METODE QSPM TINJAUAN PUSTAKA
19
populer untuk analisis situasi adalah analisis SWOT Rangkuti, 2005. Diagram analisis SWOT dapat dilihat pada Gambar 7.
3. Mendukung strategi turn-around 1. Mendukung strategi agresif
4. Mendukung strategi defensive 2. Mendukung strategi diversifikasi
Gambar 7. Diagram analisis SWOT sumber : Rangkuti, 2005
Penjelasan dari diagram diatas, adalah sebagai berikut : -
Kuadran 1: Pada kuadran pertama merupakan situasi yang sangat menguntungkan. Perusahaan tersebut memiliki peluang dan kekuatan sehingga dapat memanfaatkan peluang yang ada.
Strategi yang harus diterapakan dalam kondisi ini adalah mendukung kebijakan pertumbuhanyang agresif growth oriented strategy.
- Kuadran 2: Meskipun menghadapi berbagai ancaman, perusahaan ini masih memiliki kekuatan
dari segi internal. Strategi yang harus diterapkan adalah menggunakan kekuatan untuk memanfaatkan peluang jangka panjang dengan cara strategi diversifikasi produk atau pasar.
- Kuadran 3: Perusahaan menghadapi peluang pasar yang sangat besar, tetapi di lain pihak, ia
menghadapi beberapa kendala dan kelemahan internal. Fokus strategi perusahaan ini adalah meminimalkan masalah-masalah internal perusahaan sehingga dapat merebut peluang pasar
yang lebih baik. -
Kuadran 4: Situasi pada kuadaran ini merupakan situasi yang sangat tidak menguntungkan, perusahaan tersebut menghadapi berbagai ancaman dan kelemahan internal.
Menurut Hubeis dan Najib 2008, matriks SWOT adalah alat untuk mencocokan faktor- faktor penting yang akan membantu manajer mengembangkan empat tipe strategi, yaitu SO,
WO, ST dan WT. Mencocokkan faktor eksternal dan internal kunci merupakan bagian yang paling sulit dalam mengembangkan matriks SWOT untuk menentukan tema-tema strategik dan
membutuhkan penilaian yang baik dan tidak pada tahap pencocokan terbaik.