MODEL TEORITIS OPERASIONAL VARIABEL DEFENISI OPERASIONAL VARIABEL

Variabel Terikat Y Motivasi Kerja

I.7 MODEL TEORITIS

Variabel-variabel yang telah dikelompokkan dalam kerangka konsep akan dibentuk menjadi suatu model teoritis sebagai berikut : Gambar 4 Model Teoritis

I.8 OPERASIONAL VARIABEL

Berdasarkan kerangka teori dan kerangka konsep yang telah diuraikan diatas, maka dapat dibuat operasional variabel untuk membentuk kesatuan dan kesesuaian dalam penelitian. Adapun operasional variabel dalam penelitian ini adalah sebagai berikut: Variabel Bebas X Komunikasi Kelompok Kecil Universitas Sumatera Utara Tabel 1 Operasional Variabel No Variabel Teoritis Variabel Operasional 1. Variabel Bebas X Komunikasi Kelompok Kecil a. Pertemuan ramah tamah b. Personaliti kelompok c. Kekompakan d. Komitmen terhadap tugas e. Besar kelompok f. Norma kelompok g. Saling tergantung satu sama lain 2. Variabel Terikat Y Motivasi Kerja Karyawan a. Kebutuhan fisik b. Kebutuhan rasa aman c. Kebutuhan sosial d. Kebutuhan harga diri e. Kebutuhan aktualisasi diri 3. Karakteristik Responden a. Jenis Kelamin b. Usia c. Lama Bekerja d. Pendidikan Universitas Sumatera Utara

I.9 DEFENISI OPERASIONAL VARIABEL

Defenisi operasional adalah suatu informasi ilmiah yang amat membantu peneliti lain yang ingin menggunakan variabel yang sama Singarimbun, 2001:46. Untuk menjelaskan lebih lanjut mengenai variabel yang akan diteliti adalah sebagai berikut: 1. Komunikasi Kelompok Kecil, terdiri dari : a. Mempermudah pertemuan ramah tamah, yaitu menunjukkan bahwa bila orang bersama-sama mereka cenderung untuk berlomba. b. Personaliti kelompok adalah bila sekelompok orang datang bersama maka mereka membentuk identitas sendiri yang menjadikan personaliti kelompok. c. Kekompakan, yaitu daya tarikan anggota kelompok satu sama lain dan keinginan mereka untuk bersatu. d. Komitmen terhadap tugas. Aktivitas individu lainnya dalam kelompok yang dekat hubungannya dengan komitmen adalah motivasi. e. Besarnya kelompok kelihatannya cukup sederhana tapi besarnya kelompok itu mempunyai beberapa pencabangan penting dalam kelompok. f. Norma kelompok, adalah aturan dan pedoman yang digunakan oleh sekelompok itu sendiri, maupun beberapa faktor eksternal di luar kelompok. g. Saling bergantung satu sama lain. Yang paling penting adalah anggota kelompok tergantung satu sama lain untuk beberapa tingkatan tertentu, dan paling kurang pada seorang lainnya. Universitas Sumatera Utara 2. Motivasi Kerja, terdiri : a. Kebutuhan fisiologi : Pada level pertama ditunjukkan bahwa secara umum manusia ingin mempertahankan kehidupannya sustenance, dan untuk mempertahankan kehidupan itu manusia berusaha agar kebutuhan fisiologi makan, minum, pakaian, dan rumah, udara dan seksreproduksi harus dapat di penuhi. Misalnya: meningkatkan pendapatan, gaji, honorarium, memberi kredit perumahan dan kendaraan bermotor, membuka koperasi simpan pinjam, dan lain-lain. b. Kebutuhan rasa aman: manusia merasa dan ingin bebas dari gangguan fisik maupun gangguan emosi orang lain. Misalnya menyediakan tempat kerja di kantor yang aman dan jaminan pensiunan. c. Kebutuhan sosial : manusia membutuhkan kasih sayang, manusia merasa kalau dia merupakan milik masyarakat atau lingkungan sosial, manusia juga ingin agar dirinya diterima dan dijadikan sebagai sahabat oleh lingkungan maupun organisasi. Misalnya: kebutuhan itu dengan membentuk tim kerja lintas unit kerja, tim olahraga, merancang pertemuan-pertemuan bersama baik formal maupun informal, merayakan hari-hari beasar nasioanal maupun keagamaan secara bersama-sama. d. Kebutuhan harga diri : manusia membutuhkan penghargaan dari orang lain terhadap dirinya, kita sebut kebutuhan akan harga diri esteem needs. Misalnya: sebuah posisi jabatan. e. Kebutuhan aktualisasi diri : di mana setiap orang ingin agar masyarakat atau organisasi melibatkan dia secara penuh, termasuk Universitas Sumatera Utara memberikan kepercayaan kepada mereka untuk melaksanakan tugas dan fungsi tertentu. 3. Karakteristik Responden terdiri dari : a. Jenis Kelamin : laki-laki atau perempuan. b. Usia : umur responden. c. Pendidikan : latar belakang tingkatan sekolah terakhir responden. d. Lama berkerja : sudah berapa lama responden bekerja.

I.10 HIPOTESIS

Dokumen yang terkait

Komunikasi Kelompok Kecil Dan Motivasi Kerja (Studi Korelasional tentang Pengaruh Komunikasi Kelompok Kecil terhadap Motivasi kerja Karyawan PT Tupperware Indonesia Cabang Medan Maimun)

2 70 103

Komunikasi Kelompok Dan Motivasi Pengembangan Diri (Studi Korelasional Tentang Pengaruh Komunikasi Kelompok Terhadap Motivasi Pengembangan Diri pada Member MLM CNI di PO DC-369 Kota Pematang Siantar)

5 141 126

Komunikasi Kelompoko Kecil dan Motivasi Kerja (Studi Korelasional Tentang Pengaruh Komunikasi Kelompok Kecil terhadap Motivasi Kerja Consultant PT Oriflame Medan)

0 0 26

Komunikasi Kelompoko Kecil dan Motivasi Kerja (Studi Korelasional Tentang Pengaruh Komunikasi Kelompok Kecil terhadap Motivasi Kerja Consultant PT Oriflame Medan)

0 0 3

Komunikasi Kelompoko Kecil dan Motivasi Kerja (Studi Korelasional Tentang Pengaruh Komunikasi Kelompok Kecil terhadap Motivasi Kerja Consultant PT Oriflame Medan)

0 0 39

Komunikasi Kelompoko Kecil dan Motivasi Kerja (Studi Korelasional Tentang Pengaruh Komunikasi Kelompok Kecil terhadap Motivasi Kerja Consultant PT Oriflame Medan)

0 0 10

Komunikasi Kelompoko Kecil dan Motivasi Kerja (Studi Korelasional Tentang Pengaruh Komunikasi Kelompok Kecil terhadap Motivasi Kerja Consultant PT Oriflame Medan)

0 0 2

Komunikasi Kelompoko Kecil dan Motivasi Kerja (Studi Korelasional Tentang Pengaruh Komunikasi Kelompok Kecil terhadap Motivasi Kerja Consultant PT Oriflame Medan)

0 0 17

BAB I PENDAHULUAN I.1. Latar Belakang Masalah - Komunikasi Kelompok Kecil Dan Motivasi Kerja (Studi Korelasional tentang Pengaruh Komunikasi Kelompok Kecil terhadap Motivasi kerja Karyawan PT Tupperware Indonesia Cabang Medan Maimun)

0 0 8

Komunikasi Kelompok Kecil Dan Motivasi Kerja (Studi Korelasional tentang Pengaruh Komunikasi Kelompok Kecil terhadap Motivasi kerja Karyawan PT Tupperware Indonesia Cabang Medan Maimun)

0 1 11