Biaya Inlasi LEMBAGA KEUANGAN SYARIAH DAN DINAMIKA FULL OK

120 Lembaga Keuangan Syariah dan Dinamika Sosial 1. Kebijaksanaan Moneter a. Mengatur jumlah uang yang beredar M. Salah satu komponennya adalah uang giral. Uang giral dapat terjadi dalam dua cara, yaitu seseorang memasukkan uang kas ke bank dalam bentuk giro dan seseorang memperoleh pinjaman dari bank berbentuk giro, yang kedua ini lebih inlatoir. Bank sentral juga dapat mengatur uang giral dengan menaikkan cadangan minimum, sehingga uang beredar lebih kecil. Cara lain yaitu menggunakan discount rate. b. Memberlakukan politik pasar terbuka jualbeli surat berharga, dengan menjual surat berharga, bank sentral dapat menekan perkembangan jumlah uang beredar. 2. Kebijakan Fiskal 19 Dengan cara pengurangan pengeluaran pemerintah serta menekan kenaikan pajak yang dapat mengurangi penerimaan total, sehingga inlasi dapat ditekan. 3. Kebijakan yang Berkaitan dengan Output Dengan menaikkan jumlah output misal dengan cara kebijaksanaan penurunan bea masuk sehingga impor barang meningkat atau penaikan jumlah produksi, bertambahnya jumlah barang di dalam negeri cenderung menurunkan harga. 4. Kebijaksanaan Penetuan Harga dan Indexing Dengan penentuan ceiling harga, serta mendasarkan pada indeks harga tertentu untuk gajiupah dengan demikian gajiupah secara riil tetap. Kalau indeks harga naik, maka gajiupah juga naik, begitu pula kalau harga turun. 5. Sanering Sanering berasal dari bahasa Belanda yang berarti penyehatan, pembersihan, reorganisasi. Kebijakan sanering antara lain: Penurunan nilai uang, Pembekuan sebagian simpanan pada bank- bank dengan ketentuan bahwa simpanan yang dibekukan akan diganti menjadi simpanan jangka panjang oleh pemerintah. 19 Nurul Huda, dkk, Ekonomi Makro Islam….., h. 182-183. 121 Lembaga Keuangan Syariah dan Dinamika Sosial 6. Devaluasi Devaluasi adalah penurunan nilai mata uang dalam negeri terhadap mata uang luar negeri. Jika hal tersebut terjadi biasanya pemerintah melakukan intervensi agar nilai mata uang dalam negeri tetap stabil. Istilah devaluasi lebih sering dikaitkan dengan menurunnya nilai uang satu negara terhadap nilai mata uang asing. Devaluasi juga merujuk kepada kebijakan pemerintah menurunkan nilai mata uang sendiri terhadap mata uang asing. Beberapa cara untuk mengatasi masalah inlasi tersebut. Diantaranya adalah : 1. Kebijakan Moneter a. Politik diskoto Politik uang ketat Bank menaikkan suku bunga sehingga jumlah uang yang beredar dapat dikurangi. Kebijakan diskonto dilakukan dengan menaikkan tingkat bunga sehingga mengurangi keinginan badan-badan pemberi kredit untuk mengeluarkan pinjaman guna memenuhi permintaan pinjaman dari masyarakat. Akibatnya, jumlah kredit yang dikeluarkan oleh badan-badan kredit akan berkurang, yang pada akhirnya mengurangi tekanan inlasi. b. Politik pasar terbuka Bank sentral menjual obligasi atau surat berharga ke pasar modal untuk menyerap uang dari masyarakat dan dengan menjual surat berharga bank sentral dapat menekan perkembangan jumlah uang beredar sehingga jumlah uang beredar dapat dikurangi dan laju inlasi dapat lebih rendah. Operasi pasar terbuka open market operation, biasa disebut dengan kebijakan uang ketat tight money policy, dilakukan dengan menjual surat- surat berharga, seperti obligasi negara, kepada masyarakat dan bank-bank. Akibatnya, jumlah uang beredar di masyarakat dan pemberian kredit oleh badan-badan kredit bank berkurang, yang pada akhirnya dapat mengurangi tekanan inlasi.