Indonesian language.
PT KRAKATAU STEEL PERSERO Tbk dan Entitas Anaknya
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
Tanggal 31 Desember 2013 dan Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut
Disajikan dalam ribuan Dolar AS
dan dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain
PT KRAKATAU STEEL PERSERO Tbk and Its Subsidiaries
NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
As of December 31, 2013 and Year Then Ended
Expressed in thousands of US Dollar and in millions of Rupiah,
unless otherwise stated
53
3. SUMBER ESTIMASI
KETIDAKPASTIAN lanjutan
3. SOURCE OF
ESTIMATION UNCERTAINTY
continued Estimasi dan Asumsi lanjutan
Estimates and Assumptions continued
Instrumen Keuangan lanjutan Financial Instruments continued
Nilai tercatat dari aset keuangan yang diukur pada nilai wajar dalam laporan posisi keuangan
konsolidasian pada tanggal 31 Desember 2013 adalah sebesar nihil 31 Desember 2012: nihil,
sedangkan nilai tercatat liabilitas keuangan dalam laporan posisi keuangan konsolidasian pada
tanggal 31 Desember 2013 adalah sebesar nihil 31 Desember 2012: nihil Catatan 17 dan 32.
The carrying amount of financial assets carried at fair values in the consolidated statements of
financial position as of December 31, 2013 was nil December 31, 2012: nil, while the carrying amount
of financial liabilities carried in the consolidated statements of financial position as of December 31,
2013 was nil December 31, 2012: nil Notes 17 and 32.
Ketidakpastian Kewajiban Perpajakan Uncertain tax exposure
Pertimbangan signifikan
dilakukan dalam
menentukan provisi atas pajak penghasilan badan maupun pajak lainnya atas transaksi tertentu.
Ketidakpastian timbul terkait dengan interpretasi dari peraturan perpajakan yang kompleks dan
jumlah dan waktu dari penghasilan kena pajak di masa depan. Dalam menentukan jumlah yang
harus diakui terkait dengan liabilitas pajak yang tidak
pasti, Kelompok
Usaha menerapkan
pertimbangan yang sama yang akan mereka gunakan dalam menentukan jumlah cadangan yang
harus diakui sesuai dengan PSAK No. 57, “Provisi, Liabilitas Kontinjensi, dan Aset Kontinjensi”.
Kelompok Usaha membuat analisa untuk semua posisi pajak terkait dengan pajak penghasilan untuk
menentukan jika liabilitas pajak untuk manfaat pajak yang belum diakui harus diakui.
Significant judgment is involved in determining the provision for corporate income tax and other taxes
on certain transactions. Uncertainties exist with respect to the interpretation of complex tax
regulations and the amount and timing of future taxable income. In determining the amount to be
recognized in respect of an uncertain tax liability, the Group applies similar considerations as it would
use in determining the amount of a provision to be recognized in accordance with PSAK No. 57,
“Provisions, Contingent Liabilities and Contingent Asset”. The Group makes an analysis of all tax
positions related to income taxes to determine if a tax liability for unrecognized tax benefit should be
recognized.
Kelompok Usaha mengakui liabilitas atas pajak penghasilan badan berdasarkan estimasi apakah
akan terdapat tambahan pajak penghasilan badan. Nilai tercatat bersih liabilitas pajak penghasilan
badan pada tanggal 31 Desember 2013 adalah sebesar
US2.602 31 Desember
2012: US2.423. Penjelasan lebih rinci diungkapkan
dalam Catatan 18. The Group recognizes liabilities for expected
corporate income tax issues based on estimates of whether additional corporate income tax will be
due. The net carrying amount of corporate income tax payable as of December 31, 2013 was
US2,602
December 31, 2012:
US2,423. Further details are disclosed in Note 18.
Realisasi dari Aset Pajak Tangguhan Realizability of Deferred Income Tax Assets
Aset pajak tangguhan diakui atas seluruh rugi fiskal yang
belum digunakan
sepanjang besar
kemungkinannya bahwa penghasilan kena pajak akan tersedia sehingga rugi fiskal tersebut dapat
digunakan. Estimasi signifikan oleh manajemen disyaratkan dalam menentukan jumlah aset pajak
tangguhan yang dapat diakui, berdasarkan saat penggunaan dan tingkat penghasilan kena pajak
dan strategi perencanaan pajak masa depan. Deferred tax assets are recognized for all unused
tax losses to the extent that it is probable that taxable profit will be available against which the
losses can be utilized. Significant management estimates are required to determine the amount of
deferred tax assets that can be recognized, based upon the likely timing and the level of future taxable
profits together with future tax planning strategies.