119
variabel independen yang digunakan dalam penelitian. Dalam kenyataan nilai Adjust R Square dapat bernilai negatif, walaupun yang dikehendaki bernilai positif. Jika
dalam uji empiris didapat nilai Ajusted R Square Adj. negatif, maka nilai Adjusted R Square Adj. dianggap nol Ghozali, 2011:97.
Untuk lebih jelas, peneliti telah sajikan dalam tabel 4.53 berikut :
Tabel 4.53 Uji Koefisien Determinasi
R
2
Model Summary
b
Model R
R Square Adjusted R
Square Std. Error of the
Estimate 1
.859
a
.738 .733
2.48445 a. Predictors: Constant, EService_Quality, Brand_image
b. Dependent Variable: Customer_Satisfaction
Sumber : Data di oleh pada SPSS 22.0, 2016
Tabel 4.53 menunjukkan nilai Adjusted R Square sebesar 0.733 atau 73.3, ini menunjukkan bahwa variabel customer satisfaction yang dapat dipengaruhi oleh
variable brand image dan e-service quality adalah sebesar 73.3. Sedangkan sisanya sebesar 0,367 atau 36.7 dipengaruhi oleh variabel yang lain.
120
BAB V PENUTUP
A. Kesimpulan
Berdasarkan data yang didapatkan dan pengujian yang telah dilakukan terhadap permasalahan, maka dapat diambil kesimpulan sebagai berikut :
1. Brand Image berpengaruh secara signifikan terhadap Customer Satisfaction
Bukalapak.
2. E-Service Quality berpengaruh secara signifikan terhadap Customer Satisfaction
Bukalapak
3. Brand Image dan E-Service Quality berpengaruh secara signifikan terhadap
Customer Satisfaction Bukalapak. B.
Saran
Meskipun peneliti telah menyusun penelitian dengan sebaikbaiknya tetapi masih saja banyak kekurangan dalam penelitian ini dengan segala keterbatasannya.
Berikut adalah berbagai saran yang diajukan oleh peneliti berdasarkan hasil penelitian :
1. Bagi Perusahaan Bukalapak
a. Berdasarkan hasil penelitian dapat diketahui bahwasanya Brand Image mempunyai pengaruh signifikan terhadap Customer Satisfaction Bukalapak, hal
ini mampu dijelaskan dalam penelitian yang menyebarkan kuesioner langsung kepada para pelanggan Bukalapak. Dari hasil penelitian ini diperoleh bahwa
perusahaan harus mempertahankan brand image tetapi merek bukalapak masih
121
kurang melekat dibenak konsumen, oleh karena itu Perusahaan harus meningkatkan kegiatan promosi seperti meningkatkan frekuensi iklan
diberbagai macam media serta membuat jingle yang mudah diingat sehingga merek Bukalapak dapat melekat di benak konsumen. Serta cara penjualan
produk di Bukalapak yang belum berbeda dari market place yang lain, maka dari itu Bukalapak harus membuat sistem penjualan yang lebih unik lagi agar
lebih menarik dari market place lainnya sehingga semakin banyak konsumen
yang berbelanja di Bukalapak.
b. Berdasarkan hasil penelitian dapat diketahui E-Service Quality juga berpengaruh terhadap Customer Satisfaction Bukalapak. Hal ini mampu
dijelaskan dalam hasil penelitian yang menyebarkan kuesioner kepada pelanggan bukalapak. Pada hasil penelitian e-service quality diperoleh bahwa
masih banyak pengiriman barang yang kurang tepat waktu sehingga diperlukan komunikasi dan evaluasi kembali dengan partner jasa pengiriman barang untuk
memperbaiki sistem yang bermasalah serta menetapkan standar pengiriman barang yang lebih baik agar pengirimian barang menjadi tepat waktu, jika
partner jasa pengiriman barang yang sekarang ini tidak bisa menyelesaikan masalah maka solusi lainnya harus mencari partner jasa pengiriman barang
yang baru. Hal ini perlu dilakukan agar pelanggan puas dengan pelayanan yang diberikan oleh perusahaan Bukalapak. Dalam hal lain, mekanisme penanganan
masalah di Bukalapak masih kurang berjalan dengan baik, karena pada butir pernyataan tersebut terdapat beberapa responden yang menjawab tidak setuju