UANG MUKA DAN BIAYA DIBAYAR DI MUKA DANA DALAM PEMBATASAN RESTRICTED FUNDS

DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL-TANGGAL 31 MARET 2011 DAN 31 DESEMBER 2010 Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain AND SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR PERIOD ENDED MARCH 31, 2011 AND DECEMBER 31, 2010 Expressed in Rupiah, unless otherwise stated 48 10. DANA DALAM PEMBATASAN Lanjutan 10. RESTRICTED FUNDS Continued Dana dalam pembatasan pada PT Bank Bukopin Tbk. Bukopin terutama merupakan deposito berjangka milik Perusahaan yang digunakan sebagai jaminan atas pinjaman bank yang diperoleh PT Bakrie Nirwana Semesta BNS dan PT Bakrie Swasakti Utama, Anak perusahaan, dari Bukopin sebesar Rp 610 juta pada 31 Maret 2011 dan 29,96 miliar pada 31 Desember 2010. Restricted funds in PT Bank Bukopin Tbk. Bukopin mainly represent time deposits owned by the Company used as collateral for bank loan obtained by PT Bakrie Nirwana Semesta BNS and PT Bakrie Swasakti Utama, Subsidiaries from Bukopin amounting to Rp 610 million in March 31, 2011 and Rp 29.96 billion in December 31, 2010. Dana dalam pembatasan pada PT Bank Mandiri Persero Tbk. Mandiri merupakan dana pembatasan milik Perusahaan sebesar AS 2,35 juta pada 31 Maret 2011 yang digunakan sebagai jaminan atas pinjaman bank yang diperoleh PT Bakrie Pangripta Loka, Anak perusahaan, dari Mandiri lihat Catatan 17. Restricted funds in PT Bank Mandiri Persero Tbk. Mandiri represent restricted funds owned by the Company amounting to US 2.35 million in March 31, 2011 used as collateral for bank loan obtained by PT Bakrie Pangripta Loka, a Subsidiary, from Mandiri see Note 17. Dana dalam pembatasan pada PT Bank Internasional Indonesia Tbk., PT Bank CIMB Niaga Tbk., PT Bank Permata Tbk., PT Bank Negara Indonesia Persero Tbk. dan PT Bank Tabungan Negara Persero Tbk. terutama merupakan dana dalam pembatasan atas penjualan apartemen Kondominium melalui kredit kepemilikan apartemen KPA PT Bakrie Swasakti Utama, PT Bumi Daya Makmur dan PT Graha Andrasentra Propertindo GAP, Anak perusahaan, dan kredit kepemilikan rumah KPR GAP, Anak perusahaan. Restricted funds in PT Bank Internasional Indonesia Tbk., PT Bank CIMB Niaga Tbk., PT Bank Permata Tbk., PT Bank Negara Indonesia Persero Tbk. and PT Bank Tabungan Negara Persero Tbk. mainly represent restricted funds on sales of apartment Condominium through apartment loan program KPA of PT Bakrie Swasakti Utama, PT Bumi Daya Makmur and PT Graha Andrasentra Propertindo GAP, Subsidiaries, and housing loan program KPR of GAP, a Subsidiary.

11. PENYERTAAN SAHAM PADA PERUSAHAAN ASOSIASI

11. INVESTMENT IN SHARES OF STOCK IN ASSOCIATED COMPANIES

Rincian penyertaan saham pada perusahaan Asosiasi pada tanggal 31 Maret 2011 dan 31 Desember 2010 adalah sebagai berikut: Detail of investment in shares of stock in Associated companies as of March 31, 2011 and December 31, 2010 are as follows: Persentase Kepemilikan Nilai Tercatat Percentage of Ownership Carrying Value 2011 2010 2011 2010 Rp Rp Penyertaan saham Investment in shares of stock PT Fusion Plus Indonesia 50,00 - 156.827.637.625 156.827.638.380 PT Fusion Plus Indonesia PT Sentul City Tbk. 5,26 - 150.000.000.000 150.000.000.000 PT Sentul City Tbk. PT Jasa Sarana 15,93 - 39.832.014.500 39.832.014.500 PT Jasa Sarana PT Aetra Air Jakarta 3,75 3,75 2.678.600.000 2.678.600.000 PT Aetra Air Jakarta Penyertaan saham dan Investment in shares of uang muka penyertaan stock and advance for saham 349.338.252.125 349.338.252.880 investment Pada tanggal 20 Mei 2010, Perusahaan menandatangani Perjanjian Pengikatan Jual Beli Saham dengan Baroque Development Inc. untuk pengambilalihan 50 saham milik Baroque Development Inc. di PT Fusion Plus Indonesia. On May 20, 2010, the Company entered into a Share Sale and Purchase Agreement with Baroque Development Inc. for the acquisition of 50 shares of PT Fusion Plus Indonesia owned by the Baroque Development Inc Pada tanggal 19 Mei 2010, Perusahaan menandatangani Perjanjian Pengikatan Jual Beli Saham dengan PT Citra Kharisma Komunika terkait dengan rencana pembelian sebanyak 5.008.504.299 saham PT Sentul City Tbk. SC dengan harga sebesar Rp 100 per saham. Sampai dengan tanggal 31 Maret 2011, jumlah saham yang dimiliki oleh Perusahaan sebanyak 1.500.000.000 saham atau 5,26 kepemilikan pada SC. On May 19, 2010, the Company entered into a Share Sale and Purchase Agreement with PT Citra Kharisma Community relating to the purchase of 5,008,504,299 shares of SC at Rp 100 per share. As of Marchr 31, 2011, the number of shares owned by the Company of 1,500,000,000 or 5.26 ownership in SC. DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL-TANGGAL 31 MARET 2011 DAN 31 DESEMBER 2010 Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain AND SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR PERIOD ENDED MARCH 31, 2011 AND DECEMBER 31, 2010 Expressed in Rupiah, unless otherwise stated 49

11. PENYERTAAN SAHAM PADA PERUSAHAAN ASOSIASI Lanjutan

11. INVESTMENT IN SHARES OF STOCK IN ASSOCIATED COMPANIES Continued

Pada tanggal 10 Juni 2009, Perusahaan mengadakan Perjanjian pengalihan hak atas penempatan saham- saham dalam portepel di PT Jasa Sarana JS dengan PT Indec Internusa Indec. Indec mengalihkan hak untuk membeli 3.324.523 lembar saham JS dalam rangka peningkatan modal JS kepada Perusahaan. Berdasarkan RUPSLB tanggal 25 Juni 2010 sebagaimana yang dimuat dalam Akta Notaris Tien Norman Lubis, S.H., No. 49, pemegang saham JS menyetujui pengalihan hak atas saham JS dari Indec kepada Perusahaan yang kemudian dialihkan lagi kepada PT Bakrie Infrastructure, Anak perusahaan. On June 10, 2009, the Company entered into a transfer of title on the placement of stocks in the portfolio of PT Jasa Sarana JS with PT Indec Internusa Indec. Indec transfer the right to purchase 3,324,523 shares of JS in order of increasing capital JS to the Company. Based on the Extraordinary Shareholders’ General Meeting dated June 25, 2010 as notarized by Notarial Deed No. 49 of Tien Norman Lubis, S.H., the shareholders had approved the transfer of rights of JS shares from Indec to the Company then transferred again to PT Bakrie Infrastructure, a subsidiary. Pada tanggal 31 Maret 2010 PT Bakrie Toll Road BTR, Anak perusahaan, melakukan pembayaran uang muka pembelian saham kepada PT Graha Multitama Sejahtera GMS merupakan uang muka atas tambahan kepemilikan saham PT Trans Jabar Tol sebesar 20 oleh GMS yang dibeli dari PT Bukaka Teknik Utama BTU sesuai dengan Perjanjian Opsi Kepemilikan dan Penguasaan Saham antara BTR dan PT Media Dhana Antarkita pemilik saham GMS dan PT Karya Perkasa Insani lihat Catatan 42 butir e serta Perjanjian Opsi antara GMS dan BTU pada tanggal 6 Juni 2008. As of March 31, 2010, PT Bakrie Toll Road BTR, a Subsidiary, advance for shares purchase to PT Graha Multitama Sejahtera GMS represents advance for additional 20 shares ownership in PT Trans Jabar Tol by GMS which bought from PT Bukaka Tehnik Utama BTU in accordance with shares Ownership Option Agreement between the BTR and PT Media Dhana Antarkita the shareholder of GMS and PT Karya Perkasa Insani see Note 42 point e and Option Agreement between GMS and BTU on June 6, 2008. 12. TANAH YANG BELUM DIKEMBANGKAN 12. LAND BANK Rincian tanah belum dikembangkan pada tanggal 31 Maret 2011 dan 31 Desember 2010 adalah sebagai berikut: Detail of land bank as of March 31, 2011 and December 31, 2010 are as follows: 2011 2010 PT Bukit Jonggol Asri 2.359.177.051.005 2.351.100.829.746 PT Bukit Jonggol Asri PT Graha Andrasentra Propertindo 1.163.020.905.651 1.076.061.103.073 PT Graha Andrasentra Propertindo PT Superwish Perkasa 610.672.383.685 600.636.518.185 PT Superwish Perkasa PT Bakrie Swasakti Utama 541.273.510.012 527.907.383.102 PT Bakrie Swasakti Utama PT Bumi Daya Makmur 175.317.376.035 175.317.376.034 PT Bumi Daya Makmur PT Bakrie Pangripta Loka 23.979.110.000 23.979.110.000 PT Bakrie Pangripta Loka Jumlah 4.873.440.336.388 4.755.002.320.140 Total Mutasi tanah yang belum dikembangkan adalah sebagai berikut: Changes of land bank is as follows: 2011 2010 Saldo awal 4.755.002.320.140 1.973.224.105.466 Beginning balance Penambahan 118.438.016.248 2.843.331.631.660 Additional Pengurangan - 61.553.416.986 Deduction Saldo akhir 4.873.440.336.388 4.755.002.320.140 Ending balance