2 Menentukan sifat dan unsur berbagai bangun datar dan
bangun ruang sederhana, termasuk penggunaan sudut, keliling, luas dan volume.
3 Menggunakan sifat simetri, kesebangunan dan sistem
koordinat. 4
Menggunakan pengukuran: satuan, kesetaraan antar satuan dan penaksiran pengukuran.
5 Menentukan dan menafsirkan seperti ukuran tertinggi,
terendah, rata-rata, modus, mengumpulkan, dan menyajikan data sederhana.
7. Tinjauan tentang Kompetensi Dasar Melakukan Penaksiran dan
Pembulatan a.
Kompetensi Dasar
Dalam Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Republik Indonesia Nomor 22 tahun 2006 2006: 37 kompetensi dasar
merupakan sejumlah kemampuan yang harus dimiliki peserta didik dalam mata pelajaran tertentu sebagai rujukan untuk menyusun
indikator kompetensi. Hal lain juga diungkapkan oleh Suwandi 2010: 22 bahwa kompetensi dasar adalah pertanyaan minimal
tentang pengetahuan, keterampilan, sikap, dan nilai-nilai yang direfleksikan pada kebiasaan berpikir dan bertindak setelah siswa
menyelesaikan suatu aspek atau sub aspek mata pelajaran tertentu. Sedangkan Kusaeri 2014: 30 mengemukan kompetensi dasar
adalah tujuan pembelajaran yang memiliki cakupan luas. PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Kompetensi dasar merupakan tujuan pembelajaran yang memiliki cakupan luas pada mata pelajaran tertentu. Kompetensi dasar juga
menjadi sebuah acuan dalam pembuatan indikator pada suatu mata pelajaran.
Berdasarkan beberapa pendapat di atas, dapat disimpulkan bahwa kompetensi dasar merupakan tujuan pembelajaran yang
memiliki cakupan luas pada mata pelajaran tertentu dan menjadi acuan dalam pembuatan indikator pada suatu mata pelajaran.
1 Penaksiran merupakan perkiraan terdekat dari suatu hasil
operasi hitung. Caranya dengan membulatkan masing-masing bilangan kemudian hasil pembulatan tersebut dijumlahkan,
dikurangkan, dikalikan
atau dibagikan
Sumarni dan
Kamsiyati, 2009: 49. 2
Pembulatan adalah mengurangi cacahan bilangan namun nilainya hampir sama. Hasil yang diperoleh menjadi kurang
akurat, tetapi lebih mudah digunakan untuk menghitung Sumarni dan Kamsiyati, 2009: 49.
8. Tinjauan tentang Program TAP Test Analysis Program
Test Analysis Program TAP merupakan salah satu software yang dapat digunakan untuk menganalisis soal tes hasil belajar yang
berbentuk pilihan ganda.
TAP dirancang sebagai paket yang kuat dan mudah digunakan. Sebagai analisis tes, pengguna dapat memasukkan data nilai ujian
dalam format teks atau memasukkan data tes langsung ke dalam PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
program. Pengguna dapat mengatur berbagai parameter untuk data sampel, termasuk kesulitan tes, jumlah skor, jumlah item tes, dan
jumlah kemungkinan jawaban per item Lewis dalam Wirastri, 2014:
36. Program TAP dapat digunakan untuk menganalisis: