Lokasi dan Waktu Penelitian Data dan Instrumentasi

26 IV METODE PENELITIAN

4.1. Lokasi dan Waktu Penelitian

Penelitian dilakukan di Desa Kertawinangun, Kecamatan Kandanghaur, Kabupaten Indramayu, Provinsi Jawa Barat. Pemilihan lokasi dilakukan secara sengaja dengan pertimbangan bahwa Kecamatan Kandanghaur adalah salah satu sentra produksi padi di Jawa Barat, dan Provinsi Jawa Barat sebagai sentra beras nasional. Penelitian dilakukan sejak bulan Januari 2012 hingga Juni 2012. Penelitian menggunakan data panen musim kedua tahun sebelumnya tahun 2011 dengan pertimbangan panen yang akan datang memiliki risiko produksi yang sangat tinggi sehingga dikhawatirkan akan terjadi penurunan produksi.

4.2. Data dan Instrumentasi

Jenis dan sumber data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data primer dan sekunder. Data primer adalah data yang dikumpulkan dalam rangka menjawab pertanyaan penelitian penulis. Data primer diperoleh dengan cara melakukan wawancara kepada petani decision making unit dengan menggunakan daftar pertanyaan yang telah disiapkan sebelumnya. Pertanyaan yang diajukan mencakup identitas petani, faktor produksi yang digunakan, dan biaya serta pendapatan yang diperoleh petani dari usahatani padi sawahnya baik yang dijual maupun yang tidak. Data primer digunakan sebagai masukan yang kemudian digunakan untuk dianalisis menggunakan alat analisis yang ditentukan. Data sekunder adalah data yang dikumpulkan bukan untuk menjawab penelitian penulis. Data sekunder diperoleh dari dinas ataupun kementerian terkait yang digunakan sebagai salah satu sumber penentuan lokasi penelitian. Data sekunder yang digunakan dalam penelitian ini adalah data luas tanam, produksi, dan produktivitas padi nasional dari Kementerian Pertanian, data luas tanam, produksi, dan produktivitas padi Provinsi Jawa Barat dari Direktorat Jenderal Tanaman Pangan Provinsi Jawa Barat, dan data Kecamatan Kandanghaur dalam angka dari BPS Kabupaten Indramayu. Data sekunder dalam penelitian ini digunakan dalam menentukan lokasi penelitian. 27

4.3. Definisi Operasional

Dokumen yang terkait

Analisis Kinerja Sektor Usahatani Padi Sawah melalui Pendekatan Agribisnis dengan Aplikasi Model Data Envelopment Analysis (DEA) di Provinsi Sumatera Utara

6 107 98

Efisiensi Teknis Usahatani Jagung Manis di Kecamatan Tenjolaya Kabupaten Bogor: Pendekatan Data Envelopment Analysis

5 26 97

Efisiensi Teknis Usahatani Padi Di Kabupaten Karawang Dengan Pendekatan Data Envelopment Analysis.

0 6 86

Efisiensi Teknis Usahatani Padi Di Jawa Dan Luar Jawa : Pendekatan Data Envelopment Analysis (Dea).

1 6 101

ANALISIS EFISIENSI DISTRIBUSI PEMASARAN DENGAN PENDEKATAN DATA ENVELOPMENT ANALYSIS (DEA)

0 5 9

Analisis Kinerja Sektor Usahatani Padi Sawah melalui Pendekatan Agribisnis dengan Aplikasi Model Data Envelopment Analysis (DEA) di Provinsi Sumatera Utara

0 0 11

Analisis Kinerja Sektor Usahatani Padi Sawah melalui Pendekatan Agribisnis dengan Aplikasi Model Data Envelopment Analysis (DEA) di Provinsi Sumatera Utara

0 0 2

Analisis Kinerja Sektor Usahatani Padi Sawah melalui Pendekatan Agribisnis dengan Aplikasi Model Data Envelopment Analysis (DEA) di Provinsi Sumatera Utara

0 0 9

Analisis Kinerja Sektor Usahatani Padi Sawah melalui Pendekatan Agribisnis dengan Aplikasi Model Data Envelopment Analysis (DEA) di Provinsi Sumatera Utara

0 0 25

ANALISIS EFISIENSI TEKNIS USAHATANI TEBU LAHAN SAWAH DAN LAHAN KERING DENGAN PENDEKATAN DATA ENVELOPMENT ANALYSIS (DEA) TECHNICAL EFFICIENCY ANALYSIS OF SUGARCANE FARMING ON WET AND DRY LAND USING DATA ENVELOPMENT ANALYSIS (DEA) APPROACH

0 1 7