Pendekatan Penelitian METODOLOGI PENELITIAN

commit to user 42

B. Pendekatan Penelitian

Penelitian ini dilaksanakan dengan pendekatan Penelitian Tindakan Kelas PTK yang dalam bahasa Inggris diartikan dengan Classroom Action Research CAR. Penelitian Tindakan kelas merupakan suatu pencermatan terhadap kegiatan yang sengaja dimunculkan, dan terjadi dalam sebuah kelas Zainal Aqib, 2008: 13. Menurut Rochiati Wiraatmadja 2006: 13 menyebutkan bahwa, ”Penelitian Tindakan Kelas adalah penelitian tentang bagaimana sekelompok guru dapat mengorganisasikan kondisi praktik pembelajaran mereka, dan belajar dari pengalaman mereka sendiri”. Sedangkan Kasihani Kasbolah E. S. 2001: 80 mendefinisikan ”Penelitian Tindakan Kelas adalah penelitian praktis yang dimaksudkan untuk memperbaiki atau meningkatkan mutu pembelajaran di kelas dan upaya perbaikan ini dilakukan dengan melaksanakan tindakan untuk mencari jawaban atas permasalahan yang diangkat dari kegiatan tugas sehari-hari di kelas”. Suharsimi Arikunto mengemukakan bahwa ”Penelitian tindakan kelas classroom action reseach yaitu penelitian yang dilakukan oleh guru ke kelas atau di sekolah tempat ia mengajar dengan penekanan pada penyempurnaan atau peningkatan proses dan praksis pembelajaran”. Berdasarkan pengertian Penelitian tindakan kelas yang telah diungkapkan oleh para pakar di atas maka dapat disimpulkan bahwa penelitian tindakan kelas merupakan suatu bentuk penelitian yang memerlukan tindakan untuk mennaggulangi masalah dalam bidang pendidikan dan dilaksanakan dalam kawasan kelas atau sekolah dengan tujuan untuk memperbaiki dan atau meningkatkan kualitas pembelajaran. Hal penting dalam PTK adalah tindakan nyata action yang dilakukan oleh guru dan bersama pihak lain untuk memecahkan masalah yang dihadapi dalam proses belajar mengajar. PTK mempunyai karakteristik sebagai berikut: 1. Masalah berawal dari guru 2. Tujuannya memperbaiki pembelajaran 3. Metode utama adalah refleksi diri dengan tetap mengikuti kaidah-kaidah penelitian commit to user 43 4. Fokus penelitian berupa kegiatan pembelajaran 5. Guru bertindak sebagai pengajar dan peneliti E. Mulyasa 2009: 89-90 menyebutkan tujuan penelitian tindakan kelas antara lain: 1. memperbaiki dan meningkatkan kondisi-kondisi belajar serta kualitas pembelajaran, 2. memperbaiki layanan profesional dalam konteks pembelajaran, khususnya layanan kepada paserta didik sehingga tercipta layanan prima, 3. memberikan kesempatan kepada guru berimprovisasi dalam melakukan tindakan pembelajaran yang direncanakan secara tepat waktu dan sasaran, 4. memberikan kesempatan kepada guru mengadakan pengkajian secara bertahap terhadap kegiatan pembelajaran yang dilakukannya sehingga tercipta perbaikan yang berkesinambungan, 5. membiasakan guru mengembangkan sikap ilmiah, terbuka dan jujur dalam pembelajaran. Menurut Kasihani Kasbolah 2001: 15-17, tujuan PTK adalah untuk meningkatkan 1 kualitas praktik pembelajaran di sekolah, 2 relevansi pendidikan, 3 mutu hasil pendidikan, dan 4 efisiensi pengelolaan pendidikan. Penelitian tindakan kelas ini terdiri dari empat tahap yaitu: 1 perencanaan tindakan, 2 pelaksanaan tindakan, 3 observasi dan interpretasi, dan 4 analisis dan refleksi. Keempat tahap dalam penelitian tindakan tersebut merupakan satu siklus, yaitu satu putaran kegiatan beruntun. Jadi bentuk penelitian tindakan tidak pernah kegiatan tunggal tapi rangkaian kegiatan yang akan kembali ke asal, yaitu dalam bentuk siklus. Informasi yang diperoleh dari langkah refleksi, merupakan bahan yang tepat untuk menyusun perencanaan siklus selanjutnya. commit to user 44 Keempat tahapan penelitian tindakan kelas diatas, dapat digambarkan sebagai berikut: Gambar 3. Siklus PTK Suharsimi Arikunto, 2006: 74

C. Subjek Penelitian

Dokumen yang terkait

PENGARUH PEMAHAMAN IDEOLOGI PANCASILA TERHADAP SIKAP MORAL DALAM MENGAMALKAN NILAI-NILAI PANCASILA PADA SISWA KELAS VIII DI SMP NEGERI 3 NATAR TAHUN PELAJARAN 2013/2014

2 41 63

Kelas 07 SMP Pendidikan Pancasila & Kewarganegaraan Siswa 2016

33 1119 200

Kelas 09 SMP Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan Siswa

1 28 177

PENDAHULUAN Muatan Materi dan Penanaman Nilai-nilai Persatuan Pada Siswa (Analisis Isi Buku Pelajaran Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan Kurikulum 2013 Kelas VIII dan Pelaksanaannya di SMP Negeri 2 Kartasura Tahun 2014).

0 2 8

DAFTAR PUSTAKA Muatan Materi dan Penanaman Nilai-nilai Persatuan Pada Siswa (Analisis Isi Buku Pelajaran Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan Kurikulum 2013 Kelas VIII dan Pelaksanaannya di SMP Negeri 2 Kartasura Tahun 2014).

0 4 5

MUATAN MATERI DAN PENANAMAN NILAI-NILAI PERSATUAN PADA SISWA Muatan Materi dan Penanaman Nilai-nilai Persatuan Pada Siswa (Analisis Isi Buku Pelajaran Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan Kurikulum 2013 Kelas VIII dan Pelaksanaannya di SMP Negeri 2

0 2 9

MUATAN MATERI DAN PENANAMAN NILAI-NILAI PERSATUANPADA SISWA Muatan Materi dan Penanaman Nilai-nilai Persatuan Pada Siswa (Analisis Isi Buku Pelajaran Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan Kurikulum 2013 Kelas VIII dan Pelaksanaannya di SMP Negeri 2 Kar

0 1 21

PENANAMAN NILAI-NILAI PANCASILA MELALUI PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN (PKn) SEBAGAI UPAYA MEMBANGUN SIKAP TOLERANSI PADA SISWA KELAS VIII SMP NEGERI 7 SUKOHARJO TAHUN AJARAN 2013/2014.

1 1 16

PENERAPAN NILAI NILAI PANCASILA DALAM KE

0 0 9

Penerapan Teori Konstruktivisme untuk Meningkatkan Prestasi Belajar Materi Nilai Kebersamaan dalam Merumuskan Pancasila Pada Siswa Kelas IV SDN 4 Sumberagung

0 0 12