64 Gambar 4.3 memperlihatkan penyebaran data yang berada disekitar
garis diagonal dan mengikuti arah garis diagonal, ini menunjukkan bahwa model regresi memenuhi asumsi normalitas.
3. Hasil Uji Hipotesis
Hipotesis dalam penelitian ini diuji dengan mennggunakan model analisis regresi sederhana Simple Regression Analysis, yaitu :
a. Hasil Uji Koefisien Determinasi
Uji koefisien determinasi digunakan untuk memenuhi seberapa besar kemampuan variabel dependen dapat dijelaskan oleh variabel
independen.
Tabel 4.7 Hasil Uji Koefisien Determinasi
Model Summary
Model R
R Square Adjusted
R Square Std. Error of the
Estimate 1
.891a .794
.791 .183
a Predictors: Constant, Kualitas Audit b Dependent Variable: Kepuasan Klien
Sumber: Data primer yang diolah
Tabel 4.7 menunjukkan nilai R sebesar 0.891. Hal ini berarti bahwa hubungan atau korelasi antara kualitas audit dengan kepuasan klien
adalah sangat kuat karena berada dikisaran 0.60-0.899 Riduwan dan Achmad Kuncoro, 2007:62 dalam Ranggi 2010:70. Nilai R Square
sebesar 0.794 atau 79.4, ini menunjukkan bahwa variabel kepuasan klien dapat dijelaskan oleh variabel atribut kualitas audit adalah
sebesar 79.4, sedangkan sisanya sebesar 0.206 atau 20.6 1-0.794
65 dijelaskan oleh faktor-faktor lain yang tidak disertakan dalam model
penelitian ini.
b. Hasil Uji statistik t
Hasil uji statistik t dapat dilihat pada tabel 4.8 jika nilai probability t lebih kecil dari 0.05 maka Ha diterima dan menolak Ho, sedangkan
jika nilai probability t lebih besar dari 0.05 maka Ho diterima dan menolak Ha.
Tabel 4.8 Hasil Uji Statistik t
Coefficientsa
Model Unstandardized
Coefficients Standardized
Coefficients t
Sig. B
Std. Error
Beta 1
Constant .501
.253 1.978 .051
Kualitas Audit
1.115 .063
.891 17.66 .000
a Dependent Variable: Kepuasan Klien
Sumber: Data primer yang diolah
Hasil Uji Hipotesis : Pengaruh atribut kualitas audit terhadap kepuasan klien KAP
Hasil uji hipotesis dapat dilihat pada tabel 4.9, variabel kualitas audit mempunyai tingkat signifikansi sebesar 0.000. Hal ini berarti Ha
diterima sehingga dapat dikatakan bahwa kualitas audit berpengaruh secara signifikan terhadap kepuasan klien karena tingkat signifikansi
yang dimiliki variabel kualitas audit lebih kecil dari 0.05.