Observasi Tindakan Siklus II
91 Keterangan:
A1 = Judul A2 = Gagasan
A3 = Isi karangan A4 = Kalimat efektif
A5 = Diksi A6 = Ejaan dan tanda baca
Berdasarkan tabel 14 tersebut, dapat diketahui nilai rata-rata yang diperoleh siswa sudah mengalami peningkatan dibandingkan dengan hasil tes menulis
karangan deskripsi Tindakan Siklus I. Hal ini terlihat dari perolehan nilai rata-rata siswa secara keseluruhan sudah mencapai 73,08. Nilai rata-rata mengalami
peningkatan sebesar 4,72 Siklus I 68,36 meningkat menjadi 73,08. Nilai rata- rata tersebut sudah berada di atas Kriteria Ketuntasan Minimal yaitu 65,00.
Jumlah siswa yang mencapai ketuntasan belajar pada Tindakan Siklus II telah mencapai 21 siswa atau 84. Peningkatannya sebesar 3 siswa atau 12 Siklus I
18 siswa atau 72 meningkat menjadi 21 siswa atau 84. Ketuntasan belajar siswa ini sudah sesuai dengan kriteria keberhasilan penelitian yaitu 75. Jumlah
siswa yang mencapai keberhasilan dalam penilaian mencapai 21 siswa yaitu SW1, SW2, SW3, SW4, SW6, SW7, SW8, SW9, SW10, SW11, SW12, SW14, SW15,
SW16, SW17, SW18, dan SW19, SW21, SW22, SW23, dan SW25. Nilai tertinggi pada Tindakan Siklus II yaitu 86 yang dicapai SW3 dan SW9. Nilai
terendah yaitu 56 yang dicapai SW20. Berdasarkan hasil tes menulis karangan deskripsi Tindakan Siklus II, dapat
dipaparkan peningkatan skor tiap aspek dalam penilaian sebagai berikut.
92 a
Peningkatan Aspek Judul Peningkatan skor rata-rata aspek judul pada Tindakan Siklus II sebesar 0,2
Siklus I 4,6 meningkat menjadi 4,8. Skor tertinggi yang dicapai siswa 5 dan skor terendah 4. Hal ini membuktikan bahwa judul yang dibuat siswa sesuai dengan
objek yang diamati dan sesuai dengan aturan penulisan judul. Meskipun demikian, ada juga siswa yang masih menulis judul belum sesuai aturan penulisan seperti
“perpustakaan”. b
Peningkatan Aspek Gagasan Peningkatan skor rata-rata aspek gagasan pada Tindakan Siklus II sebesar
0,7 Siklus I 13,7 meningkat menjadi 14,4. Skor tertinggi 17 dan terendah 10. Peningkatan aspek gagasan ini menunjukkan bahwa siswa sudah semakin baik
dalam menuangkan gagasan yang dapat menimbulkan kesan kepada pembaca seolah-olah pembaca mengalami seperti yang dialami penulis karangan deskripsi.
Fakta pendukung untuk menyusun gagasan juga semakin baik. c
Peningkatan Aspek Isi karangan Peningkatan skor rata-rata aspek isi karangan pada Tindakan Siklus II
sebesar 0,8 Siklus I 21,1 meningkat menjadi 21,9. Skor tertinggi 27 dan terendah 19. Peningkatan aspek isi karangan ini menunjukkan bahwa siswa sudah semakin
baik menulis isi karangan yang sesuai dengan objek yang diamati. d
Peningkatan Aspek Kalimat Efektif Peningkatan skor rata-rata aspek kalimat efektif pada Tindakan Siklus II
sebesar 1,1 Siklus I 13,3 meningkat menjadi 14,4. Skor tertinggi 18 dan skro
93 terendah 10. Peningkatan aspek kalimat efektif ini menunjukkan bahwa siswa
sudah semakin baik dalam menyusun kalimat efektif. e
Peningkatan Aspek Diksi Peningkatan skor rata-rata aspek diksi pada Tindakan Siklus II sebesar 0,9
Siklus I 9,1 meningkat menjadi 10,0. Skor tertinggi 13 dan skor terendah 6. Peningkatan aspek diksi ini berarti siswa lebih baik dalam memilih dan
menggunakan kata yang tepat untuk menulis karangan deskripsi. f
Peningkatan Aspek Ejaan dan Tanda Baca Peningkatan skor rata-rata aspek ejaan dan tanda baca pada Tindakan Siklus
II sebesar 1,0 Siklus I 6,6 meningkat menjadi 7,6. Skor tertinggi 9 dan terendah 4. Siswa sudah makin memahami penggunaan ejaan dan tanda baca seperti huruf
kapital, tanda titik, tanda koma, dan kata depan. Pada aspek ini siswa masih kesulitan membedakan kata depan dan kata sambung. Selain itu, siswa juga masih
sering melupakan penggunaan huruf kapital yang tepat. Berdasarkan tabel 14, dapat diketahui bahwa ketuntasan belajar yang
diperoleh pada Tindakan Siklus II mengalami peningkatan. Pada tabel tesebut juga dapat dilihat, bahwa 21 siswa atau 84 sudah tuntas belajar dan hanya 4
siswa atau 16 siswa yang belum tuntas belajar. Perolehan skor rata-rata mengalami peningkatan sebesar 4,72 Siklus I 68,36 meningkat menjadi 73,08.
Skor rata-rata tiap aspek dalam penilaian juga mengalami peningkatan. Peningkatan skor rata-rata tiap aspek pada Tindakan Siklus I dan Siklus II dapat
dilihat pada tabel 15 berikut ini.
94
Tabel 15. Perbandingan Skor Rata-rata Tiap Aspek Tindakan Siklus I dan Siklus II
No Aspek Skor
Siklus I Skor
Siklus II Peningkatan
1. Judul
4,6 4,8
0,2 2.
Gagasan 13,7
14,4 0,7
3. Isi karangan
21,1 21,9
0,8 4.
Kalimat efektif 13,3
14,4 1,1
5. Diksi
9,1 10,0
0,9 6.
Ejaan dan tanda baca 6,6
7,6 1,0
Data peningkatan skor rata-rata tiap aspek dalam penilaian menulis karangan deskripsi dapat disajikan dalam diagram pada gambar 3 berikut ini.
5 10
15 20
25
Judul Gagasan
Isi karangan
Kalimat efektif
Diksi Ejaan dan
tanda baca Siklus I
Siklus II
Gambar 3. Diagram Peningkatan Skor Rata-rata Tiap Aspek Tindakan Siklus I dan Siklus II