58
BAB V PENUTUP
A. Kesimpulan
Strategi  Think-Talk-Write  TTW    berpengaruh  terhadap  penguasaan siswa pada penganalisisan cerpen. Adanya pengaruh yang signifikan terhadap
kemampuan  menganalisis  siswa  melalui  strategi  Think-Talk-Write  TTW jika  dibandingkan  dengan  kelas  kontrol  yang  hanya  menggunakan  metode
konvensional.  Berdasarkan  analisis  data  yang  telah  diperoleh  bahwa  H ditolak,  yakni  yang  menyatakan  bahwa  tidak  terdapat  pengaruh  yang
signifikan  penerapan  strategi  Think-Talk-Write  TTW  terhadap  kemampuan
menganalisis cerpen pada siswa ditolak.
B. Saran
Setelah  melakukan  penelitian  eksperimen  penggunaan  strategi  TTW terhadap  kemampuan  menganalisis  cerpen  pada  siswa,  hasilnya  Ha  diterima
bahwa  terdapat  pengaruh  yang  signifikan  atas  penggunaan  stretegi  TTW. Selain meningkatkan kemampuan menganalisis siswa, strategi TTW juga bisa
dikembangkan  dalam meningkatkan  kreativitas  siswa.  Dengan  strategi  TTW siswa
diharapkan mampu
mengembangkan pengetahuannya
dalam menganalisis cerpen, mampu mengungkapkan sesuatu yang difikirkannya dan
kemudian mampu mendiskusikannya bersama-sama.
DAFTAR PUSTAKA
Ela, Strategi Think-Talk-Write, 2012,
http:www.mtsd.k12.wi.usMTSDDistrictela- curiculum03writingthink_talk_write.html
, 231212, 14:54. Hindun. Pembelajaran Bahasa Indonesia Berkarakter di Madrasah
IbtidaiyahSekolah Dasar. Depok: Nufa Citra Mandiri, 2013. Cet ke 1. Ikhtiari, Tim Gemagung. Kamus Saku Praktis Inggris-Indonesia. Jakarta:
Gemagung Ikhtiari, 2007. Jihadable, Jenis-jenis Cerpen, 25 September 2012,
http:tentangceritapendek.wordpress.com20120925jenis-jenis-cerpen, 24072013, 09:05
Margono, S. Metodologi Penelitian Pendidikan. Jakarta: Rineka Cipta, 2005. Cet ke 6.
Masitoh,    dan  Laksmi  Dewi.  Strategi  Pembelajaran.  Jakarta:  Direktorat  Jendral Pendidikan Islam Departemen Agama RI, 2009. Cet ke 1.
Ngalimun.  Strategi  dan  Model  Pembelajaran.  Banjarmasin:  Aswaja  Pressindo,
2012. Cet ke 2. Nuraida,  dan  Halid  Alkaf.  Metodologi  Penelitian  Pendidikan.  Tanggerang:
Islamic Research Publishing, 2009. Cet ke 1.
Nurgiantoro,  Burhan.  Teori  Pengkajian  Fiksi.  Medan:  Gadjah  Mada  University Press, 2005. Cet ke 5.
Orlich, Donald C, dkk. Teaching Strategies; A Guide to Effective Intruction, Ninth Edition. Boston: Wadsworth, 2010. Cet ke 1.
Sanjaya,  Wina.  Strategi  Pembelajaran  Berorientasi  Standar  Proses  Pendidikan. Jakarta: Kencana, 2010. Cet ke 7.
Semiawan,  Conny  R.  Metode  Penelitian  Kualitatif.  Jakarta:  Grasindo:  2006.  Cet ke 1.
Supriatna, Agus. Bahasa Indonesia untuk Kelas IX Sekolah Menengah Pertama. Jakarta: Grafindo Media Pratama, 2007. Cet ke 1
Sukmadinata,  Nana  Syaodih.  Metode  Penelitian  Pendidikan.  Bandung:  PT. Remaja Rosdakarya, 2012. Cet ke 8.
Tarigan,  Hendry  Guntur.  Berbicara:  Sebagai  Suatu  Keterampilan  Berbahasa. Bandung: Angkasa bandung, 1997. Cet ke 1.
Tarigan,  Hendry  Guntur.  Menulis  Sebagai  Suatu  Keterampilan  Berbahasa. Bandung: Angkasa bandung, 1994. Cet ke 1.
Uno,  Hamzah  B.    Model  Pembelajaran:  Menciptakan  Proses  Belajar  Mengajar yang Kreatif dan Efektif. Jakarta: Bumi Aksara, 2009. Cet ke 4.
Undang-undang  No 20 tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional. Jakarta: Visimedia, 2008. Cet ke 2.
Usman,  Husaini  dan  Purnomo  Setiady  Akbar.  Pengantar  Statistika.  Jakarta:  PT. Bumi Aksara, 2008. Cet ke 2.
Widjojoko,  dan  Endang  Hidayat.  Teori  dan  Sejarah  Sastra  Indonesia.  Bandung: Upi Press, 2006. Cet ke 1.
Wong, Donna L, dkk. Wong Buku Ajar Keperawatan Pediatrik. Jakarta: Penerbit Buku Kedokteran EGC, 2009. Cet ke 1.
Yamin,  Martinis  dan  Bansu  I.  Ansari.  Taktik  Mengembangkan  Kemampuan Individual Siswa. Ciputat: Referensi, 2012. Cet ke 1.
Yamin, Maritis. Kiat Membelajarkan Siswa. Ciputat: Referensi, 2013. Cet ke 1.
Yamin,  Martinis.  Desain    Pembelajaran  Konstruktivistik.  Ciputat:  Referensi, 2012. Cet ke 1.
Zaman, Saeful dan Dyan R Helmi. Memahami dan Mengerjakan Psikotes dengan Benar dan Tepat Waktu. Jakarta: Visimedia, 2008. Cet ke1.
Lampiran 1 Data Nilai Pretest dan Posttest Kelas Kontrol
Siswa Kelas Kontrol
Pretest Posttest
1 20
75 2
20 60
3 50
60 4
50 65
5 30
70 6
25 50
7 50
65 8
30 60
9 30
70 10
30 70
11 50
60 12
35 60
13 30
70 14
30 75
15 30
65
Jumlah
510 975
Rata-rata 34
65,7 S
4,1135 6,4798
Varians 16,9205
41,9872