untuk usahanya, nasabah tidak jujur, dan peubah eksternal, meliputi kondisi perekonomian, perubahan-perubahan peraturan dan bencana alam, secara bersama-
sama berpengaruh terhadap pengembalian pembiayaan murabahah di PT. Bank BNI Syariah Kantor Cabang Pembantu Bogor Mikro.
b. Koefisien Determinasi
S = 0,718405 R-Sq = 30,5
R-Sqadj = 26,9 Pada Uji Koefisien Determinasi R
2
, didapatkan nilai Adjusted R Square 26,9, artinya 26,9 pengembalian pembiayaan dijelaskan oleh peubah kesalahan
bank, peubah kesalah nasabah dan variabel faktor eksternal, serta sisanya 73,1 dijelaskan oleh peubah-peubah lain di luar model. Hal ini menunjukkan bahwa
pengembalian pembiayaan tidak hanya dipengaruhi oleh peubah kesalahan bank, peubah kesalah nasabah, dan peubah faktor eksternal.
c. Uji Parsial Uji T
The regression equation is Predictor
Coef SE Coef
t p Constant 0,8623
0,9378 0,92 0,362
X
1
-0,011019 0,008751
-1,26 0,213 X
2
0,05390 0,02482
2,17 0,034 X
3
0,08331 0,02422
3,44 0,001 1 Uji Hipotesis Peubah Kesalahan Bank X
1
Pengujian Hipotesis ke Dua Peubah kesalahan bank yang dimaksud dalam penelitian ini sebagaimana yang
telah dicantumkan sebelumnya meliputi kurang pengecekan terhadap latar belakang calon nasabah, kurang tajam dalam menganalisis terhadap maksud dan tujuan
penggunaan kredit dan sumber pembayaran kembali, kurang lengkap mencantumkan syarat-syarat, pemberian kelonggaran terlalu banyak, kurang mengadakan review
terhadap calon nasabah, kurang mengadakan kunjungan, sikap memudahkan dari pejabat bank. Berdasarkan pada hasil perhitungan tersebut nilai p-value 0,213 lebih
besar dari alpha 0.1. Hasil ini menunjukkan bahwa H ditolak atau dengan kata lain
peubah kesalahan bank secara parsial tidak berpengaruh nyata terhadap pengembalian pembiayaan nasabah.
2 Uji Hipotesis Peubah Kesalahan Nasabah X
2
Pengujian Hipotesis ke Tiga Peubah kesalahan nasabah yang meliputi nasabah tidak kompeten, nasabah
tidak atau kurang pengalaman, nasabah kurang memberikan waktu untuk usahanya, nasabah tidak jujur. Menghasilkan perhitungan sebagai berikut, nilai p-value 0.034
lebih kecil dari alpha 0.1. Hasil ini menunjukkan bahwa H diterima atau dengan kata
lain peubah kesalahan nasabah secara parsial berpengaruh nyata terhadap pengembalian pembiayaan nasabah. Kesalahan nasabah meliputi jika nasabah tidak
kompeten terhadap pengetahuan kreditpembiayaan perbankan, nasabah tidak atau kurang pengalaman dalam produk pembiayaan, nasabah kurang memberikan waktu
untuk usahanya, nasabah tidak jujur dan nasabah tidak memiliki iktikad baik dalam memenuhi kewajiban mengembalikan pembiayaan, maka berpengaruh nyata terhadap
pengembalian pembiyaan. 3 Uji Hipotesis Peubah Faktor Eksternal X
3
Pengujian Hipotesis ke Empat Peubah eksternal, meliputi kondisi perekonomian, perubahan-perubahan
peraturan dan bencana alam. Berdasarkan pada hasil perhitungan tersebut nilai p-value 0.001 lebih kecil dari alpha 0.1. Hasil ini menunjukkan bahwa H
diterima atau dengan kata lain peubah faktor eksternal secara parsial berpengaruh nyata terhadap
tingkat pengembalian pembiayaan nasabah. Dengan kondisi perekonomian yang stabil maka para pengusaha yang menggunakan fasilitas pembiayaan BNI Syariah Mikro
akan memiliki keadaan keuangan yang stabil pula untuk mencicil pengembalian pembiayaan, perubahan peraturan yang tidak menyudutkan para pengusaha akan
membuat para pengusaha lebih leluasa menjalankan bisnisnya dan bencana alam yang dapat diminimalisir nasabah maka risiko kerugian yang dihadapi para nasabah
pembiayaan BNI Syariah Mikro akan berkurang. Berdasarkan pada hasil uji nyata simultan dan hasil uji nyata parameter
individual maka dapat disusun persamaan regresi berganda sebagai berikut: Pengembalian Pembiayaan = 0,862 - 0,0110 Kesalahan Bank + 0,0539 Kesalahan
Nasabah + 0,0833 Faktor Eksternal Berdasarkan hasil tersebut dengan pernyataan positif yang diajukan kepada
responden tentang ketiga peubah maka dapat disimpulkan bahwa setiap kenaikan kesalahan bank sebesar satu satuan maka akan maka nyata berpengaruh negatif