Karakteristik Fisik dan Nutrisi dari Tailings

WALHI Indonesian Forum for Environment - - Environmental Impacts of Freeport-Rio Tinto 69

5.2.3 Karakteristik Fisik dan Nutrisi dari Tailings

RPT 2002 mengangkat masalah partikel halus dari tailings yang masuk ke dalam pori-pori tanah bisa mengakibatkan berkurangnya porositas kemampuan menyerap dari tanah, mengganggu drainase dan pertukaran gas. Partikel tailings halus bisa juga mengganggu struktur tanah yang retak 10 20 30 40 50 60 70 80 90 Tailings-containing Soil Reference Soil C opp er i n foo d pl a n t m g k g w w 0.2 0.4 0.6 0.8 1 1.2 1.4 1.6 1.8 2 Tailings-containing Soil Reference Soil Ar se nic i n food pl ant m g k g w w 0.1 0.2 0.3 0.4 0.5 0.6 0.7 0.8 Tailings-containing Soil Reference Soil Se le ni um i n f ood pl a n t m g k g ww 5 10 15 20 25 30 35 40 45 50 Tailings-containing Soil Reference Soil Zi nc i n food pl a n t mg k g ww Peanut Red Chili Soy Bean Cassava leaves Chinese Cabbage P.Perisiana Cyperus Edible fern Kangkung wetland Sweet Potato leaves Sweet Potato root Growing media is compost Figure 27. Kandungan logam tembaga, arsenik, selenium dan seng dalam bagian tanaman yang dapat dikonsumsi yang ditanam dalam tanah mengandung tailings dibandingkan dengan tanaman yang tumbuh dalam tanah dari lokasi rujukan di sekitarnya. Dalam mgkg berat basah, dari data dalam tabel 3-8a, 3-8b, 3-9a, dan 3-9b pada Parametrix 2002c WALHI Indonesian Forum for Environment - - Environmental Impacts of Freeport-Rio Tinto 70 pada akhirnya mengganggu pertumbuhan akar yang menyebabkan keanekaragaman flora dan fauna menjadi berkurang. Masalah re-vegetasi ADA dibahas dalam bagian pasca-penutupan di bawah ini. Namun demikian, perlu dicatat bahwa tailings murni, yang meliputi hampir 230 km persegi ADA area, telah meningkatkan konsentrasi logam berat, kurang mengandung karbon organik maupun beberapa nutrisi penting lainnya, dan tidak memiliki kapasitas penyimpanan water holding air yang cukup. Beberapa percobaan telah menunjukkan bahwa tailings murni tidak bisa mendukung pertumbuhan atau penyerbukan yang memadai dari tanaman asli tanpa pemberian pupuk yang intensif, kompos danatau tanah alam yang didatangkan dari tempat lain Parametrix 2002c.

5.3 Hewan Dataran Rendah