commit to user 95
c. Menetapkan teknik pemantauan pada setiap tahapan penelitian dengan menggunakan alat format observasi.
d. Menyiapkan lembar observasi untuk mengamati proses belajar mengajar. e. Menyiapkan lembar kerja siswa yang digunakan dalam diskusi kelompok.
f. Menyiapkan lembar evaluasi kegiatan siswa sebagai alat evaluasi akhir kegiatan yang diisi oleh siswa.
2. Implikasi Penerapan Peta Konsep terhadap Peningkatan Prestasi
Belajar PKn Materi pokok Nilai-Nilai Pancasila
Hasil pelaksanaan tindakan pada siklus I dan II dapat dinyatakan bahwa terjadi peningkatan prestasi belajar PKn, khususnya pada materi pokok nilai-nilai
pancasila, melalui penerapan peta konsep dari siklus I ke siklus II. Melalui hasil pre tes sebagai tes kemampuan awal. Siswa yang mencapai
batas tuntas sebanyak 16 orang 51,6 dari 31 siswa, dengan peroleh rata-rata kelas 57,42. Sedangkan hasil post tes pada siklus I, yang mencapai batas tuntas
sebanyak 19 siswa dengan presentase sebesar 61,3 dan nilai rata-rata kelas yang dicapai sebesar 64,83. Sedangkan untuk siklus II, ketuntasan hasil belajar yang
tercapai sebanyak 27 siswa dengan presentase sebesar 77,4 dan nilai rata-rata kelas yang dicapai sebesar 70,48.
Hasil pengamatan terhadap proses belajar mengajar PKn pada siklus I dan siklus II, menunjukkan peningkatan. segi keaktifan siswa dalam mengikuti
pembelajaran menunjukkan peningkatan dari 70,97 atau 22 siswa pada siklus I, menjadi 83,87 atau 26 siswa pada siklus II. Dampak positif tersebut antara lain
siswa menjadi lebih aktif saat apersepsi, mengerjakan tugas kelompok, serta berani untuk bertanya dan mengemukakan pendapat, saat proses pembelajaran
berlangsung.
commit to user 96
3. Hambatan atau Kendala yang dihadapi Guru dalam
Penerapan Peta Konsep
Pelaksanaan pembelajaran PKn dengan penerapan peta konsep mengalami berbagai hambatan yang harus dapat diselesaikan oleh guru dan peneliti. Berikut
berbagai hambatan atau kendala yang dialami oleh guru dan peneliti dalam penerapan peta konsep pada pembelajaran PKn.
a. Siswa masih belum terbiasa dengan metode yang diterapkan oleh guru sehingga pada saat pembelajaran berlangsung siswa tidak dapat berkonsentrasi
penuh b. Masih ada siswa yang merasa tidak nyaman berada dalam kelompok
belajarnya karena tidak bersama dengan anggota kelompok bermainnya c. Kurangnya rasa tanggung jawab anggota kelompok sehingga dalam diskusi
juga cenderung tidak mau tahu. d. Masih ada siswa yang hasil belajarnya belum mencapai batas tuntas yang
ditetapkan oleh guru e. Pada siklus I guru kurang memberikan penjelasan tentang metode yang
digunakan sehingga ada murid yang masih belum paham benar. f. Guru dalam menjelaskan materi terlalu cepat sehingga sulit untuk diikuti.
Waktu yang disediakan guru untuk tanya jawab juga sangat terbatas, hanya 10 menit sehingga siswa merasa tidak ada kesempatan siswa untuk
mengungkapkan kegalauan mengenai materi kepada guru, karena mereka merasa guru kurang antusias dalam membuka sesi tanya jawab.
g. Guru juga belum dapat memahami kondisi konsentrasi siswa pada saat itu sehingga masih banyak siswa yang kurang paham terhadap materi, mereka
hanya mengetahui tanpa memahami.
commit to user 97
4. Upaya untuk Mengatasi Hambatan atau Kendala yang Dihadapi Guru dalam Penerapan Peta Konsep