UMUM GENERAL imron Zubaidy

Indonesian language. PT KRAKATAU STEEL PERSERO Tbk dan Entitas Anaknya CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2013 dan Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut Disajikan dalam ribuan Dolar AS dan dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain PT KRAKATAU STEEL PERSERO Tbk and Its Subsidiaries NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS As of December 31, 2013 and Year Then Ended Expressed in thousands of US Dollar and in millions of Rupiah, unless otherwise stated 26

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING lanjutan

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES continued

f. Aset dan liabilitas keuangan lanjutan f. Financial assets and liabilities continued Aset keuangan lanjutan Financial assets continued Penurunan nilai aset keuangan lanjutan Impairment of financial assets continued ● Aset keuangan yang dicatat pada biaya perolehan ● Financial assets carried at cost Jika terdapat bukti obyektif bahwa kerugian penurunan nilai telah terjadi atas instrumen ekuitas yang tidak memiliki kuotasi dan tidak dicatat pada nilai wajar karena nilai wajarnya tidak dapat diukur secara handal, maka jumlah kerugian penurunan nilai diukur berdasarkan selisih antara nilai tercatat aset keuangan dan nilai kini estimasi arus kas masa mendatang yang didiskontokan pada tingkat pengembalian yang berlaku di pasar untuk aset keuangan serupa. Kerugian penurunan nilai tersebut tidak dapat dipulihkan pada tahun berikutnya. If there is objective evidence that an impairment has occurred over equity instruments that do not have the quotation and is not carried at fair value because fair value can not be measured reliably, then the amount of any impairment loss is measured as the difference between the carrying value of financial assets and the present value of estimated future cash flows discounted at the prevailing rate of return on the market for a similar financial asset. Impairment losses were not recoverable in the next year. Liabilitas keuangan Financial liabilities Pengakuan awal Initial recognition Liabilitas keuangan dalam ruang lingkup PSAK No. 55 Revisi 2011 diklasifikasikan sebagai liabilitas keuangan yang diukur pada nilai wajar melalui laba atau rugi dan liabilitas keuangan yang diukur pada biaya perolehan diamortisasi. Pada tanggal pelaporan, Kelompok Usaha memiliki ke dua jenis liabilitas keuangan tersebut. Kelompok Usaha menetapkan klasifikasi atas liabilitas keuangan pada saat pengakuan awal. Financial liabilities within the scope of PSAK No. 55 Revised 2011 are classified as financial liabilities at fair value through profit or loss and financial liabilities at amortized cost. As at reporting date, the Group has both type of financial liabilities. The Group determines the classification of its financial liabilities at intial recognition. Liabilitas keuangan pada awalnya diukur pada nilai wajar dan, dalam hal liabilitas keuangan yang diukur pada biaya perolehan diamortisasi, ditambah biaya transaksi yang dapat diatribusikan secara langsung. Financial liabilities are recognized initially at fair value and, in the case of financial liabilities at amortized cost, inclusive of directly attributable transaction costs. Liabilitas keuangan Kelompok Usaha meliputi utang usaha, utang lain-lain, beban akrual, pinjaman bank jangka pendek, pinjaman jangka panjang, liabilitas keuangan jangka panjang dan instrumen keuangan derivatif. The Group’s financial liabilities include trade payables, other payables, accrued expenses, short-term bank loans, long-term loans, long- term financial liabilities and derivative financial instruments.