Pengertian Mind Mapping Model Mind Mapping

40 adalah agar mind mapping yang dibuat terlihat menarik, sehingga akan memacu siswa dalam menuangkan ide-ide kreatifnya. DePorter 2005 dalam Shoimin 2014: 106 mengemukakan empat langkah dalam membuat mind mapping. Empat langkah tersebut sebagai berikut. 1 Tulis gagasan utamanya di tengah-tengah kertas dan lingkupilah dengan lingkaran, persegi atau bentuk lain. 2 Tambahkan sebuah cabang yang keluar dari pusatnya untuk setiap poin atau gagasan utama. Jumlah cabang-cabangnya akan bervariasi, tergantung dari jumlah gagasan atau segmen. Gunakan warna yang berbeda untuk tiap-tiap cabang. 3 Tuliskan kata kunci atau frasa pada tiap-tiap cabang yang dikembangkan untuk detail. Kata-kata kunci adalah kata-kata yang menyampaikan inti sebuah gagasan dan memicu ingatan pembelajar. 4 Tambahkan simbol-simbol dan ilustrasi-ilustrasi untuk mendapatkan ingatan yang lebih baik. Membuat mind mapping dengan menerapkan cara-cara yang telah diuraikan secara sistematis, akan membantu siswa dalam mengembangkan imajinasinya secara maksimal. Selain itu, akan membantu siswa agar lebih mudah berkonsentrasi pada tiap gagasan yang telah ditulisnya. Sehingga mind mapping yang dibuat akan terlihat menarik dan mudah dipahami.

2.1.11.3 Kelebihan dan Kelemahan Mind Mapping

Mind mapping adalah model pembelajaran dengan cara membuat catatan kreatif oleh masing-masing siswa untuk menuangkan gagasanide-idenya secara bebas. Selain itu mind mapping juga membantu siswa dalam mencatat materi yang diberikan oleh guru dengan menggunakan bahasanya sendiri. Mind mapping memiliki banyak manfaat bagi siswa. Menurut Buzan 2007: 4, mind mapping memiliki manfaat yaitu: membantu dalam mengingat, mendapatkan ide, menghemat waktu, berkonsentrasi, mendapatkan nilai yang 41 lebih bagus, mengatur pikiran dan hobi, media bermain, bersenang-senang dalam menuangkan imajinasi yang tentunya memunculkan kreativitas. Penerapan model mind mapping dalam pembelajaran bahasa Indonesia membantu siswa dalam menuangkan ide dan gagasannya sebagai dasar dalam menulis. Pada dasarnya tidak ada model pembelajaran yang sempurna. Masing- masing model pembelajaran memiliki kelebihan dan kelemahan. Namun kelemahan suatu model pembelajaran tentu bisa diminimalisir dengan memvariasikan model pembelajaran yang diterapkan dengan model lain atau penggunaan suatu media. Menurut Buzan 2008:5, kelebihan model mind mapping yaitu; 1 memberi pandangan menyeluruh pada pokok masalah; 2 memungkinkan merencanakan atau membuat pilihan baru; 3 mengumpulkan data di satu tempat dengan jumlah besar; 4 mendorong pemecahan masalah dengan kreatif; dan 5 menyenangkan untuk dilihat, dibaca, dicerna dan diingat. Adapun kelemahan mind mapping menurut Shoimin 2014: 107 yaitu: 1 hanya siswa yang aktif yang terlibat; 2 tidak sepenuhnya murid yang belajar 3 jumlah detail informasi tidak dapat dimasukkan. Mind mapping merupakan catatan masing-masing siswa dan pembuatan atau penulisannya tidak dipatokkan bagaimana bentuknya oleh guru. Pembuatan mind mapping yang kurang terkontrol membuat ada sebagian siswa yang enggan untuk belajar dan membuat mind mapping pada saat akan dikumpulkan saja. Memerlukan banyak latihan untuk bisa membuat mind mapping dengan jumlah detail informasi yang lengkap. Berdasarkan kelemahan yang telah disebutkan dapat dicarikan solusinya, seperti: guru membimbing siswa dalam membuat mind mapping, sehingga materi atau pokok bahasan yang akan di mind mapping kan akan lebih terarah dan