sebagian besar siswa belajar banyak secara efisien ketika mereka kerja sama dengan teman sekelompoknya.
Contextual Teaching and Learning CTL adalah sistem yang menyeluruh.
26
CTL menawarkan strategi pembelajaran sedemikian rupa sehingga pembelajaran menjadi lebih bermakna bagi siswa. Selain menghadirkan jalan
terbaik untuk mencapai prestasi akademik yang unggul, CTL adalah proses yang tidak bisa diukur dengan menggunakan pengukuran standar.
27
Selaian itu, strategi ini akan efektif dalam membantu siswa yang termasuk dalam kelompok di bawah
rata-rata. Anak-anak dari kelompok ini bukan hanya terdiri dari mereka yang benar-benar tergolong lambat belajar, tetapi juga anak-anak yang karena
lingkungannya menjadi anak yang kurang kreatif. Dengan kata lain guru harus memiliki berbagai keterampilan strategi mengajar yang akan dituangkan dalam
kegiatan mengajar sehari-hari. Hal penting yang perlu mendapat perhatian adalah perlunya guru
membekali diri dengan sikap positif seperti keinginan untuk selalu memperbaiki diri, selalu ingin tahu hal baru, dan bersedia menerima kegagalan atau kritikan.
Mendorong guru untuk mula-mula belajar melakukan pengamatan serta mencatatnya, dan lama kelamaan belajar membuat penelitian tindakan kelas, yang
pada gilirannya akan sangat bermanfaat untuk penyempurnaan pembelajaran.
3. Prinsip Pendekatan CTL
COR Center for Occupational Research dalam Masnur menjabarkan lima prinsip CTL yang disingkat REACT antara lain.
28
1 Keterkaitan, relevansi Relating Proses pembelajaran hendaknya ada keterkaitan relevance dengan bekal
pengetahuan prerequisite knowledge yang telah ada pada diri peserta didik, dengan konteks pengalaman dalam kehidupan dunia sebenarnya seperti
manfaat untuk bekal bekerja di kemudian hari dalam kehidupan masyarakat.
26
Elanie B. Johnson, Op. Cit, hal.65.
27
Ibid, hal. 150.
28
Masnur Muslich, KTSP Pembelajaran Berbasis Kompetensi dan Kontekstual, Jakarta: Bumi Aksara, 2009, hal. 41-42.
2 Pengalaman langsung Eksperiencing Dalam proses pembelajaran peserta didik perlu mendapatkan pengalaman
langsung melalui kegiatan eksplorasi, penemuan, investigasi, penelitian, dan lain-lain. Proses pembelajaran akan berlangsung cepat jika peserta didik diberi
kesempatan untuk memanipulasi peralatan, memanfaatkan sumber belajar, dan melakukan bentuk-bentuk kegiatan penelitian yang lain secara aktif.
3 Aplikasi Applying Menerapkan fakta, konsep, prinsip, dan prosedur yang dipelajari dalam
situasi dan konteks yang lain merupakan pembelajaran tingkat tinggi, lebih dari sekedar menghafal.
4 Kerjasama Cooperating Kerjasama dalam konteks saling tukar pikiran, mengajukan dan menjawab
pertanyaan, komunikasi interaktif antar sesama peserta didik, antar peserta didik dengan guru, antar guru dengan peserta didik, dan peserta didik dengan
narasumber. Memecahkan masalah dan mengerjakan tugas bersama merupakan strategi pokok pembelajaran dalam pembelajaran CTL.
5 Alih Pengetahuan Transfering Pembelajaran CTL menekankan pada kemampuan peserta didik untuk
mentransfer pengetahuan, keterampilan, dan sikap yang telah dimiliki pada situasi lain. Dengan kata lain pengetahuan dan keterampilan yang dimiliki
bukan sekadar untuk menghafal tetapi dapat digunakan atau dialihkan pada situasi dan kondisi lain.
4. Karakteristik Pembelajaran CTL
Pembelajaran CTL memiliki karakteristik sebagai berikut.
29
1 Pembelajaran dilaksanakan dalam konteks autentik, yaitu pembelajaran yang diarahkan pada keterampilan dalam konteks kehidupan nyata atau
pembelajaran yang dilaksanakan dalam lingkungan yang alamiah learning in real life setting.
29
Elanie B. Johnson, Op. Cit, hal. 45-48.
2 Pembelajaran memberikan kesempatan kepada siswa untuk mengerjakan tugas-tugas yang bermakna meaningful learning.
3 Pembelajaran dilaksanakan dengan memberikan pengalaman bermakna kepada siswa learnig by doing.
4 Pembelajaran dilaksanakan melalui kerja kelompok, berdiskusi, saling mengoreksi antarteman learning in a group.
5 Pembelajaran memberikan kesempatan untuk menciptakan rasa kebersamaan, bekerjasama, dan saling memahami antarsatu dengan yang lain secara
mendalam learning to know each other deeply. 6 Pembelajaran dilaksanakan secara aktif, kreatif, produktif, dan mementingkan
kerjasama learning to ask, to inquiry, to work together. 7 Pembelajaran dilaksanakan dalam situasi yang menyenangkan learning as an
enjoy activity.
5. Komponen CTL