51 mengkombinasikan, menyusun, menghubungkan, menciptakan,
mengkreasikan, merencanakan, menggabungkan, merumuskan.
B. Penelitian Relevan
Tiga penelitian yang relevan sebagai berikut: Pertama, Bayuni, Candiasa dan Koyan 2013 melakukan penelitian
mengenai pengembangan tes matematika dengan teknik
part-whole
yang berjudul
“Pengembangan Tes Matematika dengan Teknik Part
-Whole pada Siswa SD Kelas IV Se-
Kecamatan Gianyar”. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui langkah-langkah pengembangan tes matematika, kisi-
kisi tes matematika, validitas isi, validitas butir dengan teknik
part-whole
, reliabilitas butir, tingkat kesukaran butir, daya beda, dan efektivitas
pengecoh butir tes matematika berdasarkan SK-KD SD kelas IV. Hasil penelitian tersebut adalah 1 Tes matematika yang dikembangkan
berdasarkan SK-KD sudah mengacu pada langkah-langkah pengembangan tes, 2 Kisi-kisi tes matematika yang dikembangkan sudah berdasarkan
SK-KD. 3 Hasil validitas isi termasuk kategori validitas isi sangat tinggi dengan formula Gregory diperoleh validitas isi 0.925, 4 Hasil analisis
validitas butir pada 40 butir tes penelitian ini diperoleh hasil 99 valid hanya 1 butir soal yang tidak valid yaitu no.23, 5 Hasil analisis
reliabilitas menurut kriteria Guilford termasuk derajat reliabilitas tinggi dihitung dengan rumus KR-20 diperoleh hasil sebesar 0.64, 6 Tingkat
kesukaran butir tes diperoleh hasil yaitu kategori sedang 62,5, kategori sukar 7,5, dan kategori mudah 30, 7 Daya beda butir tes matematika
penelitian ini yaitu kategori sedang 42,5, kategori jelek 45, kategori PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
52 baik 12,5, 8 Efektifitas pengecoh penelitian ini memperoleh hasil
kategori semua pengecoh baik sebanyak 7.5. Kedua, Zahro 2016 melakukan penelitian mengenai analisis butir
soal dengan judul “
Analisis Butir Soal Latihan Ujian Nasional Sekolah DasarMadrasah Ibtidaiyah Mata Pelajaran Matematika
”. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui kualitas soal Latihan Ujian
Nasional Sekolah DasarIbtidaiyah tahun pelajaran 20142015 mata pelajaran matematika di Kecamatan Klirong. Bentuk soal yang dianalisis
adalah pilihan ganda. Hasil penelitian menunjukkan dari 40 butir soal dalam Soal Latihan Ujian Nasional memiliki tingkat kesukaran sukar
sejumlah 4 butir soal 10, sedang sejumlah 27 butir soal 67.5, dan mudah sejumlah 9 butir soal 22.5. Daya pembeda jelek berjumlah 10
butir soal 25, cukup berjumlah 17 butir soal 42.5, baik berjumlah 13 butir soal 32.5, dan tidak ada butir soal yang berdaya beda baik
sekali. Pengecoh kurang baik berjumlah 5 butir soal 12,5, dan pengecoh tidak baik berjumlah 1 butir soal 2,5. Validitas soal sebelum
analisis adalah 0,793952, dan setelah analisis adalah 0,761866 terbukti valid. Reliabilitas soal sebelum analisis adalah 0,876807, dan setelah
analisis adalah 0,8644839 terbukti reliabel. Keseluruhan soal latihan Ujian Nasional Sekolah DasarMadrasah Ibtidaiyah mata pelajaran matematika
yang dibuat oleh UPT Dinas DIKPORA Kecamatan Klirong termasuk soal yang baik.
Ketiga, Sofiyah, Susanto dan Setiawati 2005 melakukan penelitian yang berjudul
“Pengembangan Tes Kemampuan Berpikir Tingkat Tinggi PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
53
Matematika Berdasarkan Revisi Taksonomi Bloom pada Siswa Kelas V
SD”. Tujuan dari penelitian ini adalah mendeskripsikan proses pengembangan paket tes dan memperoleh hasil pengembangan paket tes
kemampuan berpikir tingkat tinggi matematika berdasarkan revisi Taksonomi Bloom pada siswa kelas V SD. Tes yang dikembangkan
berbentuk uraian yang terdiri dari paket A dan B dengan masing-masing terdiri dari 3 butir soal uraian dan setiap butir soal terdapat 3 pertanyaan
dengan level yang berbeda. Hasil penelitian ini menunjukkan 2 pertanyaan mempunyai validitas sangat tinggi, 3 pertanyaan memiliki validitas tinggi
dan 4 pertanyaan memiliki validitas cukup. Dari 9 pertanyaan terdapat 5 pertanyaan dengan tingkat kesukaran sukar, 4 pertanyaan dengan tingkat
kesukaran sedang dan tidak ada pertanyaan dengan tingkat kesukaran mudah. Hasil analisis daya pembeda menunjukkan ada 4 pertanyaan
dengan interpretasi daya jelek, 4 pertanyaan dengan interpretasi cukup dan 1 pertanyaan dengan interpretasi baik. Berdasarkan hasil validasi dan
analisis ujicoba, secara umum paket tes yang dikembangkan telah sesuai dengan level berpikir tingkat tinggi dan memenuhi kriteria tes yang baik
yaitu valid dan reliabel. Dalam penelitian relevan yang pertama membahas mengenai
pengembangan tes matematika berbentuk uraian menggunakan tektik
part- whole
yang diujikan pada siswa kelas IV se-kecamatan Gianyar dimana hal tersebut relevan dengan penelitian yang dilakukan peneliti dalam hal
pengembangan tes hasil belajar matematika. Kebaruan dalam penelitian yang dilakukan peneliti adalah tes matematika yang dikembangkan
54 berbentuk pilihan ganda. Dalam penelitian relevan kedua membahas
mengenai analisis butir soal pada mata pelajaran matematika dimana hal tersebut relevan dengan penelitian yang dilakukan peneliti yaitu
menganalisis tes hasil belajar matematika yang telah dikembangkan. Kebaruan yang dilakukan peneliti dalam penelitian ini adalah melakukan
analisis butir soal menggunakan TAP
Test Analysis Program.
Dalam penelitian relevan ketiga membahans mengenai pengembangan tes
kemampuan berpikir tingkat tinggi matematika berdasarkan revisi taksonomi Bloom dimana hal tersebut juga relevan dengan penelitian yang
dilakukan oleh peneliti yaitu mengembangkan tes hasil belajar matematika berdasarkan revisi taksonomi Bloom. Berdasarkan ketiga penelitian di
atas, peneliti ingin membuat produk tes hasil belajar matematika untuk kelas IV Sekolah Dasar yang memiliki kualitas tes yang baik serta belum
banyak digunakan. Peneliti menjadikan ketiga penelitian di atas sebagai acuan dalam melakukan penelitian pengembangan dengan judul
“Pengembangan Tes Hasil Belajar Matematika Materi Pembulatan Dan Penaksiran Serta Pemecahan Masalah Yang Melibatkan Uang Untuk
Siswa Kelas IV Sekolah Dasar”.
Literature Map
dari ketiga penelitian di atas dapat dilihat pada gambar berikut.
55 Gambar 2. 1
Literature Map
Penelitian Yang Relevan
C. Kerangka Berpikir