1. Ditentukan bidang H dan V berpotongan titik T terletak pada bidang H, garis a
menembus bidang H dan V di titik A dan B, garis b terletak pada bidang V. Lukislah dan buatlah analisis untuk melukis garis x yang melalui titik T dan
memotong garis a dan b. 2.
Ditentukan kubus ABCD
EFGH . P adalah titik potong diagonal BG dan CF.
Lukislah dan buatlah analisis untuk melukis garis x sejajar garis HP yang memotong garis DE dan BG.
3 Diketahui bidang U dan bidang V yang berpotongan. Titik A terletak pada
bidang U, titik B dan C terletak pada bidang V. Lukislah dan buatlah analisis untuk melukis bidang
α yang melalui titik-titik A,B,C.
2.3 KERJAKAN PADA LEMBAR PORTFOLIO III YANG SUDAH
DISEDIAKAN DAN DISKUSIKAN PENGERTIAN:
Bidang Gambar:
Suatu bidang sebagai tempat unuk menggambar atau melukis bangun ruang.
Bidang Frontal:
Bidang gambar atau bidang lain yang sejajar dengan bidang gambar.Kekhususan bidang frontal: unsur-unsur ruang yang terletak pada
bidang frontal digambarkan dengan bentuk dan ukuran yang sebenarnya.
Bidang Ortoganal:
Bidang yang tegak lurus terhadap bidang frontal. Bidang ortogonal digambarkan dengan bentuk dan ukuran yang tidak digambarkan dengan
bentuk dan ukuran yang sebenarnya.
Garis Frontal:
Garis-garis yang
terletak pada bidang frontal. Setiap garis vertikal pastilah
frontal, tetapi suatu garis horizontal belum tentu garis frontal.
Garis Ortogonal:
Garis-garis yang tegak lurus terhadap bidang frontal. Panjang garis ortogonal yang di lukis dalam gambar ruang tidak sama dengan panjang
garis yang sebenarnya. Panjang garis ortogonal yang di lukis dalam gambar ruang ditentukan oleh nilai perbandingan ortogonalnya.
Sudut Surut:
Sudut dalam gambar yang besarnya ditentukan oleh garis frontal
horizontal ke kanan dengan garis ortogonal ke belakang. Perbandingan Ortogonal:
Perbandingan antara panjang garis ortogonal yang di lukis dengan panjang garis ortogonal yang sebenarnya. Panjang garis ortogonal
dilukiskan seolah-olahj merupakan proyeksi dari panjang garis ortogonal.
Langkah-langkah dalam melukis bidang irisan :
a potong garis yang menghubungkan dua titik yang diketahui dengan garis
proyeksinya Melukis sumbu afinitas dengan menentukan dua buah titik
yaitu titik potong garis yang menghubungkan dua titik yang diketahui dengan garis proyeksinya.
b Sumbu afinitas merupakan tempat kedudukan titik potong dari garis pada
bidang irisan dengan bidang alas.
SOAL I:
1. Gambarlah kubus
ABCD EFGH
dengan langkah-langkah yang diperlukan, jika panjang rusuk= 5 cm, bidang ABFE frontal dan AB horizontal. Sudut surut=
60
o
dan perbandingan ortogonal= 5
4 .
2. Diketahui kubus
ABCD EFGH
. Titik P adalah pertengahan rusuk AE, titik Q pertengahan rusuk AB dan R pertengahan rusuk CG. Lukislah dengan langkah-
langkah yang diperlukan sehingga membentuk irisan bidang α yang melalui P,
Q, R dengan kubus itu.
SOAL II:
1. Gambarlah balok
PQRS TUVW
dengan langkah-langkah yang diperlukan, jika panjang PQ = 4 cm, PS = 3 cm dan PT = 2 cm serta bidang QSWU frontal dan
QS horizontal. Sudut surut = 135
o
dan perbandingan ortogonal = 5
3 .
2. Diketahui balok
ABCD EFGH
. Titik P adalah pertengahan rusuk AD, titik Q pertengahan rusuk CD dan R pertengahan rusuk FG. Lukislah dengan langkah-
langkah yang diperlukan sehingga membentuk irisan bidang α yang melalui P,
Q, R dengan balok.
SOAL III:
1. Gambarlah bidang-4 beraturan T. ABC dengan langkah-langkah yang
diperlukan, jika TA = AB = 4 cm. D pertengahan rusuk BC, bidang TAD frontal dan AD horizontal. Sudut surut = 60
o
dan perbandingan ortogonal = 4
3 .
2. Diketahui limas beraturan T. ABCD dengan AB = 6 cm dan tinggi limas = 8
cm. Titik P, Q dan R merupakan titik-titik tengah AD, AB dan TC. Lukislah dengan langkah-langkah yang diperlukan sehingga membentuk irisan bidang
melalui P, Q dan R dengan limas itu.
SOAL IV: 1.
Gambarlah balok
ABCD EFGH
dengan langkah-langkah yang diperlukan, jika AB = 5 cm, AD = 4 cm dan AE = 3 cm. Bidang ABFE frontal dan AB horizontal.
Sudut surut = 30
o
dan perbandingan ortogonal = 2
1
.
2. Diketahui kubus
ABCD EFGH
. Titik P terletak di tengah-tengah CG. Lukislah dengan langkah-langkah yang diperlukan sehingga membentuk irisan bidang
yang melalui P dan diagonal ruang DF dengan kubus tersebut. SOAL V:
1. Gambarlah limas beraturan T. ABCD dengan langkah-langkah yang
diperlukan, jika panjang AB = 6 cm, tinggi limas = 4 cm. Titik P dan Q adalah pertengahan rusuk AD dan BC. Bidang TPQ frontal dan PQ horizontal. Sudut
surut = 30
o
dan perbandingan ortogonal = 3
2
.
2. Diketahui prisma
ABCD EFGH
yang alasnya berbentuk trapesium sama kaki. Titik
P terletak di tengah-tengah AE, titik Q terletak di rusuk HD sehingga HQ =
3 1
HD dan titik R terletak di rusuk FB sehingga FR = 3
2 FB. Lukislah
dengan langkah-langkah yang di perlukan sehingga membentuk irisan bidang melalui P, Q dan R dengan prisma tersebut.
SOAL VI:
1. Gambarlah kubus
ABCD EFGH
dengan langkah-langkah yang diperlukan, jika panjang rusuk = 3 cm, bidang diagonal ACGE frontal dan AC horizontal.
Sudut surut = 60
o
dan perbandingan ortogonal = 2
1 .
2. Diketahui limas sembarang T ABCD. Titik P pada TA sehingga TP : TA =1 : 3
dan titik Q pada TC sehingga TQ : QC = 1 : 1. Lukislah dengan langkah-
langkah yang diperlukan sehingga membentuk irisan bidang melalui P, Q dan B dengan limas.
2.4 KERJAKAN PADA LEMBAR PORTFOLIO IV YANG SUDAH DISEDIAKAN DAN DISKUSIKAN