32
3.2. Kerangka Pemikiran Operasional
Dalam menjalankan kegiatan usahanya, Restoran Rice Bowl Botani Square dihadapkan pada berbagai masalah baik internal maupun ekternal yang
berdampak pada biaya produksi dan penerimaan penjualan. Akan tetapi, restoran ini juga memiliki peluang dan keunggulan yang dapat digunakan untuk
menghadapi masalah yang ada. Oleh karena itu, perlu dilakukan penyusunan strategi dan tindakan nyata untuk menghadapi situasi tersebut dengan alat analisis
dan teori yang tepat dan sesuai. Proses perumusan strategi pengembangan diawali dengan penetapan visi,
misi dan tujuan Restoran Rice Bowl. Pengenalan akan visi, misi dan tujuan perusahaan akan membantu fokus dalam mengarahkan proses analisis pada
pencapaian tujuan akhir. Tahap analisis selanjutnya adalah mengidentifikasi permasalahan yang
dihadapi restoran saat ini, kemudian dilakukan analisis lingkungan eksternal dan internal yang dimiliki oleh restoran dalam mencapai tujuannya. Analisis eksternal
mencakup lingkungan politik, ekonomi, sosial budaya dan teknologi. Analisis lingkungan industri dilakukan dengan model lima kekuatan Porter. Analisis
lingkungan internal mencakup bidang fungsional perusahaan, yaitu manajemen, pemasaran, produksioperasi, keuangan, penelitian dan pengembangan serta
sumberdaya manusia. Variabel-variabel eksternal dan internal yang telah dianalisis kemudian
akan dijabarkan dalam matriks EFE dan IFE. Total skor kedua matriks tersebut dipadukan ke dalam matriks IE untuk mengetahui posisi perusahaan. Kemudian
33 dengan menggunakan analisis SWOT akan diperoleh alternatif-alternatif strategi
bagi pengembangan bisnis restoran. Tahap terakhir adalah pengambilan keputusan alternatif strategi yang
paling tepat bagi Restoran Rice Bowl yang sesuai dengan kondisi internal perusahaan dengan menggunakan alat analisis QSPM. Hasil yang diperoleh
melalui QSPM akan menghasilkan urutan prioritas strategi-strategi pengembangan yang dapat dilakukan Restoran Rice Bowl.
34
Gambar 3. Kerangka Pemikiran Operasional Analisis Strategi Pengembangan Usaha Restoran Rice Bowl Botani Square
Manajemen Restoran Rice Bowl Botani Square Bogor
Visi, Misi dan Tujuan
Adanya konsep baru sebagai oriental semi fastfood restaurant membutuhkan serangkaian strategi pengembangan usaha yang tepat
Analisis Lingkungan
Eksternal Analisis
Lingkungan Internal
Lingkungan Umum :
- Politik Hukum -
Sosbud Demografi
- Ekonomi - Teknologi
Lingkungan Industri
Lima Kekuatan Porter
- Manajemen - Pemasaran
- Keuangan - Produksi
Operasi - Litbang
- SIM
Matriks EFE Matriks IFE
Matriks IE dan Analisis SWOT
Quantitative Strategic Planning Matrix QSPM
Alternatif Strategi Pengembangan Usaha Restoran Rice Bowl Botani Square
35
BAB IV METODE PENELITIAN
4.1. Lokasi dan Waktu Penelitian
Lokasi penelitian bertempat di Restoran Rice Bowl Botani Square, Bogor. Pemilihan lokasi dilakukan secara sengaja purposive dengan pertimbangan
bahwa Restoran Rice Bowl merupakan pionir oriental semi fastfood restaurant di Indonesia, dan merupakan satu-satunya restoran cabang yang berada di Kota
Bogor hingga saat ini. Penelitian ini dilakukan dengan metode studi kasus, yaitu penelitian
tentang status subjek penelitian yang berkenaan dengan suatu fase spesifik atau khas dari keseluruhan personalitas. Tujuan metode ini adalah untuk memberikan
gambaran subjek penelitian secara rinci. Penelitian dilaksanakan pada bulan Februari sampai dengan April 2008.
4.2. Jenis dan Sumber Data
Penelitian ini menggunakan data primer dan data sekunder. Data primer berupa wawancara mendalam indepth interview secara langsung kepada pihak
manajemen Restoran Rice Bowl. Responden yang dipilih adalah store manager, assistant store manager dan captain. Ketiganya dipilih karena dianggap
mengetahui informasi mendalam mengenai kondisi internal dan eksternal restoran secara mendalam. Selain itu, informasi diperoleh dari pihak luar yang memahami
kondisi pariwisata di Kota Bogor, yaitu Kepala Dinas Informasi Kepariwisataan dan Kebudayaan Kota Bogor serta Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia.