Kompetensi Pendidik URAIAN MATERI
Kegiatan Pembelajaran 1
14
teliti oleh peserta didik. Mereka meniru cara kerja dan cara penyelesaian yang dilakukan oleh guru. Peserta didik mencatat dengan tertib.
Kekuatan
a Dapat menampung kelas yang besar.
b Bahan pelajaran dapat disampaikan secara urut.
c Guru dapat menekankan hal-hal yang dipandang penting.
d Tuntutan kurikulum secara cepat dapat diselesaikan.
e Kekurangan buku pelajaran dapat diatasi.
Kelemahan
a Peserta didik pasif dan bisa membuat peserta didik bosan.
b Padatnya materi dapat membuat peserta didik kurang menguasai materi
pelajaran. c
Pelajaran yang diperoleh mudah terlupakan. d
Peserta didik cenderung belajar menghafal dan tidak menimbulkan adanya pengertian .
e Inisiatif dan kreativitas peserta didik kurang berkembang.
f Jika suara guru kurang keras, maka suara guru tidak terdengar dari tempat
duduk peserta didik yang ada di belakang.
2 Metode Demonstrasi
Metode demonstrasi adalah cara penyampaian pelajaran dari seorang guru kepada peserta didik di dalam kelas dengan menonjolkan suatu kemampuan. Kegiatan
masih berpusat pada guru. Jadi, guru masih mendominasi kegiatan pembelajaran. Penerapan dalam pembelajaran matematika sebagai berikut. Guru mendemonstrasikan
kemampuannya dalam membuktikan suatu teorema, menurunkan rumus, atau memecahkan soal. Jika berhubungan dengan penggunaan alat, guru misalnya hanya
mendemonstrasikan pemakaian sepasang penggaris segitiga untuk menggambarkan dua garis sejajar atau saling tegak lurus, menggunakan mistar hitung, kalkulator,
pemakaian daftar logaritma, dan sebagainya. Setelah demonstrasi selesai dilaksanakan, sebaiknya diikuti dengan mendiskusikan
kegiatan demonstrasinya, terutama jika demonstrasi itu juga dilaksanakan oleh peserta didik.
Modul PKB Guru Matematika SMA
15
Kekuatan dan kelemahan Metode Demonstrasi, sama dengan Metode Ceramah. Jika suara guru kurang keras, maka suara guru juga tidak terdengar dari tempat duduk
peserta didik yang ada di belakang.
3 Metode Tanya-Jawab
Metode tanya-jawab adalah metode pembelajaran yang menggunakan tanya-jawab untuk menyampaikan materi pembelajaran. Sebelum pertanyaan diberikan, sebagai
pengarahan diperlukan pula cara informatif. Bahan yang diajarkan masih terbatas pada hal-hal yang ditanyakan oleh guru. Inisiatif dimulai dari guru. Perlu diingat
bahwa suatu proses pembelajaran yang melibatkan banyak tanya jawab belum tentu merupakan metode tanya-jawab. Tetapi, keterampilan bertanya baik dasar maupun
lanjut sangat perlu dikuasai oleh guru dalam menerapkan metode tanya-jawab. Langkahnya, guru harus dan perlu menyiapkan serangkaian pertanyaan-pertanyaan,
sehingga secara keseluruhan, pertanyaan-pertanyaan tersebut akan terangkai dan dapat menggiring peserta didik ke arah materi pelajaran yang akan disampaikan guru.
Kekuatan
a Peserta didik aktif menjawab dan berpikir untuk mencari jawab yang benar.
b Guru dapat menekankan hal-hal yang dipandang penting.
c Tuntutan kurikulum secara cepat dapat diselesaikan.
d Para peserta didik terbiasa membuat jawaban benar yang sesuai dengan
pertanyaan.
Kelemahan
a Suasana kelas bisa menegangkan bagi peserta didik.
b Guru sulit menyusun pertanyaan yang urut sesuai dengan urutan materi,
bergradasi, dan yang dapat menggiring peserta didik ke arah materi pelajaran yang akan disampaikan guru.
c Pelajaran yang diperoleh mudah terlupakan.
d Peserta didik cenderung belajar menghafal isi buku dan tidak menimbulkan
adanya pengertian . e
Inisiatif dan kreativitas peserta didik kurang berkembang. f
Bahan yang diajarkan bisa terbatas pada hal-hal yang ditanyakan oleh guru saja.