Studi Dokumenter Wawancara Tidak Terstruktur Observasi Tes

43 masalah. Variabel yang terdapat dalam penelitian ini meliputi variabel terikat dan variabel bebas. Kedua variabel tersebut selengkapnya akan dijelaskan sebagai berikut:

3.3.1 Variabel Terikat

Variabel terikat yaitu variabel tergantung atau variabel terikat. Variabel terikat dalam penelitian ini adalah aktivitas dan hasil belajar peserta didik pada pembelajaran Bahasa Indonesia materi pesan melalui telepon. Variabel terikat sebagai Y. Variabel terikat dalam penelitian ini adalah aktivitas Y 1 dan hasil belajar Bahasa Indonesia Y 2 . 3.3.2 Variabel Bebas Variabel bebas yaitu variabel yang mempengaruhi atau variabel penyebab. Variabel bebas disebut X. Variabel bebas dalam penelitian ini adalah pembelajaran materi pesan melalui telepon dengan menerapkan metode bermain peran role playing yang dipraktikan pada kelompok eksperimen yaitu peserta didik kelas IV SD Negeri 1 Purbalingga Kidul.

3.4 Teknik Pengumpulan Data

Dalam penelitian ini, peneliti akan mencari variabel-variabel penelitian dengan teknik pengumpulan data. Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini sebagai berikut:

3.4.1 Studi Dokumenter

Studi dokumenter dokumentary study merupakan suatu teknik pengumpulan data dengan menghimpun dan menganalisis dokumen-dokumen, baik dokumen tertulis, gambar, maupun elektronik Sukmadinata 2010: 221. 44 Dokumentasi dalam penelitian ini digunakan untuk memperoleh data jumlah peserta didik kelas IV di SD Negeri 1 Purbalingga Kidul Kabupaten Purbalingga Tahun Ajaran 20112012. Data jumlah peserta didik kelas IV di SD Negeri 1 Purbalingga Kidul meliputi data jumlah peserta didik di kelas IV A dan data jumlah peserta didik di kelas IV B. Jumlah dan daftar nama peserta didik kelas IV di SD Negeri 1 Purbalingga Kidul selengkapnya ada pada lampiran 1.

3.4.2 Wawancara Tidak Terstruktur

Wawancara tidak terstruktur adalah wawancara yang bebas di mana peneliti tidak menggunakan pedoman wawancara yang telah tersusun secara sistematis dan lengkap untuk pengumpulan datanya Sugiyono 2011: 140. Wawancara tidak terstruktur ini digunakan untuk mengetahui KKM Kriteria Ketuntasan Minimal pada mata pelajaran bahasa Indonesia, aktivitas belajar dan hasil belajar peserta didik sebelum akan diadakannya penelitian. Wawancara tersebut memberikan informasi pada peneliti mengenai nilai KKM Bahasa Indonesia di SD Negeri 1 Purbalingga Kidul yaitu 70. Hasil belajar peserta didik yang diperoleh merupakan nilai UTS semester 2 pada tes tertulis dan tes keterampilan berbicara peserta didik di kelas IV SD Negeri 1 Purbalingga Kidul yang selengkapnya dapat dilihat pada lampiran 3.

3.4.3 Observasi

Observasi observation atau pengamatan merupakan suatu teknik atau cara mengumpulkan data dengan jalan mengadakan pengamatan terhadap kegiatan yang sedang berlangsung Sukmadinata 2010: 220. Observasi ini digunakan untuk mengetahui aktivitas peserta didik dalam proses pembelajaran dengan menggunakan lembar observasi. 45

3.4.4 Tes

Arikunto 1984 dalam Iskandarwassid 2009: 179 menyatakan bahwa tes adalah suatu alat atau prosedur yang sistematis dan objektif untuk memperoleh data-data atau keterangan-keterangan yang diinginkan tentang seseorang, dengan cara yang boleh dikatakan tepat dan cepat. Pendapat lain menyatakan tes adalah suatu cara untuk mengadakan penelitian yang berbentuk suatu tugas atau serangakaian tugas yang harus dikerjakan oleh peserta didik atau sekelompok peserta didik sehingga menghasilkan suatu nilai tentang tingkah laku atau prestasi peserta didik tersebut, yang dibandingkan dengan nilai yang dicapai oleh peserta didik lain atau dengan nilai standar yang ditetapkan Iskandarwassid 2009: 179. Dalam penelitian ini tes berfungsi untuk mengukur hasil belajar materi pesan melalui telepon dari kedua kelompok setelah masing-masing memperoleh perlakuan. Bentuk tes yang digunakan dalam penelitian ini ada dua jenis. Bentuk tes yang pertama yaitu tes performansi yang digunakan menilai keterampilan berbicara peserta didik. bentuk tes yang kedua yaitu tes pilihan ganda dengan jumlah soal 20 dengan empat alternatif jawaban. Bobot tiap soal yaitu 1 jika jawaban benar, sehingga bobot maksimal yang didapat yaitu 20 jika semua jawaban peserta didik benar.

3.5 Instrumen Penelitian

Dokumen yang terkait

PENGARUH METODE PEMBELAJARAN BERMAIN PERAN (ROLE PLAYING) TERHADAP KETERAMPILAN BERBICARA SISWA KELAS V DI SEKOLAH DASAR NEGERI KAUMAN 2 MALANG

0 4 14

Pengaruh metode role playing (bermain peran) terhadap motivasi belajar siswa pada mata pelajaran bahasa Indonesia kelas V di SDN Cempaka I Putih Tahun ajaran 2014-2015

0 21 122

Pengaruh Metode Bermain Peran (Role Playing) Terhadap Hasil Belajar IPA Pada Konsep Penggolongan Hewan

1 13 189

KEEFEKTIFAN PENERAPAN MODEL MAKE A MATCH PADA PEMBELAJARAN MATEMATIKA KELAS V MATERI GEOMETRI DI SEKOLAH DASAR NEGERI 1 PURBALINGGA KIDUL KABUPATEN PURBALINGGA

1 20 262

PENERAPAN METODE SIMULASI BERMAIN PERAN / ROLE PLAYING UNTUK PENINGKATAN KETRAMPILAN BERBICARA Penerapan Metode Simulasi Bermain Peran / Role Playing Untuk Peningkatan Ketrampilan Berbicara Bahasa Indonesia Pada Siswa Kelas IV SD Negeri 2 Jagoan Sambi B

0 4 15

PENERAPAN METODE SIMULASI BERMAIN PERAN / ROLE PLAYING UNTUK PENINGKATAN KETRAMPILAN BERBICARA Penerapan Metode Simulasi Bermain Peran / Role Playing Untuk Peningkatan Ketrampilan Berbicara Bahasa Indonesia Pada Siswa Kelas IV SD Negeri 2 Jagoan Sambi B

0 3 17

PENINGKATAN KEMAMPUAN BERMAIN DRAMA MELALUI PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN BERMAIN PERAN (ROLE PLAYING) SISWA PENINGKATAN KEMAMPUAN BERMAIN DRAMA MELALUI PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN BERMAIN PERAN (ROLE PLAYING) SISWA KELAS V SDN BANYURIP 1 KECAMATAN SAMB

0 0 14

PENINGKATAN PEMAHAMAN MATERI DRAMA MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA MELALUI METODE BERMAIN PERAN (ROLE Peningkatan Pemahaman Materi Drama Mata Pelajaran Bahasa Indonesia Melalui Metode Bermain Peran (Role Playing) pada Siswa Kelas IV Sd Negeri 2 Lemahjaya

0 0 15

PENDAHULUAN Peningkatan Pemahaman Materi Drama Mata Pelajaran Bahasa Indonesia Melalui Metode Bermain Peran (Role Playing) pada Siswa Kelas IV Sd Negeri 2 Lemahjaya Tahun Ajaran 2011/2012.

0 0 9

PENINGKATAN KETERAMPILAN BERBICARA PADA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA MELALUI METODE BERMAIN PERAN (ROLE PLAYING) PADA SISWA KELAS V SD NEGERI CITRASARI.

0 2 39