Pencarian Informasi Tahapan Proses Keputusan Pembelian Buah Jeruk

65 vitamin yang baik untuk kesehatan tubuh sebanyak 51 persen dan menyatakan sebagai kebiasaan keluarga sebanyak 38 persen. Tabel 18. Sebaran Persentase Responden Menurut Motivasi Utama dalam Mengkonsumsi Buah Jeruk Motivasi Jumlah orang Persentase Sumber vitamin 51 51 Kebiasaan Keluarga 38 38 Mencari variasi buah 6 6 Melihat orang lain membeli 5 5 Total 100 100 Keinginan konsumen untuk melakukan pembelian berikutnya ditentukan juga faktor keadaan yang dirasakan konsumen jika membeli dan mengkonsumsi buah jeruk. Pada Tabel 19 dapat dilihat bahwa keadaan yang dirasakan responden jika tidak mengkonsumsi buah-buahan cenderung merasa ada yang kurang berdasarkan responden sebesar 59 persen dan sisanya 41 responden menjawab biasa saja. Tabel 19. Sebaran Persentase Menurut Perasaan Responden jika Tidak Mengkonsumsi Buah Jeruk Perasaan Jumlah orang Persentase Merasa ada yang kurang 59 59 Biasa saja 41 41 Total 100 100

6.2.2. Pencarian Informasi

Setelah terjadi pengenalan kebutuhan, konsumen akan terlibat dalam pencarian akan pemuas kebutuhan yang potensial. Pencarian informasi ini bersifat internal dan eksternal. Pencarian internal melibatkan pengetahuan dari ingatan, sementara pencarian eksternal terdiri dari pengumpulan informasi dari pasar Engel, et al . Berdasarkan Tabel 20, dapat dilihat sumber informasi mengenai keberadaan Jeruk Medan di Pasar Baru Bogor yang paling dominan bagi responden adalah diri sendiri 37 persen. Pengertian sumber informasi sendiri adalah responden mengetahui keberadaan Jeruk Medan karena melihat adanya Jeruk Medan di Pasar Baru Bogor dan berniat untuk melakukan pembelian. Sumber informasi kedua terbesar adalah 66 keluarga saudara sebesar 30 persen. Teman menjadi sumber informasi bagi 23 responden dan sumber informasi yang bersumber dari penjual sebesar 10 persen. Tabel 20. Sebaran Persentase Menurut Sumber Informasi Keberadaan Jeruk Medan di Pasar Baru Bogor Perasaan Jumlah orang Persentase Diri sendiri 37 37 Keluargasaudara 30 30 Teman 23 23 Penjual 10 10 Total 100 100 Keputusan pembelian dapat terjadi apabila terdapat salah satu sumber yang mempengaruhinya. Pada Tabel 21, diperoleh informasi bahwa sebagian besar responden 59 persen menyatakan keluarga mempunyai pengaruh dalam proses keputusan pembelian, yaitu adanya pengaruh istri 10 persen, anak 31 persen, dan suami 18 persen. Pengaruh ibu istri dalam keluarga lebih besar karena cenderung mempunyai peranan yang cukup besar dalam proses keputusan mengkonsumsi buah jeruk. Adapun cara anak dan suami mempengaruhi proses keputusan pembelian adalah dengan meminta istri ibu untuk membelikan buah jeruk karena kesukaan anggota keluarga mengkonsumsi buah jeruk. Sebanyak delapan persen responden menyatakan bahwa teman juga ikut mempengaruhi proses keputusan pembelian buah jeruk karena teman menceritakan pengalamannya mengkonsumsi buah jeruk. Tabel 21. Sebaran Persentase Responden Menurut Sumber Utama yang Mempengaruhi Melakukan Pembelian Jeruk Medan Pengaruh Jumlah Responden Persentase Keluarga Istri 10 10 Anak 31 31 Suami 18 18 Teman 13 13 Inisiatif Sendiri 20 20 Penjual 8 8 Total 100 100 67 Indikator yang menjadi pertimbangan awal responden dalam pembelian Jeruk Medan di Pasar Baru Bogor adalah bisa ditawar sebanyak 32 persen. Artinya responden menginginkan pembelian yang sesuai dengan keinginannya dan masih tahap wajar bagi penjual. Harga yang lebih murah menjadi pertimbangan responden sebesar 29 persen dan dekat tempat tinggal dipertimbangkan sebesar 26 persen dan jika membeli banyak mendapat diskon sebanyak 13 persen. Tabel 22. Sebaran Persentase Pertimbangan Awal Responden dalam Melakukan Pembelian Jeruk Medan di Pasar Baru Bogor Faktor Jumlah orang Persentase Harganya lebih murah 29 29 Dekat dengan tempat tinggal 26 26 Bisa ditawar 32 32 Jika membeli banyak mendapat diskon 13 13 Total 100 100

6.2.3. Evaluasi Alternatif