dengan disiplin sekolah, perpustakaan yang ada di sekolah, letak geografis sekolah, lingkungan sekolah, etika dalam arti sekolah memberikan rasa
nyaman dan kepuasan belajar, rapih dan teratur
e. Pengertian Hasil Belajar
IPS merupakan salah satu mata pelajaran yang dianggap mudah namun juga terkadang membuat kejenuhan bagi siswa, karena memiliki
konsep yang banyak dan susah untuk diingat. Akibatnya siswa cenderung sulit untuk menghafal dan memahami konsep. Oleh karena itu guru IPS
harus kreatif mencari metode belajar yang menarik untuk meningkatkan hasil belajar siswa. Hasil belajar merupakan hasil nilai yang diperoleh
siswa dari hasil evaluasi setelah kegiatan proses pembelajaran. menurut Nana Sudjana “penilaian hasil belajar adalah proses pemberian nilai
terhadap hasil-hasil belajar yang dicapai siswa dengan kriteria trtentu. Hasil belajar siswa pada hakikatnya adalah perubahan tingkah laku.
Tingkah laku sebagai hasil belajar dalam pengertian yang luas mencakup bidang kogn
itif, afektif dan psikomotorik”.
28
Penjelasan tersebut dapat dipahami bahwa hasil belajar merupakan tolok ukur berhasil atau tidaknya
tindakan seseorang subyek didik dalam menyelesaikan program belajar yang dibebankan pada siswa sehingga terlihat perubahan tingkah laku
secara keseluruhan. Penentu berhasil atau tidaknya hasil belajar adalah siswa, karena
siswa bertanggung jawab terhadap komitmen dirinya untuk menjalankan proses belajar dari gurunya. Dalam pengertian lain hasil belajar adalah
sesuatu yang dicapai atau diperoleh siswa berkat adanya usaha atau fikiran yang mana hal tersebut dinyatakan dalam bentuk penguasaan, pengetahuan
dan kecakapan dasar yang terdapat dalam berbagai aspek kehidupa sehingga nampak pada diri indivdu penggunaan penilaian terhadap sikap,
pengetahuan dan kecakapan dasar yang terdapat dalam berbagai aspek
28
Nana Sudjana, Penilaian Hasil Proses Belajar Mengajar, Bandung: Remaja Rosdakarya, 2009 Cet. 14, h. 3.
kehidupan sehingga nampak pada diri individu perubahan tingkah laku
secara kuantitatif.
Hasil belajar juga merupakan kualitas kemampuan yang dihasilkan melalui proses aktivitas aktif dalam membangun pemahaman informasi
dalam bentuk kemampuan kognitif, afektif dan psikomotorik. Hasil belajar diartikan juga sebagai kecakapan dan segala hal yang diperoleh melalui
proses belajar mengajar dalam selang waktu tertentu. Oleh karenanya hasil belajar merupakan hal yang penting untuk mengetahui bagaiamana
kemampuan siswa dalam memperoleh atau mengikuti kegiatan belajar mengajar, dimana hasil belajar juga merupakan ukuran kemampuan siswa
setelah ia mengikuti kegiatan belajar atau pengalaman belajar.
Hasil belajar ditentukan oleh beberapa faktor diantaranya minat, kecerdasan, bakat dan motivasi. Dalam hal minat, seorang yang tidak
berminat mempelajari sesuatu tidak akan berhasil dengan baik, tetapi jika seseorang memiliki minat terhadap objek masalah maka dapat diharapkan
hasilnya akan baik, selain minat ada juga kecerdasan, Kecerdasan memegang peranan penting dalam menentukan berhasil tidaknya
seserorang. Orang pada umumnya lebih mampu belajar daripada orang yang kurang cerdas. Berbagai penelitian menunjukkan hubungan yang erat
antara tingkat kecerdasan dan hasil belajar di sekolah. Selain itu bakat pun menjadi salah satu faktor yang menentukan hasil belajar siswa karena
belajar pada bidang yang sesuai dengan bakatnya akan memperbesar kemungkinan seseorang untuk berhasil, dan yang terakhir yang juga
menjadi penentu keberhasilan belajar siswa di sekolah yaitu motivasi, tanpa motivasi seseorang tidak akan mampu berusaha untuk mencapai
tujuan.
f. Faktor yang mempengaruhi hasil belajar
Dalam belajar membutuhkan adanya kemampuan untuk berprestasi yang memuaskan, adanya rangsangan-rangsangan yang membentuk minat
belajar dan adanya daya serap masing-masing siswa, kesemuanya itu perlu
adanya yang mendorong atau yang mempengaruinya. Belajar merupakan suatu aktifitas yang dipengarui oleh banyak faktor, Karena hasil belajar
merupakan bukti keberhasilan seseorang dalam belajar, maka faktor yayng mempengarui belajar akan mempengarui juga hasil belajar yang dicapai
oleh seseorang. Faktor-faktor yang mempengarui hasil belajar banyak sekali
macamnya, namun demikian faktor tersebut dapat dibedakan menjadi tiga yaitu, faktor internal, faktor eksternal, dan faktor pendekatan belajar.
29
1 Faktor internal siswa.
Yang dimaksud dengan faktor internal siswa adalah faktor yang menyangkut seluruh pribadi, termasuk fisik, maupun mental dan
psikologinya, yang ikut menentukan hasil belajar siswa . Dalam membicarakan faktor internal meliputi 3 macam yakni :
30
1 Aspek fisiologis.
Kondisi umum jasmani dan tonus tegangan otot yang menandai tingkat kebugaran organ-organ tubuh dan sendi-
sendinya, dapat mempengarui intensitas siswa dalam mengikuti pelajaran,
31
orang yang dalam keadaan sehat jasmaninya akan berlainan belajarnya dari orang yang
kondisi fisiknya lemah. 2
Aspek psikologis. Banyak faktor yang termasuk aspek psikologis yang dapat
mempengarui kuantitas dan kualitas perolehan pembelajaran siswa. Namun diantara faktor-faktor siswa yang dipandang
lebih esensial itu adalah sebagai berikut:
32
1 Intelegensi siswa.
Intelegensi pada umumnya dapat diartikan sebagai kemampuan psiko-fisik untuk mereaksi rangsangan atau
29
Muhibbin Syah, Psikologi Pendidikan, Bandung :Remaja Rosdakarya,2008, ed. rev., Cet. 18, h. 129.
30
Ibid., h. 130.
31
Ibid., h. 130.
32
Ibid., h. 131.