Faktor-faktor Yang Mempengaruhi Pilihan Karier
                                                                                15
Tipe  sosial  menurut  Holland  dalam  Mohamad  Thayeb  Manrihu,  1988:  58 merupakan  tipe  yang  menyukai  aktivitas-aktivitas  yang  melibatkan  orang  lain
serta    memiliki  kecenderungan  untuk  membantu,  mengajar  atau  memberikan bantuan.  Beberapa  ciri  tipe  sosial  menurut  Holland  dalam  Dewa  Ketut  Sukardi,
1987:  75  adalah  pintar  bergaul  dan  berbicara,  responsive,  bertanggung  jawab, memiliki rasa kemanusiaan, serta memiliki kemampuan verbal.
Holland  mengemukakan  dalam  Dewa  Ketut  Sukardi,  1987:76,  individu dengan  tipe  kepribadian  konvensional  tergolong  orang  yang  memiliki
kecenderungan  terhadap  kegiatan  verbal,  menyukai  bahasa  yang  tersusun  baik, serta  menyukai  kejelasan  dalam  bekerja.  Holland  dalam  Osipow,  1983:  83
mengatakan  bahwa: “The  kind  of  person  prefers  structure  and  order  and  thus
seeks  interpersonal  and  work  situations  where  structure  is  readily  available”. Orang  dengan  tipe  tersebut,  menurut  Holland  lebih  menyukai  sesuatu  hal  yang
sudah terstruktur dengan baik. Tipe  selanjutnya  adalah  tipe  kepribadian  usaha  atau  enterprising.  Holland
dalam Mohamad. Thayeb Manrihu, 1988: 58 berpendapat bahwa individu yang termasuk kedalam tipe ini, cenderung seorang  yang  giat dan menyukai  aktivitas-
aktivitas  yang  berhubungan  dengan  memanipulasi  atau  organizing  orang  lain untuk memperoleh tujuan ekonomi serta tujuan-tujuan organisasi. Holland  dalam
Dewa  Ketut  Suakrdi,  1987:  76  memberikan  contoh  pekerjaan  yang  mungkin diambil  oleh  tipe  enterprising,  yaitu  sebagai  seorang  pedagang,  manajer,
pimpinan eksklusif perusahaan, dan pekerjaan-pekerjaan lain yang sejenis.
16
Tipe yang ke enam adalah tipe kepribadian artistic. Tipe ini menurut Holland dalam  Dewa  Ketut  Sukardi,  1987:  76    memiliki  kecenderungan  untuk
berhubungan dengan orang lain, namun secara tidak langsung. Tipe artistik lebih menyukai  menghadapi  keadaan  sektiarnya  dengan  cara  mengeksprersikan  diri,
menghindari keadaan yang bersifat interpersonal serta keterampilan fisik. Sealin tipe kepribadian, Holland juga mengatakan dalam Dewa Ketut Sukardi,
1987: 77 bahwa sejatinya perilaku yang ada pada diri individu tergantung kepada dua  hal,  yaitu  kepribadiannya  serta  lingkungan  tertentu  tempat  individu  tersebut
tinggal.  Terdapat  enam  model  lingkungan  menurut  Holland  dalam  Dewa  Ketut Suakrdi, 1987: 77-79 yaitu:
1  Lingkungan realistis 2  Lingkungan intelektual
3  Lingkungan sosial 4  Lingkungan konvensional
5  Lingkungan usaha 6  Lingkungan artistic
Lingkungan  realistis  memiliki  ciri  tugas-tugas  yang  kongkrit,  berkaitan dengan  fisik  serta  secara  langsung  memberikan  tantangan  terhadap  orang  yang
ada  di  lingkungan  tersebut  dalam  Dewa  Ketut  Sukardi,  1987:  77.  Lingkungan intelektual  atau  investigative  menurut  Holland  dalam  Dewa  Ketut  Suakrdi:  78
ditandai  dengan  berbagai  tugas  yang  memerlukan  berbagai  kemampuan  abstrak dan kreatif. Holland mengatakan dalam Mohamad. Thayeb Manrihu, 1988: 60
dalam  lingkungan  tersebut  mendukung  sifat-sifat  analitis,  rasa  ingin  tahu, mandiri,  teliti  serta  rasional.  Lingkungan  sosial  dikemukakan  oleh  Holland
dalam Dewa Ketut Sukardi, 1987: 78 memiliki ciri membutuhkan kemampuan dalam  menginterprestasi  dan  mengubah  perilaku  manusia,  serta  minat  untuk