37
6 Menjelaskan sifat- sifat bangun ruang 7 Memberikan feed back
8 Memberikan tugas kelompok 9 Evaluasi
2.1.13 Teori Belajar Matematika
Teori-teori belajar matematika, Berikut ini diuraikan beberapa teori belajar Matematika sebagai berikut :
2.1.13.1 Teori Bruner
Belajar matematika menurut Bruner merupakan suatu proses belajar tentang konsep-konsep dan struktur-struktur matematika yang terdapat di dalam
materi pelajaran dan mencari hubungan-hubungan tentang konsep dan struktur- struktur matematika. Bruner melukiskan anak-anak berkembang melalui tiga
tahap perkembangan mental yakni 1 enaktif yaitu anak-anak di dalam belajarnya menggunakan manipulasi obyek-obyek secara langsung; 2 ikonik, yaitu kegiatan
anak-anak mulai menyangkut mental yang merupakan gambaran dari obyek- obyek. pada tahap ini anak tidak memanipulasi dengan menggunakan gambaran
dari obyek; 3 simbolik, yaitu tahap memanipulasi simbol-simbol secara langsung dan tidak ada lagi kaitannya dengan obyek-obyek.
Sejalan dengan teori yang dikemukakan oleh Bruner, penggunaan media tiga dimensi dalam pembelajaran matematika materi bangun ruang sederhana
sudah tepat karena sesuai dengan tahap perkembangan mental anak yakni tahap enaktif memanipulasi objek-objek secara langsung, ikonik menyangkut mental
38
yang merupakan gambaran dari objek-objek seperti kubus, balok, bola dan lain sebagainya.
2.1.13.2 Teori Dienes
Somakim 2004 dalam Aisyah 2007: 2-3 menyebutkan bahwa teori belajar Dienes sangat terkait dengan teori belajar yang dikemukakan oleh Piaget,
yaitu mengenai teori perkembangan intelektual. Jean Piaget berpendapat bahwa proses berpikir manusia sebagai suatu perkembangan yang bertahap dari berpikir
intelektual konkret ke abstrak berurutan melalui empat periode. Urutan periode itu tetap bagi setiap orang, namun usia atau kronologis pada setiap orang yang
memasuki setiap periode berpikir
yang lebih tinggi berbeda-beda tergantung kepada masing-masing individu.
Piaget adalah orang pertama yang menggunakan filsafat konstruktivis dalam proses belajar mengajar. Piaget dalam Bell 1981
berpendapat bahwa proses berpikir manusia merupakan suatu perkembangan yang bertahap dari berpikir intelektual kongkret ke abstrak.
Berdasarkan teori yang dikemukakan oleh Dienes, penerapan model pembelajaran dengan menggunakan media tiga dimensi sudah sesuai dengan
tahap berpikir siswa yang berada pada tahap berpikir konkret, dengan adanya penggunaan media tiga dimensi tentu saja lebih memudahkan siswa dalam
mempelajari bangun ruang karena siswa disajikan contoh bangun ruang-bangun ruang secara langsung dalam pembelajaran.
2.1.13.3 Teori Gagne