Latar Belakang BNI Syariah Mikro

3. Meningkatkan akses mikro terhadap bank syariah untuk memperoleh pembiayaan dengan syarat lebih mudah dan proses cepat.

4.1.3 Maksud dan Tujuan

Maksud pendirian BNI Syariah Mikro adalah : a. Memberikan layanan perbankan pada segmen bisnis mikro berbasi komunitas yang artinya dalam pengelolaan pembiayaan segemen ini mampu memahami karakter dengan mengenal nasabah pembiayaan lebih mudah dan melakukan komunikasi intensif agar dalam pemantauan pembiayaan dapat dilakukan secara efektif dan efisien. b. Memberikan pilihan dan layanan perbankan kepada nasabah pembiayaan atau calon debitur dalam memperoleh fasilitas syarat pembiayaan lebih mudah dan cepat, serta menggunakan prinsip kehati-hatian berdasarkan penilaian karakter nasabah, kelayakan usaha dan agunan. Tujuan pendirian BNI Syariah Mikro sebagai berikut : 1. Meningkatkan portofolio pembiayaan produktif dan konsumtif BNI Syariah terutama di segmen mikro. 2. Meningkatkan profitabilitas pembiayaan BNI Syariah.

4.1.4 Sasaran Pembiayaan

Nasabah pembiayaan yang berusaha diseluruh sektor mikro, segmen mikro, nelayan, petani dan pekerja sektor mikro lainnya. Tujuan yang disalurkan sebagai berikut : a. Pemberian pembiayaan untuk tujuan produktif lainnya baik penggunaan tambahan modal kerja, maupun pengembangan usaha investasi, serta pembelian barang lainnya konsumtif. b. Pemberian pembiayaan baru penetrasi, memelihara dan mengembangkan fasilitas pembiayaan nasabah eksisting. c. Pengambilalihan take over pembiayaan dari bank lain non syariah.

4.1.5 Produk Pembiayaan BNI Syariah Mikro

1. Nama produk : Mikro 2 iB Hasanah Batas pembiayaan : Rp5.000.000,00-Rp50.000.000,00 Target pasar : Wiraswasta untuk radius 10 km dari unit 2. Nama produk : Mikro 3 iB Hasanah Batas pembiayaan : Rp51.000.000,00-Rp500.000.000,00 Target pasar : Wiraswasta untuk radius 10 km dari unit

4.2. Pembiayaan Murabahah oleh Bank BNI Syariah Mikro

4.2.1 Persyaratan dalam Pengajuan Pembiayaan Murabahah

1. Nama produk : Mikro 2 iB Hasanah Batas pembiayaan : Rp5.000.000,00-Rp50.000.000,00 Target pasar : Wiraswasta untuk radius 10 sepuluh km dari unit Usia calon debitur : Minimal 21 tahun atau 18 tahun jika telah menikah Maksimal 65 tahun pada saat jatuh tempo Lama usaha : 2 tahun Jangka waktu : 6-36 bulan Tujuan pembiyaan : Modal kerja, investasi dan konsumtif Agunan : Sertifikat Hak Milik, Sertifikat Hak Guna Bangun, Akta Jual Beli, Bukti Pemilik Kendaraan Bermotor, Deposito dan Logam Mulia. Penilaian agunan : Tanah kosong 60, tanah dan bangunan dengan atau tanpa IMB 80, kendaraan bermotor 70 umur maksimal pada saat jatuh tempo, mobil 8 tahun, motor 5 tahun, deposito 95, Logam Mulia berlaku akad rahn. Akad : Murabahah dengan wakalah Syarat : Formulir aplikasi nasabah copy KTP pasangan suamiistri copy KK, akte nikahceraikematian surat keterangan usaha pemerintah setempat dokumen kepemilikan jaminan Nomer Pokok Wajib Pajak bagi nasabah plafon ≥ Rp50.000.000,00 Info BI : Calon debitur berkolektibilitas 1 pada 6 bulan Terakhir dan bebas daftar hitam nasional BI Asuransi : Jiwa bagi nasabah