DAN ANAK PERUSAHAAN
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL-TANGGAL
31 MARET 2011 DAN 31 DESEMBER 2010
Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain
AND SUBSIDIARIES
NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
FOR PERIOD ENDED MARCH 31, 2011
AND DECEMBER 31, 2010
Expressed in Rupiah, unless otherwise stated
45
7. PIUTANG LAIN-LAIN - PIHAK KETIGA Lanjutan
7. OTHER RECEIVABLES - THIRD PARTIES
Continued Berdasarkan
penelaahan yang
dilakukan oleh
Yanuar Bey Rekan, pihak independen, tertanggal 15 Desember 2010 tidak terdapat penurunan nilai atas
piutang Perusahaan kepada LWIS. Based on the review by Yanuar Bey Rekan,
independent party, dated December 15, 2010, stated that there is no impairment for the Company’s
receivable to LWIS.
Piutang lain-lain kepada PT Datanusa Saktijaya merupakan penyetoran dana talangan PT Bakrie Toll
Road BTR,
Anak perusahaan
untuk proyek
pembangunan jalan tol ruas Ciawi - Sukabumi dan pembayaran bunga pinjaman PT Karya Perkasa Insani,
Anak perusahaan PT Datanusa Saktijaya lihat Catatan 42 butir o.
Other receivables to PT Datanusa Saktijaya represents deposit of PT Bakrie Toll Road BTR, a Subsidiary, for
toll road project development Ciawi - Sukabumi and payment of loan interest of PT Karya Perkasa Insani,
a Subsidiary, of PT Datanusa Saktijaya see Note 42 point o.
Piutang kepada PT Jurgen Internasional JI, pihak ketiga,
merupakan penyetoran
dana talangan
Perusahaan untuk proyek pembangunan jalan tol lihat Catatan 42 butir h.
Receivable to PT Jurgen International JI, third party, represents the Company’s deposit for toll road project
development see Note 42 point h.
Piutang lain-lain kepada PT Media Dhana Antarkita merupakan piutang BTR, Anak perusahaan, atas
penyetoran dana
talangan BTR
untuk proyek
pembangunan jalan tol ruas Ciawi - Sukabumi lihat Catatan 42 butir n.
Other receivables to PT Media Dhana Antarkita represents receivables of BTR, a Subsidiary, from
deposit for toll road project development Ciawi - Sukabumi see Note 42 point n.
Piutang lain-lain kepada PT Mega Lintas Sejahtera merupakan piutang BTR, Anak perusahaan, atas
penyetoran dana
talangan BTR
untuk proyek
pembangunan jalan tol ruas Pasuruan - Probolinggo lihat Catatan 42 butir i.
Other receivables to PT Mega Lintas Sejahtera represents receivable of BTR, a Subsidiary, from
deposit for toll road project development Pasuruan - Probolinggo see Note 42 point i.
Piutang lain-lain kepada PT Trans Jabar Toll merupakan piutang BTR, Anak perusahaan, yang timbul dari
pengalihan piutang PT Bakrie Infrastucture kepada Perusahaan atas jasa manajemen dan penerbitan bank
garansi. Other receivables to PT Trans Jabar Toll represents
receivable of BTR, a Subsidiary, arising from the transfer of receivables of PT Bakrie Infrastructure to the
Company for management fee and issuance of bank guarantees.
Berdasarkan hasil penelaahan keadaan masing-masing akun piutang lain-lain pada akhir tahun, manajemen
Perusahaan dan Anak perusahaan berkeyakinan bahwa piutang lain-lain pihak ketiga dapat tertagih, sehingga
penyisihan piutang ragu-ragu adalah cukup untuk menutup kemungkinan kerugian atas tidak tertagihnya
piutang. Based on the review of each others receivable at the
end of the year, the Company’s and Subsidiaries’ management believe that the receivables can be
collected, therefore, the allowance for doubtful account is adequate to cover possible losses from uncollectible
receivables.
8. PERSEDIAAN
8. INVENTORIES
Akun ini terdiri dari: This account consists of:
2011 2010
Real estat Real estate
Rumah, apartemen dan ruang Residential houses, apartment and
perkantoran dalam penyelesaian: office space under construction:
Bangunan 784.399.005.529
1.167.321.923.193 Building
Tanah untuk dijual 233.855.697.092
243.421.362.625 Land held for sale
Bangunan siap untuk dijual: Building ready for sale:
Rumah 265.352.370.593
27.769.569.400 Residential house
Apartemen 71.054.292.178
113.316.330.928 Apartment
1.354.661.365.392 1.551.829.186.146
Hotel Hotel
Perlengkapan dan suku cadang 4.503.673.924
3.808.934.257 Equipment and spare parts
Makanan dan minuman 1.258.316.010
1.889.646.315 Food and beverages
5.761.989.934 5.698.580.572
Jumlah 1.360.423.355.326
1.557.527.766.718 Total
DAN ANAK PERUSAHAAN
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL-TANGGAL
31 MARET 2011 DAN 31 DESEMBER 2010
Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain
AND SUBSIDIARIES
NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
FOR PERIOD ENDED MARCH 31, 2011
AND DECEMBER 31, 2010
Expressed in Rupiah, unless otherwise stated
46
8. PERSEDIAAN Lanjutan
8. INVENTORIES Continued
Bangunan apartemen untuk dijual terutama merupakan biaya pembangunan proyek Apartemen Taman Rasuna
yang pendanaannya berasal dari pinjaman bank jangka panjang yang diperoleh PT Bakrie Swasakti Utama
BSU, Anak perusahaan, dari PT Bank Rakyat Indonesia Persero Tbk. lihat Catatan 24 butir a.
Ready-for-sale apartment
mainly represents
development costs of Taman Rasuna Apartment which were partly financed by long-term bank loans obtained
by PT Bakrie Swasakti Utama BSU, a Subsidiary, from PT Bank Rakyat Indonesia Persero Tbk. see
Note 24 point a.
Persediaan rumah, apartemen dan ruang perkantoran dalam penyelesaian pada tanggal 31 Maret 2011 dan 31
Desember 2010 terdiri dari persediaan pada BSU atas Life Style dan Entertainment Center dan the Grove serta
PT Graha
Andrasentra Propertindo
dan Anak
perusahaan atas proyek kondotel di Bogor dan Bali, perumahan di Bogor, Sukabumi, Batam dan Malang.
Inventory of residential houses and apartment under construction as of March 31, 2011 and December 31,
2010 consists of BSU’s inventory for the Life style and Entertainment Centre and the Grove and PT Graha
Andrasentra Propertindo and Subsidiaries’ inventory for condominium in Bogor and Bali, the real estate project
in Bogor, Sukabumi, Batam and Malang.
Manajemen mengasuransikan bangunan apartemen yang tersedia untuk dijual terhadap risiko bencana alam
dan risiko lainnya kepada PT Asuransi Ramayana Tbk., PT Asuransi Wahana Tata, PT Asuransi Jasa Indonesia
dan PT Bringin Sejahtera Makmur, pihak ketiga, berdasarkan suatu paket polis dengan jumlah nilai
pertanggungan masing-masing sebesar Rp 1,636 miliar pada 31 Maret 2011 dan Rp 1,21 triliun dan
AS 222.203
pada pada
31 Desember
2010. Manajemen
Perusahaan dan
Anak perusahaan
berkeyakinan bahwa nilai pertanggungan tersebut adalah cukup untuk menutup kemungkinan kerugian
atas aset yang dipertanggungkan. The management insured the building of ready-for-sale
apartment against the natural disaster risks and other risks to PT Asuransi Ramayana Tbk., PT Asuransi
Wahana Tata, PT Asuransi Jasa Indonesia and PT Bringin Sejahtera Makmur, third party, based on a
blanket policy with the sum insured amounting to Rp 1.636 billion in March 31, 2011 and Rp 1.21 trillion
and US 222,in December 31, 2010, respectively. The Company’s and Subsidiaries’ management believe that
the amount insured is sufficient to cover possible losses on insured assets.
Bunga pinjaman
BSU, SAN
dan BDM,
Anak perusahaan, yang dikapitalisasi ke dalam persediaan
masing-masing sebesar
Rp 297,98
miliar dan
Rp 289,83 miliar sampai akhir 31 Maret 2011 dan 31 Desember 2010.
Capitalization of borrowing costs BSU, SAN and BDM, Subsidiaries to inventories is amounting to Rp
297.98 billion and Rp 289.83 billion until March 31, 2011 and December 31, 2010, respectively.
Pada tanggal 31 Maret 2011 dan 31 Desember 2010, persediaan BSU dijadikan jaminan untuk pinjaman yang
diperoleh dari PT Bank Rakyat Indonesia Persero Tbk. dan PT Bank Bukopin Tbk. dengan jumlah keseluruhan
sebesar Rp 356 miliar lihat Catatan 24 butir a dan b. As of March 31, 2011 and December 31, 2010, BSU’s
inventories are pledged as collateral for long-term bank loans obtained from PT Bank Rakyat Indonesia
Persero Tbk. and PT Bank Bukopin Tbk. totaling of Rp 356 billion see Notes 24 point a and b.
Manajemen Perusahaan
dan Anak
perusahaan berkeyakinan bahwa tidak terdapat penurunan nilai
persediaan pada tanggal 31 Maret 2011 dan 31 Desember
2010. Di
samping itu,
manajemen Perusahaan dan Anak perusahaan juga berkeyakinan
bahwa tidak terdapat hambatan dalam penyelesaian proyek yang masih dalam tahap penyelesaian.
The Company’s and Subsidiaries’ management believe that there will no decline in the value of inventories as
of March 31, 2011 and December 31, 2010. Meanwhile,
the Company’s
and Subsidiaries’
management believe that they will enable to complete the project-in-progress.
9. UANG MUKA DAN BIAYA DIBAYAR DI MUKA
9. ADVANCES AND PREPAID EXPENSES
Akun ini terdiri dari: This account consists of:
2011 2010
Uang muka pembelian 367.205.000.000
562.695.815.354 Advances for purchases
Uang muka proyek 170.773.587.054
11.537.445.185 Advance project
Karyawan 9.677.367.908
5.872.474.398 Employees
Asuransi 4.414.182.819
2.052.884.437 Insurance
Lain-lain masing-masing dibawah Rp 2 miliar
38.245.398.351 13.986.090.250
Others each below of Rp 2 billion
Jumlah 590.315.536.132
596.144.709.624 Total