Kerangka Berpikir DESKRIPSI TEORITIS, KERANGKA BERPIKIR, DAN HIPOTESIS

D. Variabel Penelitian

Variabel penelitian adalah segala sesuatu yang berbentuk apa saja yang diterapkan oleh peneliti untuk dipelajari sehingga diperoleh informasi tentang hal tersebut kemudian ditarik kesimpulannya. Kerlinger menyatakan bahwa variabel adalah konstruk atau sifat yang akan dipelajari. 5 Jadi Variabel penelitian dapat disimpulkan yaitu segala sesuatu yang menjadi objek pengamatan penelitian atau sebagai faktor-faktor yang berperan dalam peristiwa atau gejala yang akan diteliti. Terdapat dua variabel dalam penelitian ini, yaitu pembelajaran yang menggunakan model inkuiri terbimbing sebagai variabel bebas x. Sedangkan, variabel terikatnya adalah hasil belajar y. Aspek yang akan diukur pada hasil belajar siswa yaitu aspek kognitif dari konsep laju reaksi.

E. Teknik Pengumpulan Data

Pada pelaksanaan pengumpulan data, penelitian terlibat langsung, baik dalam mengolah maupun menarik kesimpulan dari data yang diperoleh. Pengumpulan data diambil secara Tes dan non-tes. Tes didapat melalui hasil belajar anak pada proses pembelajaran. Dengan adanya penjelasan dari guru dan diadakannya treatment bagi kelompok eksperimen sedangkan kelompok kontrol dengan konvensional barulah diberikan Tes hasil belajar pada kedua kelas tersebut. Non-tes didapat melalui observasi dan wawancara. Data dalam penelitian yang digunakan untuk mengukur keberhasilan belajar siswa secara kognitif. 5 Sugiyono, Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif dan RD, Bandung: Alfabeta, 2009, h. 38. Sampel Populasi Akses Populasi Target Hasil Temuan Gambar 3.1 Hubungan Populasi dan Sampel

1. Instrumen Penelitian

a. Instrumen Tes Hasil Belajar

Instrumen yang akan digunakan untuk mengukur hasil belajar kimia siswa yang berupa tes pencapaian achievement test terdiri dari tes obyektif bentuk pilahan ganda sebanyak 25 soal, dengan penskoran jika benar diberi skor 1 dan jika salah diberi skor 0. Hasil belajar yang diukur adalah aspek kognitif yang meliputi pengetahuan atau ingatan C 1 , pemahaman C 2 , aplikasi atau penerapan C 3 , analisis C 4 . 6 Sebelum instrumen tes dibuat, peneliti terlebih dahulu membuat kisi- kisi instrumen. Kisi-kisi adalah suatu format berbentuk matriks yang memuat informasi untuk dijadikan pedoman dalam menulis soal menjadi tes. 7 Kisi- kisi disusun bertujuan untuk menjamin bahwa soal yang diberikan sesuai dengan tujuan yang hendak diukur. Untuk itu sebelum uji coba instrumen, peneliti melakukan uji validitas dan reliabilitasnya. Penilaian terhadap hasil belajar penguasaan materi bertujuan untuk mengukur penguasaan dan pemilihan konsep dasar keilmuan content objectives berupa materi-materi esensial sebagai konsep kunci dan prinsip utama. Adapun instrumen dapat dilihat pada tabel 3.2 dibawah ini: Tabel 3.2 Instrumen Penelitian Indikator Tingkat kognitif dan No soal C 1 C 2 C 3 C 4 - Menghitung konsentrasi kemolaran larutan 2 1,3,4 - Menganalisis faktor-faktor yang mempengaruhi laju reaksi konsentrasi, luas permukaan, suhu, dan katalis 5,10 6,9,11 7,8 - Menafsirkan grafik dari data percobaan tentang faktor-faktor yang mempengaruhi laju reaksi 12,13, 14 6 Sumarna Sura Pranata, Panduan Penulisan Tes Tertulis Implementasi Kurikulum 2004, Bandung: PT. Remaja Rosda Karya, 2004, h. 50 7 Sumarna Sura Pranata.Panduan Penulisan Tes Tertulis Implementasi Kurikulum 2004..., h. 50