28 Berdasarkan  penjelasan  di  atas  dapat  disimpulkan  bahwa  teknik
diskusi  merupakan  bagian  dari  bimbingan  kelompok.  Adapun kelebihannya  adalah  anggota  kelompok  menjadi  lebih  aktif,  saling
bertukar  pengalaman,  pikiran,  perasaan,  dan  nilai-nilai,  belajar mendengarkan
dengan baik,
belajar menjadi
pemimpin, serta
meningkatkan pemahaman terhadap diri sendiri dan orang lain. Sedangkan kelemahan  teknik  diskusi  adalah  membutuhkan  waktu  banyak,
kemungkinan satu arah jika pemimpin diskusi tidak berperan dengan baik, kadang didominasi oleh beberapa anggota.
4. Pelaksanaan dan Pembentukan Kelompok dalam Diskusi
a. Pelaksanaan Diskusi
Guru  pembimbing  hanya  menjadi  koordinator  jalannya  diskusi kelompok  dalam  kegiatan  diskusi.  Dalam  menjalankan  perannya  itu,
maka guru atau pembimbing diharapkan memberikan dorongan terhadap siswa,  sehingga  mereka  mempunyai  kebebasan  untuk  berpikir,  berbuat
serta  bereaksi  sesuai  dengan  tujuan  yang  telah  ditetapkan  bersama. Pembimbing menerapkan langkah-langkah dalam diskusi kelompok yang
nantinya agar diskusi kelompok berjalan dengan baik. Langkah-langkah  dalam  melaksanakan  diskusi  seperti  yang
dikemukakan  oleh  Suryobroto  Syaiful  Bahri  D.,  2002:112-113  adalah sebagai berikut:
29 1  Guru  mengemukakan  masalah  yang  akan  didiskusikan  dan
memberikan pengarahan
seperlunya mengenai
cara-cara pemecahannya.
2  Dengan  pimpinan  guru,  maka  para  siswa  membentuk  kelompok- kelompok  diskusi  ketua,  sekretaris,  mengatur  ruangan,  sarana,  dan
sebagainya. 3  Para  siswa  berdiskusi  di  dalam  kelompoknya  masing-masing,
sedangkan  guru  berkeliling  dari  kelompok  satu  ke  kelompok  yang lain  untuk  menjaga  ketertiban  serta  memberikan  dorongan  dan
bantuan  sepenuhnya  agar  setiap  anggota  kelompok  berpartisipasi aktif dan agar diskusi berjalan lancar.
4  Kemudian  tiap  kelompok  melaporkan  hasil  diskusinya.  Hasil-hasil yang  dilaporkan  itu  ditanggapi  oleh  semua  siswa  terutama  dari
kelompok  lain.  Guru  memberi  ulasan  atau  penjelasan  terhadap laporan-laporan tersebut.
5  Akhirnya para
siswa mencatat
hasil diskusi,
dan guru
mengumpulkan laporan hasil diskusi dari tiap-tiap kelompok sesudah para siswa mencatatnya.
Menurut  Wardani  1983:7  agar  diskusi  dapat  berjalan  secara efektif, maka perlu juga didahului oleh perencanaan dan persiapan  yang
matang, mencakup hal-hal sebagai berikut pemilihan topik atau masalah yang  akan  didiskusikan.  Perencanaan  dan  penyiapan  informasi
pendahuluan  yang  berhubungan  dengan  topik  tersebut,  guru  perlu
30 mempersiapkan  diri  sebaik  mungkin  sebagai  pemimpin  diskusi,
penetapan besar kelompok, serta pengaturan tempat duduk. Wardani  1983:6  juga  mengungkapkan  bahwa  ―dalam  diskusi
hendaknya  berlangsung  dalam  iklim  terbuka  yaitu  dalam  suasana persahabatan yang ditandai oleh kehangatan hubungan pribadi, kesediaan
menerima  dan  mengenal  lebih  jauh  topik  diskusi,  keantusiasan berpartisipasi,  serta  kesediaan  menghargai  pendapat  orang  lain,  hingga
kelompok menganggap
diskusi sebagai
suatu kegiatan
yang menyenangkan‖.  Berdasarkan  keterangan  tersebut,  dapat  diketahui
bahwa dalam melaksanakan diskusi perlu memperhatikan berbagai faktor agar diskusi dapat berjalan efektif. Faktor-faktor tersebut merupakan satu
rangkaian  yang  saling  menentukan,  dalam  arti  setiap  faktor  akan berperan bila didukung oleh faktor-faktor lainnya.
b. Pembentukan Kelompok