Klasifikasi Tingkat Kecemasan Konsep Umum Kecemasan

terhadap sebuah stres. Individu dengan tingkat pendidikan rendah menunjukkan sikap yang kurang dalam mencari pelayanan psikiatrik dan pada tingkat pendidikan yang lebih tinggi lebih sering mencari pelayanan psikiatrik. D. Pendapatan tingkat ekonomi Para ahli sepakat bahwa kemiskinan merupakan faktor besar yang mempengaruhi terjadinya gangguan psikiatrik. Meskipun pengaruh dari kemiskinan tidak dapat digeneralisir untuk semua kelompok sosial dan budaya, namun prevalensi tertinggi ada pada kelompok wanita, lansia, dan kalangan minoritas. E. Etnik Etnik individu, meliputi ras, bangsa, suku, dialek bahasa, budaya atau latar belakang seseorang. Etnik tertentu memiliki budaya tertentu yang has dan spesifik. Kebudayaan mempengaruhi seseorang dalam sikap dan perilaku, termasuk didalamnya kemampuan untuk beradaptasi dengan stres. F. Kepercayaan Keyakinan seseorang meliputi semua aspek kehidupan. Kepercayaan, pandangan hidup, agama, dan spiritualitas memiliki dampak positif terhadap kesehatan mental individu. Seorang religius hidup dengan penuh arti dan tujuan. Agama menyediakan dasar penghargaan terhadap diri dan identitas seseorang baik secara individu maupaun sebagai anggora dari suatu masyarakat komunitas.

2.1.6. Sumber Stres

Perasaan cemas disebabkan oleh berbagai faktor. Secara umum, stressor yang mempenagruhi kecemasan terbagi dua yaitu yang mengancam fisik dan yang mengancam sistem diri Stuart dan Michele, 2005. A. Ancaman terhadap integritas fisik Ancaman terhadap integritas fisik meliputi ketidakmampuan fisik atau penurunan kemampuan fisik untuk melakukan aktifitas, dan dapat berupa ancaman dari luar, seperti infeksi, polusi lingkungan dan dari dalam, seperti penyakit jantung, gangguan sistem imun, dan lainnya. B. Ancaman terhadap sistem-diri Hal yang dapat mengancam keutuhan sistem-diri terbagi dalam dua jenis, yaitu internal dan external. Ancaman internal meliputi kesulitan dalam hubungan interpesonal. Sedangkan ancaman external meliputi kehilangan seseorang karena kematian, perceraian, atau relokasi.

2.1.7. Skala Pengukur Kecemasan

Ada banyak instrumen yang sering digunakan untuk mengkaji dan mendiagnosa kecemasan. Dalam pengkajian klinis, area yang perlu dikaji meliputi keluhan utama, riwayat gejala saat ini, riwayat psikiatri dan riwayat kesehatan, riwayat perkembangan sosial, dan pengkajian status mental Tusaie dan Joyce, 2013. A. Diagnostic Assesment pengkajian diagnostik a Anxiety Disorder Interview Schedule untuk DSM-IV ADIS-IV Wawancara semi-terstruktur untuk mengkaji adanya temuan gangguan kecemasan DSM-IV. Digunakan untuk mengkaji adanya gangguan perasaan, dan gejala psikotik. b Structural Clinical Interview untuk DSM-IV SCID-1 Axis 1 Wawancara terstruktur yang mengandung modul dari setiap diagnosis DSM-IV-TR axis 1. Prosedur skoring digunakan untuk memastikan data diagnosis. B. General Anxiety kecemasan umum a Anxiety Sensivity Index ASI Quesioner yang terdiri dari 16 pertanyaan untuk mengukur ketakutan akan kecemasan. Diperkenalkan oleh Reiss, Peterson, Gursky, dan McNally 1986. b Beck Anxiety Inventory BAI Quesioner yang terdiri dari 21 pertanyaan untuk mengukur tingkat pengalaman seseorang tentang gejala kecemasan dalam 2 minggu terahir.

Dokumen yang terkait

Korelasi kemampuan akademik mahasiswa terhadap penyelesaian studi di program studi pendidikan fisika

0 6 65

Pengetahuan, sikap, dan perilaku mahasiswa program studi pendidikan dokter UIN Syarif Hidayatullah Jakarta tentang makanan cepat saji ( fast food) tahun 2009

0 21 71

Perbedaan tingkat kecemasan antara mahasiswa kedokteran laki-laki dan perempuan angkatan 2011 FKIK UIN Syarif Hidayatullah Jakarta dalam menghadapi ujian OSCE

2 12 63

Pustakawan akademik dan feasilibitas pengembangan insitutional repository (studi kasus di UIN Syarif Hidayatullah Jakarta)

0 16 14

Pustakawan Akademik dan Feasilibitas Pengembangan Insitutional Repository (Studi Kasus di UIN Syarif Hidayatullah Jakarta)

0 11 17

Pemetaan Kajian Tafsir Al-Qur’an pada Program Pascasarjana UIN Syarif Hidayatullah Jakarta dan UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta: Analisis Sitiran Pengarang yang Disitir Disertasi Mahasiswa Tahun 2005-2010

0 5 55

Gambaran Tingkat Kecemasan Mahasiswa Keperawatan saat menghadapi Ujian Skill lab di Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah

6 37 83

Perilaku pencarian informasi dosen jurusuan komunikasi fakultas ilmu dakwah ilmu komunikasi UIN Syarif Hidayatullah Jakarta dalam memenuhi kebutuhan berdakwah

0 12 0

Pengaruh self-regulated learning dan dukungan sosial terhadap prokrastinasi akademik mahasiswa psikologi Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta

0 21 0

Pengaruh Wudhu Terhadap Kecemasan saat Menghadapi Ujian Praktikum pada Mahasiswi Keperawatan UIN Syarif Hidayatullah Jakarta

10 69 113