Pengertian Modifikasi Perilaku Assertive Training Sebagai Modifikasi Perilaku dan Social Learning

52 mendapatkan informasi psikofiologis dan kognitif-perilaku, klarifikasi konsistensi antara informasi verbal dan non verbal, menggali tentang perasaan, motivasi yang berhubungan dengan hal yang melahirkan perilaku. Selain itu analisis fungsi juga diperlukan untk mengungkapkan faktor-faktor yang menyumbang terjadinya perilaku, yang memelihara dan tuntutan lingkungan terhadap klien. Hal-hal yang perlu diperhatikan dalam menganalisis fungsi dalam perubahan perilaku yaitu, Hetti 2008: 5 : a. Antecedents adalah segala hal yang mencetuskan perilaku yang dipermasalahkan. Misalnya situasi tertentu, tempat tertentu, atau dalam melakukan aktivitas tertentu. b. Behavior adalah segala hal mengenai perilaku yang dipermasalahkan, frekuensi intensitas dan lamanya perilaku tersebut berjalan. c. Consequence adalah akibat-akibat yang diperoleh setelah perilaku itu terjad. Memelihara perilaku yang menjadi masalah dengan jalan memberikan penguat, berupa pujian, perhatian, perasaan lebih tenang, bebas dari tugas.

3. Tujuan dan Sasaran Modifikasi Perilaku

Metode psikologis dirancang untuk menolong orang-orang agar berubah menjadi individu yang lebih baik, sehingga mereka dapat secara penuh mengembangkan potensi-potensinya dan mempergunakannya dalam kesempatan yang tersedia di lingkungan sosial. Modifikasi perilaku juga bertujuan untuk membantu seseorang yang mengalami gangguan psikologis dan memiliki ketidakmampuan sosial yang menjadi concern mereka atau bagi orang lain dan 53 lingkungannya, sehingga bantuan pelatihan dari lingkungan perlu diperhatikan. Sedangkan sasaran tritmen dalam jangka panjang menurut Hetti 2008: 7 adalah sebagai beikut: a. Mengubah perilaku khusus yang bermasalah, seperti rendahnya ketrampilan interpersonal. b. Insight atau kejelasan berfikir dan pemahaman emosional dari pemahaman individu. c. Mengubah kenyamanan emosional individu. d. Mengubah presepsi individu, termasuk tujuan-tujuan kepercayaan diri, dan perasaan adekuat. e. Mengubah gaya hidup seseorang atau “restrukturisasi kepribadian” untuk tujuan objektif dalam kehidupan konseli. Berdasarkan uraian diatas, dapat diambil kesimpulan bahwa modifikasi perilaku sebagai salah satu pendekatan dalam psikologi perilakuan yang bertujuan untuk pengubahan, pengembangan perilaku. Modifikasi sebagai usaha untuk menerapkan prinsip-prinsip psikologi hasil eksperimen pada manusia melalui prosedur standar yang dapat dipertanggungjawabkan penerapannya secara profesional.

4. Belajar Sosial Social Learning

Teori belajar sosial sosial learning theory terletak pada peran modeling peran, identifikasi dan interaksi manusia. Sesorang dapat meniru perilaku orang lain, tapi factor personal juga terlibat. Jika model peran adalah orang yang tidak disukai oleh sesorang, maka perilaku peniruan intitative behavior kemungkinan tidak tejadi.