jakarta 10350, Indonesia NOTARIS NOTARIS ARYANTI ARTISARI S.H., M.KN. Perseroan menunjuk Notaris Aryanti Artisari S.H., M.Kn. untuk membuat Berita Acara RUPS yang dilaksanakan setiap tahun dan akta-akta lainnya yang diperlukan oleh Perseroan dengan total biaya yang dikeluarkan di tahun 2014 sebesar Rp27,5 Juta. Menara Sudiman Lantai 18 Jl. Jend.Sudirman Kav 60 Jakarta 12190, Indonesia Tel: +62-21 520 4778 Fax: +62-21 520 4779, 520 4780 SHARE REGISTRAR PT BSR INDONESIA Komp. Perkantoran ITC Roxy Mas Blok E1 No.10-11 Jl. KH. Hasyim Ashari Jakarta 10150, Indonesia Tel: +62-21 631 7828 Fax: +62-21 631 7827 PUBLIC ACCOUNTANT OSMAN BING SATRIO ENY The Company appointed external auditor based on the approval of the Annual General Meeting of Shareholders AGMS on April 30, 2014. This year was the third year of appointment of KAP Osman Bing Satrio Eny as the Company’s external auditor. Total cost incurred for audit of the consolidated inancial statements in 2014 amounted to ± Rp725 million. The Plaza Oice Tower 32 nd Floor Jl. M.H. Thamrin Kav 28 - 30 Jakarta 10350, Indonesia NOTARY PUBLIC NOTARY ARYANTI ARTISARI S.H., M.KN. The Company appointed Notary Aryanti Artisari S.H., M.Kn. to prepare Minutes of Meeting of AGMS which is held every year and other deeds required by the Company with total costs incurred in 2014 amounting to Rp27.5 million. Menara Sudiman 18 th Floor Jl. Jend.Sudirman Kav 60 Jakarta 12190, Indonesia Tel: +62-21 520 4778 Fax: +62-21 520 4779, 520 4780 Lembaga Penunjang Supporting Institutions Laporan Tahunan 2014 PT MNC Investama Tbk 14 Struktur Organisasi Organization Structure Laporan Tahunan 2014 PT MNC Investama Tbk 14 Dewan Komisaris Board of Commissioners Hary Djaja Komisaris Utama President Commissioner Ratna Endang Soelistyawati Komisaris Commissioner Bambang Rudijanto Tanoesoedibjo Komisaris Commissioner Liliana Tanoesoedibjo Komisaris Commissioner Posma Lumban Tobing Komisaris Independen Independent Commissioner Darpito Pudyastungkoro Komisaris Independen Independent Commissioner Komite Audit Audit Committee Posma Lumban Tobing Ketua | Chairman Darpito Pudyastungkoro Anggota | Member Anwar Ade Wijaya Anggota | Member Komite Remunerasi MESOP Remuneration MESOP Committee Hary Tanoesoedibjo Ketua | Chairman Hary Djaja Anggota | Member Bambang Rudijanto Tanoesoedibjo Anggota | Member Sumber Daya Manusia Human Resources Aris Palembangan Keuangan Finance Juliana Manajemen Portofolio Portfolio Management Peter Handana Akuntansi Pajak Tax Accounting Maya Sari Dewi Sistem Manajemen Informasi Management Information System Rudyanto Setianto Kepatuhan Compliance Chastina Yolana Direksi Board of Directors Hary Tanoesoedibjo Direktur Utama President Director Darma Putra Wakil Direktur Utama Vice President Director Susanty Tjandra Sanusi Wakil Direktur Utama Direktur Independen Vice President Director Independent Director Tien Direktur Director Natalia Purnama Direktur Director Jiohan Sebastian Direktur Director Henry Suparman Direktur Director Arya Mahendra Sinulingga Direktur Director Audit Internal Internal Audit Erny Sekretaris Perusahaan Corporate Secretary Santi Paramita Hubungan Investor Investor Relations Robert Budi Satrya Annual Report 2014 PT MNC Investama Tbk 15 Responsibility Analysis Information Technology Struktur Korporasi Corporation Structure Annual Report 2014 PT MNC Investama Tbk 15 Property Resort Development General Property Development Lifestyle Entertainment Development Financial Services General Insurance Life Insurance Securities Asset Management PT MNC Kapital Indonesia Tbk Multi Finance Media Subscriber Based Media MNC Kabel Mediacom PT Global Mediacom Tbk Content and Advertising Based Media Investments Bank BANK PT MNC Land Tbk LAND Leasing LEASING • Lido Integrated Resort Themepark • Westin Resort Convention Center, Bali • Bali Nirwana Resort, Bali • Mandalika Resort, Lombok • Oice Building • Hotel • Apartments • Property Services MNC Sky Vision Tbk Online Media Information Technology Responsibility Analysis Laporan Tahunan 2014 PT MNC Investama Tbk 16 Pendapatan bisnis di sektor media berkontribusi sebesar 82,4 pada tahun 2014, dengan nominal Rp10,24 triliun, naik 7,8 dibandingkan tahun 2013. Revenue from the media sector contributed for 82.4 in 2014, which equals to Rp10.24 trillion, increased 7.8 compared to 2013. Media Media 7.8 Kelompok usaha media masih menjadi unit bisnis dengan kontribusi terbesar bagi kinerja usaha MNC Group. Media business group remains the business unit that provides the largest contribution for MNC Group’s performance. Profil Bisnis Business Profile Pendapatan Bersih dalam miliar Rupiah Net Revenues in billion Rupiah 621 Media berbasis online 621 Online based media 6.151 Media berbasis iklan 6,151 Advertising based media 3.277 Media berbasis pelanggan 3,277 Subscribers based media 195 Konten dan channel 195 Content and channel Annual Report 2014 PT MNC Investama Tbk 17 Responsibility Analysis Information Technology Laba bersih tahun 2014 sebesar Rp25,2 miliar, tumbuh 346,1 dibandingkan tahun 2013. Net income of Rp25.2 billion in 2014, soared 346.1 from 2013. Jasa Keuangan Financial Services Pertumbuhan Laba Bersih Net Income Growth 346.1 39 Laba bersih tahun 2014 sebesar Rp387 miliar, naik 39 dibandingkan tahun 2013. Net income in 2014 amounted to Rp387 billion, up 39 compared to 2013. Properti Property Pertumbuhan Laba Bersih Net Income Growth laba bersih yang dapat di atribusikan kepada Pemilik Entitas Induk. Net income attributable to owners of the Parent. laba bersih yang dapat di atribusikan kepada Pemilik Entitas Induk. Net income attributable to owners of the Parent. Laporan Tahunan 2014 PT MNC Investama Tbk 18 Profil Dewan Komisaris Board of Commissioners’ Profile Hary Djaja lahir di Kediri, Jawa Timur, tahun 1959. Beliau merupakan lulusan Fakultas Kedokteran Gigi, Universitas Airlangga, Surabaya pada 1982. Berdasarkan keputusan Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan yang digelar pada 30 April 2014, Beliau diangkat sebagai Komisaris Utama PT MNC Investama Tbk berdasarkan Akta No.118 tanggal 30 April 2014, dibuat di hadapan Notaris Aryanti Artisari, S.H., M.Kn., Notaris di Jakarta. Jabatan sebelumnya adalah anggota Direksi Perusahaan sejak tahun 1989. Beliau pernah menempati beberapa posisi penting lain dalam MNC Group. Beberapa di antaranya, Komisaris PT MNC Asset Management sejak 2002; Komisaris PT MNC Sky Vision Tbk 2006-2009; Komisaris Utama PT MNC Finance sejak tahun 2008; Direktur Utama PT Global Transport Services sejak tahun 2007; dan Komisaris PT MNC Energi sejak 2012. Hary Djaja was born in Kediri, East Java in 1959. He graduated from the Faculty of Dentistry, Airlangga University, Surabaya in 1982. Based on the Annual General Meeting of Shareholders held on April 30, 2014, he was appointed as the President Commissioner of PT MNC Investama Tbk based on the Deed No. 118 dated April 30, 2014, presented and signed before Aryanti Artisari, S.H., M.Kn., Notary in Jakarta . He was as a member of the Company’s Board of Directors since 1989. He has served in some other important positions within MNC Group among others, the Commissioner of PT MNC Asset Management since 2002; the Commissioner of PT MNC Sky Vision Tbk 2006-2009; the President Commissioner of PT MNC Finance since 2008; the President Director of PT Global Transport Services since 2007; and the Commissioner of PT MNC Energy since 2012. Hary Djaja Komisaris Utama President Commissioner Annual Report 2014 PT MNC Investama Tbk 19 Responsibility Analysis Information Technology Liliana Tanoesoedibjo lahir di Surabaya, Jawa Timur, tahun 1967. Beliau memiliki latar belakang pendidikan Diploma Fashion Merchandising and Marketing dari ICS Canadian Limited Diploma Fashion Designer, dan Diploma Hat Making Accessories dari L’Academie Des Couturiers Canadiens, Ottawa, Canada 1987-1989. Selain itu, memperoleh Diploma Professional Cosmetician, Diploma Professional Nail Technician, dan Diploma Colour Consultant dari Versailles Academy of Make-up Arts Aesthetics 1987-1988. Beliau telah menjabat sebagai Komisaris Perseroan sejak tahun 2009, berdasarkan Akta Pernyataan Keputusan Rapat PT Bhakti Investama Tbk No. 171, pada 19 Juni 2009, yang dibuat di hadapan Notaris Sutjipto S.H., M.Kn., Notaris di Jakarta. Jabatan lain di lingkungan Perseroan adalah Komisaris RCTI 2010–sekarang, Komisaris PT GLD Property dan Direktur Utama MNC Pictures 2009– sekarang, Pemimpin Umum Majalah HighEnd, Tabloid Genie, MomKiddie, dan Just For Kids 2008–sekarang. Posisi lainnya adalah Komisaris PT Star Media Nusantara, Direktur Utama PT Global Star Harvest, dan Ketua Umum Yayasan Pendidikan Bagi Bangsa 2007– sekarang, serta Direktur PT Media Persahabatan Indonesia sekaligus Ketua Jalinan Kasih RCTI 2004–sekarang. Beliau juga sebagai pendiri Yayasan Miss Indonesia. Liliana Tanoesoedibjo was born in Surabaya in 1967. Her educational background is Fashion Merchandising and Marketing Diploma from ICS Canadian Limited Diploma Fashion Designer, Hat Making Accessories Diploma from L’Académie des Couturiers Canadiens, Ottawa, Canada 1987-1989. In addition, she also holds Professional Cosmetician Diploma, Professional Nail Technician Diploma and Colour Consultant Diploma from Versailles Academy of Make-up Arts Aesthetics 1987- 1988. She has served as the Company’s Commissioner since 2009, based on Notarial Deed No. 171 dated June 19, 2009 on the Meeting Resolution of PT Bhakti Investama Tbk, by Sutjipto S.H., M.Kn., Notary in Jakarta. Her other positions in the Company are the Commissioner of RCTI 2010– present, the Commissioner of PT GLD Property and the President Director of MNC Pictures 2009–present, the General Manager of HighEnd Magazine, Genie Tabloid, MomKiddie, and Just For Kids 2008–present. She is also the Commissioner of PT Star Media Nusantara, the President Director of PT Global Star Harvest, and the Chairman of Yayasan Pendidikan Bagi Bangsa 2007–present, and the Director of PT Media Persahabatan Indonesia and the Chairman of Jalinan Kasih RCTI 2004–present. She is also the founder of Yayasan Miss Indonesia. Liliana Tanoesoedibjo Komisaris Commissioner Bambang Rudijanto Tanoesoedibjo Komisaris Commissioner Bambang Rudijanto Tanoesoedibjo lahir di Surabaya, Jawa Timur, tahun 1964. Beliau memperoleh gelar Bachelor of Commerce dari Carleton University, Ottawa, Kanada pada tahun 1987 dan Master of Business Administration dari University of San Francisco, USA pada tahun 1989. Beliau telah menjabat sebagai Komisaris Perseroan sejak tahun 2002, berdasarkan Akta Pernyataan Keputusan Rapat PT Bhakti Investama Tbk No. 104 tanggal 21 Juni 2002, yang dibuat di hadapan Sutjipto S.H., M.Kn., Notaris di Jakarta. Beliau juga memegang sejumlah posisi penting di Perseroan. Beberapa di antaranya, Direktur Utama PT MNC Sky Vision Tbk 2004 - sekarang, Wakil Komisaris Utama PT Global Mediacom Tbk dan Komisaris PT Rajawali Citra Televisi Indonesia RCTI 2008–sekarang, Komisaris PT Media Nusantara Citra Tbk 2004–sekarang, dan Komisaris Utama PT MNC Asset Management 1999–sekarang. Selain itu, juga menjabat sebagai Komisaris Utama di PT Dos Ni Roha 2007–sekarang. Bambang Rudijanto Tanoesoedibjo was born in Surabaya in 1964. He earned his Bachelor of Commerce degree from Carleton University, Ottawa, Canada in 1987 and Master of Business Administration from University of San Francisco, USA in 1989. He has served as the Company’s Commissioner since 2002, based on Notarial Deed No. 104 dated June 21, 2002 on the Meeting Resolution of PT Bhakti Investama Tbk, by Sutjipto S.H., M.Kn., Notary in Jakarta. He also holds several important positions within the Company, among others the President Director of PT MNC Sky Vision Tbk 2004–present, the Vice President Commissioner of PT Global Mediacom Tbk and the Commissioner of PT Rajawali Citra Televisi Indonesia RCTI 2008– present, the Commissioner of PT Media Nusantara Citra Tbk 2004–present, and the President Commissioner of PT MNC Asset Management 1999–present. In addition, he currently holds position as the President Commissioner of PT Dos Ni Roha 2007–present. Laporan Tahunan 2014 PT MNC Investama Tbk 20 Board of Commissioners’ Profile Posma Lumban Tobing lahir di Tarutung, Sumatera Utara, tahun 1948. Beliau merupakan lulusan AKABRI Kepolisian pada 1970. Lepas dari AKABRI, Beliau mengikuti pendidikan lanjutan tingkat doktoral di Perguruan Tinggi Ilmu Kepolisian PTIK pada 1981, pendidikan di Sekolah Staf dan Komando Angkatan Laut Seskoal kala 1985, serta Lembaga Ketahanan Nasional Lemhanas KSA VIII pada tahun 2001. Untuk pendidikan non-formal, Beliau juga berpartisipasi di beberapa kursus kepemimpinan, seperti Suspadnas di Lemhanas, Susgatisospol dan Suspospol di Sesko ABRI, Kursus Para, dan lainnya. Beliau menjabat sebagai Komisaris Independen sejak tahun 2006. Posisi itu dijabat berdasarkan Akta Pernyataan Keputusan Rapat PT Bhakti Investama Tbk No. 155 tanggal 26 Juni 2006, yang dibuat di hadapan Notaris Sutjipto S.H., M.Kn., Notaris di Jakarta. Jabatan lain di perusahaan terailiasi adalah Komisaris PT MNC Sky Vision Tbk 2004–sekarang, PT Media Nusantara Citra Network 2006–sekarang, PT Sun Televisi Network serta Komisaris Utama PT Rajawali Citra Televisi Indonesia 2009–sekarang. Sebelum masuk ke Perseroan, Beliau berkarir di Kepolisian RI dengan pangkat terakhir Komisaris Jenderal Polisi pada tahun 2003. Beliau juga pernah memperoleh anugerah bintang jasa seperti STL Bhayangkara Pratama, juga terpilih sebagai anggota DPRMPR RI dengan jabatan Ketua Komisi VII pada 2001-2003 dan terakhir Ketua Fraksi TNIPOLRI DPRMPR RI dan Wakil Ketua MPR RI periode 1999-2004. Posma Lumban Tobing was born in Tarutung, North Sumatra, in 1948. He graduated from Military Academy in 1970. He then continued his education at doctoral level at Police Science College PTIK in 1981 and School of Naval Command and Staf SESKOAL in 1985 and then the National Defence Agency Lemhanas KSA VIII in 2001. For non- formal education, he also participated in several leadership courses, such as Suspadnas at Lemhanas, Susgatisospol and Suspospol at Sesko ABRI, Para course and others. He has served as the Company’s Commissioner since 2006, based on Notarial Deed No. 155 dated 26 June 2006 on the Meeting Resolution of PT Bhakti Investama Tbk, by Sutjipto S.H., M.Kn., Notary in Jakarta. His other positions at ailiated companies are the Commissioner of PT MNC Sky Vision Tbk 2004-present, PT Media Nusantara Citra Network 2006-present, PT Sun Televisi Network and the President Commissioner of PT Rajawali Citra Televisi Indonesia 2009-present. Before joining the Company, he built his career in the National Police with the last rank as Police General Commissioner in 2003. He has once obtained honorary award like STL Bhayangkara Pratama, and was elected as a member of the House of Representatives DPR People’s Consultative Assembly MPR as a Chairman of Commission VII in 2001- 2003 and lastly Chairman of Military Police Fraction of DPRMPR and a Vice Chairman of MPR RI in 1999-2004. Posma Lumban Tobing Komisaris Independen Independent Commissioner Ratna Endang Soelistyawati lahir di Surabaya, Jawa Timur, tahun 1961. Beliau memiliki latar belakang pendidikan di Fakultas Teknik Sipil Universitas Petra tahun 1984 hingga tahun ketiga, yang dilanjutkan ke tahun kualiikasi untuk program magister, sebelum akhirnya meraih gelar Master of Engineering pada 1987 di Carleton University, Ottawa, Kanada. Beliau diangkat sebagai Komisaris PT MNC Investama Tbk berdasarkan Akta No.118 tanggal 30 April 2014, dibuat di hadapan Notaris Aryanti Artisari, S.H., M.Kn., Notaris di Jakarta. Sebelumnya beliau menjabat sebagai Komisaris Utama Perseroan 2009–2014. Beliau menjabat sebagai Komisaris Perseroan sejak 1995. Sebelum itu, Beliau juga pernah menjabat beberapa posisi penting, di antaranya, Komisaris Utama PT Solo Bhakti Trading Contractor 2005–sekarang, Komisaris BPR Bangil Adyatama 1998–sekarang, Komisaris PT Cipta Karya Bhakti 1987–sekarang, dan Komisaris BPR Rajekwesi 2002– sekarang. Ratna Endang Soelistyawati was born in Surabaya in 1961. Her educational background is Civil Engineering Faculty of Petra University in 1984 until third year, before eventually earned Master of Engineering in 1987 at Carleton University, Ottawa, Canada. She was appointed as the Commissioner of PT MNC Investama Tbk based on Deed No. 118 dated April 30, 2014, presented and signed before Aryanti Artisari, S.H., M.Kn., Notary in Jakarta . Prior to this appointment, she was the President Commisssioner of the Company 2009–2014 She has become the Company’s Commissioner since 1995. Prior to this, she held several important positions. Among others, the President Commissioner of PT Solo Bhakti Trading Contractor 2005–present, the Commissioner of BPR Bangil Adyatama 1998–present, the Commissioner of PT Cipta Karya Bhakti 1987–present, and the Commissioner of BPR Rajekwesi 2002–present. Ratna Endang Soelistyawati Komisaris Commissioner Annual Report 2014 PT MNC Investama Tbk 21 Responsibility Analysis Information Technology Profil Penasihat Perseroan Corporate Advisor’s Profile Darpito Pudyastungkoro Komisaris Independen Independent Commissioner Drs. Widodo Budidarmo Penasihat Perseroan Corporate Advisor Darpito Pudyastungkoro lahir di Semarang, Jawa Tengah, tahun 1952. Beliau lulus pendidikan dari AKABRI pada 1975, kemudian Sekolah Staf Komando Angkatan Darat Seskoad di tahun 1993, Sekolah Komando Angkatan Bersenjata RI tahun 1997, Magister Manajemen tahun 2000, dan LEMHANNAS pada 2002. Beliau menjabat sebagai Komisaris Independen Perseroan sejak Mei 2013, sesuai Akta Pernyataan Keputusan Rapat PT Bhakti Investama Tbk No. 163 pada 25 Juni 2013, yang dibuat di hadapan Notaris Aryanti Artisari, S.H., M.Kn., di Jakarta. Dalam karir militernya, Beliau pernah menduduki sejumlah jabatan strategis, di antaranya: Komandan Pleton Tank Batalyon Kavaleri 8 Tank tahun 1975, Komandan Kompi Tank Batalyon Kavaleri 8 Tank tahun 1980, Komandan Skuadron Kavaleri Panser Pasukan Pengamanan Presiden tahun 1993, dan Asisten Perencanaan Pangdam Jaya Jayakarta tahun 1998. Ia juga telah menjadi Komandan Pusat Pendidikan Kavaleri tahun 2001, Inspektur Kodam VII Wirabuana tahun 2002, Komandan Korem 131Santiago Kodam VII Wirabuana tahun 2003, serta Komandan Pusat Kesenjataan Kavaleri TNI AD tahun 2005. Kepala Staf Kodam Jaya Jayakarta tahun 2006, Komandan Pusat Teritorial TNI AD tahun 2007, Pangdam IVDiponegoro tahun 2007, dan Pangdam Jaya Jayakarta tahun 2008-2010. Warga Negara Indonesia, lahir di Surabaya tahun 1927. Beliau bergabung dengan Perseroan sebagai Penasihat Perusahaan sejak tahun 1997. Sebelumnya beliau sempat menduduki sejumlah jabatan strategis, yaitu di antaranya sebagai Kepala Polisi Republik Indonesia 1974- 1978, Duta Besar RI untuk Kanada 1979- 1983, Komisaris Utama Perum Peruri 1985-1987, dan Komisaris Utama Bank Rakyat Indonesia 1987-1995. Beliau adalah lulusan US Cost Guard Oicer Candidate School dan Police Administration Studies dan menyelesaikan bidang studi pascasarjana di Perguruan Tinggi Ilmu Kepolisian. Darpito Pudyastungkoro was born in Semarang, Central Java in 1952. He graduated from Military Academy in 1975, then Army Command Staf College Seskoad in 1993, Indonesian Armed Forces Command School in 1997, Magister Management in 2000, and the National Defence Agency Lemhanas in 2002. He has been serving as the Company’s Independent Commissioner since May 2013, based on Notarial Deed No. 163 dated June 25, 2013 on the Meeting Resolution of PT Bhakti Investama Tbk, by Aryanti Artisari S.H., M.Kn., Notary in Jakarta. In his military career, he has held a number of strategic positions, including: the Tank Platoon Commander of Tank 8 Cavalry Battalion in 1975, the Tank Company Commander of Tank 8 Cavalry Battalion in 1980, the Commander of Panzer Cavalry Squadron for Presidential Security Forces in 1993, the Planning Assistant of Regional Commander Jaya Jayakarta in 1998, the Commander of Cavalry Education Center in 2001, the Inspector of Military Command VII Wirabuana in 2002, the Commander of Military Resort Command 131Santiago Military Command VII Wirabuana in 2003, the Commander of Army Cavalry Weapons Centre in 2005, the Chief of Staf Military Command JayaJayakarta in 2006, the Commander of Army Territorial Centre in 2007, the Commander of Military Area Command IVDiponegoro in 2007 and the Commander of Military Area Command Jaya Jayakarta in 2008- 2010. An Indonesian citizen, born in Surabaya in 1927. He joined the Company as Corporate Advisor since 1997. Previously, he held a number of strategic positions, among others Chief of Police of the Republic of Indonesia 1974-1978, Ambassador of Indonesia in Canada 1979-1983, President Commissioner of Perum Peruri 1985-1987 and President Commissioner of Bank Rakyat Indonesia 1987-1995. He was graduated from US Cost Guard Oicer Candidate School and Police Administration Studies and completed postgraduate study at Police Science College. Laporan Tahunan 2014 PT MNC Investama Tbk 22 Hary Tanoesoedibjo lahir di Surabaya, tahun 1965, dan merupakan pendiri Perseroan. Beliau memperoleh gelar Bachelor of Commerce Honours dari Carleton University, Kanada 1988 dan Master of Business Administration dari Ottawa University, Kanada 1989. Selain aktif menjadi pembicara di berbagai acara media di tingkat nasional dan internasional, Beliau mengajar di program pasca sarjana di beberapa universitas di bidang corporate inance, investasi, dan strategi manajemen. Beliau telah menjabat sebagai Direktur Utama Perseroan sejak 2009, sesuai dengan Akta Pernyataan Keputusan Rapat Perseroan No. 171, 19 Juni 2009, yang dibuat di hadapan Notaris Sutjipto S.H., M.Kn., Notaris di Jakarta. Pada sektor media di bawah MNC Group, saat ini Beliau menjabat sebagai Direktur Utama PT Global Mediacom Tbk 2002-sekarang, Direktur Utama RCTI 2003-2008 dan 2010-sekarang, dan Komisaris Utama PT MNC Sky Vision Tbk 2006 - sekarang. Di sektor non-media, Beliau menjabat sebagai Komisaris Utama PT MNC Kapital Indonesia Tbk 1999–sekarang, Komisaris Utama PT MNC Securities Februari 2004–sekarang, Komisaris PT Global Transport Services 2010-sekarang, Direktur Utama PT MNC Land Tbk 2011–sekarang, serta Direktur Utama PT MNC Energi 2012–sekarang. Sebagai pimpinan di Grup Perusahaan, beliau terlibat aktif mengawasi strategi korporat yang dijalankan di seluruh unit usaha di bawah Grup Perusahaan. Di antara kesuksesannya adalah beliau berhasil mentransformasikan MNC dan perusahaan induknya PT Global Mediacom Tbk menjadi perusahaan media terintegrasi dan terkemuka di Indonesia, yang diikuti dengan keberhasilan mentransformasikan Perseroan sehingga menjadi yang terdepan dalam industri jasa keuangan di Indonesia. Hary Tanoesoedibjo was born in Surabaya in 1965. He was the founder of the Company. He obtained his Bachelor of Commerce Honours from Carleton University, Canada 1988 and Master of Business Administration from Ottawa University, Canada 1989. In addition to being a regular speaker at seminars on capital market, corporate inance and investment, he is also a lecturer at post-graduate programs at several universities in the areas of corporate inance, investment and management strategies. He has become the President Director of the Company since 2009, by the decision of the shareholders, set forth in the Deed of Meeting Resolutions of PT Bhakti Investama Tbk No. 171 dated 19 June 2009, made before Sutjipto S.H., M.Kn., Notary in Jakarta. In media sector under MNC Group, he presently serves as President Director of PT Global Mediacom Tbk 2002-present, President Director of RCTI 2003-2008 and 2010-present and President Commissioners of PT MNC Sky Vision Tbk 2006-present. In non- media sector, he also serves as President Commissioner of PT MNC Kapital Indonesia Tbk 1999-present, President Commissioner of PT MNC Securities February 2004-present, Commissioner of PT Global Transport Services 2010-present, President Director of PT MNC Land Tbk 2011-present, and President Director of PT MNC Energi 2012-present. As CEO of the Group, he personally develops and oversees the corporate strategies of all the business units under his command. He is credited with successfully transforming MNC and its parent, PT Global Mediacom Tbk, into Indonesia’s most integrated media company. He also oversaw the successful transformation of the Company into one of Indonesia’s foremost inancial services companies. Profil Direksi Board of Directors’ Profile Hary Tanoesoedibjo Direktur Utama President Director Annual Report 2014 PT MNC Investama Tbk 23 Responsibility Analysis Information Technology Darma Putra lahir di Medan pada tahun 1966. Beliau meraih gelar Sarjana dari Oregon State University, Oregon, Amerika Serikat pada 1988 dan gelar MBA Finance dari University of Minnesota Minneapolis, Amerika Serikat, pada 1990. Beliau menjadi Wakil Direktur Utama sejak 30 April 2014, sesuai Akta Pernyataan Keputusan Rapat PT MNC Investama Tbk No.118 tanggal 30 April 2014, dibuat di hadapan Notaris Aryanti Artisari, S.H., M.Kn., Notaris di Jakarta. Beliau sebelumnya menjabat sebagai Direktur Perseroan sejak 2008. Selain itu, beliau menjabat sebagai Direktur Utama PT MNC Kapital Indonesia Tbk 2008-sekarang dan beliau menduduki posisi Komisaris di beberapa anak perusahaan, seperti PT MNC Securities 2009-sekarang, PT MNC Finance 2008-sekarang dan PT MNC Guna Usaha Indonesia 2010-sekarang. Karir Beliau dimulai sebagai Analis Riset pada PT Sun Hung Kai Securities Indonesia 1990-1991, Financial Planning Executive di Bumi Raya Utama Group 1991-1997, kemudian bergabung PT Marga Mandalasakti 1997-1998 sebagai Chief Financial Oicer. Ia pernah diangkat sebagai Direktur Keuangan di PT Kurnia Kapuas Utama Tbk 1998- 1999 dan Wakil Direktur Utama PT Marga Mandalasakti 1999-2001, sampai akhirnya Direktur Utama PT Marga Mandalasakti 2001-2008. Darma Putra was born in Medan in 1966. He obtained his Bachelor degree from Oregon State University, Oregon, USA in 1988 and MBA in Finance from the University of Minnesota Minneapolis, USA in 1990. He has become the Vice President Director since April 30, 2014, by the decision of the shareholders, set forth in the Deed of Meeting Resolutions of PT MNC Investama Tbk No. 118 dated April 30, 2014, presented and signed before Aryanti Artisari, S.H., M.Kn., Notary in Jakarta. He previously served as Director of the Company since 2008. In addition, he is the President Director of PT MNC Kapital Indonesia Tbk 2008-present and he is also a Commissioner of several subsidiaries, including PT MNC Securities 2009-present, PT MNC Finance 2008-present and PT MNC Guna Usaha Indonesia 2010-present. His career began as a Research Analyst at PT Sun Hung Kai Securities Indonesia 1990- 1991, Financial Planning Executive at Bumi Raya Utama Group 1991-1997, then joined PT Marga Mandalasakti 1997-1998 as Chief Financial Oicer. He was appointed as Finance Director of PT Kurnia Kapuas Utama Tbk 1998- 1999 and Vice President Director of PT Marga Mandalasakti 1999-2001, and inally President Director of PT Marga Mandalasakti 2001-2008. Darma Putra Wakil Direktur Utama Vice President Director Susanty Tjandra Sanusi Wakil Direktur Utama Direktur Independen Vice President Director Independent Director Susanty Tjandra Sanusi lahir di Jakarta tahun 1963. Beliau meraih gelar Diploma of Banking dari Emile Woolf Associates, London, UK pada 1986. Beliau menjadi Wakil Direktur Utama dan Direktur Independen Perseroan sejak 30 April 2014, sesuai Akta Pernyataan Keputusan Rapat PT MNC Investama Tbk No.118 tanggal 30 April 2014, dibuat di hadapan Notaris Aryanti Artisari, S.H., M.Kn., Notaris di Jakarta. Beliau telah menjabat sebagai Direktur Independen Perseroan sejak tahun 2013. Sebelum bergabung dengan Perseroan, Beliau berkarir di PT CIMB Niaga Tbk sejak 2010, dengan jabatan terakhir sebagai Head of HR Strategic Business Partner and Recruitment. Selain itu sebagai Training Oicer di Citibank N.A. Indonesia 1987-1990; Head of Training Development and General Administration PT Bank Danamon Indonesia Tbk 1996- 1997; HR Head PT Unibank Tbk 1997- 2000; HR Head Citibank, N.A. Indonesia 2000-2008, dan Regional HR Head Citibank Regional Asia Paciic yang berkedudukan di Singapura 2008-2010. Susanty Tjandra Sanusi was born in Jakarta in 1963. She earned her Diploma of Banking from Emile Woolf Associates, London, UK in 1986. She has become the Company’s Independent Director since April 30, 2014, based on Notarial Deed No. 118 dated April 30, 2014 on the Meeting Resolution of PT MNC Investama Tbk, by Aryanti Artisari S.H., M.Kn., Notary. She has been appointed as the Company’s Independent Director since 2013. Prior to joining the Company, she has built a career at PT CIMB Niaga Tbk since 2010, with her last position as the Head of HR Strategic Business Partner and Recruitment. Her other experiences includes a Training Oicer of Citibank N.A. Indonesia 1987-1990; the Head of Training Development and General Administration of PT Bank Danamon Indonesia Tbk 1996- 1997; the HR Head of PT Unibank Tbk 1997-2000; the HR Head of Citibank, NA Indonesia 2000 -2008 and the Regional HR Head of Citibank Asia Paciic Region based in Singapore 2008-2010. Laporan Tahunan 2014 PT MNC Investama Tbk 24 Natalia Purnama lahir di Jakarta pada 1971. Beliau meraih gelar Sarjana Ekonomi Akuntansi dari Universitas Trisakti, Jakarta, pada 1995. Berdasarkan Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan pada tanggal 30 April 2014, Beliau resmi ditunjuk sebagai Direktur Perseroan. Beliau bergabung dengan MNC Group pada 1996 sebagai Analis Riset Perseroan hingga 1997. Kemudian sebagai Investment Banking Manager hingga 2011 dan melanjutkan karirnya menjadi Senior Vice President Treasury dan Corporate Finance MNC Group hingga 2014. Sebelum bergabung dengan MNC Group, Beliau mulai meniti karir sebagai Analis Data di PT HSBC Securities Indonesia dh PT Wardley James Capel Indonesia pada 1995. Natalia Purnama was born in Jakarta in 1971. She obtained her Bachelor of Economics degree in Accounting from Trisakti University, Jakarta in 1995. The Annual General Meeting of Shareholders that was held in April 30, 2014, appointed her as the Director of the Company. She joined MNC Group in 1996 as a Research Analyst of the Company until 1997, and then Investment Banking Manager until 2011, and continued her career as MNC Group’s Senior Vice President of Treasury and Corporate Finance until 2014. Prior to joining MNC Group, she started her career as a Data Analyst at PT HSBC Securities Indonesia previously PT Wardley James Capel Indonesia in 1995. Board of Directors’ Profile Tien lahir di Medan pada 1971. Beliau meraih gelar Sarjana Ekonomi Akuntansi dari Universitas Tarumanegara, Jakarta, 1993. Sejak 2003, Beliau menempati posisi Direktur PT Bhakti Capital Indonesia Tbk. Setahun kemudian, menjadi Direktur PT MNC Securities hingga 2014. Dengan latar belakang keuangan dan akuntansi, serta beberapa posisi strategis di MNC Group, Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan pada tangggal 30 April 2014, menunjuknya sebagai Group CFO Direktur Keuangan PT MNC Investama Tbk, dan Direktur Keuangan PT MNC Kapital Indonesia Tbk, sejak April 2014. Beliau bergabung dengan MNC Group sebagai Manajer Keuangan PT Bhakti Investama Tbk pada tahun 1997, kemudian menjadi Manajer Keuangan PT Bhakti Capital Indonesia Tbk pada tahun 2000. Sebelum bergabung dengan MNC Group, Beliau memulai meniti karir sebagai Analis Senior PT Inti Salim Corpora pada 1993. Tien was born in Medan in 1971. She earned her Bachelor of Accounting degree from Tarumanegara University in 1993. Since 2003, she has been posted as the Director of PT Bhakti Capital Indonesia Tbk. A year later, she became the Director of PT MNC Securities until 2014. With her inance and accounting background as well as some strategic positions in MNC Group, the Annual General Meeting of Shareholders, that was held on April 30, 2014 appointed her as the Group CFO and the Finance Director of PT MNC Investama Tbk, and the Finance Director of PT MNC Kapital Indonesia Tbk since April 2014. She joined the MNC Group as the Finance Manager of PT Bhakti Investama Tbk in 1997, then Finance Manager of PT Bhakti Capital Indonesia Tbk in 2000. Prior to joining the MNC Group, she started her career as the Senior Analyst of PT Inti Salim Corpora in 1993. Tien Direktur Director Jiohan Sebastian lahir di Dabo Singkep, Riau, pada 1968. Beliau memperoleh gelar Sarjana Niaga dari Universitas Advent di Manila, Filipina; Master Administrasi Bisnis dari Universitas Santo Tomas, di Manila, Filipina. Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan pada tanggal 30 April 2014, menunjuk Beliau sebagai Direktur PT MNC Investama Tbk. Beliau bergabung dengan MNC Group pada 1997, dengan posisi Origination Syndication Manager di PT Bhakti Investama Tbk. Kemudian pada 2001, menjadi Senior Manager of Treasury Investment PT Bhakti Investama hingga 2007. Selanjutnya, menjadi General Manager Treasury Investment MNC Group hingga 2012, dan Senior Vice President Treasury Investment MNC Group sampai 2014. Beliau mulai meniti karir sebagai Credit Review Oicer di PT Lippo Bank Tbk 1994 – 1995, Corporate Marketing Oicer, Lippo Bank Tbk 1995 – 1996, dan Assistant Manager, Investment Banking di Kantor Pusat PT Lippo Bank Tbk 1996 – 1997. Jiohan Sebastian was born in Dabo Singkep, Riau in 1968. He earned his Bachelor of Commerce from Advent University in Manila, Philippines; Master of Business Administration from Santo Tomas University in Manila, Philippines. The Annual General Meeting of Shareholders that was held on April 30, 2014 appointed him as the Director of PT MNC Investama Tbk. He joined MNC Group in 1997 an Origination Syndication Manager of PT Bhakti Investama Tbk. Then in 2001 he became Senior Manager of Treasury Investment of PT Bhakti Investama until 2007. He later became General Manager Treasury Investment MNC Group until 2012, and Senior Vice President Treasury Investment MNC Group until 2014. He started his career irst as a Credit Review Oicer of PT Lippo Bank Tbk 1994 – 1995, Corporate Marketing Oicer, Lippo Bank Tbk 1995 – 1996, and Assistant Manager, Investment Banking at PT Lippo Bank Tbk Head Oice 1996 – 1997. Jiohan Sebastian Direktur Director Natalia Purnama Direktur Director Annual Report 2014 PT MNC Investama Tbk 25 Responsibility Analysis Information Technology Henry Suparman lahir di Jakarta pada tahun 1973. Meraih gelar Sarjana Teknik Industri dari Universitas Trisakti pada 1996. Berdasarkan Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan pada 30 April 2014, Beliau resmi ditunjuk sebagai Direktur PT MNC Investama Tbk. Jabatan lainnya di lingkungan Perseroan adalah Komisaris PT Media Nusantara Informasi, Komisaris PT Sun Televisi Network 2014 -sekarang, Komisaris PT Indonesia Transport Infrastructure Tbk, dan Komisaris di beberapa perusahaan infrastruktur yang berailiasi dengan MNC Group, serta Komisaris PT MNC Networks 2013– sekarang. Beliau bergabung dengan MNC Group sejak 2005, sebagai Corporate Finance Manager hingga 2007. Kemudian menjadi Investor Relations Manager PT MNC InvestamaTbk sampai 2009. Henry Suparman was born in Jakarta in 1973. He earned his Bachelor of Industrial Engineering degree from Trisakti University in 1996. Based on the Annual General Meeting of Shareholders held on April 30, 2014, he was appointed as the Director of PT MNC Investama Tbk. His other positions within the Company are Commissioner of PT Media Nusantara Informasi, Commissioner of PT Sun Televisi Network 2014-present, Commissioner of PT Indonesia Transport Infrastructure Tbk, and Commissioner of some infrastructure companies ailiated with MNC Group, and Commissioner of PT MNC Networks 2013–present. He has joined MNC Group since 2005 as Corporate Finance Manager until 2007. Then he became an Investor Relations Manager of PT MNC Investama Tbk until 2009. Henry Suparman Direktur Director Arya Mahendra Sinulingga Direktur Director Arya Mahendra Sinulingga lahir di Kabanjahe, Sumatera Utara pada 1971. Beliau menyelesaikan pendidikan di Institut Teknologi Bandung pada 1995, dengan gelar Sarjana Teknik Mesin. Beliau menjadi Direktur PT MNC Investama Tbk berdasarkan Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan pada 30 April 2014. Jabatan lainnya di lingkungan usaha Perseroan Corporate Secretary PT MNC Sky Vision Tbk 2008– sekarang, Komisaris Utama Sindo Weekly 2014–sekarang, Editor in Chief RCTI 2014–sekarang, Direktur PT MCI 2014–sekarang, dan Direktur PT Global Informasi Bermutu, Global TV 2010– sekarang. Selain itu, menjabat Corporate Secretary PT Media Nusantara Citra Tbk 2010-2014, Corporate Secretary PT Global Mediacom Tbk 2010-2014, Editor in Chief Global TV 2011-2014, Direktur Utama PT Hikmat Makna Aksara, Sindo Weekly 2009-2014. Sebelum bergabung dengan MNC Group, Beliau merupakan anggota Komisi Penyiaran Indonesia Daerah KPID Sumatera Utara 2004-2007. Selama itu, aktif sebagai anggota Tim Negosiasi Kecil antara KPI dan Pemerintah untuk pembahasan regulasi penyiaran. Juga tercatat sebagai anggota Tim Penyusunan Regulasi Perizinan Penyiaran KPI 2006. Arya Mahendra Sinulingga was born in Kabanjahe, North Sumatera in 1971. He completed his education at the Bandung Institute of Technology in 1995, and earned a Bachelor of Mechanical Engineering degree. He became the Director of PT MNC Investama Tbk based on the Annual General Meeting of Shareholders held on April 30, 2014. His other positions within the Company include Corporate Secretary of PT MNC Sky Vision Tbk 2008–present, President Commissioner of Sindo Weekly 2014–present, Editor in Chief of RCTI 2014-present, Director of PT MCI 2014–present, and Director of PT Global Informasi Bermutu, Global TV 2010–present. In addition, his past positions were as the Corporate Secretary of PT Media Nusantara Citra Tbk 2010-2014, Corporate Secretary of PT Global Mediacom Tbk 2010-2014, Editor in Chief of Global TV 2011-2014, President Director of PT Hikmat Makna Aksara, Sindo Weekly 2009-2014. Prior to joining MNC Group, he was a member of the Indonesian Broadcasting Commission for North Sumatera Chapter 2004-2007. Within this period, he was actively involved as a member of the Small Negotiation Team between KPI and the Government to discuss the broadcasting regulations. He was also recorded as a member of the KPI’s Broadcast Licensing Regulation Preparation Team 2006. Laporan Tahunan 2014 PT MNC Investama Tbk 26 Ikhtisar Keuangan Financial Highlights IKHTISAR KEUANGAN FINANCIAL HIGHLIGHTS Proil Keuangan dalam miliar Rupiah 2014 2013 2012 Financial Proile in billion Rupiah Pendapatan Bersih 12,433 11,532 9,787 Net Revenues Laba Usaha 2,960 3,068 2,739 Operating Income Laba Rugi Bersih yang dapat diatribusikan kepada: Net Income Loss attributable to: Pemilik Entitas Induk 195 344 695 Owners of the Parent Kepentingan Non-pengendali 975 739 1,281 Non-controlling Interest Laba Bersih 1,170 395 1,976 Net Income Laba Rugi Komprehensif yang dapat diatribusikan kepada: Comprehensive Income Loss attributable to: Pemilik Entitas Induk 171 137 734 Owners of the Parent Kepentingan Non-pengendali 948 868 1,338 Non-controlling Interest Jumlah 1,119 731 2,072 Total EBITDA 4,353 4,118 3,555 EBITDA Jumlah Aset 47,532 31,749 27,254 Total Assets Aset Lancar 17,953 12,099 13,677 Current Assets Aset Tidak Lancar 29,579 19,650 13,577 Non-current Assets Jumlah Liabilitas 25,007 14,928 8,827 Total Liabilities Liabilitas Jangka Pendek 10,822 4,521 4,786 Current Liabilities Liabilitas Jangka Panjang 14,185 10,407 4,041 Non-current Liabilities Jumlah Ekuitas 22,524 16,821 18,427 Total Equity Modal Kerja Bersih 7,131 7,578 8,890 Net Working Capital Laba Rugi per Saham Dasar dalam Rupiah penuh 5.40 9.81 21.43 Basic Earnings Loss per Share in full Rupiah Laba Rugi per Saham Dilusian dalam Rupiah penuh 5.39 9.81 21.19 Diluted Earnings Loss per Share in full Rupiah Laba Usaha = Laba Kotor – Beban Umum dan Administrasi | Operating Income = Gross Proit – General Administration Expense RASIO KEUANGAN UTAMA KEY FINANCIAL RATIO 2014 2013 2012 Laba BersihJumlah Pendapatan Bersih 9.41 3.43 20.19 Net IncomeNet Revenues Laba BersihJumlah Aset 2.46 1.24 7.25 Net IncomeTotal Assets Laba BersihJumlah Ekuitas 5.19 2.35 10.72 Net IncomeTotal Equity Aset LancarLiabilitas Jangka Pendek 1.66x 2.68x 2.86x Current AssetsCurrent Liabilities Jumlah LiabilitasJumlah Ekuitas 1.11x 0.89x 0.48x Total LiabilitiesTotal Equity Jumlah LiabilitasJumlah Aset 0.53x 0.47x 0.32x Total LiabilitiesTotal Assets EBITDAPendapatan Bersih 35.01 35.71 36.33 EBITDANet Revenues Annual Report 2014 PT MNC Investama Tbk 27 Responsibility Analysis Information Technology 11,532 12,433 2014 2013 2012 9,787 Pendapatan Bersih Net Revenues dalam miliar Rupiah in billion Rupiah dalam miliar Rupiah in billion Rupiah dalam miliar Rupiah in billion Rupiah dalam miliar Rupiah in billion Rupiah dalam miliar Rupiah in billion Rupiah dalam miliar Rupiah in billion Rupiah 2014 2013 2012 47,532 31,749 27,254 Jumlah Aset Total Assets 2014 2013 2012 25,007 14,928 8,827 Jumlah Liabilitas Total Liabilities 2014 2013 2012 1,170 395 1,976 Laba Bersih Net Income 2014 2013 2012 4,353 4,118 3,555 EBITDA EBITDA 2014 2013 2012 77 22,524 16,821 18,427 Jumlah Ekuitas Total Equity Laporan Tahunan 2014 PT MNC Investama Tbk 28 Ikhtisar Saham Stock Highlights HARGA SAHAM STOCK PRICE 2014 2013 2012 Tertinggi 377 570 600 Highest Terendah 238 305 270 Lowest Penutupan 289 340 540 Closing Kapitalisasi Pasar dalam miliar Rupiah 11,195.63 12,206.03 19,271.57 Market Capitalization in billion Rupiah dalam Rupiah penuh in full Rupiah KRONOLOGIS PENCATATAN SAHAM SHARE LISTING CHRONOLOGY Keterangan Remarks Saham yang ditawarkan Shares ofered Waran yang ditawarkan Warrant ofered Jumlah Saham Total number of shares Tanggal Efektif dari OJK Persetujuan RUPSLB Efective Dates from FSA Approval from EGMS Tanggal Pencatatan Listing Date BEI | IDX BEJ JSX BES SSX Penawaran Umum Perdana | Initial Public Ofering 123,000,000 - 428,000,000 28-Oct-97 24-Nov-97 24-Nov-97 Pemecahan Saham | Stock Split 428,000,000 - 856,000,000 6-Aug-99 8-Sep-00 8-Sep-00 Pemecahan Saham | Stock Split 1,284,000,000 - 2,140,000,000 5-Jan-00 8-Feb-00 8-Feb-00 Penawaran Tanpa HMETD | Non-Preemptive Rights 107,000,000 - 2,247,000,000 27-Sep-99 4-Jul-00 4-Jul-00 Penawaran Umum Terbatas I | Rights Issue I 253,597,938 374,500,000 2,500,597,938 22-Jun-01 20-Jul-01 20-Jul-01 Penawaran Umum Terbatas II | Rights Issue II 706,000,250 875,209,278 3,206,598,188 20-Sep-02 16-Oct-02 16-Oct-02 Penawaran Umum Terbatas III | Rights Issue III 847,644,338 565,096,225 5,227,242,032 7-Jun-04 21-Jun-04 21-Jun-04 Penawaran Umum Terbatas IV | Rights Issue IV 1,829,534,711 - 7,056,776,743 27-Jun-07 28-Jun-07 12-Jul-07 Penawaran Umum Terbatas TBUK Convertible Bonds 1,346,367,238 - 8,403,144,481 27-Jun-07 Pembagian Saham Bonus | Shares Bonus 22,129,311,567 - 29,809,671,845 14-Apr-10 21-May-10 Opsi Saham Karyawan I dan II Employee Stock Options I and II 308,467,533 - 29,848,162,845 14-Apr-10 Opsi Saham Karyawan III Employee Stock Options III 212,544,067 - 29,968,494,291 2-May-11 Konversi dari TBUK | TBUK Conversion 3,283,694,016 - 33,252,188,307 12-Jan-12 7-Jun-12 Penambahan Modal Disetor tanpa HMETD Non-Preemptive Rights Issue 2,185,000,000 - 35,437,188,307 9-Oct-12 18-Oct-12 Opsi Saham Karyawan IV Employee Stock Options IV 250,895,500 - 35,688,083,807 Oct-12 9-Nov-12 Opsi Saham Karyawan II, III, IV dan V Employee Stock Options II, III, IV, and V 204,122,500 - 35,892,206,307 28-Mar-12 22-May-13 Opsi Saham Karyawan II, III, IV dan V Employee Stock Options II, III, IV, and V 7,886,500 - 35,900,092,807 28-Mar-12 27-Nov-13 Opsi Saham Karyawan II, III, IV dan V Employee Stock Options II, III, IV, and V 94,334,500 - 35,994,427,307 28-May-14 28-May-14 Penambahan Modal Disetor tanpa HMETD Non-Preemptive Rights Issue 2,709,687,500 - 38,704,114,807 17-Sept-14 22-Sept-14 Opsi Saham Karyawan IV, V, dan VI Employee Stock Options IV, V, and VI 35,078,600 38,739,193,407 19-Nov-14 19-Nov-14 Periode Konversi Tanda Bukti Utang Konversi TBUK adalah 23 Agustus 2007 - 23 Juni 2011 | Conversion period of convertible bonds was 23 August 2007 - 23 June 2011 Periode Opsi Saham Karyawan Tahap I II adalah Desember 2010 - Oktober 2013 | Period of employee stock options phase I and II was December 2010 - October 2013 Periode Opsi Saham Karyawan Tahap III adalah Oktober 2011 - Oktober 2013 | Period of employee stock options phase III was October 2011 - October 2013 JUMLAH SAHAM NUMBER OF SHARES 2014 2013 2012 Jumlah Saham Beredar dalam lembar saham 38,739,193,407 35,900,092,807 35,688,083,807 Number of Outstanding Shares in number of shares Nilai Nominal dalam Rupiah penuh 100 100 100 Nominal Value in full Rupiah Annual Report 2014 PT MNC Investama Tbk 29 Responsibility Analysis Information Technology QUARTERLY SHARE PRICE, VOLUME CAPITALIZATION GRAPH OF 2014 STOCK PRICE TRADING VOLUME MOVEMENTS AT IDX DIVIDEND PAYMENT Based on the resolution of the Annual General Meeting of Shareholders AGMS dated April 30, 2014, the Company declared cash dividends for inancial year ended on December 31, 2013 with the following condition: each holder of 1 one share of BHIT was entitled to receive cash dividends in the amount of Rp3 Three Rupiah. The cash dividend payment was made by the Company on December 19, 2014. HARGA, VOLUME DAN KAPITALISASI SAHAM TRIWULANAN PERIODE PERIOD 2014 2013 Q1 Q2 Q3 Q4 Q1 Q2 Q3 Q4 Harga Pembukaan Rp Opening Price Rp 340 342 320 347 540 510 470 340 Harga Tertinggi Rp Highest Price Rp 348 342 377 347 550 570 470 370 Harga Terendah Rp Lowest Price Rp 298 307 314 238 485 415 305 320 Harga Penutupan Rp Closing Price Rp 343 320 348 289 500 480 350 340 Volume Perdagangan Lembar Saham Trading Volume Shares 1,264,768,800 1,450,645,500 1,581,603,200 932,300,100 3,259,681,500 3,400,298,500 1,708,577,000 1,086,371,000 Kapitalisasi Pasar Juta Rp Market Capitalization Million Rp 12,313,732 11,518,217 13,469,032 11,195,627 17,844,042 17,228,255 12,562,269 12,206,032 GRAFIK PERGERAKAN HARGA VOLUME PERDAGANGAN SAHAM TAHUN 2014 DI BEI PEMBAGIAN DIVIDEN Berdasarkan hasil RUPS Tahunan tanggal 30 April 2014, Perseroan melaksanakan pembagian dividen tunai untuk tahun buku yang berakhir pada 31 Desember 2013 dengan ketentuan, setiap pemegang 1 satu lembar saham BHIT berhak menerima dividen tunai senilai Rp3 Tiga Rupiah. Pembayaran atas dividen tunai tersebut telah dilakukan Perseroan pada tanggal 19 Desember 2014. DIVIDEN 2014 2013 2012 DIVIDEND Dividen Tunai per Saham dalam Rupiah penuh 3 5 3 Cash Dividend per Share in full Rupiah Harga Saham | Stock Price Volume | Volume Volume saham | shares 400 Jan Feb Mar Apr May Jun Jul Aug Sep Oct Nov Dec 350 300 250 200 150,000,000 120,000,000 90,000,000 60,000,000 30,000,000 Harga | Price Rp Kode Saham : BHIT Ticker Code : BHIT Laporan Tahunan 2014 PT MNC Investama Tbk 30 Pemegang Saham Shareholders Jumlah Saham Share Ownership Di Atas 5 | Above 5 HT Investment Development Ltd 14,079,835,716 36.34 UOB Kay Hian Hong Kong Ltd 5,694,553,000 14.70 PT Bhakti Panjiwira 5,113,807,112 13.20 Hary Tanoesoedibjo 2,191,199,300 5.66 Subtotal 27,079,395,128 69.90 Masyarakat di bawah 5 | Public below 5 11,659,798,279 30.10 Grand Total 38,739,193,407 100.00 Lokal | Local 10,750,560,967 27.75 Asing | Foreign 27,988,632,440 72.25 Total 38,739,193,407 100.00 Komposisi Pemegang Saham periode akhir bulan Desember 2014 terdiri dari: Komposisi saham yang dimiliki oleh Komisaris dan Direksi atas nama pribadi per 31 Desember 2014 adalah sebagai berikut: Shareholders of the Company at the end of December 2014 were as follows: Number of shares owned by Commissioners and Directors as of December 31, 2014 were as follows: Komposisi Pemegang Saham Shareholder’s Composition Pemegang Saham Shareholders Jabatan Title Jumlah Saham Share Ownership Ratna Endang Soelistyawati Komisaris Commissioner 68,864,000 0.18 Bambang Rudijanto Tanoesoedibjo Komisaris Commissioner 43,864,500 0.12 Liliana Tanoesoedibjo Komisaris Commissioner 90,762,000 0.23 Posma Lumban Tobing Komisaris Independen Independent Commissioner 50,000 0.00 Hary Tanoesoedibjo Direktur Utama President Director 2,191,199,300 5.66 Darma Putra Wati Wakil Direktur Utama Vice President Director 29,359,100 0.08 Tien Direktur Director 26,886,800 0.07 Natalia Purnama Direktur Director 6,457,000 0.02 Henry Suparman Direktur Director 15,780,500 0.04 Annual Report 2014 PT MNC Investama Tbk 31 Responsibility Analysis Information Technology Pemegang Saham Utama dan Pengendali Controlling and Ultimate Shareholders

5.66 36.34

13.20 HARY TANOESOEDIBJO HT INVESTMENT DEVELOPMENT LTD PT BHAKTI PANJIWIRA PT MNC INVESTAMA TBK Laporan Tahunan 2014 PT MNC Investama Tbk 32 PT GLOBAL MEDIACOM TBK Kepemilikan saham: 52,84 Sebagai perusahaan media yang terintegrasi dan terkemuka di Indonesia, PT Global Mediacom Tbk ‘MCOM’ memiliki portofolio media terbesar di negara ini. MCOM menawarkan stasiun televisi FTA, TV- berlangganan dan konten multimedia, serta portal berita online, surat kabar, majalah, radio dan layanan internet broadband. MCOM juga memiliki usaha media lainya yang masih berhubungan dan mendukung fokus utama Perseroan, seperti talent management dan agensi iklan. Mayoritas pendapatan MCOM dikontribusikan oleh dua lini bisnis utama. Media berbasis konten dan iklan, yang dikelola oleh PT Media Nusantara Citra Tbk MNC. Media berbasis pelanggan, yang dikelola oleh PT MNC Sky Vision Tbk MSKY. Masing-masing unggul dalam kategori stasiun TV FTA dan TV-berlangganan. Pada tahun 2014, tiga stasiun TV FTA nasional milik MNC yaitu RCTI, MNCTV, dan GlobalTV meraih pangsa pemirsa total sebesar 31, di tahun yang sama, kami juga melancurkan stasiun TV nasional ke-empat kami, yaitu SINDOTV per 6 April 2015 mengalami rebranding menjadi iNewsTV. MNC juga memiliki portofolio saluran–saluran TV- berlangganan. Sementara itu, layanan TV-berlangganan Indovision, Top TV dan OkeVision yang dikelola oleh MSKY juga memimpin pasar TV-berlangganan di Indonesia dengan jumlah pelanggan sebesar 75 dari total pangsa pasar TV-berlangganan di Indonesia. Media pendukung dan infrastruktur bisnis MCOM di kelola oleh PT Infokom Elektrindo Infokom. MCOM juga memiliki bisnis yang sedang berkembang dalam online media. Online media mencakup aplikasi media sosial WeChat, portal berita dan hiburan terkemuka Okezone.com, perusahaan mobile gaming Letang dan layanan TV Home Shopping 24 jam MNC Shop. MNC Shop adalah satu-satunya jenis saluran home shopping di Indonesia secara eksklusif melalui platform kanal TV-berbayar MNC Sky Vision yang dikelola PT GLOBAL MEDIACOM TBK Share ownership: 52.84 As one of Indonesia’s leading integrated media companies, PT Global Mediacom Tbk ‘MCOM’ holds the country’s most extensive media portfolio. MCOM ofers Free-To-Air FTA television, pay-TV and multimedia content, as well as online portals, newspapers and magazines, radio and broadband internet services. MCOM also owns media related businesses that support its core focus, such as talent management and advertising agencies. The majority of MCOM revenue is contributed by two main lines of business. Content and advertising based media, as managed by PT Media Nusantara Citra Tbk MNC. Subscription-based media, as managed by PT MNC Sky Vision Tbk MSKY. Each of them are the respective leaders in FTA television and Pay-TV. In 2014, MNC’s three established national FTA stations: RCTI, MNCTV, and GlobalTV achieved a combined audience share of 31, while we also launched our national network TV station SINDOTV as of April 6, 2015 it was rebranded to iNewsTV. MNC also has a portfolio of MNC branded pay- TV channels. Meanwhile, MSKY operated the pay- TV services Indovision, Top TV and OkeVision, and is the established leader in pay-TV provision in Indonesia, wich collectively accounted for 75 of all pay-TV subcribers in Indonesia. MCOM’s media support and infrastructure business is managed by PT Infokom Elektrindo Infokom. MCOM also holds growing businesses in online media. These include the social media platform WeChat, the leading online news and entertainment portal Okezone. com, mobile game company Letang, and the 24-hour TV Home Shopping service MNC Shop. MNC Shop is the only type of home shopping channel in Indonesia exclusively broadcasted through the MNC Sky Vision’s paid TV channel platform, and is managed Entitas Anak Asosiasi Subsidiaries Associate Annual Report 2014 PT MNC Investama Tbk 33 Responsibility Analysis Information Technology secara profesional. MNC Shop akan dikembangkan menjadi pasar e-commerce di masa depan dengan memanfaatkan infrastruktur logistik dan metode pembayaran yang sudah tersedia. MCOM didirikan pada tanggal 30 Juni 1981 dan pada awalnya merupakan Perseroan konglomerasi yang bergerak di sektor perdagangan umum. Menyusul beberapa akusisi dan investasi, MCOM mendeinisikan ulang fokus usahanya ke industri media. Langkah ini kemudian ditegaskan dengan diperkenalkannya merek baru, PT Global Mediacom Tbk pada tahun 2007. MCOM merupakan perusahaan publik dan sahamnya telah terdaftar di Bursa Efek Indonesia BEI sejak tahun 1995, dengan kode saham BMTR. MCOM giat membangun bisnis media online yang menjanjikan. Secara bersamaan MCOM juga akan terus mengembangkan bisnis media berbasis iklan dan konten, dan media berbasis langganan. Dengan visi, kualitas dan ketangkasan, MCOM akan terus memimpin industri media di Indonesia demi memberikan keuntungan bagi pelanggan dan para pemangku kepentingan. PT MNC KAPITAL INDONESIA TBK Kepemilikan saham: 72,89 MNC Group memulai di industri jasa keuangan sebagai full service brokerage house pada akhir 1989. Dan kala 1996, MNC Group membentuk unit manajemen aset. Sejalan dengan pertumbuhan yang cepat dari bisnis secara keseluruhan Grup, MNC Kapital Indonesia atau lebih dikenal dengan MNC Financial Services didirikan pada awal tahun 2000 untuk untuk menampung semua unit bisnis yang bergerak dalam bidang keuangan yang di operasikan oleh Group termasuk ekspansi-ekspansi yang akan dilakukan di masa mendatang. Beberapa tahun setelah itu, Group mengakuisisi perusahaan yang bergerak pada pembiayaan untuk konsumer yang selanjutnya berganti nama menjadi MNC Finance. Pada tahun 2001, MNC Financial Services mencatatkan sahamnya di Bursa Efek Indonesia. Pada periode antara 2010 dan 2014, MNC Financial Services menambahkan 4 jasa keuangan yang baru melalui akuisisi terhadap perusahaan asuransi jiwa, asuransi umum, bank yang memegang semua izin kegiatan perbankan dan sebuah perusahaan leasing. MNC Financial Services melalui entitas anaknya menyediakan produk dan jasa sebagai berikut: 1. PT MNC Life Assurance MNC Life, unit asuransi jiwa yang menawarkan beragam perlindungan yang luas yang mencakup asuransi tradisional yang terdiri professionally. MNC Shop will be developed by utilizing the existing logistics infrastructure and payment methods. MCOM was established on June 30, 1981 and initially operated as a conglomerate, engaged in the general trading sector. Following several acquisitions and divestitures, MCOM shifted its focus to the media industry. This new direction was conirmed with the re- branding of the Company as PT Global Mediacom Tbk in 2007. MCOM is a publicly-listed company. Its shares have been listed on the Indonesia Stock Exchange IDX since 1995, with ticker symbol BMTR. MCOM is building valuable online media businesses, while continuing to grow its content and advertising based media and subscription-based media enterprises. With MCOM’s unmatched vision, quality and speed, MCOM will continue to lead the Indonesian media industry for the beneit of our customers and stakeholders. PT MNC KAPITAL INDONESIA TBK Share ownership: 72.89 MNC Group began in the inancial services industry as a brokerage housein late 1989 and subsequently expanded into the asset management business in 1996. In line with the fast growth of the Group’s overall business, MNC Kapital Indonesia which is better known as MNC Financial Services was established in early 2000 to cater all the inancial business operated by the Group including its future expansion. A few years later, the Group acquired a consumer inance company which then changed its name to MNC Finance. In 2001, MNC Financial Services went public on the Indonesian Stock Exchange. During the period of 2010 to 2014, MNC Financial Services expanded into 4 additional services through the acquisitions of a Life and General Insurance companies, a fully licensed bank and a leasing company. MNC Financial Services through its subsidiaries provide the following products and services: 1. PT MNC Life Assurance MNC Life, the group’s life insurance unit ofers a wide range of protection covering the traditional life and health insurance Laporan Tahunan 2014 PT MNC Investama Tbk 34 dari asuransi jiwa dan kesehatan serta produk untuk mengakumulasi kekayaan dan produk unit link yang bekerja sama dengan MNC Asset Management. MNC Financial Services adalah pemegang saham sebesar 99,97 di MNC Life. 2. PT MNC Asuransi Indonesia MNC Insurance menyediakan beragam produk asuransi umum yang inovatif yang ditargetkan pada pelanggan ritel dan korporasi. MNC Financial Services adalah pemegang saham sebesar 99,97 di MNC Insurance. 3. PT MNC Finance berfokus pada pembiayaan untuk konsumer dengan mayoritas portofolio pada pembiayaan rumah bekas dan mobil bekas. MNC Financial Services adalah pemegang saham sebesar 99,99 di MNC Finance. 4. PT MNC Securities menyediakan jasa untuk bertransaksi saham dan instrumen berpendapatan tetap, jasa bertransaksi saham secara online, investment banking dan penasehat jasa keuangan serta riset. MNC Financial Services adalah pemegang saham sebesar 99,99 di MNC Securities. 5. PT MNC Asset Management menyediakan reksadana berbasis lokal yang sangat beragam dengan proil risiko yang berbeda, reksa dana yang berbasis di luar negeri, private equity dan unit link manajemen aset yang bekerja sama dengan MNC Life. MNC Financial Services adalah pemegang saham sebesar 99,99 di MNC Asset Management. 6. PT Bank MNC Internasional Tbk MNC Bank, memiliki perijinan perbankan yang lengkap yang membidik pada pasar korporasi dan konsumer untuk memobilisasi dana pihak ketiga dan pinjaman. Selain bersinergi dengan sesama anggota Group, MNC Bank akan berfokus pada transaksi berbasis perbankan termasuk kartu kredit, pembayaran, manajemen kas, gaji dan lain- lain. Saat ini MNC Financial Services adalah pemegang saham sebesar 39,88 di MNC Bank. 7. PT MNC Guna Usaha Indonesia MNC Leasing merupakan anggota terbaru di Group MNC Financial Services menyediakan jasa keuangan yang berfokus pada klien korporasi dengan menyediakan jasa sewa guna usaha termasuk anjak piutang. MNC Financial Services adalah pemegang saham sebesar 99.99 di MNC Leasing. MNC Group memiliki komitmen untuk mendukung MNC Financial Services dalam hal keuangan dan sumber daya manusia serta promosi melalui media dan sinergi dengan unit- unit usaha di dalam Group untuk mempercepat pertumbuhan usahanya. Kami sangat yakin bahwa MNC Financial Services memiliki potensi pertumbuhan yang besar karena didukung oleh tim manajemen yang kuat, modal yang kuat dan kondisi perekonomian Indonesia yang kondusif terutama terhadap sektor yang terkait dengan konsumer. Dalam kurun waktu kurang dari 20 tahun, Indonesia diproyeksikan berada di dalam peringkat 5 kekuatan ekonomi terbesar di dunia dan group bisnis seperti MNC Financial Services products as well as wealth accumulation and unit link products in co-operation with MNC Asset Management. MNC Financial Services has 99.97 shareholding of MNC Life. 2. PT MNC Asuransi Indonesia MNC Insurance provides a diverse range of innovative general insurance products targeting retail and corporate clients. MNC Financial Services has 99.97 shareholding of MNC Insurance. 3. PT MNC Finance MNC Finance focuses on consumer inancing with the majority of its portfolio in secondary mortgages and second hand cars. MNC Financial Services has 99.99 shareholding of MNC Finance. 4. PT MNC Securities provides equity and ixed income brokerage, online brokerage services, investment banking and inancial advisory services as well as research. MNC Financial Services has 99.99 shareholding of MNC Securities. 5. PT MNC Asset Management provides a wide range of domestic mutual funds with diferent risk proiles, ofshore funds, private equity and unit link asset management in co-operation with MNC Life. MNC Financial Services has 99.99 shareholding of MNC Asset Management. 6. PT Bank MNC Internasional Tbk MNC Bank a fully licensed bank targeting both corporate and consumer market in mobilizing third party funds and lending. Despite synergies with the other members of the group, MNC Bank will focus on transaction based banking, including credit cards, remittances, cash management, payrolls and many others. Currently, MNC Financial Services has 39.88 shareholding of MNC Bank. 7. PT MNC Guna Usaha Indonesia MNC Leasing, the newest member within the Financial Services Group focuses on corporate clients with leasing services, both operating and inancial lease including factoring. MNC Financial Services has 99.99 shareholding of MNC Leasing. MNC Group is committed to supporting MNC Financial Services with the inancial and human resources as well as media promotion and synergies with the other subsidiaries within the group to speed up its future growth. We strongly believe that MNC Financial Services ofers enormous growth potentials due to its strong management team, strong capital base the group has committed and the favorable economic conditions of Indonesia particularly in the consumer related sectors. In less than 20 years from today, Indonesia is projected to rank within 5 largest economies in the world and MNC Financial Services should beneit signiicantly from this Subsidiaries Annual Report 2014 PT MNC Investama Tbk 35 Responsibility Analysis Information Technology akan mendapatkan manfaat yang signiikan dari kondisi yang akan terjadi tersebut. MNC Financial Services, institusi keuangan yang menyediakan jasa keuangan yang lengkap dan terintegrasi yang dapat dipercaya dan diandalkan. PT MNC LAND TBK Kepemilikan Saham : 40,81 PT MNC Land Tbk MNC Land bergerak dalam bidang usaha pembangunan, perdagangan, perindustrian dan jasa pengelolaan properti baik secara langsung maupun tidak langsung melalui entitas anak di Indonesia. Sejarah panjang MNC Land dimulai dengan berdirinya PT Kridaperdana Indahgraha pada tanggal 11 Juni 1990. Setelah beberapa kali pergantian nama, akhirnya secara resmi bergabung menjadi bagian dari MNC Group dengan menjadi PT MNC LAND Tbk. pada tanggal 7 Mei 2012. Perubahan nama tersebut diharapkan dapat meningkatkan proil dari perusahaan dan memperkuat sinergi dengan MNC Group. 10 tahun setelah MNC Land berdiri, dalam rangka meningkatkan profesionalisme dan transparasi serta menambah alternatif sumber pendanaan,MNC Land melakukan aksi Penawaran Umum Saham Perdana IPO: Initial Public Ofering. Dengan mencatatkan sahamnya sebanyak 164.000.000 lembar di Bursa Efek Indonesia da Bursa Efek Jakarta pada tanggal 30 Maret 2000. Untuk memperkuat posisinya dan mencapai visinya untuk menjadi perusahaan properti terdepan yang handal dan terpercaya melalui inovasi strategis, pengembangan lokasi dan jasa manajemen properti terbaik, MNC Land mulai melakukan ekspansi bisnis melalui akuisisi beberapa perusahaan properti. MNC Land menjelma menjadi induk perusahaan dengan sejumlah anak perusahaan yang kegiatan usahanya adalah membangun, mengembangkan, dan mengelola aset-aset properti, serta menyediakan jasa tenaga kerja alih daya outsourcing seperti tenaga kebersihan housekeeping, keamanan security dan lain-lain. Pekembangan bisnis MNC Land tiap tahun semakin pesat. Semakin beragamnya produk serta layanan yang dimiliki MNC Land memberikan nilai tambah di mata investor, pemegang saham, maupun pemangku kepentingan lainnya. MNC Land juga semakin percaya diri dengan memiliki portofolio investasi pada sejumlah perusahaan pengembang terpercaya yang mempunyai produk properti berkualitas, seperti pusat perbelanjaan, hotel, residential apartment dan lapangan golf. Dengan perluasan usaha yang berkelanjutan, MNC Land melaksanakan target usaha jangka panjangnya untuk menjadi perusahaan terkemuka dalam bisnis properti terpadu yang memfokuskan diri pada pengembangan kawasan resor terpadu di Indonesia. Di antaranya adalah pengembangan kawasan pariwisata terpadu di Lido, Jawa Barat dengan theme park dan lapangan golf berkelas. situation. MNC Financial Services, the full service and integrated inancial institution you can trust and rely on. PT MNC LAND TBK Share Ownership : 40.81 PT MNC Land Tbk MNC Land operates in areas such as construction, trading, industry and property management services, both directly and indirectly through its subsidiaries in Indonesia. MNC Land’s long history begins with the establishment of PT Kridaperdana Indahgraha on June 11, 1990. After several name changes, it inally oicially became part of the MNC Group by becoming PT MNC LAND Tbk. on May 7, 2012. The name change was expected to raise the proile of the company and strengthen synergies with MNC Group. 10 years after MNC Land’s establishment, in order to improve the professionalism and transparency and increase its alternative funding sources, an Initial Public Ofering IPO was conducted. MNC Land listed 164 million shares on the Indonesia Stock Exchange previously JSX on March 30, 2000. To strengthen its position and achieve its vision of becoming the leading property company that is reliable and trustworthy through strategic innovation, development and the location of the best property management services, MNC Land began to expand its business through the acquisition of several property companies. MNC Land was transformed into a holding company with a number of subsidiaries whose main business is to build, develop, and manage property assets, as well as providing labor outsourcing services such as housekeeping, security and others. MNC Land’s business developments increased rapidly every year with a growing variety of products and services, which adds value for investors, shareholders, and other stakeholders. The Company is also increasingly conident with its portfolio of investments with a number of trustworthy developers with quality property products, such as shopping centers, hotels, apartments and golf courses. With continuous expansion of its business, MNC Land is on course to become a leading company in the integrated property business that focuses on the development of integrated resort areas in Indonesia. Among these is the development of the integrated Lido tourist area in West Java with a theme park and international-class golf course. Laporan Tahunan 2014 PT MNC Investama Tbk 36 Penghargaan dan Sertifikasi Awards and Certification Juni 2014 MNC Investama meraih SWA 100: Indonesia’s Best Wealth Creators 2014 berdasarkan WAITM Wealth Added Index Method. June 2014 MNC Investama earned SWA 100: Indonesia’s Best Wealth Creators 2014 Based on WAITM Wealth Added Index Method. 5 Juni 2014 MSKY memenangkan Service Quality Award 2014 dalam katagori TV berbayar. June 5, 2014 MSKY won the Service Quality Award 2014 in the category of pay-TV. 5 April 2014 RCTI menerima beberapa penghargaan Panasonic Gobel Awards 2014. April 5, 2014 RCTI earned several Panasonic Gobel Awards 2014. 29 April 2014 MNCTV memenangkan Deutsche Welle Award 2014 Kategori Video Jurnalistik Terbaik : “Pelita Dalam Gulita”. April 29, 2014 MNCTV won Deutsche Welle Award 2014 category the best Video Journalistic: “Pelita Dalam Gulita”. 30 Maret 2014 MNCTV memenangkan Panasonic Gobel Award 2014 Kategori Majalah Berita Terfavorit: “Di Antara Kita”. March 30, 2014 MNCTV won Panasonic Gobel Award 2014 category the most favorite news magazines: “Diantara Kita”. 3 Juni 2014 MSKY berhasil meraih Corporate Image Award dari Frontier Consulting Group dan Majalah TEMPO untuk tahun kelima Perseroan berjalan. June 3, 2014 MSKY won the Corporate Image Award from Frontier Consulting Group and TEMPO for the ifth year Company runs. Annual Report 2014 PT MNC Investama Tbk 37 Responsibility Analysis Information Technology 5 Juni 2014 RCTI memperoleh Indonesia’s Most Admires Company 2014: Kategori National Television Indonesia’s. June 5, 2014 RCTI earned Most Admires Company 2014: National Television Indonesia’s Most Admires category. 8 November 2014 MNCTV pemenang kedua ICCTF Media Award 2014 Kategori TV: Inspirasi Sore “Penghijauan di Lahan Terbatas”. November 8, 2014 MNCTV won Runner-up for TV Category: Inspirasi Sore”Penghijauan di Lahan Terbatas”. 19 November 2014 MNCTV memenangkan CNN Journalist Award 2014 Kategori Features Terbaik : MNCTV Pahlawan untuk Indonesia “Suci, Bidan Keliling Tapanuli”. November 19, 2014 MNCTV won CNN Journalist Award 2014 the best features for Television: MNCTV Pahalawan untuk Indonesia “Suci, Bidan Keliliing Tapanuli”. 18 November 2014 RCTI dan SINDOTV memenangkan KPI Awards 2014. November 18, 2014 RCTI and SINDOTV won KPI Awards 2014. Oktober 2014 MNCTV memperoleh Anugerah Peduli Pendidikan 2014, Kemendikbud. October 2014 MNCTV earned Anugerah Peduli Pendidikan 2014, Kemendikbud. 22 Desember 2014 GlobalTV meraih Penghargaan Juara ke-3 Kategori Siaran Televisi Terbaik. December 22, 2014 GlobalTV earned Third winner for the best Television Broadcast Program. 12 Desember 2014 RCTI menerima Piagam Penghargaan Negara - BPPU RI. December 12, 2014 RCTI earned Piagam Penghargaan Negara - BPPU RI. 10 Juli 2014 MNC mendapat peringkat ke-15 Most Valuable Indonesian Brands 2014. July 10, 2014, MNC is ranked 15 th in Most Valuable Indonesian Brands 2014. 12 Oktober 2014 MNC menerima Penghargaan Terbaik versi Majalah Forbes, The Best Corporate by Forbes Magazine. October 12, 2014 MNC earned The Best Corporate by Forbes Magazine. Laporan Tahunan 2014 PT MNC Investama Tbk 38 01 Majalah Investor - Infovesta 6 Maret 2014, MNC Asset Management melalui produk MNC Dana Kombinasi memperoleh penghargaan sebagai Reksa Dana Campuran Terbaik 2014 – Tipe Moderat Periode 3 Tahun. March 6, 2014, MNC Asset Management’s product, MNC Dana Kombinasi received an award as the Best Mutual Fund 2014 on Mixed Fund - Moderate Type with 3 years tenor. 02 Majalah Investor - Infovesta 6 Maret 2014, MNC Asset Management melalui produk MNC Dana Lancar memperoleh penghargaan sebagai Reksa Dana Pasar Uang Terbaik 2014 – Periode 3 Tahun. March 6, 2014, MNC Asset Management’s product MNC Dana Lancar was awarded received an award as the Best Mutual Fund 2014 on Money Market - 3 years tenor. 08 Economic Review Indonesia 23 Mei 2014, CEO MNC Insurance memperoleh penghargaan dari Indonesia Insurance Award 2014 - Most Willpower CEO for Mr. Victor Sandjaja. 23 May 2014, MNC Insurance’s CEO has been awarded by Indonesia Insurance Award 2013 as the Most Willpower CEO for Mr. Victor Sandjaja. 07 Economic Review Indonesia 23 Mei 2014, MNC Insurance memperoleh penghargaan dari Indonesia Insurance Award 2014 - The 3 rd Private Company for General Insurance Company. May 23, 2014, MNC Insurance has been awarded by Indonesia Insurance Award 2013 as the 3 rd General Insurance Company in Private Company Category. 06 Infobank 14 April 2014, MNC Life memperoleh predikat “SANGAT BAGUS” dari Infobank Insurance Awards atas kinerja keuangan tahun 2013. April 14, 2014, MNC LIfe achieved “Very Good” honor from Infobank Insurance Awards on its 2013 inancial performance. 03 Majalah Investor - Infovesta 6 Maret 2014, MNC Asset Management melalui MNC Dana Kombinasi memperoleh penghargaan sebagai Reksa Dana Campuran Terbaik 2014 – Tipe Moderat Periode 5 Tahun. March 6, 2014, MNC Asset Management’s product, MNC Dana Kombinasi received an award as the Best Mutual Fund 2014 on Mixed Funds - Moderate Type with 5 years tenor. 04 Majalah Investor - Infovesta 6 Maret 2014, MNC Asset Management melalui MNC Dana Ekuitas memperoleh penghargaan sebagai Reksa Dana Saham Terbaik 2014 – Periode 3 Tahun Aset di Atas Rp100 Miliar – Rp1 triliun. March 6, 2014, MNC Asset Management’s product MNC Dana Ekuitas received an award as the Best Mutual Fund 2014 an Equity Fund - period of 3 years with assets worth above Rp100 billion to Rp1 trillion. 02 Awards and Certification 05 Museum Rekor Dunia - Indonesia MURI 5 April 2014, MNC Life memperoleh penghargaan dari Museum Rekor Dunia Indonesia MURI untuk aktivasi kartu asuransi oleh peserta terbanyak. Indonesia World Records Museum April 5, 2014, MNC LIfe was awarded by Museum Rekor Dunia IndonesiaIndonesia’s World Record Museum as Insurance Company with the largest number of customers with activated insurance cards. 01 03 04 06 05 07 08 Annual Report 2014 PT MNC Investama Tbk 39 Responsibility Analysis Information Technology 11 Majalah Investor 12 Agustus 2014, MNC Asset Management melalui MNC Dana Syariah memperoleh penghargaan sebagai Reksa Dana Pendapatan Tetap Syariah Terbaik 2014 – Periode 5 tahun. August 12, 2014, MNC Asset Management’s product, MNC Dana Syariah received an award as the Best Syariah Mutual Fund 2014 on Fixed Income - 5 years tenor. 14 beritasatu.com 10 Desember 2014, MNC Securities memperoleh penghargaan dari beritasatu. com melalui MNC Trade Online Trading System sebagai 3 rd place of Favorite Online Trading by Consumer of beritasatu.com. December 10, 2014, MNC Securities obtained an award from beritasatu.com for MNC Trade Online Trading as 3 rd place of Favorite Online Trading by Consumer of beritasatu.com. 15 SWA Magazine MNC LAND meraih SWA 100: Indonesia Best Public Companies Overall 2014 Based on WAITM Wealth Added Index Method. MNC LAND earned SWA 100: Indonesian Best Public Companies Overall 2014 Based on WAITM Wealth Added Index Method. 16 East Kalimantan Province MNC Energy memperoleh piagam Program Kesehatan dan Keselamatan Kerja K3. MNC Energy earned Health, Work Environment and Safety certiication. 17 East Kalimantan Province MNC Energy memperoleh piagam Program Lingkungan Peringkat HIJAU. MNC Energy earned Environment certiication GREEN Ranks. 12 Infobank 19 September 2014, MNC Finance memperoleh penghargaan “SANGAT BAGUS”, peringkat 19 dari 61 Perusahaan berdasarkan Survey dari Majalah Infobank. September 19, 2014, MNC Finance obtained an “Excellent” award, ranked the 19 th of 61 companies based on Infobank Magazine survey. 09 Bisnis Indonesia 24 Juni 2014, MNC Asset Management melalui MNC Dana Kombinasi memperoleh penghargaan sebagai Reksa Dana Campuran Terbaik 2014 – Emiten Terbaik Sektor Keuangan, Reksa Dana Campuran. June 24, 2014, MNC Asset Management’s product, MNC Dana Kombinasi received an award as the Best Mutual Fund 2014 on Mixed Fund - Best Issuer for Financial Sector. 13 Economic Review 18 November 2014, MNC Bank meraih penghargaan Peringkat 3 BUKU 1 dalam Anugerah Perbankan Indonesia oleh Majalah Economic Review. November 18, 2014, MNC Bank has been awarded as 3 rd rank in BUKU 1 Banks category by Economic Review Magazine in their annual Anugerah Perbankan IndonesiaIndonesian Banking Award. 10 Majalah Investor 12 Agustus 2014, MNC Asset Management melalui MNC Dana Syariah Kombinasi memperoleh penghargaan sebagai Reksa Dana Campuran Syariah Terbaik 2014 – Periode 1 Tahun. August 12, 2014, MNC Asset Management’s product, MNC Dana Syariah Kombinasi received an award as the Best Shariah Mutual Fund 2014 on Mixed Fund 1 year tenor. 09 12 10 13 11 14 15 16 17 Laporan Tahunan 2014 PT MNC Investama Tbk 40 28 Maret 2014 MNC Group kembali memberangkatkan karyawannya untuk melakukan ibadah Umroh di tahun 2014. Pelepasan Jamaah Umroh Batch V diberangkatkan sebanyak 43 karyawan. Perseroan juga memberangkatkan Jamaah Umroh Batch VI sebanyak 46 karyawan pada 22 Mei 2014. 28 March 2014 MNC Group sent again its employees to perform pilgrimage in 2014. Batch V Umroh Worshiper consisted of 43 employees. The Company also sent Batch VI Umroh Worshiper with 46 employees in 22 May 2014. Peristiwa Penting Event Highlights Laporan Tahunan 2014 PT MNC Investama Tbk 40 2014 Perseroan the Company 30 April 2014 Perseroan menyelenggarakan Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan RUPST untuk melaporkan kinerja tahun buku yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2014. Pada tanggal yang sama, Perseroan juga menyelenggarakan Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa RUPSLB dan Paparan Publik. 30 April 2014 The Company conducted the Annual General Meeting of Shareholders to report the performance for iscal year ended on 31 December 2014. On the same date, the Company also conducted the Extraordinary General Meeting of Shareholders and Public Expose. Annual Report 2014 PT MNC Investama Tbk 41 Responsibility Analysis Information Technology 12 Juni 2014 Perseroan dan Citilink menjalin kerja sama yang dituangkan dalam penandatanganan Memorandum of Understanding MoU. Dengan kerjasama ini Citilink secara resmi menjadi mitra MNC Group dalam hal perjalanan udara guna memperlancar dan mendukung kegiatan usahanya. Pelaksanaan kerjasama ini dari pihak MNC Group nantinya akan dilaksanakan oleh MNC Travel. 12 June 2014 The Company and Citilink forged a co-operation as presented in the signing of Memorandum of Understanding MoU. With this co-operation, Citilink oicially became a partner of MNC Group in air travel to facilitate and support its business. The operator from MNC Group will be the MNC Travel. Annual Report 2014 PT MNC Investama Tbk 41 Responsibility Analysis 19 – 21 September 2014 BOD Forum 2014 dilaksanakan di Bali Nirwana Resort, Bali, dengan tema One Vision, One Goal, One Team dan diikuti oleh 151 BOD Perseroan dan Entitas Anak. Acara ini merupakan forum yang dikhususkan untuk level BOD guna menambah wawasan dan sinergi positif di lingkungan MNC Group. Acara BOD Forum 2014 dikemas dengan workshop mengenai kebudayaan oleh Marina R. Tusin dari Price Waterhouse Cooper PWC, dan Outbond. 19-21 September 2014 The 2014 BOD Forum was conducted at Bali Nirwana Resort, Bali, with theme “One Vision, One Goal, One Team” and attended by 151 BOD of the Company and its subsidiaries. This event is a forum particularly designed for BOD level to add insight and positive energy within the MNC Group. The 2014 BOD Forum was presented in a workshop about culture by Marina R. Tusin from Price Waterhouse Cooper PWC and Outbond. 22 September 2014 Perseroan menerbitkan sebanyak 2.709.687.500 saham baru dengan nilai nominal Rp100,- per saham melalui pelaksanaan Penambahan Modal Tanpa Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu “HMETD”. 22 September 2014 The Company issued 2,709,687,500 new shares with nominal value of Rp100,- per share through Additional Capital Without Pre-Emptive Rights. Sumber Daya Manusia Information Technology Laporan Tahunan 2014 PT MNC Investama Tbk 42 Laporan Tahunan 2014 PT MNC Investama Tbk 42 Event Highlights 2014 Perseroan the Company 2 NOVEMBER 2014 Dalam rangka merayakan hari jadinya yang ke-25, Perseroan menggelar serangkaian kegiatan sebagai wujud dari tanggung jawab sosial perusahaan berupa program Gerobak Buku, Ambulans – MNC Siaga, dan gerakan 1.000 Biopori yang kita dedikasikan untuk warga yang tinggal di sekitar Kebon Sirih, MNC Tower, serta membangun jembatan di daerah Lebak, Banten. Puncak perayaan ulang tahun ke-25 MNC Corporation digelar di Plaza Barat, Gelora Bung Karno yang diikuti oleh kurang lebih 8.000 peserta. MNC Group sebagai perusahaan media terbesar ini, juga mengadakan acara Fun Walk “Jalan Sehat Keluarga Besar MNC Group” dan dilanjutkan dengan Live Dahsyat Show. 2 November 2014 To celebrate its 25 th Anniversary, the Company conducted a series of activities demonstrating its Corporate Social Responsibility, through programs such as Book Cart, Ambulance – MNC Alert, and 1,000 Biopore Movement dedicated to people living around the MNC Tower at Kebon Sirih, and built a bridge at Lebak area, Banten. The highlight of the anniversary event was held at West Plaza, Bung Karno Sports Stadium, attended by approximately 8,000 participants. MNC Group as the largest media company also held the “Fun Walk for MNC Group Family” and continued by Dahsyat Show Live. Annual Report 2014 PT MNC Investama Tbk 43 Responsibility Analysis Information Technology Annual Report 2014 PT MNC Investama Tbk 43 Responsibility Analysis 4 NOVEMBER 2014 MNC Group kembali memberikan penghargaan kepada karyawan melalui program wisata rohani, perjalanan ke Holyland, Yerusalem. Sebanyak 13 karyawan diberangkatkan dalam batch IV di tahun 2014. Perjalanan dilangsungkan mulai 4–12 November dengan rute Jordan–Yerusalem. 4 November 2014 MNC Group again gave appreciation to its employees through spiritual tourism program i.e. trip to Holyland, Jerusalem. A total of 13 employees were sent in batch IV in 2014. The trip was held from 4-12 November taking Jordan-Jerusalem route. 18 DESEMBER 2014 Peringatan Natal tahun 2014 bertempat di Istora Senayan dan bertemakan ‘Keselamatan Bagi Semua Orang’. Di hadapan ribuan karyawan, CEO MNC Group, Bapak Hary Tanoesoedibjo menyampaikan pentingnya setiap pribadi untuk memperbaiki diri. 18 December 2014 The 2014 Christmas celebration was conducted at Istora Senayan with theme “Safety for All People”. In front of thousands of employees, the CEO of MNC Group Mr. Hary Tanoesoedibjo conveyed the importance of everyone to improve himself. 29 DESEMBER 2014 Perseroan dan entitas anak di bidang inansial menempati lokasi baru di Gedung MNC Financial Center. 29 December 2014 The Company and its subsidiaries in inancial area moved to a new location at the MNC Financial Center Building. Sumber Daya Manusia Information Technology Laporan Tahunan 2014 PT MNC Investama Tbk 44 JANUARI RCTI kembali dinobatkan sebagai stasiun TV terpopuler. • 11 Januari: SINDO launching Koran Sindo di Manado. • 21 Januari: MNC menggelar Dahsyat Awards ke-enam. JANUARY RCTI regains its crown as Indonesia’s most-watched TV station. • 11 January: SINDO launched “Koran Sindo” in Manado. • 21 January: MNC holds the sixth Dahsyat Awards. Peristiwa Penting Event Highlights Laporan Tahunan 2014 PT MNC Investama Tbk 44 2014 Media Media FEBRUARI • 9 Februari: SINDO menyelenggarakan acara “Run for SERVIX” 5K di Gelora Bung karno Jakarta. • 17 Februari: Ajang pemilihan ratu kecantikan seluruh Indonesia yaitu Miss Indonesia 2014 yang diselenggarakan di JiExpo Kemayoran. • 22 Februari: Peluncuran program terbaru “Waku Waku Japan” di channel 168 Indovision. • 25 Februari: MNC Media dan UBS mengadakan acara Investor Gathering di Grand Hyatt. FEBRUARY • 9 February: SINDO held “Run for SERVIX” 5K at Gelora Bung Karno Jakarta. • 17 February: Indonesian beauty pageant award which known as Miss Indonesia 2014, held at JiExpo Kemayoran. • 22 February: Launched “WAKU WAKU JAPAN” program on channel 168 Indovision. • 25 February: MNC Media and UBS held the Investor Gathering at the Grand Hyatt. Annual Report 2014 PT MNC Investama Tbk 45 Responsibility Analysis Information Technology Annual Report 2014 PT MNC Investama Tbk 45 Responsibility Analysis MARET • 9 Maret: “5K RUN WITH HEART” diselenggarakan oleh MNC Channels di Parkir Timur Senayan, Jakarta. • 11 Maret: Penandatanganan MoU dengan Badan Nasional Penanggulangan Bencana BNPB di Hotel Bidakara, Jakarta. • 19 Maret: MNC Media Mengadakan Perayakan syukuran peringatan ulang tahun ke-7 Okezone.com. • 24 Maret: Acara HUT Dahsyat ke-6 di studio RCTI. MARCH • 9 March: 5K RUN WITH HEART organized by MNC Channels at Parkir Timur Senayan, Jakarta. • 11 March: Signing a MoU with National Disaster Management Agency at Bidakara Hotel, Jakarta. • 19 March: MNC Media held the 7 th Okezone.com Anniversary Party. • 24 March: The 6 th anniversary of Dahsyat at RCTI’s Studio 8. APRIL • 5 April: Panasonic Gobel Awards ke-17 diselenggarakan oleh RCTI di JCC. • 16 April: Perayaan HUT Star Media Nusantara ke-9 digelar di studio 8 RCTI. • 24 April : MNC Sky Vision mengadakan Asia Paciic Pay-TV Operators Summit APOS di Jimbaran, Bali. • 25 April: Launching MNC Home and Living di Channel 79 Indovision. • 29 April: RUPSTRUPSLB MSKY dan MNC. • 30 April: RUPST RUPSLB MCOM. APRIL • 5 April: The 17 th Panasonic Gobel Awards organized by RCTI at JCC. • 16 April: Star Media Nusantara 9 th anniversary is held in studio 8 RCTI. • 24 April : MNC Sky Vision held Asia Paciic Pay-TV Operators Summit APOS in Jimbaran, Bali. • 25 April: MNC Launched MNC Home and Living at Channel 79 Indovision. • 29 April: AGMSEGMS of MSKY and MNC. • 30 April: AGMS EGMS of MCOM. MEI • 3 Mei: MNC bekerjasama dengan Australian Broadcasting Corporation ABC meluncurkan program “Window on Australia” di Grand Melia Mutiara Room. • 6 Mei: MNC mengadakan Press Conference dan soft launching Walk In Centre Play Media, MNC Plaza lantai dasar. • 14 Mei : RCTI menyelenggarakan malam penghargaan untuk insan perilman Indonesia yaitu “Indonesian Movie Award” 2014 di Studio 8 RCTI. • 23 Mei: Grand Final Indonesian Idol 2014 di JiExpo Kemayoran, Jakarta. MAY • 3 May: MNC collaboration with Australian Broadcasting Corporation ABC launched Window on Australia” program at Grand Melia Mutiara Room. • 6 May: MNC held Press Conference and soft launching Walk In Centre Play Media at MNC Plaza ground loor. • 14 May: RCTI held awarding night for Indonesian Movie and talent, namely “Indonesian Movie Award” 2014 at Studio 8 RCTI. • 23 May: Grand Final Indonesian Idol 2014 at JiExpo Kemayoran, Jakarta. JUNI • 3 Juni: Anugerah Seputar Indonesia 2014 dengan tema “Peduli Bagi Bangsa”, merupakan penghargaan untuk Insan Media dan Tokoh Masyarakat. • 4 Juni: MSKY berhasil meraih Corporate Image Award dari Frontier Consulting Group dan Majalah TEMPO untuk tahun kelima Perseroan berjalan. • 9 Juni: Penyelenggaraan “MNC Business Awards” 2014 sebagai perayaan ulang tahun MNC Business ke-4. • 13 Juni: Indonesia Kids Choice Wards IKCA 2014 diselenggarakan oleh GlobalTV di Mahaka Square Kelapa Gading. • 25 Juni: HUT MNC Channel ke-8 dengan tema “Battle Royale” disiarkan live dari Studio 8 RCTI. JUNE • 3 June: “Anugerah Seputar Indonesia” 2014 with the theme “Peduli Bagi Bangsa”, awards for News Professionals and Public Figures. • 4 June: MSKY receives the Corporate Image Award from Frontier Consulting Group and TEMPO magazine for the ifth year running. • 9 June: The “MNC Business Awards 2014” is held to celebrate the 4 th anniversary of MNC Business. • 13 June: Indonesia Kids Choice Wards IKCA 2014 organized by GlobalTV, at Mahaka Square Kelapa Gading. • 25 June: The 8 th anniversary of MNC Channels with the theme Battle Royale Live from RCTI’s studio 8. Information Technology Laporan Tahunan 2014 PT MNC Investama Tbk 46 Laporan Tahunan 2014 PT MNC Investama Tbk 46 2014 Media Media Event Highlights JULI • TV berbayar milik MNC telah mencapai 2.5 juta pelanggan untuk pertama kalinya. • 1 Juli : Pelaksanaan Media Gathering dan Buka Puasa bersama. • 2 Juli : Merayakan syukuran ulang tahun SINDO ke-9. • 24 Juli : Acara Grand Final DAI Muda 2014 di Studio MNCTV. • JULY • MNC’s pay-TV subscriber base exceeds 2.5 million for the irst time. • 1 July : Media Gathering and Breakfasting event. • 2 July : The 9 th SINDO anniversary party. • 24 July : The Grand Final “DAI MUDA” 2014 at Studio MNCTV. AGUSTUS • 6 Agustus : MNCTV menjadi oicial media partner pada pertandingan ISL Star VS Juventus FC di Gelora Bung Karno. • 8 Agustus : Perayaan HUT MSKY ke-20. • 23 Agustus : RCTI merayakan hari jadi ke-25 tahun dengan menyelenggarakan Mahakarya RCTI 25 th , yang diramaikan oleh penampilan kelas dunia dari artis–artis lokal dan Internasional. • 30 Agustus : SINDO held “Parade Jajanan Nusantara” di Tugu Proklamasi, Jakarta. AUGUST • 6 August : MNCTV as oicial media partner for ISL Star VS Juventus FC at Gelora Bung Karno. • 8 August : 20 th anniversary of MSKY. • 23 August : RCTI celebrates its 25 th anniversary by hosting Mahakarya RCTI 25 th , featuring world class performances by local and international artists. • 30 August : SINDO held “Parade Jajanan Nusantara” at Tugu Proklamasi, Jakarta. Annual Report 2014 PT MNC Investama Tbk 47 Responsibility Analysis Information Technology Annual Report 2014 PT MNC Investama Tbk 47 Responsibility Analysis SEPTEMBER • 1 September : MNC Futsal Championship 2014 di Istora Senayan, Jakarta. • 7 September : MNC Shop Play Media memeriahkan Parade Simpatik Hari Pelanggan Nasional di acara Car Free Day Jakarta. • 19 September : Asian Games, pertandingan Olahraga terbesar kedua di Dunia tayang eksklusif di MNC. • 23 September : MNC mengadakan MNC Business 4 th Anniversary di Hotel Indonesia Kempinski, Jakarta. September • 1 September : MNC Futsal Championship at Istora Senayan, Jakarta. • 7 September : MNC Shop and Play Media enliven “Parade Simpatik Hari Pelanggan Nasional” at Car Free Day event, Jakarta. • 19 September : Exclusive coverage of the Asian Games, the world’s second-largest multi-sports event, begins on MNC. • 23 September : MNC held MNC Business 4 th Anniversary at Indonesia Kempinski Hotel, Jakarta. OKTOBER • 8 Oktober : Perayaan HUT GlobalTV ke-12 di Istora Senayan Jakarta. • 11 Oktober : MNC Light Run 2014, yang diselenggarakan oleh MNC Sports dan MNC Lifestyle. • 19 Oktober: Perayaan HUT MNCTV ke-23 di TMII. • 30 Oktober : Bonnie Bear, mobile game hasil kolaborasi bersama Tencent, telah diunduh sebanyak 150 juta kali. • 30 Oktober : RUPSLB MCOM, RUPSLB MSKY. OCTOBER • 8 October : Celebration of the 12th anniversary of GlobalTV at Istora Senayan, Jakarta. • 11 October : MNC Light Run 2014, hosted by MNC Sports and MNC Lifestyle. • 19 October : Celebration of the 23th anniversary at TMII. • 30 October : Bonnie Bear, the mobile game created in partnership with Tencent, exceeds 150 million downloads. • 30 October : EGMS of MCOM, EGMS of MSKY. NOVEMBER • 6 November : V Radio menyelenggarakan seminar “V Parenting 3” bersama V Radio 106.6 FM di Sucoindo ESQ Business Learning Center • 15 November : “Genie Woman Festival 2014” di Gandaria City, diadakan oleh Tabloid Genie • 19 November : Peluncuran perdana ilm 724 produksi MNC Pictures di XXI Epicentrum, Jakarta NOVEMBER • 6 November : V Radio Held “V Parenting 3” seminar with V Radio 106.6 FM at Sucoindo ESQ Business Learning Center • 15 November : “Genie Woman Festival 2014” at Gandaria City, organized by Tabloid of Genie • 19 November : Grand launching 724 movie by MNC Pictures at XXI Epicentrum, Jakarta DESEMBER • 9 Desember : MNC Sky Vision MNC Life Luncurkan Program “Warisan Indovision” di Financial Center • 11 Desember : Koran SINDO mengadakan acara Penganugerahan Kepala Daerah Inovatif 2014 dengan tema “Inovasi Untuk Kemajuan Daerah” di Hotel Lorr, Solo • 12 Desember : sengketa hukum antara Berkah dan Tutut atas kepemilikan CPTI sekarang MNCTV telah disimpulkan, dengan hasil: kepemilikan MNC atas MNCTV telah 100 dikonirmasi • 15 Desember : SINDOTV, stasiun TV nasional ke empat milik MNC telah secara resmi di luncurkan. • 16 Desember: Perayaan HUT MNC Shop ke-2 di MNC Tower • 16 Desember : MNC Channels mengadakan I Fashion Festival IFF di hotel Indonesia Kempinski DECEMBER • 9 December : MNC Sky Vision MNC Life launched “Warisan Indovision” program at Financial Center: • 11 December : Koran SINDO held awarding night of “Kepala Daerah Inovatif” 2014 with the theme “Inovasi Untuk Kemajuan Daerah” at Lorr Hotel, Solo • 12 December : The legal dispute between Berkah and Tutut over the ownership of CPTI now MNCTV is concluded, with MNC’s ownership of MNCTV 100 conirmed. • 15 December : SINDOTV, MNC’s fourth national TV station, oicially launched. • 16 December : Celebration of the 2 nd anniversary of MNC Shop at MNC Tower • 16 December : MNC Channels held the I Fashion Festival IFF at Kempinski Hotel Indonesia Information Technology Laporan Tahunan 2014 PT MNC Investama Tbk 48 JANUARI • 21-22 Januari 2014 : PT MNC Kapital Indonesia Tbk berpartisipasi dalam acara Indonesia Investor Forum 3. • 27 Januari 2014 : Pembelian Saham PT Bank ICB Bumiputera Tbk sebesar 24 oleh PT MNC Kapital Indonesia. JANUARY • 21-22 January 2014 : PT MNC Kapital Indonesia Tbk participated in the Indonesia Investor Forum 3. • 27 January 2014 : Purchase of 24 shares of PT Bank ICB Bumiputera Tbk by PT MNC Kapital Indonesia. Peristiwa Penting Event Highlights Laporan Tahunan 2014 PT MNC Investama Tbk 48 FEBRUARI • 18 Februari 2014 : MNC Securities mengadakan acara tahunan yaitu, Investor Gathering Market Outlook 2014. • 24 Februari – 2 Maret 2014 : MNC Securities mengadakan pameran yang bertujuan untuk mengenalkan masyarakat mengenai investasi melalui saham. FEBRUARY • 18 February 2014 : MNC Securities held its annual event: Investor Gathering Market Outlook 2014. • 24 February – 2 March 2014 : MNC Securities conducted an exhibition aimed at introducing share investment to public. 2014 Jasa Keuangan Financial Services Annual Report 2014 PT MNC Investama Tbk 49 Responsibility Analysis Information Technology Annual Report 2014 PT MNC Investama Tbk 49 Responsibility Analysis MARET 21 Maret 2014 MNC Life menyelenggarakan ajang penghargaan bagi tenaga pemasaran MNC Life berprestasi melalui acara “Golden Choice Awards 2014”. MARCH 21 March 2014 MNC Life held an awarding event for its outstanding sales force through the “2014 Golden Choice Awards”. APRIL • 28 April 2014 : RUPST RUPSLB BCAP dan Paparan Publik. • 3 April 2014 : MNC Life meresmikan health care “House of Hario. • 17 April 2014 : MNC Insurance meresmikan pembukaan kantor cabang perwakilan Yogyakarta. • 24 April 2014 : MNC Bank menandatangani perjanjian kerjasama pembiayaan pinjaman modal kerja dengan PT Kemilau Permata Sawit. APRIL • 28 April 2014 : The Annual and Extraordinary GMS of PT MNC Kapital Indonesia • 3 April 2014 : MNC Life inaugurated the “House of Hario” health care. • 17 April 2014 : MNC Insurance inaugurated the opening of a branch oice representative in Yogyakarta. • 24 April 2014 : MNC Bank signed cooperation agreement in inancing and working capital loan with PT Kemilau Permata Sawit. MEI 14 Mei 2014 : MNC Insurance mengadakan Press Gathering 2014. MAY 14 May 2014 : MNC Insurance conducted the 2014 Press Gathering. JUNI • 2 Juni 2014 : MNC Bank meresmikan Kantor Cabang Pembantu KCP Komplek Perkantoran MNC Plaza. • 11 Juni 2014 : MNC Insurance meresmikan pembukaan kantor perwakilan Denpasar. • 12 Juni 2014 : MNC Life melakukan peresmian kantor pemasaran di Makassar. • 16 Juni 2014 : Pembayaran Dividen Tunai tahun buku 2013 dengan nilai dividen Rp3 per saham. • 18-19 Juni 2014 : MNC Securities mengadakan investor gathering. • 20 Juni 2014 : RUPSLB BCAP: PUT I dengan HMETD. • 24 Juni 2014 : MNC Life melakukan peresmian kantor pemasaran di Pekanbaru. • 25 Juni 2014 : MNC Life menandatangani Perjanjian Kerja Sama PKS Koordinasi Manfaat COB dengan BPJS Kesehatan. JUNE • 2 June 2014 : MNC Bank inaugurated its sub-branch oice at MNC Plaza Oice Complex. • 11 June 2014 : MNC Insurance inaugurated the opening of Denpasar representative oice. 12 June 2014: MNC Life inaugurated its marketing oice in Makassar. • 16 June 2014 : Payment of Cash Dividend for iscal year 2013 with dividend value of Rp3 per share. • 18-19 June 2014: MNC Securities conducted an investor gathering. • 20 June 2014 : The Extraordinary GMS of BCAP: Limited Ofering I with Rights • 24 June 2014 : MNC Life inaugurated its marketing oice at Pekanbaru. • 25 June 2014 : MNC Life signed the Beneit Coordination Cooperation Agreement with the Workers Social Security Agency – Healthcare. Information Technology Laporan Tahunan 2014 PT MNC Investama Tbk 50 Laporan Tahunan 2014 PT MNC Investama Tbk 50 Event Highlights JULI • 15 Juli 2014 : MNC Life menyelenggarakan acara Halal Bihalal bagi Karyawan Agency MNC Life. • 22 Juli 2014 : PT MNC Kapital Indonesia Tbk mendapatkan persetujuan dari OJK untuk menjadi Pemegang Saham Pengendali PSP PT Bank ICB Bumiputera Tbk dengan kepemilikan saham hampir mencapai 40. JULY • 15 July 2014 : MNC Life conducted “Halal Bihalal” gathering for employees and agents of MNC Life. • 22 July 2014 : MNC Kapital Indonesia Tbk obtained approval from the Financial Services Authority OJK to become a controlling shareholder of PT Bank ICB Bumiputera Tbk with share ownership of more than 40. AGUSTUS • 15 Agustus 2014 : MNC Insurance meresmikan pembukaan kantor perwakilan Palembang. • 21 Agustus 2014 : MNC Life menyelenggarakan “Business Opportunity Seminar - Smart Life Business”. • 29 Agustus 2014 : MNC Life menerima penghargaan dalam acara Infobank Insurance Awards 2014 dengan predikat “Sangat Bagus”. • 24 Agustus 2014 : MNC Asset Management berpartisipasi dalam Sosialisasi dan Edukasi Investasi oleh OJK bekerja sama dengan Konsulat Jenderal Republik Indonesia KJRI ditujukan untuk Tenaga Kerja Indonesia TKI di Hongkong. AUGUST • 15 August 2014 : MNC Insurance inaugurated the opening of Palembang representative oice. • 21 August 2014 : MNC Life conducted “Business Opportunity Seminar - Smart Life Business”. • 29 August 2014 : MNC Life received award in the 2014 Infobank Insurance Awards with “Excellent” predicate. • 24 August 2014 :MNC Asset Management participated at the Investment Socialization and Education held by the Financial Services Authority OJK in cooperation with the Consulate General of Republic of Indonesia for Indonesian Workers in Hongkong. 2014 Jasa Keuangan Financial Services Annual Report 2014 PT MNC Investama Tbk 51 Responsibility Analysis Information Technology Annual Report 2014 PT MNC Investama Tbk 51 Responsibility Analysis SEPTEMBER • 8 September 2014 : MNC Sec urities meresmikan pembukaan kantor cabang Cengkareng. • 17 – 18 September : MNC Securities ikut mendukung acara Investor Summit Capital Market Expo 2014– Investasi di Pasar Modal sebagai Gaya Hidup untuk Masa Depan yang Lebih Baik. • 23 September 2014 : PT MNC Kapital Indonesia Tbk dan entitas anak turut serta menjadi sponsor untuk MNC Business 4 th Anniversary dengan tema “Financial Industry Challenge 2015”. • 26-28 September 2014 : MNC Securities menjadi bagian dari event Indonesia Financial Expo Forum IFEF. SEPTEMBER • 8 September 2014 : MNC Securities inaugurated the opening of Cengkareng branch oice. • 17-18 September : MNC Securities supported the 2014 Investor Summit Capital Market Expo – Investment in Capital Market as a Lifestyle for A Better Future. • 23 September 2014 : PT MNC Kapital Indonesia Tbk and its subsidiaries participated and became sponsor for the MNC Business 4 th Anniversary with theme “Financial Industry Challenge 2015”. • 26-28 September 2014 : MNC Securities took part at the Indonesia Financial Expo Forum IFEF. OKTOBER • 9 Oktober 2014 : MNC Life menyelenggarakan Seminar Peluang Bisnis kepada 100 orang apoteker Kimia Farma Group. • 27 Oktober 2014 : MNC Bank menggelar konferensi pers dalam rangkaian acara Grand Launching MNC Bank di Jakarta. Pada tanggal yang sama, MNC Bank mengadakan acara Grand Launching MNC Bank dengan tema “Bank Masa Depan” yang dimeriahkan oleh sederet artis papan atas dan ditayangkan di RCTI. • 31 Oktober 2014 : MNC Bank menjalin kemitraan dengan Pemerintah provinsi DKI Jakarta untuk menerima layananpembayaran PBB-P2 untuk wilayah DKI Jakarta. OCTOBER • 9 October 2014 : MNC Life conducted Business Opportunities Seminar for 100 pharmacists of Kimia Farma Group. • 27 October 2014 : MNC Bank launched a press conference as part of the MNC Bank Grand Launching in Jakarta. On the same date, MNC Bank conducted the MNC Bank Grand Launching with theme “The Future Bank”, enlivened by top artists and aired on RCTI. • 31 October 2014 : MNC Bank forged partnership with the Government of DKI Jakarta Province to receive payment of Property Tax PBB-P2 for DKI Jakarta area. November • 12 November 2014 : MNC Securities ikut mensukseskan event edukasi GenTa Gerakan CinTa Pasar Modal. • 12 Nopember 2014 : RUPSLB BABP Paparan Publik. • 27 November 2014 : MNC Life melakukan peresmian kantor Purworejo, Jawa Tengah. • 27 Nopember 2014 : MNC Bank meresmikan pembukaan Kantor Kas Pondok Gede. November • 12 November 2014 : MNC Securities participated to succeed the education event Movement to Love Capital Market. • 12 November 2014 : The Extraordinary General Meeting of Shareholders of BABP and Press Conference. • 27 November 2014 : MNC Life inaugurated its oice at Purworejo, Central Java. • 27 November 2014 : MNC Bank inaugurated the opening of Pondok Gede Cash Oice. DESEMBER • 4 Desember 2014 : Perubahan nama dari PT Indo Finance Perkasa menjadi PT MNC Guna Usaha Indonesia atau dikenal dengan brand MNC Leasing. • 9 Desember 2014 : MNC Life MNC Sky Vision menggelar press conference Penandatanganan MOU sekaligus peluncuran Program “Warisan Indovision”. • 16 Desember 2014 : MNC Life melakukan pengenalan produk Hario Siaga Hario Generasiku melalui kegiatan open booth lyering dalama acara “PORSENI PGTKI” Kabupaten Bojong, Bogor. • 19 Desember 2014 : MNC Bank menandatangani kerjasama Pembiayaan Joint Financing dengan MNC Finance. DECEMBER • 4 December 2014 : Change of name from PT Indo Finance Perkasa into PT MNC Guna Usaha Indonesia or known as MNC Leasing. • 9 December 2014: MNC Life MNC Sky Vision launched press conference for the MOU Signing and the “Heritage of Indovision” Program held at the same time. • 16 December 2014 : MNC Life introduced its product Hario Siaga Hario Generasiku in “PORSENI PGTKI” event held at Bojong Regency, Bogor. • 19 December 2014 : MNC Bank signed the Join Financing with MNC Finance. Information Technology Laporan Tahunan 2014 PT MNC Investama Tbk 52 JANUARI • 28 Januari 2014 RUPSLB KPIG. • 21 Januari 2014 PT Indonesia Transport Infrastructure Tbk melakukan penerbangan pertama Embraer Legacy 600, nomor registrasi PK-TFS. • 23 Januari 2014 Perubahan nama menjadi PT Indonesia Transport Infrastructure Tbk dan perubahan domisili menjadi di Jakarta Pusat. JANUARY • 28 January 2014 : The EGMS of KPIG. • 21 January 2014 : PT Indonesia Transport Infrastructure Tbk conducted its irst light Embraer Legacy 600, registration no. PKTFS. • 23 January 2014 : Change of name to PT Indonesia Transport Infrastructure Tbk and change of domicile to Central Jakarta. Peristiwa Penting Event Highlights Laporan Tahunan 2014 PT MNC Investama Tbk 52 FEBRUARI • 6 Februari 2014 PT Indonesia Transport Infrastructure Tbk melaksanakan Penambahan Modal Tanpa HMETD dalam rangka konversi hutang dengan menerbitkan 4.769.461.380 saham baru seri C dengan nilai nominal Rp96. • PT MNC Infrastruktur Utama melaksanakan operasi port di Sumatera Selatan. FEBRUARY • 6 February 2014 : PT Indonesia Transport Infrastructure Tbk conducted the Capital Addition without Pre-Emptive Rights in accordance with debt conversion by issuing 4,769,461,380 new shares series C with nominal value of Rp96. • PT MNC Infrastruktur Utama performed port operations in South Sumatera. 2014 Properti Investasi Property Investments Annual Report 2014 PT MNC Investama Tbk 53 Responsibility Analysis Information Technology Annual Report 2014 PT MNC Investama Tbk 53 Responsibility Analysis JULI • 11 Juli 2014 : MNC Land menandatangani Perjanjian Kerjasama Pemberian Fasilitas Kredit Kepemilikan Apartemen dengan Bank Mandiri. • 14 Juli 2014 : MNC Land menandatangani Perjanjian Kerjasama Pemberian Fasilitas Kredit Kepemilikan Apartemen dengan Bank BRI. • 23 Juli 2014 : MNC Land menandatangani Perjanjian Kerjasama Pemberian Fasilitas Kredit Kepemilikan Apartemen dengan Bank Danamon. • 23 Juli 2014 : MNC Toll Road secara resmi memulai tahap pembangunan proyek Jalan Tol Pejagan– Pemalang. JULY • 11 July 2014 : MNC Land signed the Cooperation Agreement for Granting Apartment Ownership Credit Facility with Bank Mandiri. • 14 July 2014 : MNC Land signed the Cooperation Agreement for Granting Apartment Ownership Credit Facility with dengan Bank BRI. • 23 July 2014 : MNC Land signed the Cooperation Agreement for Granting Apartment Ownership Credit Facility with Bank Danamon. • 23 July 2014 : MNC Toll Road oicially started the construction of Pejagan–Pemalang Highway. AGUSTUS • 6 Agustus 2014 : MNC LAND melakukan konversi MEB MCB PT Lido Nirwana Parahyangan, dan konversi MEB PT Lido Golf Prima. • 20 Agustus 2014 : MNC LAND mulai melakukan renovasi lapangan Golf di Lido – Sukabumi. DESEMBER • 17 Desember 2014 : MNC Land malaksanakan pembagian Dividen Tunai. AUGUST • 6 August 2014 : MNC Land converted MEB MCB of PT Lido Nirwana Parahyangan and MEB PT Lido Golf Prima. • 20 August 2014 : MNC Land started the renovation of golf course at Lido-Sukabumi. DECEMBER • 17 December 2014 : MNC Land conducted Cash Dividend distribution. MARET PT MNC Infrastruktur Utama melaksanakan operasi port di Kalimantan Timur. MEI • 2 Mei 2014 : MNC Land mengadakan RUPST dan RUPSLB, serta Public Expose. • 9 Mei 2014 : RUPST RUPSLB IATA. JUNI • 9 Juni 2014 : MNC Land melaksanakan LOA SIGNING CEREMONY for MAIN CONTRACTOR One East Residence. • 21 Juni 2014 : MNC Land meraih INDONESIA PROPERTY BANK AWARD 2014. MARCH • PT MNC Infrastruktur Utama performed port operations in East Kalimantan. MAY • 2 May 2014 : MNC Land held the AGMS and EGMS, and Public Expose. • 9 May 2014 : The AGMS and EGMS of IATA. JUNE • 9 June 2014 : MNC Land conducted the LOA SIGNING CEREMONY for MAIN CONTRACTOR of One East Residence. • 21 June 2014 : MNC Land earned INDONESIA PROPERTY BANK AWARD 2014. Information Technology Laporan Tahunan 2014 PT MNC Investama Tbk 54 Laporan Komisaris Utama Report of the President Commissioner Laporan Tahunan 2014 PT MNC Investama Tbk 54 Annual Report 2014 PT MNC Investama Tbk 55 Responsibility Analysis Information Technology Para pemangku kepentingan yang terhormat, Salam sejahtera bagi kita semua, semoga kita senantiasa berada dalam lindungan Tuhan Yang Maha Esa dan sukses dalam menjalankan aktivitas sehari-hari. Pada kesempatan ini, izinkanlah kami menyampaikan laporan tanggung jawab atas pelaksanaan tugas Dewan Komisaris untuk tahun buku 2014. Sesuai Undang-Undang Perseroan Terbatas No. 40 Tahun 2007, Dewan Komisaris merupakan Organ Perseroan yang bertugas melakukan pengawasan secara umum danatau khusus sesuai dengan anggaran dasar serta memberi nasihat kepada Direksi. Distinguished Stakeholders, Warm greetings to all, and may we always be under the protection of God Almighty and successful in our daily pursuits. Please allow us to take this opportunity to present the accountability report outlining the achievements of the Board of Commissioners in the iscal year 2014. Pursuant to the Law on Limited Liability Company No. 402007, the Board of Commissioners is a vital component of the Company with duties and responsibilities to monitor and advise the Company’s management. Hary Djaja Komisaris Utama President Commissioner Secara umum, Direksi berhasil mengelola Perseroan dengan menciptakan sinergi yang positif di antara entitas bisnis di dalam kelompok usaha MNC Group. The Board of Directors has succeeded in running the Company by creating synergies among business entities within the MNC Group. Laporan Tahunan 2014 PT MNC Investama Tbk 56 Kami menyadari bahwa 2014 merupakan tahun yang penuh tantangan bagi Perseroan. Belum pulihnya kondisi ekonomi global memberikan pengaruh terhadap perlambatan pertumbuhan perekonomian Indonesia. Realisasi pertumbuhan ekonomi di tahun 2014 masih di bawah target, yaitu sebesar 5,02, sementara tingkat inlasi masih tinggi di level 8,36. Menjelang tutup tahun, Bank Indonesia kembali menaikkan suku bunga acuan BI Rate sebesar 0,25, menjadi 7,75. Tantangan lain yang dihadapi adalah melemahnya nilai tukar Rupiah terhadap dolar Amerika Serikat. Rupiah secara point to point melemah 1,74 yoy selama tahun 2014 ke level Rp12.385 per dolar AS. Kemudian, pemerintah juga mengurangi subsidi bahan bakar minyak BBM sehingga turut menekan daya beli masyarakat. Namun demikian, kami selalu yakin bahwa dibalik semua tantangan tersebut terdapat banyak peluang yang dapat kami manfaatkan untuk pertumbuhan di masa mendatang. Dengan tim manajemen yang solid, Perseroan terus melakukan inovasi untuk mengatasi tantangan yang ada, selain juga terus menjaga pertumbuhan dan kinerja yang positif di sepanjang tahun 2014. Penilaian atas Kinerja Direksi dan Dasar Penilaiannya Di tengah berbagai tantangan tersebut, Dewan Komisaris menilai Direksi telah melakukan inisiatif dan strategi usaha yang tepat, yaitu fokus pada 3 lini usaha: media, jasa keuangan, dan properti. Hal ini diyakini akan memberikan pertumbuhan yang optimal dan menciptakan sinergi yang positif bagi keberlanjutan usaha Perseroan. Kami juga melihat Direksi melakukan sejumlah upaya eisiensi dalam rangka penyesuaian dengan kondisi yang terjadi agar mampu bertahan dalam situasi yang sulit. Melalui inisiatif dan startegi yang dijalankan, Perseroan mampu menghasilkan kinerja operasional yang positif. Secara umum, Direksi berhasil mengelola Perseroan dengan menciptakan sinergi yang positif di antara entitas bisnis di dalam kelompok usaha MNC Group. Selain meningkatkan eisiensi, upaya sinergi juga menciptakan inovasi produk dan layanan yang dapat memberikan manfaat bagi konsumen MNC Group. Kami juga menilai bahwa semua hal itu dapat tercapai melalui pengelolaan risiko yang dilakukan secara hati- hati, sehingga Perseroan mampu membukukan laba, sebagai salah satu indikator keberhasilan Direksi dalam mengelola Perseroan. Berikut kami sampaikan dasar penilaian terhadap Direksi dilihat dari pencapaian kinerja inansial dan operasional serta berbagai inisiatif dan strategi yang diimplementasikan selama tahun 2014: Report of the President Commissioner The year 2014 was a challenging time for the Company. A lingering global economic slowdown has resulted in the slackening pace of Indonesia’s economic growth. In 2014, economic growth was still below target at 5.02, while the inlation rate remained high at 8.36. At the closing of the year, Bank Indonesia once again raised its reference interest rate BI Rate by 0.25 to 7.75. Another challenge concerns the weakening of the Rupiah exchange rate against the US Dollar. The Rupiah weakened by 1.74 yoy in 2014 to Rp12,385 per US Dollar. The government subsequently reduced fuel subsidies, which ultimately weakened the people’s purchasing power. Nevertheless, we are certain that behind every challenge lies an array of opportunities that we can seize upon to ensure growth in the years to come. With a solid management team in 2014, the Company continue to innovate in order to overcome emerging challenges, while sustaining the desired growth and performance levels. Performance of the Board of Directors and Its Assesment Basis The Board of Commissioners believes that the Board of Directors, amid dealing with emerging challenges, implemented the appropriate business initiatives and strategies wich focused on 3 business lines: media, inancial services and property. This strategic direction is expected to bring optimal growth and ensure business continuity. We are also pleased with how the Board of Directors has introduced eiciency measures to adapt to the changing situation. Through these initiatives and strategies, the Company achieved positive operational performance. The Board of Directors succeeded in running the Company by creating synergies among business entities within the MNC Group. Apart from enhancing eiciency, these synergies are also being developed for product and service innovations beneicial to the MNC Group consumers. We also observed that the aforementioned accomplishments were achieved through prudent risk management, which has made it possible for the Company to record proits. This is an indicator of the Board of Directors’ ability to manage the Company. We hereby present the basis of assessing the inancial and operational performance of the Board of Directors, as well as the initiatives and strategies implemented throughout 2014: Annual Report 2014 PT MNC Investama Tbk 57 Responsibility Analysis Information Technology Kinerja Tahun 2014 Pada tahun 2014, pertumbuhan pendapatan Perseroan mencapai 7,8, atau menjadi Rp12,43 triliun dibandingkan tahun sebelumnya yang Rp11,53 triliun. Dari ketiga fokus bisnis Perseroan, kontributor pendapatan terbesar diperoleh dari entitas anak di sektor Media sebesar 82,4 atau dengan nominal Rp10,24 triliun. Sektor jasa keuangan berkontribusi sebesar 8,0 setara dengan Rp996 miliar, dan pendapatan lainnya berkontribusi sebesar 9,6 setara dengan Rp1,19 triliun. Pada sektor Media, pendapatan dari bisnis media berbasis iklan dan konten memberikan kontribusi yang sangat signiikan terhadap total pendapatan konsolidasian Perseroan sebesar 51,0, disusul dengan pendapatan media berbasis pelanggan sebesar 26,4 dan bisnis media berbasis online sebesar 5,0. Strategi Perseroan yang mendorong pengembangan bisnis media berbasis online mulai menunjukan hasil yang nyata. Dari sisi pendapatan, media online mengalami kenaikan sebesar 115 pada tahun 2014 dibandingkan tahun sebelumnya, menjadi Rp621 miliar. EBITDA Perseroan juga meningkat sebesar 5,7 dari Rp4,12 triliun pada tahun 2013 menjadi Rp4,35 triliun di tahun 2014. Selain itu, laba bersih yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk Perseroan mencapai Rp195 miliar, naik 156,6 dibandingkan dengan tahun sebelumnya. Atas pencapaian tersebut, Dewan Komisaris menilai bahwa pertumbuhan pendapatan Performance in 2014 In 2014, the Company posted a 7.8 income growth, which reached Rp12.43 trillion compared to Rp11.53 trillion the previous year. In terms of the Company’s areas of focus, the biggest revenue contributor was still dominated by the Media sector, which accounted for 82.4 of consolidated revenue which equals to Rp10.24 trillion. The inancial services sector contributed 8.0 which equals to Rp996 billion, and other revenues contributed for 9.6, which equal to Rp1.19 trillion. In media sector, the revenue from the advertisement and content based media business contributed signiicantly to the Company’s consolidated revenue at 51.0, followed by the revenue from the subscription-based media business, which contributed 26.4 and the online media business’s revenue contributed 5.0. The Company strategy of stimulating online media business development has shown concrete results. In terms of income, online media experienced a 115 increase, compare to the previous year, generating Rp621 billion in 2014. The Company’s EBITDA has also risen by 5.7 from Rp4.12 trillion in 2013 to Rp4.35 trillion in 2014. Furthermore, the Company’s net income attributable to the owners of the Company has shown a signiicant increase of 156.6 from the previous year, reaching Rp195 billion. Given the foregoing achievements, the Board of Commissioners assessed that the Company’s positive Laporan Tahunan 2014 PT MNC Investama Tbk 58 dan EBITDA Perseroan yang positif di tahun 2014 telah membuktikan kemampuan Direksi dalam pengelolaan perusahaan secara prudent. Hal ini juga membuktikan bahwa Perseroan memiliki kemampuan beradaptasi dan senantiasa responsif terhadap gejolak ekonomi yang terjadi. Strategi Terintegrasi Selama tahun 2014, Perseroan telah melakukan eksekusi dari strategi secara tepat pada bisnis-bisnis yang memiliki prospek cemerlang di masa depan. Hal ini juga dapat dilihat dari berbagai indikator kinerja yang tumbuh positif, baik secara organik maupun non-organik di sektor media, jasa kuangan, dan properti. Dengan strategi yang terintegrasi, terutama terkait bisnis jasa keuangan yang semakin lengkap melalui akuisisi PT ICB Bumiputera Tbk yang kemudian diganti nama menjadi PT Bank MNC Internasional Tbk “MNC Bank”, Dewan Komisaris yakin akan memperkuat struktur bisnis Perseroan menjadi lebih lengkap dan terintegrasi Kehadiran MNC Bank dalam struktur bisnis Perseroan akan menjadi central point dari pengembangan bisnis-bisnis di MNC Group. Hal ini tentunya juga akan memberikan manfaat yang signiikan bukan hanya bagi MNC Group, namun juga bagi para konsumen yang menginginkan produk dan layanan terintegrasi. Inovasi produk-produk tersebut dapat dilakukan melalui kerjasama antara MNC Bank dengan unit-unit usaha di sektor jasa keuangan lainnya maupun sektor media dipercaya akan menciptakan peluang-peluang bisnis bagi entitas anak perusahaan yang dapat menjadi pendorong pertumbuhan pendapatan masing-masing entitas usaha. Potensi sinergi antar bisnis di MNC Group mencakup bidang media, jasa keuangan, dan properti. Kami yakin Direksi akan terus memaksimalkan berbagai potensi yang ada untuk sebesar-besarnya dimanfaatkan untuk kemajuan dan keberlanjutan pertumbuhan Perseroan. Pandangan atas Prospek Usaha Prospek usaha yang telah ditetapkan oleh Direksi untuk tahun 2015 yaitu fokus dalam mempertahankan pertumbuhan, dan terus meningkatkan posisi bisnis media di industrinya untuk menjadi yang terbaik secara menyeluruh, serta berupaya mempercepat pertumbuhan bisnis jasa keuangan dan properti, merupakan sesuatu hal yang realistis untuk dijalankan. Kami menyadari bahwa terdapat tantangan dari kondisi perekonomian dan pasar modal Indonesia di tahun 2015, namun dengan landasan yang kokoh, kami yakin Perseroan akan terus tumbuh dan berkembang di masa mendatang. income growth and EBITDA in 2014 demonstrates the Board of Directors’ ability to manage the Company. The achievements also demonstrate the Company’s ability to adapt to economic turbulence. Integrated Strategy In 2014, the Company has efectively implemented a promising business strategy. Various performance indicators have shown that the Company is on a positive trajectory, both organically and non-organically, in the media, inancial services and property sectors. Notably, in 2014 the Company acquired PT ICB Bumiputera Tbk, which is now PT Bank MNC Internasional Tbk “MNC Bank”. The Board of Commissioners is conident that this will strengthen the Company’s business structure to be more complete and integrated. The MNC Bank’s addition in the Company’s business structure represents a new center point for the business developments within the MNC Group. This will undoubtedly generate signiicant beneits not only for the MNC Group, but also for consumers who require integrated product and service options. Product innovations can now be developed through partnerships between the MNC Bank and the business units in other inancial services sector as well as media sector, in turn creating business opportunities for the Company’s subsidiaries and stimulating greater income growth in the respective business entities. There is a synergy potential to strengthen the cooperation between businesses under MNC Group in the areas of media, inancial services and property. We are conident that the Board of Directors will work towards maximizing the existing potentials to ensure the advancement and sustainability of the Company’s business growth. Overview of Business Prospects Business prospects for 2015 that have been identiied by the Board of Directors include maintaining growth and continuing to elevate the media sector’s high position in the industry, and accelerating business growth in the inancial services and property sectors. Realistically, all of these goals can be accomplished. Despite the many potential challenges within Indonesia’s economic and capital market performance in 2015, we are certain that the Company’s solid foundation will ensure its growth and development in the years to come. Report of the President Commissioner Annual Report 2014 PT MNC Investama Tbk 59 Responsibility Analysis Information Technology Kami yakin Direksi Perseroan mampu meningkatkan nilai tambah bagi para pemegang saham melalui penerapan strategi yang tepat, aksi korporasi yang solid, serta disiplin dalam pengelolaan struktur keuangan. Sinergi antar entitas usaha di MNC Group akan terus ditingkatkan sehingga mampu menjadi landasan pengembangan Perseroan ke arah yang lebih baik. Dalam rangka percepatan pertumbuhan bisnis, Perseroan telah mempersiapkan diri dengan dukungan sumber daya manusia yang sangat profesional dan ahli di bidangnya. Di level manajemen, Perseroan telah menempatkan profesional dengan standar kualitas dan pengalaman sesuai kriteria kebutuhan yang diharapkan. Sementara di level manajemen ke bawah, Perseroan telah mempersiapkan metode pengembangan dan peningkatan kompetensi sesuai bidangnya, baik melalui pelatihan internal maupun eksternal. Kami yakin sumber daya manusia akan memegang peranan penting untuk menciptakan akselerasi pertumbuhan yang cepat di masa mendatang. Atas dasar hal di atas, Dewan Komisaris akan terus memberikan kontribusi pengawasan secara maksimal, termasuk atas penerapan prinsip-prinsip tata kelola perusahaan yang baik di lingkungan Perseroan. Penerapan Tata Kelola Perusahaan Penerapan Tata Kelola Perusahaan Good Corporate GovernanceGCG harus melekat sebagai budaya kerja di Perseroan. Oleh karena itu, dalam menjalankan peran pengawasan terhadap kinerja Perseroan, Dewan Komisaris senantiasa menghimbau kepada manajemen agar setiap insan Perseroan menjaga konsistensi pelaksanaan prinsip-prinsip GCG. Di tengah kegiatan ekspansi bisnis Perseroan, kami senantiasa mengawasi manajemen terkait potensi risiko yang mungkin terjadi. Dalam melaksanakan fungsi pengawasannya, Dewan Komisaris dibantu oleh komite- komite yang ada di bawahnya, seperti Komite Audit dan Komite Nominasi dan Remunerasi. Komite-komite tersebut bertugas untuk memastikan bahwa seluruh aspek GCG telah dijalankan sesuai dengan standar dan ketentuan yang berlaku. Dewan Komisaris senantiasa melakukan penilaian atas kinerja komite-komite sebagai bagian dari fungsi pengawasannya. Penilaian tersebut dilakukan baik terhadap rekomendasi yang diajukan maupun terhadap pelaksanaan tugas yang diberikan oleh Dewan Komisaris. We remain conident that the Board of Directors will be able to generate more added value for shareholders through appropriate strategies, solid corporate action and discipline in inancial management. The synergies among business entities within the MNC Group will lay the foundation for the Company to develop in a more efective manner. In an efort to speed up business growth, the Company has prepared supports from qualiied and professional employees who are experts in their respective ields. At the management level, the Company has recruited professionals whose skills and experience meet the Company’s criteria. Meanwhile, lower on the organizational level, the Company has devised personnel development and competency programs in various ields of expertise, either through internal or external training. We believe that human resources play a pivotal role in ensuring accelerated business growth in the coming years. Bearing this in mind, the Board of Commissioners will oversee the Company’s application of the principles of good corporate governance. Implementation of Corporate Governance The principles of good corporate governance GCG must be embedded in the Company’s work culture. Therefore, in carrying out its function of overseeing the Company’s performance, the Board of Commissioners has consistently called upon management to ensure that every Company’s employee embraces the principles of GCG. Amid the Company’s business expansion, we have at all times ensured that the management is aware of any potential risks. In its supervisory role, the Board of Commissioners is assisted by the Audit Committee, and the Nomination and Remuneration Committee. These Committees are responsible for ensuring that all GCG principles are implemented in accordance with the applicable standards and regulations. As a part of its supervisory role, the Board of Commissioners regularly assesses the performance of the Committees. The Board of Commissioners evaluates any proposed recommendations, and how well the Committees implement the duties and responsibilities conferred on them by the Board. Laporan Tahunan 2014 PT MNC Investama Tbk 60 Penilaian atas Komite Audit Komite Audit telah menjalankan tugas dan tanggung jawabnya seperti tertuang dalam Piagam Komite Audit secara independen, obyektif, efektif, dan transparan serta dapat dipertanggungjawabkan dan diterima oleh semua pihak yang berkepentingan. Seluruh anggota komite juga telah berpartisipasi secara rutin dalam rapat Komite Audit dan mengambil berbagai keputusan rapat secara musyawarah untuk mufakat. Dewan Komisaris juga menilai bahwa latar belakang dan independensi anggota Komite Audit telah sesuai dengan peraturan dan kaidah praktek terbaik GCG. Penilaian atas Komite Nominasi dan Remunerasi Komite Nominasi dan Remunerasi memiliki independensi dalam menjamin kualitas pelaksanaan tugas dan tanggung jawabnya. Komite Nominasi dan Remunerasi memiliki peran yang signiikan dalam menyusun sistem remunerasi dan nominasi serta memberikan evaluasi atas kinerja Anggota Komisaris dan Direktur Perseroan. Secara umum, Dewan Komisaris menilai Komite Audit dan Komite Nominasi dan Remunerasi telah memberikan masukan dan rekomendasi yang berkualitas, yang dilengkapi dengan penjelasan latar belakang permasalahan dan argumentasi yang relevan untuk setiap bidang-bidang di bawah pengawasannya. Ke depan, tantangan Perseroan akan semakin besar. Oleh sebab itu, Dewan Komisaris tetap mengamanatkan agar seluruh anggota komite Perseroan senantiasa meningkatkan kompetensi, dan konsisten dalam pelaksanaan tugas dan tanggung jawabnya, serta memiliki dedikasi dan integritas yang tinggi. Perubahan Dewan Komisaris dan Direksi Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan Tahun Buku 2013 RUPST PT MNC Investama Tbk yang diselenggarakan pada tanggal 30 April 2014, telah menyetujui pengunduran diri Ratna Endang Soelistyawati sebagai Komisaris Utama Perseroan, Hary Djaja sebagai Direktur Perseroan, dan Wandhy Wira Riady sebagai Direktur Perseroan. Selanjutnya, RUPST juga menyetujui pengangkatan Hary Djaja sebagai Komisaris Utama Perseroan, Ratna Endang Soelistyawati sebagai Komisaris Perseroan, Darma Putra sebagai Wakil Direktur Utama, Susanty Tjandra Sanusi sebagai Wakil Direktur Utama Direktur Independen, Jiohan Sebastian sebagai Direktur Perseroan, Tien sebagai Direktur Perseroan, Henry Suparman sebagai Direktur Perseroan dan Arya Mahendra Sinulingga sebagai Direktur Perseroan. Kami berharap susunan Dewan Komisaris dan Direksi yang baru mampu bekerja dengan optimal untuk kontribusi yang signiikan bagi pertumbuhan berkelanjutan Perseroan. Evaluation of the Audit Committee The Audit Committee has performed its duties and responsibilities in an independent, objective, efective and transparent manner that is accountable and responsive to all relevant party, as outlined in the Audit Committee Charter. The committee members have also regularly participated in Audit Committee meetings at which decisions are made by reaching a consensus through deliberation. The Board of Commissioners has also ensured that the Audit Committee member backgrounds and independence are in compliance with the regulations and GCG best practices. Evaluation of the Nomination and Remuneration Committee The Nomination and Remuneration Committee has demonstrated its independence, and efectively fulilled its duties and responsibilities. The Nomination and Remuneration Committee has played an essential role in developing a nomination and remuneration system, and evaluates the work performance of the Company’s Board of Commissioners and Board of Directors. Overall, the Board of Commissioners has found the Audit Committee, and the Nomination and Remuneration Committee capable of ofering quality input, complete with background information and recommendations for the future. It is possible that in the years to come the Company will have to deal with even more challenges. The Board of Commissioners therefore expects all Committee members to develop their skills, perform their duties and responsibilities, and demonstrate dedication and integrity. Changes to the Composition of the Board of Commissioners and the Board of Directors PT MNC Investama Tbk’s Annual General Meeting of Shareholders for the inancial year of 2013 AGMS that was conducted in April 30, 2014, approved the resignation of Ratna Endang Soelistyawati as the Company’s President Commissioner, and Hary Djaja and Wandhy Wira Riady as the Company Directors. The AGMS also endorsed the appointment of Hary Djaja as the Company’s President Commissioner; Ratna Endang Soelistyawati as the Company’s Commissioner; Darma Putra as the Vice President Director; Susanty Tjandra Sanusi as the Vice President Director Independent Director and Jiohan Sebastian, Tien, Henry Suparman and Arya Mahendra Sinulingga as the Company’s Director. We hope that the new composition of the Board of Commissioners and Board of Directors will contribute signiicantly to the Company’s sustainable growth. Report of the President Commissioner Annual Report 2014 PT MNC Investama Tbk 61 Responsibility Analysis Information Technology Apresiasi Dewan Komisaris sangat terkesan dengan pencapaian di tahun 2014. Kami mengucapkan terima kasih atas kinerja yang telah ditunjukkan oleh Direksi dan manajemen di bawahnya, serta seluruh karyawan Perseroan. Kinerja yang positif ini akan sangat berpengaruh terhadap kontribusi Perseroan kepada para pemegang saham serta para pemangku kepentingan lainnya. Kami juga menyampaikan apresiasi dan penghargaan sebesar- besarnya kepada para pemangku kepentingan atas kerja sama dan dukungannya sepanjang tahun buku 2014, sehingga Perseroan berhasil membukukan kinerja yang positif. Kami berharap semoga Tuhan Yang Maha Esa senantiasa memberikan kemudahan dan kelancaran bagi kita semua dalam menciptakan pertumbuhan usaha di masa mendatang. Appreciation The Board of Commissioners is highly impressed with the Company’s accomplishments in 2014. We are deeply grateful for the performance of the Board of Directors, the management and all of the Company’s employees. This performance will have a substantial impact on the Company’s contribution to shareholders and other stakeholders. We would also like to take this opportunity to extend our utmost gratitude to all stakeholders for their untiring cooperation and support throughout 2014, without which the Company would not have been able to post positive performance levels. We hope that God Almighty showers us all with His blessings to smooth our path toward attaining business growth in years to come. Hary Djaja Komisaris Utama President Commissioner Laporan Tahunan 2014 PT MNC Investama Tbk 62 1. Liliana Tanoesoedibjo Komisaris Commissioner 2. Hary Djaja Komisaris Utama President Commissioner 3. Ratna Endang Soelistyawati Komisaris Commissioner Report of the President Commissioner Annual Report 2014 PT MNC Investama Tbk 63 Responsibility Analysis Information Technology 4. Bambang Rudijanto Tanoesoedibjo Komisaris Commissioner 5. Posma Lumban Tobing Komisaris Independen Independent Commissioner 6. Darpito Pudyastungkoro Komisaris Independen Independent Commissioner Laporan Tahunan 2014 PT MNC Investama Tbk 64 Laporan Direktur Utama Report of the President Director Laporan Tahunan 2014 PT MNC Investama Tbk 64 Annual Report 2014 PT MNC Investama Tbk 65 Responsibility Analysis Information Technology Para pemegang saham yang terhormat, Salam sejahtera bagi kita semua, semoga kita senantiasa diberikan kelancaran dalam menjalankan seluruh aktivitas. Pada kesempatan ini, atas nama Direksi PT MNC Investama Tbk, perkenankan kami menyampaikan laporan pertanggungjawaban atas kinerja usaha Perseroan untuk tahun buku 2014. Bagi Perseroan, tahun 2014 diwarnai beragam tantangan, namun juga memberikan berbagai peluang bagi Perseroan untuk tumbuh dan berkembang. Secara makro, ekonomi Indonesia dan kegiatan dunia usaha mengalami perlambatan pertumbuhan. Selain terpengaruh kondisi perekonomian global, 2014 merupakan tahun bersejarah bagi Indonesia, di mana Pemilihan Umum Legislatif dan Presiden dilaksanakan pada saat yang hampir bersamaan. Hal ini juga memicu berbagai reaksi sosial dan politik, termasuk aksi wait and see yang terjadi pada berbagai kegiatan bisnis di Indonesia. Dear Distinguished Shareholders, Warm greetings to all. May we always be granted the ability to efectively carry out our undertakings. On behalf of PT MNC Investama Tbk’s Board of Directors, I would like to take this opportunity to report on the Company’s business performance for the 2014 iscal year. The year 2014 may have been a challenging one, but it also aforded the Company plenty of opportunities to grow and develop. Indonesia’s macroeconomic conditions and the business sector experienced decelerated growth. Besides the impact of the unfavorable global economic situation, 2014 was a momentous year for Indonesia as the country took part in legislative and presidential elections. This sparked various social and political reactions, including many electing to take the “wait-and-see” approach before investing in any business in Indonesia. Hary Tanoesoedibjo Direktur Utama President Director Pendapatan Perseroan di tahun 2014 meningkat 7,8 menjadi Rp12,43 triliun dari Rp11,53 triliun pada tahun 2013. Kenaikan pada konsolidasi pendapatan adalah akumulasi strategi yang efektif serta pencapaian kinerja berkelanjutan yang sangat memuaskan dari masing-masing entitas anak usaha Perseroan. The Company’s revenues increased by 7.8 to Rp12.43 trillion as of 2014 compared to Rp11.53 trillion as of 2013. This revenue uptake was an accumulation of outstanding achievements and efective strategies implemented by all operating subsidiaries. Laporan Tahunan 2014 PT MNC Investama Tbk 66 Report of the President Director Tahun 2014 juga merupakan tahun yang bersejarah bagi Perseroan. Pada tahun ini, Perseroan merayakan hari jadinya yang ke-25 Silver Anniversary. Perseroan mengadakan rangkaian acara seperti olahraga antar karyawan, jalan sehat, serta hiburan yang bertujuan untuk untuk menyatukan seluruh karyawan yang tergabung dalam jajaran MNC Group. MNC Group juga melakukan berbagai kegiatan sosial diantaranya membangun jembatan di kawasan Lebak, Banten, pembuatan 1.000 lubang biopori, pengadaan ambulans di kawasan Kebon Sirih, Jakarta Pusat, serta pengadaan gerobak buku. Diharapkan, Perseroan dapat semakin tumbuh dan berkontribusi, tidak hanya untuk organisasi tapi juga untuk bangsa dan Negara. Analisis atas Kinerja Perseroan Tahun 2014 merupakan tahun yang penuh tantangan bagi Perseroan. Kami yakin dibalik tantangan pasti ada peluang yang dapat kami manfaatkan. Oleh karena itu, Direksi, tim manajemen, dan seluruh karyawan Perseroan senantiasa bahu membahu sebagai sebuah tim yang solid dalam menjalankan inisiatif dan strategi yang telah kami tetapkan di awal tahun 2014. Dukungan dari semua pihak telah memberikan kontribusi yang signiikan atas kinerja positif Perseroan di tahun 2014. Bekerja penuh semangat, terus melakukan inovasi dan bersinergi diantara unit usaha MNC Group merupakan modal yang kuat bagi kami untuk terus tumbuh berkelanjutan. Tantangan yang Dihadapi Aspek Makroekonomi Kondisi perekonomian global masih belum stabil di sepanjang tahun 2014. Kondisi ini memberikan dampak kurang menguntungkan bagi pertumbuhan perekonomian Indonesia, yang hanya tumbuh sebesar 5,1 [data Badan Pusat Statistik BPS menyebut 5,02 YoY], melemah dibanding tahun sebelumnya sebesar 5,8. Nilai tukar Rupiah terhadap Dolar AS juga masih melemah. Rupiah secara point to point melemah 1,74 yoy selama tahun 2014 ke level Rp12.385 per dolar AS. Selain itu, tingkat inlasi di tahun 2014 juga masih tinggi mencapai 8,36 year on year, di mana hal tersebut juga terpengaruh dari kebijakan pemerintah untuk mengurangi subsidi bahan bakar minyak pada pertengahan November 2014. Demi menjaga tingkat inlasi pasca kenaikan harga BBM bersubsidi, Bank Indonesia menetapkan kenaikan suku bunga acuan BI Rate sebesar 25 basis poin, dari 7,5 menjadi 7,75. Perseroan yakin kebijakan yang diambil oleh pemerintah dilakukan semata-mata untuk memperkuat kepercayaan pasar dan memperbaiki transaksi berjalan, sehingga kondisi perekonomian Indonesia akan lebih kondusif di masa mendatang. The year 2014 was also a historic one for PT MNC Investama, as it marked the Company’s 25 th anniversary Silver Anniversary. The Company celebrated by holding a series of activities, including sports and entertainment events, which brought together all the employees of the MNC Group. In addition, 2014 saw the MNC Group initiated a wide range of social activities such as the construction of a bridge in Lebak, Banten; installation of 1,000 biopore iniltration holes; donation of ambulances in Kebon Sirih, Central Jakarta, and provision of book carts. Throughout the year, the Company’s main objectives not just on reaching sustainable growth and success, but also making a positive contribution to the community and the country. Analysis of the Company’s Performance The year 2014 was a challenging one for the Company. Nevertheless, we believe that where there are challenges, there are also opportunities. To make the most of those, the Board of Directors, as well as the Company’s management and employees worked alongside each other to implement initiatives and strategies that were developed in early 2014. The support of all stakeholders signiicantly contributed to the Company’s performance in 2014. All of the MNC Group’s business units displayed dedication, and their collaboration ensured the Company’s success and sustainability in 2014. Challenges Macroeconomic The global economic situation remained unpredictable in 2014. This did not bode well for Indonesia’s economic growth, which reached merely 5.1 [5.02 yoy according to Central Bureau of Statistic CBS data], down from 5.8 in 2013. The Rupiah exchange rate also continued to weaken against the US Dollar, with the value of the Rupiah decreasing 1.74 yoy in 2014 to Rp12,385 per US Dollar. Furthermore, the inlation rate in 2014 continued to hover at an unfavorable level of 8.36 yoy, which was partly a result of the government’s policy to reduce fuel subsidies in mid-November 2014. To control inlation following the fuel price hikes, Bank Indonesia raised its reference interest rate BI rate by 25 basis point, from 7.5 to 7.75. The Company believes that in the long run the government’s policies will build trust in the market and improve the national account, thus creating a more favorable economic climate in the years to come. Annual Report 2014 PT MNC Investama Tbk 67 Responsibility Analysis Information Technology Aspek Industri Kegiatan Perseroan terfokus pada tiga kelompok usaha, yaitu media, jasa keuangan, dan properti. Selain itu, ada beberapa usaha Perseroan yang masuk pada kategori investasi yang bersifat jangka pendek. Di sektor media, tantangan juga muncul akibat kondisi ekonomi yang melemah dan prosesi pemilihan umum di Indonesia yang mengakibatkan ketidakpastian, di mana hal tersebut adalah faktor-faktor pendorong belanja iklan nasional. Situasi ini telah kami prediksi sebelumnya, sehingga kami terus mengembangkan kompetensi dan daya saing Perseroan agar dapat bersaing dengan industri sejenis. Di sektor jasa keuangan, kondisi makroekonomi yang terjadi sepanjang tahun 2014, menyebabkan likuiditas semakin ketat. Selain itu, kenaikan suku bunga berpotensi memberi pengaruh terhadap penurunan marjin bersih di sektor perbankan. Di sektor properti, kenaikan suku bunga memberi dampak terhadap akses pendanaan untuk proyek- proyek properti. Sumber pembiayaan konsumen untuk membeli properti residensial masih didominasi oleh pembiayaan perbankan. Selain itu, pelaku usaha komersial juga banyak mengambil sikap ‘wait and see’ pasca pemilihan umum. Dampak kenaikan harga BBM dan nilai tukar Rupiah terhadap Dolar AS juga berpotensi mendorong kenaikan biaya konstruksi, sedangkan kenaikan suku bunga berdampak terhadap peningkatan cost of fund, sehingga turut menaikkan beban keuangan. Secara umum, perlambatan pertumbuhan ekonomi dan berbagai dampak yang ditimbulkannya sangat erat hubungannya dengan kegiatan belanja konsumen. Potensi penurunan daya beli masyarakat tentu akan berdampak luas terhadap pertumbuhan bisnis di Indonesia. Kebijakan Strategis Seperti telah kami sampaikan, Perseroan fokus di tiga sektor bisnis, yaitu media, jasa keuangan, dan properti. Kebijakan strategis bisnis media dibagi dalam 3 kelompok, yaitu periklanan dan media berbasis konten, media berbasis langganan, serta Online Media, atau New Media yang memiliki pasar bukan hanya nasional tapi seluruh dunia. Pada tahun 2014, melalui PT Global Mediacom Tbk, Perseroan menggandeng perusahaan penyedia layanan internet, Tencent, untuk memperluas jaringan media di bawah bendera MNC Group dengan membawa teknologi yang unggul dan komunikasi yang canggih. Kami yakin, perpaduan antara teknologi dan keahlian Tencent dengan kekuatan Global Mediacom telah siap untuk menyongsong pertumbuhan layanan berbasis internet di Indonesia yang kian pesat. The Industry The Company’s activities focus on three business groups, namely the media, inancial services and property. In addition, several of the Company’s business undertakings fall into the short-term investment category. In the media sector, emerging challenges were attributed to the weakening economy and Indonesia’s general elections, which led to uncertainties and push factors for advertising spending. We have anticipated this by continually developing the capacity of the Company’s human resources, and competitive advantages, to ensure that the Company remains competitive. In the inancial services sector, the prevailing macroeconomic situation in 2014 resulted in tighter liquidity. In addition, the rising interest rates could potentially slash net margins in the banking sector. In the property sector, the increasing interest rates afected access to inancing for property projects. The area of consumer inancing in the residential sector continued to be dominated by banking institutions. The legislative and presidential elections caused investors and consumers to hold back and take the ‘wait and see’ approach. In addition, the fuel price hikes and the weakening Rupiah against the US Dollar are likely to push construction prices upward. The soaring interest rates have also led to increases in the cost of funds, which in turn means higher inancial costs. Indonesia’s sluggish economic growth is linked to consumer spending. The likelihood of the weakening consumer purchasing power will undeniably further impact Indonesia’s business growth. Strategic Policies As mentioned earlier, the Company focuses on three business sectors – media, inancial services and property. The strategic policy for the Company’s media business is divided into 3 groups, namely advertising and content-based media, Subscription-based media, and Online Media or New Media that have penetrated both the national and international market. In 2014, through PT Global Mediacom Tbk, the Company has joint venture with internet service provider Tencent, to broaden the MNC Group media network through cutting-edge technology and advanced communication. We are convinced that the combination of Tencent’s technology expertise and Global Mediacom’s strengths have prepared the Company to succeed in Indonesia’s rapidly growing internet-based service sector. Laporan Tahunan 2014 PT MNC Investama Tbk 68 Global Mediacom juga mulai merintis anak usaha baru yang menarik di tahun 2014, dengan membangun jaringan serat kabel optik berkecepatan rata rata 50,77Mbps atau lebih dari dua kali lipat kecepatan pesaing 21,89Mbps yang bernama Play Media. Play Media satu-satunya pemain dalam pasar jaringan full iber di Indonesia yang menawarkan kecepatan jaringan yang tinggi, jaringan yang handal, konten premium dan itur-itur canggih. Pada bulan Desember 2014, MNCN mendapatkan Surat Ijin Penyiaran Nasional yang dibutuhkan untuk meluncurkan TV nasional berjaringan keempatnya, SINDO TV. Begitu banyak upaya yang telah dituangkan dalam mendirikan saluran baru tersebut, yang menggabungkan 46 jaringan stasiun TV yang telah diakuisisi oleh MNCN. SINDO TV adalah persembahan baru yang menarik bagi masyarakat Indonesia, dengan program-program baru yang berfokus pada berita dan olahraga. Kami melihat bahwa sektor jasa keuangan merupakan sektor strategis yang perlu dikembangkan. Hal ini dikarenakan sektor jasa keuangan merupakan pusat dunia usaha di masyarakat. Pendorong pendapatan Perseroan di sektor jasa keuangan telah meluas dan tumbuh pesat melalui dua aksi korporasi. Pertama, Otoritas Jasa Keuangan OJK menyatakan bahwa BCAP telah lulus it and proper test dan menyetujui BCAP sebagai pemegang saham pengendali di MNC Bank. Kedua, akuisisi saham PT Indo Finance Perkasa yang kemudian namanya diganti menjadi PT MNC Guna Usaha Indonesia MNC Leasing. Dengan lini bisnis yang lengkap dan terintegrasi saat ini yaitu 7 unit usaha yang terdiri dari MNC Securities, MNC Asset Management, MNC Finance, MNC Life, MNC Insurance, MNC Bank dan MNC Leasing, kami yakin sektor jasa keuangan akan menjadi rantai sinergi yang mendukung seluruh bisnis MNC Group dan mampu menciptakan pertumbuhan yang berkelanjutan bagi Perseroan. Pengembangan di sektor properti, PT MNC Land Tbk akan tetap fokus pada pengembangan dua mega proyek. Pertama, Lifestyle and Entertainment Development, pembangunan akan dilakukan di Lido, Bogor. Kapasitas area yang dimiliki mencapai 2.000 ha. Project kedua di bawah kelolaan MNC Land, Bali Nirwana Resort BNR memiliki lahan seluas 103 ha dan merupakan salah satu pemilik lahan luas yang terintegrasi di Bali. Kami yakin, sektor properti mampu memberikan pertumbuhan yang signiikan bagi Perseroan. Global Mediacom also embarked on a sound and viable new project in 2014, with the roll-out of its iber optic network under the brand Play Media with an average speed of 50.77Mbps or more than twice the speed of the competitor at 21.89Mbps. Play Media is the only full-iber broadband player in Indonesia, ofering high network speeds, excellent reliability, premium contents and advanced features. This past December, MNCN received the National Broadcasting License required to launch its fourth national TV network, SINDO TV. A lot of work has gone into the creation of this new channel, which brings together a network of 46 regional TV stations MNCN has acquired. SINDO TV is an exciting new ofering for the Indonesian public, with fresh programming focused on news and sports. The Company will continue focusing on the development of its inancial services as a strategic sector. The Company’s revenue drivers have expanded and grew rapidly through two corporate actions. First, the Financial Services Authority “FSA” stated that BCAP has passed the it and proper test and thereby obtained the approval for BCAP to be the controlling shareholder of MNC Bank. Second,100 shares acquisition of PT Indo Finance Perkasa which later named PT MNC Guna Usaha Indonesia MNC Leasing. With a comprehensive and integrated line of business that covers 7 business units consisting of MNC Securities, MNC Asset Management, MNC Finance, MNC Life, MNC Insurance, MNC Bank and MNC Leasing, we are certain that this sector will support the MNC Group’s business activities and ensure the sustainable growth of the Company. In the property sector, PT MNC Land Tbk will focus in completing two of its mega projects. First, Lifestyle and Entertainment Development will be carried out in Lido, Bogor area where the company owns around 2,000 ha. The second project under MNC Land is Bali Nirwana Resort BNR that has an area of 103 hectares and is considered as one of the largest integrated resort development in Bali. We are conident that the Company’s property sector, will result in a signiicant growth of the Company. Report of the President Director Annual Report 2014 PT MNC Investama Tbk 69 Responsibility Analysis Information Technology Realisasi strategi yang diambil Perseroan berpegang pada kebijakan optimalisasi sinergi di antara entitas usaha dalam MNC Group. Kebijakan ini selain mampu menciptakan eisiensi biaya, juga dapat meningkatkan potensi pendapatan bagi masing-masing entitas usaha. Melalui bisnis yang terintegrasi dan bersinergi, Perseroan yakin mampu mengatasi berbagai tantangan eksternal, dan terus mempertahankan kinerja positif secara berkelanjutan. Kinerja Usaha Pada tahun 2014, Perseroan berhasil meraih pendapatan bersih sebesar Rp12,43 triliun, meningkat 7,8 dibandingkan tahun 2013 sebesar Rp11,53 triliun. Kenaikan pendapatan ini didukung oleh berlanjutnya pencapaian kinerja yang positif dari masing-masing entitas anak Perseroan. Kontributor pendapatan terbesar masih berasal dari sektor media yaitu sebesar 82,4 atau dengan nominal Rp10,24 triliun, disusul oleh sektor Jasa Keuangan yang memberikan kontribusi sebesar 8,0 setara Rp996 miliar, dan pendapatan lainnya yang berkontribusi sebesar 9,6 setara Rp1,19 triliun. Perseroan juga membukukan laba bersih yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk sebesar Rp195 miliar, meningkat signiikan 156,6 dari rugi bersih Rp344 miliar di tahun 2013. Kontribusi pendapatan pada sektor Media terutama berasal dari pendapatan media berbasis iklan sebesar 60,04, disusul media berbasis pelanggan sebesar 31,99, bisnis media berbasis online sebesar 6,06 dan bisnis konten dan channel sebesar 1,91. Sektor Media Sektor bisnis media yang berada di bawah PT Global Mediacom Tbk, hingga saat ini masih tercatat sebagai perusahaan media terintegrasi terbesar di Asia Tenggara. Global Mediacom memiliki lini bisnis mencakup televisi free to air dan berbayar, media online, media cetak, serta radio. Hingga akhir tahun 2014, Perseroan memiliki konten video siap pakai library setara dengan 200.000 jam konten dengan penambahan antara 10.000-15.000 jam per tahun. Sementara terkait dengan daya jangkau saat ini Perseroan sudah memiliki 45 stasiun pemancar. Strategi mengedepankan konten ini membuat bisnis televisi Perseroan selalu bertahan di peringkat utama dari sisi jumlah penonton dan pangsa pendapatan. Bahkan posisi RCTI yang selalu di atas belum tergoyahkan, dengan audience shares di atas 16. Untuk televisi berbayar, Perseroan sudah memiliki 19 kanal channel yang menggunakan merek brand MNC. Perkembangan jumlah kanal ini sejalan dengan strategi penguatan konten yang ditetapkan Perseroan. Dari sisi pangsa pasar, MNC Sky Vision yang membawahi bisnis televisi berbayar, menguasai 75 pangsa pasar. Realization of the Company’s strategy holds on synergy optimization policy among MNC Group business entities. This policy is not only eicient in terms of cost, but also increases the income potential of the Company’s business entities. The Company believes that it will overcome external challenges and maintain a satisfactory level of performance through an integrated business approach. Business Performance In 2014, the Company managed to post a net revenue of Rp12.43 trillion, a 7.8 increase from Rp11.53 trillion in 2013. This increase in revenue was made possible by the positive performance of the Company’s subsidiaries. The Company’s largest revenue contributor was still dominated by the Media sector, which accounted for 82.4 of consolidated revenue, equals to Rp10.24 trillion. The Financial Services sector contributed 8.0, which equals to Rp996 billion, and other revenues contributed 9.6 which equals to Rp1.19 trillion. The Company also recorded Rp195 billion in net income attributable to the owners of the Company, a signiicant rise of 156.6 from net loss of Rp344 billion in 2013. The revenue contribution from Media sector was primarily from the advertisement-based television at 60.04, subscriber-based media at 31.99, and online media business at 6.06 and content and channel business at 1.91. Media Sector PT Global Mediacom Tbk is still recognized as the largest integrated media company in Southeast Asia. Global Mediacom’s lines of businesses cover free-to-air and paid television, print media, and radio and online media. By the end of 2014, the Company had a readily available video content library equivalent to 200,000 hours of content. Each year, this number is likely to increase by an additional 10,000-15,000 hours. Concerning coverage, the Company currently owns 45 transmitter stations. Prioritizing content has allowed the Company’s television business to maintain its top position in terms of audience size and revenue share. In fact, the RCTI’s ability to capture over a 16 percent audience share remains undefeated. The Company owns 19 subscription- based television channels under the MNC brand name. Expanding the number of channels is in line with the Company’s strategy of strengthening content. In terms of market share, MNC Sky Vision that is in charge of the pay TV business has controlled 75 market share. Laporan Tahunan 2014 PT MNC Investama Tbk 70 Media berbasis konten dan iklan yang dikontribusikan oleh PT Media Nusantara Citra Tbk MNCN terus menunjukkan kekuatan kinerjanya kendati ketidakpastian Pemilu dan perdebatan tentang kenaikan harga BBM. Namun sejak Januari 2015, RCTI kembali menjadi stasiun TV Free-to-Air nomor satu, sebagai saluran televisi yang paling banyak ditonton di Indonesia. Penting untuk diketahui bahwa meskipun RCTI mengalami pelunakan pangsa pemirsa, RCTI tetap mampu menjadi nomor satu dalam pendapatan dan menghasilkan rasio daya industri yang ideal yaitu 1,3. Pendapatan iklan MNCN dari 3 stasiun TV Free-to-Air RCTI, MNC TV, Global TV pada tahun 2014 memberikan kontribusi 88,8 dari total pendapatan MNCN. Dari sisi nilai, jumlahnya mencapai Rp5,92 triliun, meningkat 4 dibandingkan tahun 2013 yang Rp5,72 triliun. Total laba bersih yang berhasil dibukukan MNCN sebesar Rp1,76 triliun, meningkat 4 dibandingkan tahun 2013 yang Rp1,69 triliun. EPS meningkat 4 menjadi Rp126 dari Rp121 pada tahun 2013. EBITDA inti naik sebesar 2 menjadi Rp2,78 triliun pada tahun 2014, dari Rp2,72 triliun di tahun 2013. Kinerja yang andal ini terjadi dikarenakan keberhasilan MNCN menerapkan strategi yang efektif mempertahankan Revenue Share, di samping audience share tetap di nomor 1, yaitu dengan perhitungan power ratio 1,3x, terbesar di industri dan masih menjadikan RCTI stasiun tv paling diminati bagi para pengiklan. MNCN telah berhasil menempatkan lima mesin penggerak utama yang untuk pendorong perkembangannya: 3 stasiun TV FTA, RCTI, MNC TV, GTV, Jaringan TV Nasional SINDO TV, serta bisnis pustaka konten yang menyimpan 200,000 jam konten pilihan dan 19 saluran- saluran MNC Channels. MNC adalah grup televisi terbesar dengan produksi konten internal dan pustaka konten terbanyak. MNCN mampu menciptakan nilai unik yang tidak dapat ditiru oleh para pesaing. Dengan ditopang oleh studio yang akan segera mulai beroperasi, rumah produksi internal terbesar, tahap pertumbuhan kami yang selanjutnya akan segera dimulai. Sementara pada PT MNC Sky Vision Tbk. MSKY, bisnis media Perseroan untuk televisi berlangganan, tahun 2014 merupakan tahun yang penuh tantangan karena pembajakan maupun pemain baru yang agresif. Oleh karena itu, kami sangat bangga untuk menyampaikan bahwa kami berhasil mempertahankan posisi Content and advertising based media which is operated under PT Media Nusantara Citra Tbk MNCN continued to demonstrate its strong performance despite the challenging 2014 due to uncertainties in the general election and the debate on fuel price hike. However, since January 2015 RCTI was back in the number one spot Free-to-Air TV, as the most-watched TV station in Indonesia. It is very important to note that while RCTI was experiencing a soft audience share, it remained number 1 in revenue share and generated an ideal industry-leading power ratio of 1.3x. Advertising revenue from 3 Free-to-Air TV stations RCTI, MNC TV, Global TV contributed 88.8 of MNCN’s consolidated revenue in 2014. In terms of value, the revenue amounted to Rp5.92 trillion, a 4 increase compared to Rp5.72 trillion as of 2013. The Company’s net income is Rp1.76 trillion, an increase of 4 from Rp1.69 trillion in 2013. EPS increased 4 to Rp126 from Rp121 in 2013. Core EBITDA increased 2 to Rp2.78 trillion from Rp2.72 trillion in 2013. The Company’s performance was bolstered by the ability to execute efective strategies to maintain its Revenue Share, beside its audience share that remained no.1 with an industry leading power ratio of 1.3x and still designating RCTI as the most preferred tv station for advertisers. MNCN now has in place ive core drivers for growth: Our 3 FTA TV stations, RCTI, MNC TV, GTV, SINDO TV National Network, and our content business comprising of 200.000 hours library and 19 MNC Channels. MNCN is the largest TV station with the most in house content production capability and the largest content library in Indonesia. MNCN is able to create value that our competitors simply cannot replicate. Bolstered by the upcoming brand new studios, largest inhouse production teams, our next phase of growth is about to begin. For PT MNC Sky Vision Tbk MSKY, the Company’s media business for subscription TV, 2014 has been a year full of challenges emerging from piracy as well as aggressive new players. Even so, we are proud to say that we managed to maintain our leading position and even increased Report of the President Director Annual Report 2014 PT MNC Investama Tbk 71 Responsibility Analysis Information Technology kepemimpinan pasar dan bahkan meningkatkan pangsa pasar menjadi hampir 75 pada saat beberapa pesaing mengalami penurunan pelanggan yang signiikan. Penggelaran jaringan optik kami berlangsung dengan baik. Kami mengharapkan 600.000 homes passed telah siap pada akhir tahun 2015. Kami berharap Play Media untuk menjadi kekuatan pendobrak baru dalam industri ini. Lebih dari 10 tahun, kami melihat pendatang baru datang dan pergi. Masing-masing telah melakukan strategi yang sama dengan memberikan harga secara agresif, dan masing-masing telah gagal. Sementara strategi bisnis kami dibangun di atas fondasi yang kuat, dengan lebih dari 20 tahun berpengalaman pada bisnis TV berbayar dan telah melakukan penelitian yang luas terhadap apa yang pelanggan inginkan. Peningkatan pada pangsa pasar yang terjadi belakangan ini adalah sebuah contoh dari kompetitif unggulan yang dimiliki oleh MSKY. Ke depan, kami akan menjaga strategi kami yang fokus terhadap pelanggan, sambil terus beradaptasi dengan tren pelanggan yang selalu dinamis. Kami yakin menghadapi masa depan, karena kami memiliki keunggulan kompetitif, yaitu rendahnya biaya pelanggan pada content provider serta nilai tukar dolar yang terpatok. Keunggulan ini memungkinkan Perseroan untuk mengelola biaya dan marjin proitabilitas pada tahun mendatang. Dari sisi keuangan, pada tahun 2014 pendapatan MSKY tercatat sebesar Rp3,28 triliun, meningkat 9 dibandingkan tahun 2013 yang Rp3,02 triliun. Peningkatan ini berasal dari pertumbuhan pelanggan sebesar 10. EBITDA pada tahun 2014 tercatat sebesar Rp1,26 triliun, meningkat 4 dari Rp1,21 triliun. Sementara total pelanggan MSKY pada akhir Desember 2014 telah mencapai 2,53 juta, meningkat 10 dibandingkan tahun 2013. Pada kuartal 4, MSKY mendapatkan 19 saluran baru bertema Asia dari Skynindo, saluran terkenal seperti Haari Drama dan Haari Movie, Phoenix Chinese News, SET Taiwan dan Asia Travel Channels. Dengan penambahan ini, MSKY sekarang memiliki 141 saluran dimana 36 saluran di antaranya adalah eksklusif hanya untuk pelanggan MSKY. Sektor Jasa Keuangan Di sektor jasa keuangan yang berada di bawah PT MNC Kapital Indonesia Tbk BCAP, Perseroan telah melengkapi unit bisnisnya dengan mengakuisisi 39,88 saham PT Bank ICB Bumiputera Tbk pada tahun 2014. Dalam rangka memperkuat brand, namanya kemudian our market share to almost 75, as several existing competitors’ experienced signiicant loss in subscribers. Our iber rollout is progressing well. We expect 600,000 homes passed by the end of 2015. We expect Play Media to be a disruptive force in the industry. Over the past 10 years, we have seen new entrants come and go. Each has implemented the same aggressive pricing strategy, and each has failed. Meanwhile our Company business strategy is rock solid, built on our 20 years of experience in the pay-TV business and drawing on extensive research into what our customers want. This latest increase in our market share is an example of MSKY’s increasing competitive edge. Going forward, we will maintain our customer- oriented strategy, while continuously adapting to ever dynamic subscriber trends. We are optimistic about the Company’s outlook for the coming year as we hold signiicant competitive advantages, which include very low subscriber fee payments to content providers as well as a capped USD exchange rate. These advantages will enable the Company to manage its cost and proitability margins in the coming year. From inancial side, MSKY recorded a revenue of Rp3.28 trillion, an increase of 9 from Rp3.02 trillion in 2013. The increase was driven by subscriber’s growth of 10. EBITDA in 2014 was at Rp1.26 trillion, an increase of 4 from Rp1.21 trillion. MSKY’s total subscribers as of December 2014 reached 2.53 million, representing a 10 increase from last year. In the fourth quarter of 2014, MSKY secured 19 Asian themed channels from Skynindo, notable channels such as Haari Drama and Haari Movie, Phoenix Chinese News, SET Taiwan and Asia Travel Channels. With the new additions, MSKY now has a total of 141 channels of which 36 channels are exclusive only to its subscribers. Financial Services Sector In the inancial services sector, under PT MNC Kapital Indonesia Tbk, the Company has acquired 39.88 of PT Bank ICB Bumiputera Tbk’s shares in 2014. In an efort to strengthen its brand, the Company’s name was changed to PT Bank MNC Internasional Tbk “MNC Laporan Tahunan 2014 PT MNC Investama Tbk 72 diubah menjadi PT Bank MNC Internasional Tbk “MNC Bank”. Melalui aksi korporasi ini, bisnis keuangan Perseroan semakin lengkap dan terintegrasi. Pada tahun 2014, tiga produk jasa keuangan di bawah MNC Asset Management, yaitu reksa dana, mendapatkan peringkat sangat baik dari Morning Star, perusahaan riset investasi independen yang beroperasi di Amerika Utara, Eropa, Australia, dan Asia. MNC Dana Ekuitas reksa dana yang berfokus pada saham mendapat 5 bintang; MNC Dana Likuid investasi pada instrumen berpendapatan tetap 4 bintang, dan MNC Dana Kombinasi investasi pada saham, instrumen berpendapatan tetap dan pasar uang 4 bintang. Dari sisi keuangan, BCAP membukukan pendapatan pada Tahun Buku 2014 sebesar Rp1,04 triliun, meningkat 45 dibandingkan tahun 2013 yang sebesar Rp717,6 miliar, melalui entitas usaha anak di sektor jasa keuangan. Kontribusi terbesar 40,5 dengan total pendapatan Rp420,4 miliar datang dari pendapatan Pembiayaan dan sewa operasi, Pendapatan murabahah, dan pendapatan Sewa Al – Ijarah bersih. Kontribusi terbesar kedua dibukukan oleh Pendapatan premi neto sebesar 34,5 dengan jumlah pendapatan Rp358,8 miliar. Total EBITDA BCAP dibukukan Rp287,6 miliar di tahun 2014 atau meningkat 69,2 dibandingkan Rp170,0 miliar di tahun 2013, dengan laba bersih sebesar Rp25,2 miliar di tahun 2014 atau meningkat sebesar 346,1 dibandingkan Rp5,6 miliar di tahun 2013. Total asset-managed dari MNC Finance meningkat 22 dengan jumlah Rp2,1 triliun di tahun 2014 dibandingkan Rp1,7 triliun di tahun 2013. MNC Life dan MNC Insurance berhasil meraih total premi bersih sebesar Rp358,8 miliar di tahun 2014 atau meningkat 40,0 dibandingkan Rp256,2 miliar pada di tahun 2013. Sektor Properti Untuk sektor properti yang dikelola di bawah PT MNC Land Tbk “MNC Land”, Perseroan memiliki sejumlah proyek utama. Di antaranya di Lido, Bogor dan Sukabumi dengan lahan kelolaan hingga 2.000 hektar. Kawasan ini merupakan area yang dikembangkan sebagai “Lifestyle Entertainment Property.” Kami memiliki 3 tiga pilar bisnis strategis dengan fokus pada Lifestyle and Entertainment Property Development; Resorts Development, dan General Development. Bank”. Through this corporate action, the Company has further integrated its inancial business. In 2014, three inancial service products under MNC Asset Management, namely mutual funds, were awarded the rating of excellent by the Morning Star, an independent investment research irm with operations in North America, Europe, Australia and Asia. The MNC Equity Funds mutual funds focused on shares earned 5 stars, while the MNC Liquid Funds investments in ixed income instruments secured 4 stars and the MNC Combined Funds investments in shares, ixed income instruments and the inancial market received 4 stars. In inancial side, BCAP posted a remarkable revenue of Rp1.04 trillion in iscal year 2014, a 45 increase compared to Rp717.6 billion in 2013, through the subsidiaries that operate in inancial services sector. The biggest contributor with 40.5 was derived from Financing Income operating lease, Murabahah income, and Al - Ijarah lease amounted to Rp420.4 billion. Second largest contributor at 34.5 was generated from net premium income in the amount of Rp358.8 billion. BCAP’s EBITDA is Rp287.6 billion in 2014 or 69.2 increase compared to Rp170.0 billion in 2013, with a net income of Rp25.2 billion or 346.1 increase compared with Rp5.6 billion in 2013. Total Asset-managed by MNC Finance reached Rp2.1 trillion at the end of 2014, a 22 increase compared with Rp1.7 trillion at the end of 2013. MNC Life and MNC Insurance achieved total net premium income of Rp358.8 billion in 2014 or up by 40.0 compared to Rp256.2 billion in 2013. Property Sector In terms of the property sector, which is managed by PT MNC Land Tbk “MNC Land”, the Company owns a number of key projects, some of which are located in Lido, Bogor and Sukabumi with land spanning up to 2,000 hectares. This area is being developed as a “Lifestyle and Entertainment Property.” We have three 3 strategic business pillars consisting of Lifestyle Entertainment Property Development; Resorts Development; and General Development. Report of the President Director Annual Report 2014 PT MNC Investama Tbk 73 Responsibility Analysis Information Technology Lifestyle and Entertainment Development, pembangunannya dilakukan di Lido, Bogor. Kapasitas area yang dimiliki mencapai 2.000 Ha. Sesuai dengan misi, kami memiliki rencana bisnis untuk menciptakan “tujuan” bertaraf international dengan tema “most integrated entertaiment” di Indonesia serta merupakan salah satu tempat “tujuan” di kawasan regional. Pada tanggal 20 Agustus 2014 telah dilakukan peresmian renovasi Lido Golf. Acara ini menjadi tanda dimulainya secara resmi pembangunan proyek Lido Integrated Resort and Theme Park. Tahap selanjutnya, kami akan membangun High-End resort bertaraf internasional yang meliputi hotel bintang 6; villa mewah; serta Premium wellness and Club House. Kami akan menyelesaikan master plan dengan mengembangkan Entertainment City seluas 425 Ha. Tahap awal adalah membangun 72 Ha untuk Theme Park. Pilar bisnis yang kedua adalah Resorts Development. Ini mencakup The Westin Resort WR yang berlokasi di Nusa Dua, Bali dan Bali Nirwana Resort BNR yang berlokasi di Tabanan, Bali. Di tahun 2014, WR telah menunjukan kinerja yang baik dengan pencapaian tingkat pengunjung lebih dari 79. WR memiliki total 433 unit kamar dan memiliki Convention Center yang dapat diubah menjadi 26 ruangan meeting serta dapat diubah menjadi ballroom yang dapat mengakomodasi 2.500 tempat duduk. WR juga menjadi tempat untuk ajang yang prestisius seperti Miss World 2013 dan APEC CEO Summit Indonesia 2013. BNR memiliki lahan seluas 103 Ha dan merupakan salah satu pemilik lahan luas yang terintegrasi di Bali. BNR berjarak 45 menit dari Bali International Airport. BNR memiliki 278 unit kamar dengan rata-rata tingkat hunian sebesar 71 ditahun 2014. BNR juga memiliki 18 hole Signature Golf dan termasuk salah satu yang terbaik di Asia Paciic dan menempati peringkat 52 di dunia berdasarkan Golf Digest. Kami juga telah merencanakan untuk meningkatkan kawasan ini dengan menambah hotel bertaraf internasional; vila mewah; dan beberapa fasilitas penunjang seperti Convention Centre dan Wellness Medical Spa. Pembangunan BNR saat ini memasuki tahapan master-plan design. Lifestyle and Entertainment Development will be carried out in Lido, Bogor area where the company owns around 2,000 ha. In-line with our vision, we have in place a business plan to create a world class destination with the most integrated entertainment in Indonesia as well as one that is unique in the region. On 20 August 2014, we held the inauguration to renovate the Lido Golf. This event oicially marked the beginning for the construction of the Lido Integrated Resort and Theme Park. The next stage, we will develop an International High-End resort which includes: 6 stars hotel, Luxurious Villa; and Premium wellness and Club House within the area. We will complete the master plan by developing an Entertainment City on a 425 Ha site. The irst stage with a total area of of 72 ha is dedicated for a Theme Park. For the second pillar we have two existing properties for a Resort Development. The Westin Resort WR is located at Nusa Dua, Bali and Bali Nirwana Resort BNR that is located in Tabanan, Bali. In 2014, WR has recorded a satisfying performance by achieving an average occupancy rate of above 79. It has 433 rooms and the Convention Center is able to facilitate 26 meeting rooms and exhibition space for a ballroom that can seat 2,500 people. The convention center has held prestigious events such as Miss World 2013 and APEC CEO Summit Indonesia 2013. BNR has an area of 103 hectares and is considered as one of the largest integrated resort development in Bali. It is located 45 minutes from Bali International Airport. BNR has 278 rooms and has an average occupancy rate of 71 in 2014. It also has an 18-hole signature Golf Course and recognized as one of the best golf course in Asia Paciic and is ranked 52 in the world according to the Golf Digest. We are also planning to enhance this area by developing an International Hotel; Luxurious Villa; and additional ancillary facilities such as a convention center and Wellness Medical Spa. Currently, we are in the stage to produce master-plan design. Laporan Tahunan 2014 PT MNC Investama Tbk 74 Dalam General Development, bangunan yang ada tetap memberikan hasil yang sangat baik di tahun 2014. MNC Tower dan MNC Plaza dapat mempertahankan 100 tingkat hunian sewa. Gedung baru di tahun 2014 yaitu MNC Financial Centre juga memberikan pendapatan kepada perusahaan dan tingkat hunian sewanya mendekati 100. Melalui kepemilikan saham sebesar 25, Perseroan juga memperoleh hasil kinerja dari PT Plaza Indonesia Realty Tbk yang memiliki beberapa portofolio seperti: Plaza Indonesia; Grand Hyatt Indonesia; The Plaza; dan The Keraton. Selain dengan portofolio yang ada di atas, kami juga mengharapkan penyelesaian dari proyek yang sedang berjalan seperti MNC Tower Surabaya dan One East Residences yang masing-masing ditargetkan akan selesai pada kuartal II-2015 dan III-2016. MNC Media TowerPark Hyatt Hotel yang telah mulai dibangun sejak kuartal IV-2014 dan direncanakan untuk selesai pada kuartal IV-2017. Dari sisi kinerja keuangan, MNC Land menunjukan bahwa kami semakin tumbuh dan besar untuk menjadi perusahaan yang terdepan di tengah kondisi persaingan industri properti yang menantang. Kami dengan bangga mengumumkan bahwa kami dapat mencapai total pendapatan Rp1 triliun ditahun 2014. Kami juga berhasil melakukan penawaran umum ketiga kepada masyarakat sebesar Rp2,2 triliun. Hasil tersebut digunakan oleh perusahaan untuk mengambil alih mayoritas portofolio BNR dalam meningkatkan nilai tambah bagi para pemegang saham untuk jangka panjang. Pada tahun 2014, Perseroan berhasil membukukan pendapatan sebesar Rp1 triliun, naik 72 dibandingkan tahun 2013 yang Rp588 miliar. Kinerja Perseroan yang menguat ini didukung oleh meningkatnya pendapatan dari sektor Hotel, Resor, dan Golf menjadi Rp663 miliar, naik 51 dibandingkan tahun sebelumnya. Sektor ini memberikan kontribusi sebesar 65 terhadap total pendapatan di sektor properti. Penghargaan Sepanjang tahun 2014, entitas anak Perseroan menerima sejumlah penghargaan, yang di antaranya adalah: 1. PT Media Nusantara Citra Tbk, entitas anak Perseroan, meraih penghargaan sebagai salah satu dari 50 perusahaan publik terbaik yang diterbitkan Forbes Indonesia. PT Media Nusantara Citra Tbk telah dua tahun berturut-turut meraih penghargaan tersebut. On the General Development business pillar, our existing property is continuing to show excellent performance in 2014. MNC Tower and MNC Plaza have both maintained 100 occupancy rate. In 2014, our new building the MNC Financial Center has started to generate revenue and the occupancy rate is approaching 100. Through a 25 stake, we have also enjoyed the performance of PT Plaza Indonesia Realty Tbk whose portfolio among others consisted of Plaza Indonesia; Grand Hyatt Indonesia; The Plaza and The Keraton. In addition to the portfolio above, we are also expecting the completion of MNC Tower Surabaya and One East Residences in Q2-2015 and Q3-2016 respectively. The MNC Media TowerPark Hyatt Hotel have started construction since Q4-2014 and is targeted to be completed in Q4-2017. The inancial performance results of PT MNC Land Tbk signify that we are growing stronger and bigger in 2014 amidst a very challenging environment in the property industry in Indonesia. We are proud to announce that we have achieved our irst milestone to record a revenue of Rp1 trillion in 2014. We also managed to complete the third rights issue with proceeds totaling Rp2.2 trillion. The proceeds is to acquire the majority of BNR’s portfolio to enhance our business model of providing more added values to our shareholders in the longer term. During 2014, the Company successfully recorded consolidated revenue of Rp1 trillion or 72 growth compared to Rp588 billion revenue recorded in 2013. The revenue increase was mainly driven by improved performance from Hotel, Resort and Golf which generated revenue of Rp663 billion or increased by 51. This sector represents 65 of the total revenues in property sector. Recognition In 2014, the Company’s subsidiaries earned a list of awards including: 1. PT Media Nusantara Citra Tbk, a subsidiary, was recognized as one of the 50 best public companies by Forbes Indonesia. PT Media Nusantara Citra Tbk has received this award for two consecutive years. Report of the President Director Annual Report 2014 PT MNC Investama Tbk 75 Responsibility Analysis Information Technology 2. MNC Bank dianugerahi peringkat ke 3 untuk kategori BUKU 1 – Perusahaan Tbk pada ajang Anugerah Perbankan Indonesia 2014 yang diselenggarakan oleh Group Ideku Economic Review, Business Review, Indonesia Review, dan Woman Review dan Perbanas Institute, Dengan tema “Regional Financial Challenges”. 3. MNC Land meraih penghargaan Indonesia Property Bank Award IPBA 2014 kategori Kondotel Apartemen untuk produk One East Residence The Most Luxurious Apartment in East Java. Analisis atas Prospek Usaha Kami melihat bahwa kondisi makroekonomi yang terjadi di tahun 2014 masih akan berlanjut di tahun 2015. Namun demikian, kondisinya tidak akan sama, melainkan akan terus membaik. Hal ini sejalan dengan asumsi yang ditetapkan oleh pemerintah, seperti tercermin pada Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara APBN tahun 2015. Pemerintah manargetkan pertumbuhan ekonomi sebesar 5,7, jauh lebih tinggi dari realisasi 2014 yang 5,02. Begitu juga dengan nilai tukar Rupiah terhadap Dolar AS diharapkan dapat terus mengalami penguatan dibandingkan tahun 2014. Kami juga yakin, pemerintahan baru akan terus bekerja keras untuk menyelesaikan berbagai permasalahan yang melanda tahun 2014, sehingga pertumbuhan ekonomi dapat terus ditingkatkan, inlasi dapat ditekan, dan daya beli masyarakat dapat terus meningkat. Dengan memperkuat 3 fokus bisnis, yaitu media, jasa keuangan, dan properti, Perseroan telah memiliki bisnis yang lengkap dan terintegrasi. Kekuatan jaringan dan teknologi yang dimiliki bisnis media, akan terus kami kembangkan menjadi kekuatan terbesar di Indonesia. Bisnis properti akan memulai babak baru dengan kekuatan landbank kami yang besar. Sedangkan, bisnis jasa keuangan akan terus kami kembangkan dan integrasikan, terutama dengan kehadiran MNC Bank sebagai business center point dari seluruh bisnis MNC Group di masa mendatang. Sektor Media Saat ini, rasio belanja iklan di Indonesia terhadap Produk Domestik Bruto masih sangat kecil dibandingkan dengan negara-negara di kawasan Asia. Oleh karena itu, strategi memperkuat konten akan terus dilanjutkan, mengingat saluran media yang dimiliki oleh Perseroan merupakan yang terbesar di Indonesia, sehingga lebih banyak peluang untuk menarik iklan. Ke depan, kami yakin pertumbuhan ekonomi akan membawa dampak terhadap peningkatan belanja iklan di Indonesia. 2. MNC Bank was ranked third in the BUKU 1 – Corporation category of the Indonesia Banking Award 2014 organized by Group Ideku Economic Review, Business Review, Indonesia Review and Women’s Review and the Perbanas Institute, in the category of “Regional Financial Challenges”. 3. MNC Land won the Indonesia Property Bank Award IPBA 2014 in the CondotelApartment category for the One East Residence product The Most Luxurious Apartment in East Java. Analysis of Business Prospects We forecast that the macroeconomic situation of 2014 will persist in 2015. Nevertheless, some improvements are expected. This is in line with government prediction as relected in the national annual budget APBN for 2015. The government projects an economic growth of 5.7 for 2015, much higher than the 5.02 growth in 2014. Similarly, the Rupiah’s exchange rate is expected to strengthen against the U.S. Dollar. We are also convinced that the new government will continue to resolve various issues that have been troubling the country in 2014 in order to ensure continual economic growth where inlation can be curtailed and the people’s purchasing power strengthened. By strengthening its 3 focus sectors – media, inancial services and property – the Company now runs a comprehensive and integrated line of business. We will continue to develop the Company’s network and technology in order to become the market leader in Indonesia’s media industry. The property business will start a new chapter with the presence of our substantial land bank. In the inancial services sector, we shall continue to develop and integrate the business, notably with MNC Bank as the business center point for the whole MNC Group. Media Sector The ratio between Indonesia’s Gross Domestic Product and the money spend by advertisers remains insigniicant compared to other Asian countries. In the light of this, the Company will continue its strategy of strengthening content given that it already owns the largest portion of media channels in Indonesia. This will create more opportunities to attract advertisers. We are conident that the country’s economic growth will inevitably lead to higher spending on advertising in Indonesia. Laporan Tahunan 2014 PT MNC Investama Tbk 76 Sektor Keuangan Walaupun situasi pasar keuangan di tahun 2015 masih harus diwaspadai terutama terkait dengan pengaruh faktor global yang belum stabil, namun peluang pertumbuhan yang dimiliki oleh Perseroan tetap terbuka lebar. Melalui konsep sinergi dengan entitas usaha di bawah MNC Group, Perseroan memiliki basis konsumen yang sangat besar. Oleh karena itu, Perseroan akan fokus pada sektor ritel dalam mengembangkan sektor jasa keuangan. Sektor Properti Pada tahun 2015, Perseroan akan fokus untuk mengembangkan aset dan potensi yang telah ada. Di antaranya adalah kawasan Lido di Jawa Barat. Perseroan akan mengembangkan kawasan tersebut sebagai kompleks properti terintegrasi. Bukan hanya lokasi hotel dan resor, tetapi juga sarana hiburan yang lengkap, termasuk fasilitas lifestyle seperti lapangan golf. Dengan tetap berpegang pada model bisnis terintegrasi, saling bekerja sama memberikan beneit di antara entitas bisnis dalam lingkungan kelompok usaha, Perseroan yakin dapat melalui tahun 2015 dengan baik, seperti tahun-tahun sebelumnya. Beberapa strategi umum yang disiapkan oleh Perseroan adalah: 1. Memperkuat kerja sama antar entitas anak di lingkungan kelompok usaha Perseroan. Model seperti itu terbukti memberikan beneit bagi kinerja Perseroan melalui eisiensi operasional dan peningkatan pendapatan. 2. Mendorong potensi keuntungan dengan memanfaatkan brand MNC untuk bisnis yang bervariasi. 3. Memperkuat bisnis media melalui peningkatan pangsa penonton pada televisi free to air, penambahan jumlah kanal pada televisi berbayar, serta terus mengembangkan bisnis online sebagai new media. 4. Menghadirkan produk properti berkualitas tinggi guna meningkatkan kemampuan bersaing di pasar. 5. Mencari peluang-peluang usaha strategis sebagai aktivitas investasi. Financial Sector Despite the uncertain inancial market situation predicted for 2015, primarily relating to unpredictable global factors, the Company still believes in opportunities for growth. The Company aims to extend its consumer base by creating synergies between business entities within the MNC Group. In view of this, the Company will focus on the retail sector in developing its inancial services sector. Property Sector In 2015, the Company is planning to focus on developing its existing assets and opportunities. This includes its land reserve in Lido, West Java. The area will be developed into an integrated property complex. The area will also feature a hotel and a resort, as well a complete range of entertainment facilities including lifestyle facilities such as golf course. By maintaining its integrated business model and fostering mutual cooperation to give beneit among the Group’s business entities, the Company believes that it can successfully navigate through the challenges of 2015 as it did the previous years. Some general strategies prepared by the Company are: 1. Strengthening inter-subsidiary collaboration within the Company’s business group. This approach has proven to improve the Company’s performance by increasing operational eiciency and income. 2. Building the Company’s proit potential by making the most of the MNC brand. 3. Consolidating the Company’s media business by increasing audience share for free-to-air television and paid television channels, while continuing to develop the Company’s online business. 4. Ofering high-quality property products to strengthen the Company’s ability to compete in the property market. 5. Exploring strategic business opportunities. Report of the President Director Annual Report 2014 PT MNC Investama Tbk 77 Responsibility Analysis Information Technology PENERAPAN TATA KELOLA PERUSAHAAN Bagi Perseroan, penerapan prinsip-prinsip tata kelola perusahaan yang baik Good Corporate Governance GCG sudah menyatu dalam proses bisnis yang dijalankan. Sejak dari perencanaan, eksekusi, dan evaluasi, semuanya selalu dalam pengawasan manajemen risiko. Dalam menjalankan bisnis Perseroan, kami senantiasa berpegang teguh pada prinsip-prinsip GCG sesuai standar dan ketentuan yang berlaku. Pelaksanaan GCG mampu mendukung pencapaian sasaran bisnis dalam jangka panjang, bahkan ikut memberikan keunggulan kompetitif dalam menghadapi persaingan. Sebagai bentuk komitmen Perseroan dalam penerapan GCG, sepanjang tahun 2014 Perseroan senantiasa berupaya terus memenuhi ketentuan yang telah ditetapkan oleh regulator. Di antaranya terkait dengan pembentukan komite-komite yang menjadi unsur penting dalam penerapan GCG. Selain itu, untuk menjamin terlaksananya prinsip-prinsip GCG di lingkungan Perseroan, kami juga memandang penting faktor pimpinan di tingkat manajerial. Karena itulah, sumber daya manusia yang menjadi motor penggerak kegiatan usaha ini dipilih dengan sangat selektif. Perseroan juga terus berupaya memenuhi dan mengembangkan standar penerapan GCG yang telah ditetapkan oleh regulator, maupun praktik terbaik best practice dari lembaga-lembaga lain. Hal ini dilakukan demi menunjang kegiatan bisnis Perseroan untuk mencapai kinerja yang berkelanjutan. Pengembangan SDM Kami menempatkan sumber daya manusia SDM sebagai faktor yang sangat penting dalam menunjang setiap proses bisnis yang dijalankan. Oleh karena itu, Perseroan senantiasa memberikan perhatian yang besar terhadap pengembangan SDM, sejak dari rekrutmen hingga pengembangan talenta. Program pengembangan SDM yang kami lakukan bertujuan agar setiap individu mampu memberikan kontribusi maksimal dan positif bagi performa organisasi. Kami berharap, pencapaian usaha Perseroan akan bergerak, seiring dengan semakin tingginya kemampuan SDM yang kami miliki. Sepanjang tahun 2014, strategi pengembangan SDM difokuskan pada pemenuhan organisasi usaha yang mengalami perkembangan pesat serta optimalisasi dan peningkatan kompetensi yang mendukung tercapainya target dan visi Perseroan. Selain itu, kami juga senantiasa meningkatkan kesejahteraan karyawan sejalan dengan peningkatan kinerja dan produktivitas mereka. GOOD CORPORATE GOVERNANCE The principles of good corporate governance GCG have been incorporated into the Company’s business processes. The Company’s risk management team oversees all of its business phases from planning to execution and evaluation. The Company consistently adheres to the principles of GCG in accordance with the applicable standards and regulations. The implementation of GCG will help the Company achieve its long-term business goals and ensure its market competitiveness. In 2014, the Company complied with all regulations as part of its commitment to the implementation of GCG. To ensure compliance, the Company established a number of Committees to implement GCG. In addition, the Company developed the managerial skills of its human resources to ensure the application of GCG principles across the Company. To ensure the success of this strategy, the Company has been focusing on recruiting people with the potential of becoming the future movers and shakers of the business world. The Company has made an efort to implement the GCG standards set by the regulators and the best practices of other institutions. This is necessary to support the Company’s business operations and achieve sustainable performance. Human Resources Development The Company views efective and eicient human resources as essential to its success. The Company therefore continues to dedicate considerable attention to employee development, from recruitment to training. Our human resources development program is designed to ensure that every individual working for the Company has the ability to contribute to organizational performance in an optimal and positive manner. We believe that competent human resources will enable the Company to reach unprecedented levels of business performance. In 2014, the Company’s human resources development strategy focused on organizational needs given the rapid business growth, and the optimization of competencies to help support reaching the Company’s targets and vision. The Company will continue to improve employee welfare in line with enhanced work performance and productivity. Laporan Tahunan 2014 PT MNC Investama Tbk 78 Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Perseroan telah menjalankan kebijakan tanggung jawab sosial dengan mengacu pada regulasi yang sudah ada, termasuk Undang-Undang Perseroan Terbatas No. 40 Tahun 2007, maupun regulasi lainnya. Dalam rangka HUT MNC ke-25, Perseroan melakukan berbagai rangkaian kegiatan sosial yang bersifat edukatif. Dalam kegiatan ini, MNC Group memberikan bantuan berupa tas sekolah, buku tulis, dan perlengkapan lainnya kepada anak-anak SD Al Haijaz. Selain itu, Perseroan juga melaksanakan kegiatan media literasi di sekolah Yayasan Al Haijaz Belahaji, Desa Karya Jaya, Lebak, Banten, yang diikuti oleh ratusan anak SD mulai dari kelas 1 hingga kelas 3, serta didukung oleh Miss Indonesia 2014, Maria Rahajeng. Di bidang lingkungan, Perseroan menggagas “Gerakan 1.000 Biopori” yang dilaksanakan bersamaan dengan rangkaian HUT ke-25 Perseroan. Program ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran warga Jakarta dalam melindungi serta melestarikan lingkungan mereka, yang kelak diharapkan mampu mencegah banjir di kawasan tersebut. Di bidang sosial, Perseroan menyalurkan berbagai kebutuhan pokok bagi korban kebakaran di permukiman padat penduduk Komplek Pomdam Jaya Berlan, Kelurahan Kebon Manggis, Kecamatan Matraman, Jakarta Timur. Sebanyak 1.233 orang kehilangan tempat tinggalnya akibat musibah tersebut. Perubahan Komposisi Anggota Direksi Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa tanggal 30 April 2014, telah mengesahkan perubahan komposisi Direksi, yaitu penambahan beberapa anggota Direksi. RUPSLB telah menyetujui pengunduran diri Hary Djaja sebagai Direktur Perseroan, yang selanjutnya menjadi Komisaris Utama Perseroan dan Wandhy Wira Riady sebagai Direktur Perseroan. Selanjutnya, RUPSLB menyetujui pengangkatan Darma Putra sebagai Wakil Direktur Utama, Susanty Tjandra Sanusi sebagai Wakil Direktur Utama Direktur Independen, Jiohan Sebastian sebagai Direktur Perseroan, Tien sebagai Direktur Perseroan, dan Henry Suparman sebagai Direktur Perseroan. Kepada anggota Direksi yang baru, kami mengucapkan selamat bergabung, semoga kita bersama-sama mampu mengemban amanah yang luar biasa besar untuk menjalankan bisnis Perseroan. Corporate Social Responsibility The Company’s social responsibility policy complies with the existing laws and regulations, including the Limited Liability Company Law No. 402007 and other relevant regulations. To celebrate MNC’s 25 th anniversary, the Company organized a series of social activities with educational themes. In addition, the MNC Group donated school bags, exercise books and other school supplies to SD A Haijaz’s primary school students. The Company also initiated a media literacy program at the Al Haijaz Belahaji Foundation’s school in Karya Jaya Village, Lebak, Banten, which attracted hundreds of primary school students from grade 1 to 3. The Company’s program was supported by Miss Indonesia 2014, Maria Rahajeng. In the environmental sector, the Company spearheaded the “1,000 Biopore Holes Movement,” which was launched in conjunction with the Company’s 25 th anniversary. The program aims to build the awareness of Jakarta’s residents about the importance of conserving their environment, especially when it comes to lood prevention. In terms of social aid, the Company distributed various basic necessities to those afected by a ire outbreak at the densely populated Pomdam Jaya Berlan Complex, Kebon Manggis, Matraman, East Jakarta, in which at least 1,233 people lost their homes. Changes in the Composition of the Board of Directors The Extraordinary General Meeting of Shareholders on 30 April 2014 approved a number of changes to the composition of the Board of Directors. The meeting approved the resignation of Hary Djaja as the Company Director, who will now serve as the President Commissioner. Wandhy Wira Riady will now serve as the Director. The meeting also approved the appointment of Darma Putra as the Vice President Director, Susanty Tjandra Sanusi as the Vice President Director Independent Director, as well as Jiohan Sebastian, Tien and Henry Suparman as Directors. We wish to congratulate the newly appointed members of the Board of Directors. We hope that we can collectively fulill our mandate in running the Company’s business operations. Report of the President Director Annual Report 2014 PT MNC Investama Tbk 79 Responsibility Analysis Information Technology Apresiasi bagi Pemangku Kepentingan Atas nama segenap jajaran Direksi, kami menyampaikan terima kasih kepada para pemegang saham yang telah memberikan kepercayaan atas pengelolaan Perseroan. Penghargaan yang setinggi-tingginya juga kami sampaikan kepada jajaran manajemen dan karyawan yang telah bekerja keras, bahu-membahu, serta berdedikasi tinggi dalam mewujudkan visi dan misi Perseroan. Kepada para pemangku kepentingan Perseroan, khususnya konsumen dan regulator, kami menyampaikan terima kasih atas dukungan dan kepercayaannya. Semoga semua yang sudah dicapai tidak membuat kami berhenti berkarya dan berinovasi, namun terus meningkatkan diri untuk mencapai hasil yang terbaik, serta memberikan manfaat bagi seluruh pemangku kepentingan. Appreciation to Stakeholders On behalf of the Board of Directors, we would like to extend our utmost appreciation to all shareholders for the trust they have placed in our Company. We would also like to thank the Company’s management and employees for their hard work and dedication in bringing the Company’s vision and mission to fruition. Our deepest gratitude goes to the Company’s shareholders, regulators and other stakeholders for their trust and continuous support. Hopefully, all our accomplishments will not stop us from creating and innovating, instead it will motivate us to improve in order to achieve best results and beneit the stakeholders. Hary Tanoesoedibjo Direktur Utama President Director Laporan Tahunan 2014 PT MNC Investama Tbk 80 Report of the President Director 1. Darma Putra Wakil Direktur Utama Vice President Director 2. Hary Tanoesoedibjo Direktur Utama President Director 4. Tien Direktur Director 3. Susanty Tjandra Sanusi Wakil Direktur Utama, Direktur Independen Vice President Director, Indepedent Director Annual Report 2014 PT MNC Investama Tbk 81 Responsibility Analysis Information Technology 5. Henry Suparman Direktur Director 6. Natalia Purnama Direktur Director 7. Jiohan Sebastian Direktur Director 8. Arya Mahendra Sinulingga Direktur Director Laporan Tahunan 2014 PT MNC Investama Tbk 82 Pembahasan Analisis Manajemen Management Discussion Analysis Pada Tahun Buku 2014, situasi perekonomian secara makro kurang mendukung kegiatan dunia usaha. Inilah, di antara tantangan serius yang dihadapi oleh Perseroan. In 2014 iscal year, the macro economic environment was not very conducive for business growth. This is among the serious challenges faced by the Company. Annual Report 2014 PT MNC Investama Tbk 83 Responsibility Analysis Information Technology Laporan Tahunan 2014 PT MNC Investama Tbk 84 Tinjauan Industri Industry Overview TINJAUAN MAKRO EKONOMI Sejak pertengahan tahun 2014, lembaga-lembaga internasional antara lain International Monetary Fund telah mengoreksi pertumbuhan ekonomi global. Hal itu dilakukan karena kinerja perekonomian Amerika Serikat dan Cina serta negara-negara Emerging Market yang diharapkan dapat menjadi pendorong pemulihan perekonomian, tidak sesuai harapan. Hingga akhir tahun 2014, tampak ada ketidakseimbangan pada perekonomian global. Kinerja ekonomi Amerika Serikat mulai membaik, yang di antaranya ditunjukan melalui peningkatan produksi dan penurunan jumlah pengangguran. Hal sebaliknya terjadi di kawasan Eropa dan Jepang. Begitu juga dengan China yang perekonomiannya cenderung melambat. Dengan perkembangan seperti itu, harga komoditas di pasar global mengalami penurunan. Pasokan di pasar melebihi tingkat permintaan akibat perlambanan ekonomi. Dari sisi perdagangan, perlambanan ekonomi global tersebut ikut mempengaruhi kinerja perdagangan Indonesia. MACRO ECONOMIC REVIEW Since mid 2014, international institutions such as the International Monetary Fund began to revise the global economic growth level. This step was considered necessary because the economic performance of the US and China and other emerging market countries that had been expected to boost the global economic recovery did not perform as well as expected. A global economic imbalance has continued up to the end of 2014. The US economic performance has started to recover, as can be seen from increases of production and a lower level of unemployment. However, a reverse situation occurred in the European region and Japan. At the same time, China’s economy tended to slow down. With this development, global commodity prices experienced a signiicant drop. Market supply exceeded expected demand due to economic meltdown. From the trading side, what occurred in the global economic performance has afected the Indonesian trade performance. Sejak awal tahun, dunia usaha relatif menahan ekspansinya mengingat situasi perekonomian yang kurang mendukung dan adanya peristiwa politik yang besar, yaitu Pemilu Legislatif dan Pemilu Presiden. Since the beginning of the year, the business has hold its expansion due to unfavorable economic condition and the coming major political event i.e. Legislative Election and Presidential Election. Annual Report 2014 PT MNC Investama Tbk 85 Responsibility Analysis Information Technology Bahkan nilai tukar Rupiah yang diharapkan bisa terjaga pada posisi Rp11.600 per dolar AS, justru sempat menyentuh Rp12.900 per dolar. Tantangan juga datang dari kebijakan Pemerintah di dalam negeri, yang pada November 2014 memutuskan untuk menurunkan subsidi bahan bakar minyak sehingga harga jual BBM mengalami kenaikan. Sebagai respon atas melemahnya kurs rupiah dan potensi peningkatan inlasi, Bank Indonesia menaikkan suku bunga acuan BI rate sebesar 0,25 hingga menjadi 7,75. Tekanan terhadap perekonomian Indonesia, di antaranya akibat pengaruh perekonomian global, turut mempengaruhi kinerja perekonomian Indonesia. Hingga akhir tahun 2014, pertumbuhan ekonomi Indonesia menurut Badan Pusat Statistik BPS hanya mencapai 5,02, melambat sejak lima tahun terakhir. Bahkan meleset dari yang diperkirakan. Begitu juga dengan inlasi, dari yang ditargetkan sebesar 5,3, justru melonjak jadi 8,36. Even the exchange rate of the Rupiah which was expected to be held at Rp11,600 per USD has declined Rp12,900 per USD. Additional challenges appeared from domestic policy to lift the subsidy of fuel on November 2014 resulting in a spike in the local prices of fuel. In respond to the weakening Rupiah and the higher inlation potential, Bank Indonesia increased the interest rate by 0.25 to 7.75. Pressure on the Indonesian economy was due to the global economic situation that afected the performance of the Indonesian economy. As of the end of 2014, the economic growth of Indonesia according to the Central Bureau of Statistics BPS has dropped to 5.02. It has been slowing down for the past ive years and away from the expected target. Inlation rate, which was initially targeted at 5.3, has actually jumped to a staggering 8.36. Laporan Tahunan 2014 PT MNC Investama Tbk 86 TINJAUAN INDUSTRI Secara umum, perkembangan kondisi makroekonomi sangat mempengaruhi kegiatan dunia usaha. Bahkan sejak memasuki tahun 2014, optimisme dunia usaha terhadap situasi ekonomi sudah mengalami penurunan. Sentimen yang diindikasikan melalui Indeks Tendensi Bisnis yang dikeluarkan oleh BPS pada kuartal 1-2014 lebih rendah dibandingkan kuartal sebelumnya, yaitu dari 104,72 menurun menjadi 101,95. Indeks Tendensi Bisnis merupakan indikator perkembangan ekonomi usaha terkini yang datanya diperoleh dari Survei Tendensi Bisnis STB oleh BPS, bekerja sama dengan Bank Indonesia. Indeks tersebut menggambarkan kondisi bisnis dan perekonomian pada triwulan berjalan dan perkiraan pada triwulan mendatang. Perlambanan kegiatan dunia usaha, di antaranya terkait dengan tekanan terhadap harga jual sebagai implikasi atas kenaikan harga bahan bakar minyak BBM pada November 2014. Kebijakan pemerintah tersebut telah mendorong biaya produksi. Bisnis Perseroan yang bervariasi, dari media, jasa keuangan, dan properti, berpotensi memiliki tantangan berbeda terkait dengan situasi ekonomi dan dunia usaha yang berkembang. Sektor Media Survei Media Partners Asia menyebutkan, pada tahun 2014 belanja iklan di Indonesia yang melalui media televisi masih mayoritas, yaitu 65,8. Sisanya adalah belanja iklan media cetak, online, radio, dan Out Of Home Advertising OOH. Menurut Media Partners Asia, pada tahun 2014, pertumbuhan belanja iklan di Indonesia merupakan yang tertinggi di Asia, yaitu mencapai 15,5 dibandingkan tahun sebelumnya. Di bawahnya adalah Filipina dengan pertumbuhan 14,4 dan Cina 12,4. Namun jika dibandingkan dengan Product Domestic Bruto GDP, proporsi belanja iklan di Indonesia berada di urutan terbawah, yaitu hanya 0,2. Sementara Malaysia sudah 0,4 serta Thailand dan Singapura masing-masing 0,3. Pertumbuhan industri media di Indonesia memiliki hubungan langsung dengan kegiatan dunia usaha dan industri periklanan, khususnya bagi televisi Free-to-Air FTA yang berbasis iklan. Industry Overview INDUSTRY REVIEW In general, the macroeconomic growth has signiicantly impacted the business environment. Even prior to entering 2014, optimism toward the economic situation has begun to dissipate. The sentiment as indicated through the Business Trend Index issued by the BPS on the irst quarter of 2014 is lower as compared to the previous quarter, declining from 104.72 to 101.95. The Business Trend Index is an indicator for economic growth that is compiled from the survey of business trend STB by the BPS, in cooperation with Bank Indonesia. The index provided a snapshot of the business and economic condition in the current quarter and estimate for the upcoming quarter. Contraction in business activities among others is related with the pressure on sale prices as an implication of fuel price hike on November 2014. This government policy has pushed the cost of production. The Company’s varied business activities, which range from media, inancial services, and property, each faces diferent challenges from the changing economy and business environment. Media Sector Media Partners Asia survey stated that in 2014 a majority of media advertising expenditure in Indonesia was spent through television media 65.8. The rest was spent through other channels such as printing, online, radio and Out Of Home advertising OOH. According to Media Partners Asia, in 2014 the growth of media advertising expenditure in Indonesia was the highest in Asia, which was 15.5 as compared to the previous year. Next in line is the Philippines and China with a growth rate of 14.4 and 12.4, respectively. However, if compared with the Gross Domestic Product GDP, the proportion of media advertising expenditure in Indonesia ranked the lowest at 0.2 with Malaysia at 0.4 and both Thailand and Singapore at 0.3. The growth of the Indonesian media industry is clearly linked with the performance of the general business environment and advertising industry, especially for the Free-to-Air FTA television which is fully based on advertising income. Annual Report 2014 PT MNC Investama Tbk 87 Responsibility Analysis Information Technology Sektor Keuangan Bisnis jasa keuangan Perseroan sangat sensitif terhadap kondisi makro yang berkembang di lingkungan Perseroan. Seperti dijelaskan di muka, kondisi makro ekonomi sepanjang tahun 2014 menjadi tantangan cukup serius di industri keuangan. Meskipun demikian, dengan sejumlah strategi yang diterapkan oleh Perseroan, kinerja sektor keuangan tetap menguntungkan sepanjang tahun 2014. Beberapa nilai lebih yang diimplementasikan sepanjang tahun tersebut adalah sinergi di antara entitas bisnis dalam satu grup. Melalui metode ini, entitas bisnis termasuk di bidang jasa keuangan, tidak berdiri sendiri, melainkan mendapatkan dukungan dari entitas bisnis lain seperti media, yang sudah memiliki basis ritel sangat kuat. Selain itu, penggunaan brand MNC di sektor jasa keuangan juga memberikan keuntungan. Tingkat pengetahuan publik awareness sudah tinggi, sehingga memberikan dampak positif pada kinerja operasional jasa keuangan Perseroan. Sektor Properti Industri properti termasuk yang terkena imbas akibat situasi makro yang berkembang sepanjang tahun 2014. Selain mengakibatkan harga bahan baku lebih mahal karena melemahnya kurs rupiah terhadap dolar AS, daya beli masyarakat juga mengalami tekanan akibat kenaikan suku bunga dan inlasi. Namun bisnis properti Perseroan relatif tidak terpengaruh, mengingat pangsa pasarnya adalah kelas menengah-atas, yang cenderung masih memiliki daya beli kuat. Saat ini, properti Perseroan bergerak dalam pengembangan, pembangunan dan akuisisi properti dan kawasan wisata terpadu serta dalam jasa properti. Perseroan berkomitmen untuk terus menjadi yang terdepan dan terbaik dalam pengembangan kawasan pariwisata terpadu dengan mengambil berbagai prakarsa untuk mewujudkan pengembangan Lido Lakes Resort dan Theme Park di Lido di Jawa Barat, Bali Nirwana Resort di Tanah Lot – Bali, dan Mandalika Resor Ekowisata Terpadu di Lombok – Nusa Tenggara Barat. Saat ini, Perseroan memiliki dan mengoperasikan sejumlah properti komersial di Jakarta, Surabaya dan Bali. Financial Sector The Company’s inancial services business is very sensitive to the macroeconomic developments that occurred. As explained previously, 2014 macroeconomy presented fairly serious challenges to the inancial industry. Nevertheless, with the set of strategies carried out by the Company, the inancial sector performance remained proitable in 2014. Some added value that were implemented through the year were the synergy among business entities within the group. By utilizing this method, all business entities including inancial services do not act as separate entities, but gain supports from other business entities such as media, which has a very strong retail basis. Furthermore, the use of the MNC brand in inancial services sector also provides some beneits. A high level of public awareness of this brand has given a positive impact on the operational performance of the Company’s inancial services. Property Sector The property industry was also afected by the macroeconomic developments in 2014. Other than causing higher raw material prices as an efect of the depreciation of the Rupiah against US Dollar, purchasing power was also under pressure due to rising interest rates and inlation. However, the Company’s property business was relatively unafected considering its market share comes from upper-middle class, which tends to have a stronger purchasing power. Currently, the property business is engaged in development, construction and acquisition of properties, integrated tourism area and property services. The Company is committed to becoming the leader of a world class and integrated tourism area in property development by taking several initiatives to develop Lido Lakes Resort and Theme Park in Lido West Java, Bali Nirwana Resort in Tanah Lot – Bali, and Mandalika Integrated Ecotourism Resort in Lombok – West Nusa Tenggara. The Company currently owns and operates a number of commercial properties in Jakarta, Surabaya, and Bali. Laporan Tahunan 2014 PT MNC Investama Tbk 88 Investasi Strategis Strategic Investment TINJAUAN KINERJA PER SEGMEN USAHA Sektor Media Bidang Usaha Bidang usaha Perseroan di sektor media terbagi dalam tiga segmen: media berbasis iklan, media berbasis pelanggan, dan media online. Seluruh bisnis media Perseroan dikonsolidasikan di bawah unit usaha PT Global Mediacom Tbk. Fokus utama bisnis entitas anak ini adalah: 1. Media berbasis konten dan periklanan melalui PT Media Nusantara Citra Tbk MNC. 2. Media berbasis pelanggan melalui PT MNC Sky Vision Indovision dan PT MNC Kabel Mediacom Play Media. 3. Media online. Hingga tahun 2014, bisnis Perseroan di bidang media masih tercatat sebagai: “The Largest Integrated Media Company in Southeast Asia”. Untuk keunggulan dan kapasitas yang dimiliki Perseroan di bidang media, di antaranya: 1. Memiliki cadangan konten siap digunakan content library setara dengan 200.000 jam dengan penambahan sekitar 15.000 jam per tahun. PERFORMANCE REVIEW FOR EACH BUSINESS SEGMENT Media Sector Business Lines The Company’s media operation has three main business lines: advertising based television, subscriber based television and online media. All of the Company’s media businesses are consolidated under PT Global Mediacom Tbk. The main focus of the subsidiary entities are as follows: 1. Content and media based advertising through PT Media Nusantara Citra Tbk MNC. 2. Subscriber based Media through PT MNC Sky Vision Tbk Indovision and PT MNC Kabel Mediacom Play Media. 3. Online media. As of 2014, the Company’s business in media remained cited as the “The Largest Integrated Media Company in Southeast Asia” for its leadership and capacity in media business, such as: 1. Having a content library ready for use equals to 200,000 hours with an addition of around 15,000 hours per annum. Kontributor terbesar pendapatan Perseroan diperoleh dari pendapatan entitas usaha anak di sektor media sebesar 82,4, sektor lembaga keuangan sebesar 8,0, dan pendapatan lainnya berkontribusi sebesar 9,6. The largest revenue contributor is subsidiary company revenue in media sector at 82.4, while inancial sector and other revenues each contributes 8.0 and 9.6. Annual Report 2014 PT MNC Investama Tbk 89 Responsibility Analysis Information Technology 2. Menyediakan 122 channel pada media berbasis langganan dengan 34 channel eksklusif yang 20 di antaranya menggunakan brand MNC. 3. Studio rekaman televisi terintegrasi. 4. Satu-satunya media televisi di Indonesia yang memiliki satelit dengan teknologi S-band. 5. Memiliki 100 cabang di seluruh Indonesia. 6. Penyedia 34 jaringan televisi berbasis iklan. 7. Memiliki 46 stasiun pemancar. 8. Pangsa pasar MNC Sky Vision 74. Kinerja Operasional 1. Media Berbasis Konten dan Iklan MNCN telah berhasil menempatkan lima mesin penggerak utama yang untuk pendorong perkembangannya: 3 stasiun TV FTA, RCTI, MNC TV, GTV, Jaringan TV Nasional SINDO TV, serta bisnis pustaka konten yang menyimpan 200.000 jam konten pilihan, dan 19 saluran-saluran MNC Channels. 2. Providing 122 media channels through subscriber based media and 34 exclusive channels, including 20 with an MNC brand. 3. Integrated recording studio. 4. The only Indonesian television company with its own satellite and S-band technology. 5. Owning 100 branches throughout Indonesia. 6. Provider of 34 advertising based television network. 7. 46 broadcasting stations. 8. MNC Sky Vision controls 74 of the market share. Operational Performance 1. Content and Advertising Based Media MNCN has succeeded in providing ive ultimate driving machines to boost development: 3 TV stations FTA, RCTI, MNC TV, GTV, SINDO TV National TV Network, and content library business with 200,000 hours content selection, and 19 MNC channels. Laporan Tahunan 2014 PT MNC Investama Tbk 90 Strategic Investment MNCN adalah grup televisi terbesar dengan produksi konten internal dan pustaka konten terbanyak. MNCN mampu menciptakan nilai unik yang tidak dapat ditiru oleh para pesaing. Dengan ditopang oleh studio yang akan segera mulai beroperasi, rumah produksi internal terbesar, tahap pertumbuhan kami yang selanjutnya akan segera dimulai. 2. Media Berbasis Pelanggan Bisnis media berbasis pelanggan yang dikelola oleh PT MNC Sky Vision Tbk. MSKY telah memiliki pelanggan aktif 2,53 juta pada tahun 2014, meningkat 10 dari tahun 2013 yang sebanyak 2,30 juta. Secara keseluruhan, jumlah penambahan bersih pelanggan Perseroan rata-rata sebesar 20.000 pelanggan per bulan, dengan tingkat churn rate rata rata sebesar 1,36 per bulan. MSKY mengawali kinerja 2014 secara perlahan, akibat bencana alam yang melanda Indonesia. Pada Juni 2014, peristiwa Piala Dunia berimbas pada pendapatan Perseroan, dikarenakan beberapa pelanggan lebih memilih produk pesaing yang menawarkan siaran Piala Dunia. Selain itu, pembajakan juga telah menyebar secara merajalela dalam empat tahun terakhir, meningkat dari 1 juta rumah tangga hingga diperkirakan 4 juta pelanggan saat ini. Perseroan telah bekerja keras untuk memerangi pembajakan, di antaranya melalui kerja sama dengan penegak hukum untuk memastikan operator ilegal ditindak pidana yang setimpal oleh aparat penegak hukum dan pihak yang berwajib. Kendati demikian, sesungguhnya prospek pasar TV berlangganan masih sangat positif, dengan perhitungan adanya potensi 20 juta rumah tangga kelas menengah dan penetrasi TV berbayar kurang dari 20 di Indonesia. Sehingga, ada banyak ruang untuk pertumbuhan lebih lanjut. Tantangan juga datang dengan makin banyaknya pemain baru di bisnis TV berbayar. Karena itu, MSKY akan terus bekerja keras dengan dukungan strategi yang efektif agar tetap menjadi yang terdepan di antara pesaing. Strategi itu, antara lain dengan mempertahankan perolehan pelanggan berkualitas, menawarkan pelayanan berkualitas primer dan berorientasi pada pelanggan, fokus pada pengembangan jaringan penjualan yang luas dan terus menjadi operator Pay-TV terbesar dengan pangsa pasar dominan, yaitu 75 dari total pasar televisi berbayar. 3. Media Berbasis Online New Media Bisnis media berbasis online atau dikenal dengan istilah New Media milik Perseroan, dikelola oleh PT Global Mediacom Tbk MCOM. Pada tahun 2014, Entitas Anak ini mulai merintis anak usaha baru, yaitu MNCN is the largest television group with the biggest production of internal content and content library. MNCN is capable of creating a unique value that cannot be duplicated by its competitors. Supported by its studio, the biggest internal production house soon will be in operation, our next stage of growth will begin shortly. 2. Subscriber Based Media Operated by PT MNC Sky Vision Tbk MSKY, the subscriber based media had 2.53 million active subscribers in 2014, increasing 10 from 2013 at 2.30 million. Overall, the average number of net additional customers is 20,000 customers per month, with average churn rate level of 1.36 per month. MSKY began its 2014 performance slowly due to a natural disaster occurring in Indonesia. In June 2014, the World Cup afected the Company’s revenue, as some subscribers preferred products from the competitor who broadcasted the World Cup matches. In addition, piracy has spread rampantly in the last four years, increasing from 1 million households to approximately 4 million households today. The Company has worked hard to combat this piracy, among others through cooperation with law enforcement to ensure illegal operators are charged and appropriately punished by law enforcement oicials and authorities. Nevertheless, the prospects of the subscriber based TV market remains very positive, considering there are 20 million potential middle class households and penetration of pay TV in Indonesia is less than 20. Therefore, there is still ample space for further growth. Challenges also emerged with increasing numbers of new players in the prepaid TV business. Therefore, MSKY will continue to work hard by applying an efective strategy to remain the leader amongst competitors. This strategy, among others by maintaining quality customer acquisition, ofering prime content and customer oriented service, focusing on widening the sales network development and continuing to be the largest Pay-TV operator with dominant market share, representing 75 of the total paid television market. 3. Online Based Media New Media Online-based media business or known as New Media is managed by PT Global Mediacom Tbk MCOM. In 2014, this subsidiary initiated a new business, namely Play Media, which is developing its iber optic cable Annual Report 2014 PT MNC Investama Tbk 91 Responsibility Analysis Information Technology Play Media, yang membangun jaringan serat kabel optic berkecepatan rata rata 50,77 Mbps, lebih dari dua kali lipat kecepatan pesaing yang 21,89 Mbps. Play Media satu-satunya pemain dalam pasar jaringan full iber di Indonesia yang menawarkan kecepatan jaringan yang tinggi, jaringan yang andal, konten premium dan itur-itur canggih. Play Media menawarkan kecepatan mulai dari 7 Mbps sampai dengan 200 Mbps, dan teknologi “Fiber-to-the-Home” yang menawarkan layanan jaringan yang sangat stabil. Fitur-itur tambahan lainnya antara lain, Video on Demand VoD, TV on Demand TVoD dan Time Shift TV TSTV. Saat ini layanan tersebut belum tersedia di Indonesia dan mempunyai potensi nilai jual yang sangat penting. Strategi penjualan utama adalah untuk bundling Play Media dengan lebih dari 600.000 pelanggan di MSKY di Jabodetabek. Ada tiga jenis usaha online media milik MCOM yang telah membuat keberhasilan besar di bawah klasiikasi New Media. Pertama, WeChat, merupakan kerja sama dengan Tencent, salah satu perusahaan platform media social terbesar yang telah diunduh lebih dari 32 juta kali. WeChat adalah platform yang paling dinamis setelah Facebook dan twitter di Indonesia. Jenis usaha kedua adalah LeTang, perusahaan mobile gaming yang membuat aplikasi program yang disebut Bonnie Bear dan Armor Heroes berbasis di Cina. LeTang memiliki lebih dari 200 juta pengguna aktif pada tahun 2014 dan Armor Heroes telah diunduh sampai lebih dari 20 juta kali dalam waktu singkat. Ke depan, jenis usaha mobile gaming ini sangat menjanjikan, dan MCOM mengharapkan pertumbuhan pendapatan yang sangat pesat pada tahun 2015. Usaha New Media yang ketiga adalah MNC Shop, satu-satunya jenis saluran belanja rumah di Indonesia secara eksklusif melalui platform kanal TV Berbayar MSKY yang dikelola secara profesional. MNC Shop akan dikembangkan menjadi pasar e-commerce di masa depan dengan memanfaatkan infrastruktur logistik dan metode pembayaran yang sudah tersedia. Program Unggulan Beberapa program unggulan sepanjang tahun 2014, terutama berasal dari konten sinetron dan pencarian talenta. Di antaranya adalah: RCTI • 7 Manusia Harimau • Tukang Bubur Naik Haji “The Series” • Jilbab In Love • Kita Nikah Yuk • Catatan Harian Seorang Istri network with an average speed of 50.77 Mbps, more than double the speed of competitors at 21.89 Mbps. Play Media is the one and only player in the full iber network market in Indonesia ofering high network speed, reliable network, premium content and advanced features. It provides speed ranging from 7 Mbps to 200 Mbps, and the Fiber-to-the-Home technology that has a very stable network service. Additional features include Video on Demand VoD, TV on Demand TVoD and Time Shift TV TSTV. These services currently are not available in Indonesia and have great sales potential. The main selling strategy is Play Media bundling with more than 600,000 MSKY subscribers in greater Jakarta city area alone. There are three highly successful online media products of MCOM under the New Media classiication. First, WeChat, a collaboration with Tencent, one of the largest social media platform companies, which has been downloaded more than 32 million times. WeChat is the most dynamic platform after Facebook and Twitter in Indonesia. The second is LeTang, a mobile gaming company that created the Bonnie Bear and Armor Heroes application program, based in China. LeTang connects to more than 200 million active users in 2014, while Armor Heroes has been downloaded more than 20 million times in just a short time. The mobile gaming business is very promising and MCOM expects rapid revenue growth in 2015. The third New Media product is MNC Shop, the only type of home shopping channel in Indonesia exclusively broadcasting through the MSKY pay TV channel platform, and is managed professionally. In the future, MNC Shop will be developed into an e-commerce by utilizing the existing logistics infrastructure and payment methods. Featured Content Following are some of the featured programs in 2014, which primarily relect soap operas and talent search content. RCTI • 7 Manusia Harimau • Tukang Bubur Naik Haji “The Series” • Jilbab In Love • Kita Nikah Yuk • Catatan Harian Seorang Istri Laporan Tahunan 2014 PT MNC Investama Tbk 92 MNC • Boboi Boy • Adit Sopo Jarwo Program Pencarian Talenta • Indonesian Idol 2014 • X Factor Indonesia • Rising Star Indonesia • Miss Indonesia • Junior MasterChef Indonesia • Indonesian Idol Junior Proitabilitas Sepanjang tahun 2014, total pendapatan Perseroan dari sektor media mencapai Rp10,24 triliun, tumbuh 7,8 dibandingkan tahun sebelumnya yang sebesar Rp9,50triliun. Pendapatan terbesar diperoleh dari media berbasis iklan, yang mencapai Rp6,15 triliun. Kemudian disusul media berbasis langganan yang mencapai Rp3,28 triliun dan sisanya adalah media berbasis online new media, konten dan channel. Dari sektor media berbasis iklan yang dikontribusikan oleh PT Media Nusantara Citra Tbk MNCN terus menunjukkan kuatnya performa bisnis dari segmen ini. Kontribusi iklan dari tiga TV nasional Free-to-Air FTA terkemuka di Indonesia, yakni RCTI, MNC TV dan Global TV sebesar 88,88 dari total pendapatan MNCN. EBITDA inti MNCN naik sebesar 2 menjadi Rp2,78 triliun pada 2014, dari Rp2,72 triliun pada tahun 2013. Kinerja yang andal ini terjadi dikarenakan keberhasilan MNCN menerapkan strategi yang efektif mempertahankan revenue share di samping audience share tetap di nomor 1, yaitu dengan perhitungan power ratio 1.3x revenue share dibagi audience share terbesar di industri dan masih menjadikan RCTI stasiun tv paling diminati bagi para pengiklan. Untuk pendapatan media berbasis pelanggan MSKY mencatat kenaikan 9, menjadi Rp3,28 triliun pada tahun 2014 dari Rp3,02 triliun di tahun 2013. EBITDA perusahaan mencapai Rp1,26 triliun, meningkat 4 dibandingkan tahun 2013 yang sebesar Rp1,21 triliun. Berikut ini rincian pendapatan bersih Perseroan dari sektor media: dalam miliar Rupiah in billion Rupiah Media 2014 2013 Media Media berbasis iklan 6,151 6,023 Advertising based media Media berbasis pelanggan 3,277 3,018 Subscribers based media Media berbasis online 621 288 Online based media Konten dan channel 195 170 Content and channel Total pendapatan bersih 10,244 9,499 Total net revenues MNC • Boboi Boy • Adit Sopo Jarwo Talent Search Programs • Indonesian Idol 2014 • X Factor Indonesia • Rising Star Indonesia • Miss Indonesia • Junior MasterChef Indonesia • Indonesian Idol Junior Proitability The Company’s total revenue in media sector in 2014 reached Rp10.24 trillion, growing 7.8 compared to previous year at Rp9.50 trillion. The largest revenue originated from advertising based media, which accounted to Rp6.15 trillion. Next is subscriber based media with Rp3.28 trillion and the remainder is online based media new media, channel and content. Advertising based media, which is contributed by PT Media Nusantara Citra Tbk MNCN, continued to show a shining performance. The contribution of advertising from the three leading national Free-To-Air FTA TV in Indonesia, namely RCTI, MNC TV, and Global TV totaled 88.88 of the total revenue of MNCN. The core EBITDA of MNCN slightly increased by 2 to Rp2.78 trillion in 2014, from Rp2.72 trillion in 2013. This performance could be achieved due to MNCN’s success in implementing an efective strategy to maintain both its revenue share and audience share at rank no.1, with power ratio of 1.3x revenue share divided by audience share, which is the largest in the industry, making RCTI as the most demanded TV station by advertisers. Subscriber based media MSKY revenue posted a 9 increase to Rp3.28 trillion in 2014 from Rp3.02 trillion in 2013. The Company EBITDA reached Rp1.26 trillion, increasing 4 compared to Rp1.21 trillion in 2013. Following are the Company’s revenue details that were contributed by the media sector: Strategic Investment Annual Report 2014 PT MNC Investama Tbk 93 Responsibility Analysis Information Technology Sepanjang tahun 2014 bisnis media Perseroan yang di konsolidasikan dibawah PT Global Mediacom Tbk menghasilkan EBITDA inti sebesar Rp3,92 triliun, meningkat 2 dibandingkan tahun sebelumnya yang sebesar Rp3,83 triliun. Sedangkan laba bersih adalah sebesar Rp705 miliar, tumbuh 14 dibandingkan tahun 2013 yang sebesar Rp620 miliar. Peningkatan pada laba bersih ini, terutama diakibatkan oleh rendahnya kerugian nilai tukar mata uang asing dan juga penurunan biaya bunga pinjaman. Sektor Jasa Keuangan Bidang Usaha Bisnis jasa keuangan Perseroan dikonsolidasikan di bawah induk perusahaan PT MNC Kapital Indonesia Tbk BCAP. Secara umum, bidang usaha BCAP bergerak di sektor: asuransi, pembiayaan, sekuritas, dan jasa perbankan. Secara lebih rinci, bidang usaha jasa keuangan yang dikembangkan adalah: 1. MNC Life, unit asuransi jiwa yang menawarkan beragam perlindungan yang luas yang mencakup asuransi tradisional yang terdiri dari asuransi jiwa dan kesehatan serta produk untuk mengakumulasi kekayaan dan produk unit link yang bekerja sama dengan MNC Asset Management. 2. MNC Insurance, menyediakan beragam produk asuransi umum yang inovatif yang ditargetkan pada pelanggan ritel dan korporasi. 3. MNC Finance berfokus pada pembiayaan untuk konsumer dengan mayoritas portofolio pada pembiayaan rumah bekas dan mobil bekas. 4. MNC Leasing, merupakan anggota terbaru dari kelompok jasa keuangan yang berfokus pada klien korporasi dengan jasa Sewa Guna Usaha Financial Lease untuk pembiayaan alat-alat berat, mesin dan peralatan kesehatan termasuk anjak piutang. 5. MNC Securities, menyediakan jasa sebagai pialang saham dan instrumen berpendapatan tetap, jasa transaksi saham secara online, penjamin emisi dan penasihat jasa keuangan serta riset. 6. MNC Asset Management menyediakan beragam reksa dana yang luas dengan proil risiko yang berbeda, reksa dana yang berbasis di luar negeri, private equity dan unit link manajemen aset yang bekerja sama dengan MNC Life. 7. MNC Bank, memiliki perizinan perbankan yang lengkap, membidik pasar korporasi dan konsumer untuk memobilisasi dana pihak ketiga dan pinjaman. In 2014 the Company’s media business that are consolidated under PT Global Mediacom Tbk generated a core EBITDA of Rp3.92 trillion, 2 increase compared to previous year’s Rp3.83 trillion. Net income amounted to Rp705 billion, growing 14 compared to 2013 at Rp620 billion. The increase of net income was mainly caused by a lower foreign currency exchange and also a decrease in cost of borrowing. Financial Services Sector Line of Business The Company’s inancial services sector is consolidated under PT MNC Kapital Indonesia Tbk. In general, BCAP operates in insurance, inancing, securities, and banking sectors. In detail, the inancial services sector has the following businesses: 1. MNC Life, a life insurance unit that ofers wide variety protection including traditional insurance, which consists of life and health insurance, as well as product for accumulating wealth and unit link product in cooperation with the MNC Assets Management. 2. MNC Insurance provides various innovative general insurance products targeted for retail customers and corporations. 3. MNC Finance focuses on consumer inancing with majority of portfolio is dedicated to used home and car inancing. 4. MNC Leasing is the newest member in the inancial services group and focuses on corporate clients and ofers inancial leases for heavy equipment, machinery, health devices, and factoring. 5. MNC Securities provides services such as securities and ixed income instruments, brokerage, online stock transaction services, underwriting, inancial services advisory, and research. 6. PT MNC Asset Management provides a wide range of domestic mutual funds with diferent risk proiles, ofshore funds, private equity and unit link asset management in co-operation with MNC Life. 7. MNC Bank possesses a full banking licence, targeting corporate and consumer markets to mobilize third party funds and loans. Laporan Tahunan 2014 PT MNC Investama Tbk 94 Kinerja Operasional Di bidang asuransi jiwa, saat ini BCAP sudah memiliki 8.339 agen asuransi yang menyebarkan produk ke konsumen. Sedangkan kantor penjualan mencapai 24 yang tersebar di 19 kota. Keunggulan perusahaan selain pada daya jangkau, juga pada layanan.MNC Life yang mampu memproses klaim nasabah secara cepat, yaitu hanya dalam kurun waktu 2-5 hari. Untuk asuransi umum, Jaringan agen yang melayani mencapai 744, meningkat dibandingkan tahun 2013 yang berjumlah 726. Produk asuransi umum memiliki 78 broker serta 13 kantor penjualan. Area baru kantor penjualan yang didirikan pada tahun 2014 adalah Palembang, Yogyakarta dan Denpasar. Dari sisi pertumbuhan premi, posisi bisnis asuransi umum di bawah MNC Group selalu meningkat di lingkungan industri. Pada tahun 2014 berada di peringkat 42, meningkat dari posisi di tahun 2013 yang berada di peringkat 50. Pada tahun 2014, MNC Securities berada di peringkat pertama dari seluruh perusahaan sekuritas lokal dari sisi nilai transaksi, tidak termasuk perusahaan sekuritas badan usaha milik negara. Di antara seluruh perusahaan broker baik lokal maupun asing, MNC Securities berada di urutan ke-14 di akhir tahun 2014, meningkat dari peringkat 20 pada tahun 2013. Di bidang manajemen aset, MNC Asset Management telah terpilih oleh konsulat Indonesia di Hong Kong untuk mempromosikan produk mutual fund terhadap para pekerja warga negara Indonesia di yang berjumlah sekitar 150.000 orang. Hal ini sejalan dengan target pasar perusahaan, yaitu warga Indonesia yang bekerja di luar negeri, yang saat ini jumlahnya diperkirakan mencapai 4 juta. Bisnis perbankan Perseroan dikelola oleh PT Bank MNC Internasional Tbk, dengan brand MNC Bank. Saat ini perusahaan memiliki 16 kantor cabang utama, 23 kantor cabang, serta 12 kantor cabang pembantu untuk micro banking. Selain itu, MNC Bank juga memiliki 23 kantor kas, 19 gerai micro banking serta 2 titik point pembayaran. Proitabilitas Sepanjang tahun 2014, kontribusi pendapatan dari sektor jasa keuangan Perseroan mencapai Rp996 milliar, naik 33.2 dibandingkan tahun 2013 yang sebesar Rp748 miliar. Total pendapatan premi bersih pada tahun 2014 sebesar Rp358,76 miliar, tumbuh 40,03 dibandingkan tahun 2013 yang sebesar Rp256,21 miliar. Kontribusinya terhadap total pendapatan konsolidasi MNC Kapital sebesar 34,53. Operational Performance In life insurance, MNC Life currently has 8,339 insurance agents who distribute its products to consumers. It has 24 sales oices in 19 cities in Indonesia. Other than its coverage, the Company also has advantage in services. MNC Life is able to perform rapid processing for a client’s claim, taking only 2-5 days. In general insurance, there are 744 agents, increasing from 726 in 2013. General insurance has 78 brokers and 13 sales oices. New sale oices were established in 2014 in Palembang, Yogyakarta, and Denpasar. In terms of premium growth, the position of general insurance in the industry is increasing, moving to rank 42 in 2014, from rank 50 in 2013. In 2014, MNC Securities was in the irst rank of all local securities company not including state owned securities company in terms of transaction value. Amongst all local and foreign brokerage companies, MNC Securities was ranked 14 in late 2014, improving from rank 20 in 2013. In asset management, MNC Asset Management was chosen by the Consulate General of Republic of Indonesia in Hong Kong to promote mutual fund products to around 150,000 Indonesian workers. This is in line with the Company target market, namely Indonesian overseas workers, who currently total approximately 4 million. The Company’s banking business is managed by PT Bank MNC Internasional Tbk, under the MNC Bank brand. MNC Bank currently has 16 main branch oices, 23 branch oices, and 12 sub-branch oices for micro banking. In addition, MNC Bank also has 23 cash oices, 19 micro banking outlets and 2 payment points. Proitability Throughout 2014, the Company’s revenue contributed from its inancial service business reached Rp996 billion, increasing sharply by 33.2 compared to Rp748 billion in 2013. Total net premium revenue in 2014 amounted to Rp358.76 billion, growing rapidly by 40.03 compared to 2013 of Rp256.21 billion. The contribution to MNC Kapital’s total consolidated revenue was 34.53. Strategic Investment Annual Report 2014 PT MNC Investama Tbk 95 Responsibility Analysis Information Technology Kontribusi pendapatan MNC Kapital dari pendapatan pembiayaan dan sewa operasi pembiayaan konsumen, yaitu mencapai 30,68. Dari sisi kinerja, pendapatan pada akun tersebut mengalami kenaikan 18,20 dibandingkan tahun 2013, yaitu dari Rp269,68 miliar menjadi Rp318,77 miliar. Sementara pendapatan bunga dan dividen memberikan kontribusi pendapatan bagi MNC Kapital sebesar 10,3. Dari sisi kinerja, akun ini merupakan yang mengalami kenaikan tertinggi, yaitu mencapai 141,4. Jika pada tahun 2013 sebesar Rp44,3 miliar, pada tahun 2014 menjadi Rp107,0 miliar. Berikut ini rincian pendapatan bersih Perseroan dari sektor jasa keuangan: dalam miliar Rupiah in billion Rupiah Jasa Keuangan 2014 2013 Financial Services Pembiayaan, efek dan asuransi 932 748 Financing, securities and insurance Lembaga keuangan bank 64 - Bank inancial institution Total pendapatan bersih 996 748 Total net revenues MNC Kapital membukukan laba komprehensif sebesar Rp44,84 miliar pada tahun 2014. Perolehan ini mengalami peningkatan sebesar 830,29 dibandingkan tahun sebelumnya yang sebesar Rp4,82 miliar. Hal itu, di antaranya disebabkan peningkatan yang cukup signiikan pada laba sebelum pajak, yaitu sebesar 119,79. Jika pada tahun 2013 pencapaiannya sebesar Rp25,21 miliar, pada tahun 2014 menjadi Rp55,41 miliar. Untuk laba bersih yang berhasil dibukukan Perseroan sepanjang tahun 2014, nilainya mencapai Rp28,18 miliar, naik 398,76 dibandingkan tahun 2013 yang sebesar Rp5,65 miliar. Sementara laba per saham dasar juga mengalami kenaikan signiikan, yaitu dari Rp4,16 per lembar saham pada tahun 2013 menjadi Rp10,86 per lembar. Sektor Properti Bidang Usaha Bisnis properti Perseroan dikonsolidasikan di bawah PT MNC Land Tbk. Secara umum, bidang usaha properti yang dikelola oleh entitas anak ini fokus pada pengembangan properti untuk kawasan resor dan sarana hiburan. Kinerja Operasional Beberapa aset properti di bawah kelolaan MNC Land, termasuk di dalamnya yang dalam proses pengembangan, di antaranya adalah: The contribution for MNC Kapital originated from inancing income and operating lease grew 30.68. In terms of performance, revenue from this account increased 18.20 compared to 2013, from Rp269.68 billion to Rp318.77 billion. Revenue from interest and dividends, giving a revenue contribution of 10.3 for MNC Kapital. In terms of performance, this account experienced the highest growth at 141.4. In 2013 it was Rp44.3 billion, while in 2014 it jumped to Rp107.0 billion. Following are the Company’s revenue details contributed by the inancial services sector: MNC Kapital recorded a comprehensive income of Rp44.84 billion in 2014. This accomplishment rocketed 830.29 compared to previous year’s Rp4.82 billion. This result is mainly due to a fairly signiicant increase in earning before tax of 119.79. In 2013 it was Rp25.21 billion, while in 2014 grew to Rp55.41 billion. Net income reached Rp28.18 billion, accelerating 398.76 compared to Rp5.65 billion in 2013. Earnings per share also increased signiicantly from Rp4.16 per share in 2013 to Rp10.86 per share in 2014. Property Sector Line of Business The Company’s property business is consolidated under PT MNC Land Tbk. In general the property business, which is managed by the subsidiary, focuses on development of property for resort areas and entertainment facilities. Operational Performance Some property assets under management of MNC Land, including those in development process, are listed below: Laporan Tahunan 2014 PT MNC Investama Tbk 96

1. Pengembangan Lifestyle Entertainment Property

Area: Kawasan resor dan theme park terintegrasi Lido, Jawa Barat Dibangun di atas lahan yang akan dikembangkan menjadi 2.000 hektar. Kawasan peristirahatan dan hiburan ini berlokasi di Lido, Bogor, Jawa Barat. Saat ini, properti yang tersedia adalah: a. Lido Lakes Resort Conference, resor bintang empat dengan 105 kamar, lapangan tenis, dan sejumlah aktivitas luar ruang. b. Lapangan golf 18 hole, yang didesain oleh Ross Watson.

2. Pengembangan Resor Westin Resort Convention Center