Analisis Berdasarkan Diagram Alir Gyssens
1. PPC Penisilin G Kategori Gyssens Hasil Assesment LolosTidak Lolos Per Kategori
Kategori VI Lolos kategori VI Data rekam medis pasien lengkap
Assesment : data rekam medis lengkap Kategori V
Lolos Kategori V Ada indikasi infeksi bakteri Assesment : Adanya indikasi penyakit akibat infeksi bakteri. Leptospirosis
merupakan penyakit yang disebabkan oleh bakteri yatu Leptospira interrogans. Infeksi bakteri ditandai dengan peningkatan suhu tubuh di atas
normal. Diketahui pada hari pertama suhu tubuh pasien 37,5
o
C. Nilai ini berada di batas atas nilai suhu normal. Pada hari kedua suhu tubuh pasien
meningkat hingga di atas rentang suhu tubuh normal yaitu 40,5
o
C. Rentang suhu tubuh normal yaitu 36-37,5
o
C. WHO, 2003. Adanya infeksi bakteri semakin diperkuat dengan munculnya Ig-M Leptospira pada hari keempat
Nama Obat dan Dosis
Pemberian Waktu Pemberian
Tanggal Pemberian
0705 0805
0905 Jam
pemberian 06
12 14 18
22 24
06 12
14 18
22 24
06 12
14 18
22 24
Inf. NaCl 20tpm
v v
v v
v v
v v
v v
v v
Inj. PPC v
v v
v v
v v
v Inj. 1g
Ceftriaxone v
v v
v Inj.
Metoclopra mide
v v
v v
v v
Inj. Furosemid
v v
Inj. Ranitidine
v v
Inj. Metoclopra
mide v
Valsartan v
Amlodipine v
Diagnosis keluar : membaik
yang menunjukkan adanya respon imun akibat bakteri Leptospira. Kategori IVA
Tidak Lolos Kategori IVA ada antibiotika yang lebih efektif Assesment: Ada antibiotika lain yang lebih efektif, yaitu penggunaan PPC
ataupun ceftriaxone sebagai monoterapi antibiotik. Pada kasus ini penggunaan PPC menjadi tidak efektif karena penggunaannya dikombinasikan dengan
ceftriaxone Philippine Society for Microbiology and Infectious Diseases, 2010.
Kesimpulan Penggunaan antibiotika tidak efektif kategori IVA
2. Ceftriaxone Kategori Gyssens Hasil Assesment LolosTidak Lolos Per Kategori
Kategori VI Lolos kategori VI Data rekam medis pasien lengkap
Assesment : data rekam medis lengkap Kategori V
Lolos Kategori V Ada indikasi infeksi bakteri Assesment : Adanya indikasi penyakit akibat infeksi bakteri. Leptospirosis
merupakan penyakit yang disebabkan oleh bakteri yatu Leptospira interrogans. Infeksi bakteri ditandai dengan peningkatan suhu tubuh di atas
normal. Diketahui pada hari pertama suhu tubuh pasien 37,5
o
C. Nilai ini berada di batas atas nilai suhu normal. Pada hari kedua suhu tubuh pasien
meningkat hingga di atas rentang suhu tubuh normal yaitu 40,5
o
C. Rentang suhu tubuh normal yaitu 36-37,5
o
C. WHO, 2003. Adanya infeksi bakteri semakin diperkuat dengan munculnya Ig-M Leptospira pada hari keempat
yang menunjukkan adanya respon imun akibat bakteri Leptospira. Kategori IVA
Tidak Lolos Kategori IVA ada antibiotika yang lebih efektif Assesment: Ada antibiotika lain yang lebih efektif, yaitu penggunaan PPC
ataupun ceftriaxone sebagai monoterapi antibiotik. Pada kasus ini penggunaan ceftriaxone menjadi tidak efektif karena penggunaannya dikombinasikan
dengan PPC Philippine Society for Microbiology and Infectious Diseases, 2010.
Kesimpulan Penggunaan antibiotika tidak efektif kategori IVA
Nama : 8 Sh
No RM :
49-8x-xx Jenis KelaminBB:
L75kg Usia :
63th Tgl Masuk : 25022015
Anamnese: panas mulai tanggal 2002 2015, ulu hati untuk batuk terasa jemegrak, kedua paha terasa nyeri kurang lebih 3 hari.
Tgl Pulang : 04032015
Tanda Vital
2502 2602
2702 2802
0103 0203
0303 0403
t 36,4
o
C 36,7
o
C 36,8
o
C 36,8
o
C 36,4
o
C 36,4
o
C 36,4
o
C 36,6
o
C T
11070 mmHg
11070 mmHg
14090 mmHg
14090 mmHg
15090 mmHg
14090 mmHg
12090 mmHg
13070 mmHg
N 82x
menit 84x
menit 84x
menit 84x
menit 80x
menit 82x
menit 80x
menit 84x
menit R
22x menit
22x menit
22x menit
22x menit
20x menit
20x menit
20x menit
20x menit
Hasil Laboratorium Diagnosa utama : Leptospirosis
Hasil Nilai
Normal Satuan
2502 2602
2702 280
2 0103
0203 0303
0403 Pemeriksaan Hematologi
Trombosit 150-450
10
3
uL 18
14 28
46 67
48 44
58 Hematokrit 42-52
Vol 28,3
27,7 28,2
28,5 27,3
29,2 30,6
29,0 Leukosit
4-11 10
6
UL 10,43 12,66
17,01 Pemeriksaan ginjal
Ureum 17-43
mgdL 151
175 337
251 289
228 Creatinin
0,9-1,3 mgdL
4,03 4,44
8,73 5,37
6,11 4,42
Pemeriksaan hati SGOT
37 41
29 SGPT
41 66
37 Bilirubin
1,3 Infeksi Lain
IGM Leptospira
- +
IGG Leptospira
_ +
Nama Obat dan Dosis
Pemberian Waktu Pemberian
Tanggal Pemberian
2502 2602
2702 Jam
pemberian 06
12 14 18
22 24
06 12
14 18
22 24
06 12
14 18
22 24
Inj. PPC 2jt U
v v
v v
v v
v v
v v
v v
Inj. 1g Ceftriaxone
v v
v v
v v
Inj. Kalnex 500mg
v v
v v
v v
Inj. Furosemid
2A v
v v
v v
v
Infus NaCl 30tpm
v v
v v
v v
v v
v v
v v
v v
v v
v v
Inj. Metilpredni
solon 20mg v
v v
v
Digoxin tab v
v Alinamin
Metilpredni solon 4mg
Claneksi 500mg
Nama Obat dan Dosis
Pemberian Waktu Pemberian
Tanggal Pemberian
2802 0103
0203 Jam
pemberian 06
12 14 18
22 24
06 12
14 18
22 24
06 12
14 18
22 24
Inj. PPC 2jt U
v v
v v
v v
v v
Inj. 1g Ceftriaxone
v v
v v
v v
Inj. Kalnex 500mg
v v
Inj. Furosemid
2A v
v v
v v
v
Infus NaCl 30tpm
v v
v v
v v
v v
v v
v v
v v
v v
v v
Inj. Metilpredni
solon 20mg v
v v
v
Digoxin tab v
v Alinamin
v v
v v
Metilpredni solon 4mg
Claneksi 500mg
Analisis Berdasarkan Diagram Alir Gyssens
1. Ceftriaxone