Penambahan Bumbu pada Formula Terbaik Analisis Formula Terpilih

35 Tabel 8 Formula tepung bumbu per 100 gram tepung F Tepung jagung Tepung tapioka Tepung beras Tepung ketan Garam MSG Soda kue Air ml 1 70 12,5 12,5 5 4 1 0,2 185 2 70 10 10 10 4 1 0,2 190 3 70 7,5 7,5 15 4 1 0,2 195 4 60 17,5 17,5 5 4 1 0,2 170 5 60 15 15 10 4 1 0,2 175 6 60 12,5 12,5 15 4 1 0,2 180 7 50 22,5 22,5 5 4 1 0,2 155 8 50 20 20 10 4 1 0,2 160 9 50 17,5 17,5 15 4 1 0,2 165 10 40 27,5 27,5 5 4 1 0,2 140 11 40 25 25 10 4 1 0,2 145 12 40 22,5 22,5 15 4 1 0,2 150

c. Penentuan Formula Terbaik

Formula-formula pada Tabel 8 kemudian diaplikasikan pada tempe goreng dan dilakukan uji organoleptik untuk mendapatkan formula terbaik. Uji organoleptik yang dilakukan adalah uji rating hedonik. Uji ini dilakukan kepada 25 orang panelis yang terdiri dari 10 orang bukan mahasiswa dan 15 orang mahasiswa terhadap parameter kerenyahan, penampakan dan overall dengan 5 skala dari sangat tidak suka 1 sampai sangat suka 5. Panelis menilai satu per satu sampel yang diberikan kepada mereka secara terpisah. Form kuesioner uji hedonik untuk penentuan formula terbaik terdapat pada Lampiran 2.

d. Penambahan Bumbu pada Formula Terbaik

Formula yang terpilih kemudian ditambahkan dengan bumbu-bumbu sebagai berikut: lada bubuk, bawang merah bubuk, 36 bawang putih bubuk, ketumbar bubuk, garam yang jumlahnya ditentukan dari hasil trial and error. Bumbu-bumbu yang digunakan sebelumnya ada yang dibuat terlebih dahulu, namun ada juga yang telah terdapat di pasaran. Bubuk bawang merah dan bawang putih dibuat dengan cara memotong-motong bawang, kemudian memasukkannya ke dalam larutan Na-bisulfit 0,2 selama 20 menit lalu ditiriskan. Tapioka sebanyak 5 dari berat bawang ditambahkan ke atas bawang tersebut kemudian dimasukkan ke dalam oven pengering 70 o C selama 3,5 jam. Bawang yang telah kering kemudian diblender sampai halus Hambali et al. 2005. Ketumbar bubuk dibuat dengan cara menggiling halus atau memblender ketumbar yang diperoleh dari pasar sampai halus. Merica bubuk, MSG dan garam yang digunakan diperoleh dari pasar. Jumlah bumbu yang ditambahkan pada formula terpilih tepung bumbu dapat dilihat pada Tabel 9. Tabel 9 Jumlah bumbu yang ditambahkan per 100 gram jumlah tepung Jenis bumbu Jumlah Bubuk bawang putih 3 Bubuk bawang merah 0,5 Merica bubuk 1 Ketumbar bubuk 1 Garam 5 MSG 1 Formula yang telah ditambah bumbu kemudian diuji organoleptik kembali untuk melihat tingkat kesukaan panelis terhadap formula yang ditambah bumbu. Uji yang dilakukan adalah uji rating hedonik secara overall. Uji rating hedonik dilakukan kepada 25 panelis yang sama dengan panelis 37 sebelumnya terhadap parameter overall, yaitu terdiri atas 10 orang bukan mahasiswa dan 15 orang mahasiswa. Form kuesioner uji rating hedonik terhadap formula tepung tepilih yang ditambah bumbu ini dapat dilihat pada Lampiran 3.

e. Analisis Formula Terpilih

Analisis yang dilakukan terhadap formula terpilih dalam bentuk tepung meliputi analisis proksimat kadar air, abu, lemak, protein dan karbohidrat by difference, kadar serat kasar, kadar pati, kadar amilosa dan amilopektin, serta analisis fisik yang meliputi pengukuran warna, densitas kamba dan sifat amilograf.

3. Penentuan Umur Simpan