m Daya Tahan Produk
Sebanyak 36,7 persen responden menilai bahwa atribut daya tahan produk untuk cookies cokelat Waroeng Cokelat sudah baik dan sebanyak 63,3 persen
responden menilai bahwa atribut ini dinilai cukup baik. Secara keseluruhan, skor rata-rata kinerja yang diperoleh untuk daya tahan cookies cokelat Waroeng
Cokelat sebesar 3,37. Ini berarti kinerja atribut ini dinilai cukup baik. Atribut ini dinilai cukup baik karena produksi dilakukan berdasarkan pesanan, sehingga
waktu penyimpanan baik di perusahaan maupun di tenaga penjual tidak lama.
Tabel 54 Tingkat Kinerja Atribut Daya Tahan Produk Untuk Cookies
Cokelat Waroeng Cokelat
Uraian Tingkat Kinerja X
Total 1 2 3 4 5
Jumlah orang 0 0 19 11 0 30
0 0 63,3 36,7 0 100
Skor rata-rata
i
X
3,37
7.2.3 Indeks Kepuasan Konsumen
Customer Satisfaction Index
Pengukuran terhadap indeks kepuasan konsumen diperlukan untuk mengetahui seberapa besar indeks kepuasan konsuemn terhadap cookies cokelat
Waroeng Cokelat. Skor rata-rata pada tingkat kepentingan
i
Y dan skor rata-rata tingkat kinerja
i
X masing-masing atribut cookies cokelat Waroeng Cokelat digunakan untuk menghitung indeks kepuasan konsumen baik secara keseluruhan
maupun pada masing-masing atribut.
7.2.3.1 Indeks Kepuasan Konsumen Secara Keseluruhan
Berdasarkan perhitungan indeks kepuasan keseluruhan responden terhadap cookies
cokelat Waroeng Cokelat yang dilakukan Tabel 55, diperoleh nilai weighted total
WT sebesar 3,31. Nilai ini diperoleh dari penjumlahan weighted
score WS, di mana WS diperoleh dari perkalian antara skor rata-rata kinerja
dengan weighting factor WF persentase skor rata-rata kepentingan dari total skor rata-rata kepentingan. Angka indeks kepuasan konsumen diperoleh melalui
pembagian nilai WT dengan 5 skala maksimum yang digunakan. Dari hasil perhitungan diperoleh bahwa nilai CSI secara keseluruhan untuk
cookies cokelat Waroeng Cokelat sebesar 66,1 persen. Angka ini berada dalam
rentang nilai indeks kepuasan antara 60 dan 80 persen. Ini menunjukkan bahwa secara umum responden merasa puas dengan cookies cokelat Waroeng Cokelat
berdasarkan semua atribut yang diuji. Walaupun nilai CSI yang didapat berada dalam kategori puas, angka indeks ini masih sangat kecil pada rentang tersebut
sehingga perusahaan harus terus meningkatkan kinerja atribut produknya agar dapat meningkatkan kepuasan dari konsumennya.
Tabel 55 Perhitungan Customer Satisfaction Index Cookies Cokelat Waroeng
Cokelat
No. Atribut Skor rata-rata
Kepentingan
i
Y
Weighting Factor
[WF=
i
Y
52,8] Skor Rata-
Rata Kinerja
i
X
Weighted Score [WS=
i
X
x WF]
1 Warna
3,97 0,08
3,73 0,28
2 Bentuk cookies
4,20 0,08
3,87 0,31
3 Rasa manis
3,57 0,07
3,37 0,23
4 Rasa cokelat
4,20 0,08
3,77 0,30
5 Aroma cokelat
3,97 0,08
3,30 0,25
6 Cita rasa cookies
4,40 0,08
3,73 0,31
7 Harga
4,17 0,08
2,90 0,23
8 Variasi jenis yang
tersedia 4,17
0,08 3,00
0,24 9
Kemasan 4,13
0,08 3,20
0,25 10
Jaminan keamanan pangan
4,43 0,08
2,73 0,23
11 Nama merek
3,23 0,06
2,53 0,15
12 Ketepatan waktu
pemenuhan pesanan
4,13 0,08
3,33 0,26
13 Daya tahan
4,23 0,08
3,37 0,27
Total 52,8
1,00 WT = 3,31
CSI WT5 x 100 66,11
7.2.3.2 Indeks Kepuasan Konsumen Pada Masing-Masing Atribut
Dalam indeks kepuasan konsumen pada masing-masing atribut akan diperoleh atribut-atribut dengan tingkat kepuasan tertinggi sampai tingkat
kepuasan terendah. Hasil perhitungan dan peringkat indeks kepuasan konsumen untuk masing-masing atribut kinerja cookies cokelat Waroeng Cokelat dapat
dilihat pada Tabel 56. Tabel tersebut menginformasikan bahwa atribut yang memiliki nilai
indeks kepuasan tertinggi adalah cita rasa cookies yaitu 65,65 persen. Atribut inilah yang memberikan konstribusi terbesar dalam kepuasan konsumen secara
keseluruhan. Responden sudah merasa puas dengan cita rasa yang diberikan oleh cookies
cokelat Waroeng Cokelat. Atribut yang menempati urutan kedua dalam hal kepuasan adalah bentuk cookies 65,02 persen. Perusahaan telah berhasil
membuat cookies cokelat Waroeng Cokelat yang dibuat secara handmade mendapat tempat di hati konsumen. Selanjutnya adalah atribut rasa cokelat yang
menempati peringkat ketiga dengan indeks kepuasan sebesar 63,34 persen. Perusahaan juga telah berhasil membuat rasa cokelat sebagai rasa khas dari
cookies cokelat terasa sehingga membuat konsumen merasa puas dengan atribut
tersebut. Sedangkan atribut yang mendapat indeks kepuasan terendah adalah nama merek Waroeng Cokelat yang tidak terkenal sebesar 32,69 persen.
Dengan demikian perusahaan harus dapat memperbaiki kinerja dari setiap atribut cookies cokelat yang masih kurang sehingga dapat meningkatkan kepuasan
dari konsumennya. Peningkatan kepuasan konsumen akan membuat konsumen kembali untuk membeli dan dapat dijadikan sebagai alat promosi dalam
merekomendasikan cookies cokelat Waroeng cokelat sebagai produk yang baik sehingga akan dapat meningkatkan penjualan.
Tabel 56 Indeks Kepuasan Konsumen Pada Masing-masing Atribut Cookies
Cokelat Waroeng Cokelat
No. Atribut
Indeks Kepuasan
Peringkat Kategori
6 Cita rasa cookies
65,65 1
Puas 2
Bentuk cookies 65,02
2 Puas
4 Rasa cokelat
63,34 3
Puas 1
Warna 59,23
4 Cukup puas
13 Daya tahan
57,02 5
Cukup puas 12 Ketepatan waktu pemenuhan
pesanan 55,01
6 Cukup
puas 9
Kemasan 52,86
7 Cukup puas
5 Aroma cokelat
52,40 8
Cukup puas 8
Variasi jenis yang tersedia 50,04
9 Cukup puas
10 Jaminan keamanan pangan
48,38 10
Cukup puas 7
Harga 48,37
11 Cukup puas
3 Rasa manis
48,12 12
Cukup puas 11
Nama merek 32,69
13 Tidak Puas
7.2.4 Analisis Tingkat Kepentingan dan Kinerja Importance Performance