commit to user 25
c. Sila III: persatuan, kekeluargaan, kerja sama, rela berkorban, cinta tanah air.
d. Sila IV: musyawarah, rembuk bersama, tidak memaksakan kehendak, demokratis.
e. Sila V:nilai-nilai adil, saling membantu, sederhana, bekerja keras.
2. Sejarah Perumusan Pancasila sebagai Dasar Negara
Istilah Pancasila, sudah dikenal sejak zaman kerajaan Majapahit. Hal ini, dibuktikan dalam buku Negarakertagama karangan Empu
Prapanca dan buku Sotasoma karangan Empu Tantular. Dalam buku tersebut tercantum istilah Pancasila yang berarti berbatu sendi yang lima,
yang disebut Panca Krama atau lima pelaksanaan kesusilaan. Berikut lima kesusilaan tersebut.
a. Tidak boleh melakukan kekerasan. b. Tidak boleh mencuri.
c. Tidak boleh dengki. d. Tidak boleh berbohong.
e. Tidak boleh mabuk minum minuman keras. Pada tanggal 29 April dibentuk BPUPKI dan pada tanggal 28 Mei
1945 Dr. Radjiman Widyodiningrat dilantik sebagai ketua BPUPKI. BPUPKI mengadakan dua kali persidangan:
a. Sidang pertama 29 Mei – 1 Juni 1945 b. Sidang kedua 10 – 17 Juli 1945
Acara pokok sidang pertama adalah menyusun dasar negara Indonesia merdeka. Di sana disampaikan tiga usulan dasar negara, yaitu:
a. Prof. Mr. Moh. Yamin Tanggal 29 Mei 1945 dalam pidatonya mengajukan lima asas dasar
negara. 1. Peri Kebangsaan.
2. Peri Kemanusiaan. 3. Peri Ketuhanan.
4. Peri Kerakyatan.
commit to user 26
5. Kesejahteraan Sosial. Beliau menyampaikan juga usulan tertulis.
1. Ketuhanan Yang Maha Esa. 2. Kebangsaan Persatuan Indonesia.
3. Rasa Kemanusiaan yang Adil dan Beradab. 4. Kerakyatan yang Dipimpin oleh Hikmat Kebijaksanaan dalam
Permusyawaratan Perwakilan. 5. Keadilan Sosial bagi Seluruh Rakyat Indonesia.
b. Prof. Dr. Mr. Soepomo Dalam pidatonya pada tanggal 31 Mei 1945, Soepomo
mengemukakan lima asas dasar negara. 1. Paham Negara Persatuan.
2. Perhubungan Negara dan Agama. 3. Sistem Badan Permusyawaratan.
4. Sosialisasi Negara. 5. Hubungan Antarbangsa yang Bersifat Asia Timur Raya.
c. Ir. Soekarno Pada tanggal 1 Juni 1945, Soekarno berpidato dan mengajukan
lima sila dasar negara yang diberi nama Pancasila. 1. Kebangsaan Indonesia.
2. Peri Kemanusian atau Internasionalisme. 3. Mufakat atau Demokrasi.
4. Kesejahteraan Sosial. 5. Ketuhanan yang Berkebudayaan.
Setelah melalui proses pembahasan selama persidangan, pada tanggai 1 Juni 1945 BPUPKI mengambil keputusan sebagai berikut.
a. Pancasila sebagai nama dasar negara Indonesia merdeka isi rumusannya belum memperoleh kesepakatan, sehingga masih dibahas
sidang selanjutnya. b. Dibentuk Panitia Sembilan yang bertugas mengolah dan merumuskan
usul-usul yang belum disepakati dalam sidang.
commit to user 27
Panitia Sembilan terdiri dari Ir. Sukarno, Drs. Moh. Hatta, Mr. Moh. Yamin, Mr. Ahmad Soebardjo, Mr. A. A. Maramis, Wachid Hasim,
H, Agus Salim, Abdul Kahar Muzakhar, dan Abi Kusno Tjakrosujoso. Pada tanggal 22 Juni 1945, Panitia Sembilan menyampaikan hasil
rumusannya, yaitu Piagam Jakarta. 1. Ketuhanan dengan Kewajiban Menjalankan Syariat Islam bagi
Pemeluk-Pemeluknya. 2. Kemanusian yang Adil dan Beradab.
3. Persatuan Indonesia. 4. Kerakyatan yang Dipimpin oleh Hikmat Kebijaksanaan dalam
Permusyawaratan Perwakilan. 5. Keadilan Sosial bagi Seluruh Rakyat Indonesia.
Setelah melalui pembahasan oleh para tokoh nasional, selanjutnya secara formal ancasila disahkan sebagai dasar negara Indonesia pada
tanggal 18 Agustus 1945.
3. Pancasila sebagai Dasar Negara Republik Indonesia