Pengertian Pembelajaran Aktif Pembelajaran Aktif

Dari penjelasan di atas dapat disimpulkan bahwa critical incident merupakan salah satu strategi pembelajaran aktif yang tujuannya membuat siswa aktif sejak dimulainya proses pembelajaran. 2 Active Knowladge Sharing Saling Tukar Pengetahuan Strategi ini dapat digunakan untuk melihat kemampuan peserta didik, disamping untuk membentuk kerja sama tim. Langkah-langkah aplikatif : a Buatlah pertanyaan yang berkaitan dengan materi. b Minta peserta didik untuk menjawab dengan sebaik-baiknya. c Minta peserta didik untuk berkeliling mencari teman yang dapat membantu menjawab pertanyaan yang tidak diketahui dan diragukanya. d Minta peserta didik untuk kembali ke tempat duduk kemudian periksa jawaban mereka. Jawablah pertanyaan yang tidak dapat dijawab oleh peserta didik. 10 Jadi bisa disimpulkan bahwa active knowledge sharing adalah strategi pembelajaran yang menjadikan siswa aktif mulai dari membuat pertanyaan, menjawab serta mencari jawaban yang dianggap benar. 3 True or False Benar atau Salah . Strategi ini merupakan aktifitas kolaboratif yang dapat mangajak peserta didik aktif dalam materi segera. Strategi ini menumbuhkan kerja sama tim, berbagi pengetahuan dan belajar secara bertanggung jawab. Langkah-langkah aplikatif : a Buatlah list pernyataan yang berkaitan dengan materi, separonya benar dan separonya salah. Tulislah masing masing 10 Ibid., h. 22. pertanyaan pada selembar kertas yang berbeda, pastikan bahwa pernyataan dibuat sesuai dengan jumlah peserta didik yang ada. b Beri setiap peserta didik satu kertas kemudian mereka diminta untuk mengidentifikasi mana yang benar dan mana yang salah. c Jika proses ini selesai, bacalah masing-masing pertanyaan dan mintalah jawaban dari pernyataan tersebut benar atau salah. d Beri masukan untuk setiap jawaban, sampaikan cara kerja peserta didik adalah bekerja bersama dalam tugas. e Tekankan bahwa kerja sama yang sportif akan sangat membantu kelas karena ini adalah metode belajar aktif. 11 Penjelasan di atas dapat disimpulkan bahwa true or fals merupakan strategi pembelajaran yang menekankan pada kerja sama tim antar siswa yang mana dari kerja sama yang baik serta berbegi pengetahuan tersebut tercipta suasana belajar yang menyenangkan. 4 Guided Not taking Catatan Terbimbing . Strategi ini dapat membantu peserta didik membuat catatan-catatan ketika guru menyampaikan pelajaran. Langkah-langkah aplikatif : a Beri peserta didik paduan yang berisi ringkasan poin-poin utama dari materi pelajaran yang akan disampaikan dengan metode ceramah. b Kosongkan sebagian poin-poin yang penting sehingga akan terdapat ruang-ruang kosong dalam catatan tersebut. c Bagikan bahan ajar yang dibuat guru, jelaskan bahwa bacaan tersebut sengaja dibuat kosong agar peserta didik dapat berkonsentrasi mendengarkan pelajaran yang akan disampaikan. 11 Ibid., h. 24. d Setelah selesai menyampaikan materi, mintalah peserta didik membacakan catatan-catatanya. e Berikan klarifikasi. 12 Kesimpulan dari penjelasan tersebut Guided Not taking salah satu dari strategi pembelajaran aktif yang menjadikan peserta didik aktif untuk mencatat poin-poin penting dari materi yang telah disampaikan oleh guru dalam proses pembelajaran. 5 Card Sort Sortir Kartu . Strategi ini merupakan kegiatan kolaboratif yang bisa digunakan untuk mengajarkan konsep, karakteristik, klasifikasi, fakta, tentang obyek atau mereview informasi. Langkah-langkah aplikatif : a Setiap peserta didik diberi potongan kertas yang berisi informasi tentang materi yang mencakup satu atau lebih kategori. b Mintalah perserta didik untuk berkeliling dalam kelas untuk menemukan kategori yang sama. c Peserta didik dengan kategori yang sama diminta mempresentasikan kategori masing-masing dalam kelas. d Seiring dengan pressentasi dari tiap-tiap kategori tersebut, berikan poin-poin penting terkait mata pelajaran. 13 Kesimpulan yang dapat diambil dari penjelasan tersebut adalah bahwa strategi pembelajaran aktif sortir kartu merupakan cara untuk mengajak siswa aktif dalam proses pembelajaran dengan menggunakan media potongan-potongan kertas yang berisi kategori dari materi yang disampaikan oleh guru. 12 Ibid., h. 32. 13 Ibid., h. 50.