Tabel 4.23. Deskriptif Persentase Dampak Interpersonal
No. Interval
F Kategori
Rata- rata
1. 84,01 ≤ skor ≤ 100 17 50,00
Sangat Baik 85,00
2. 68,01 ≤ skor ≤ 84 15 44,12
Baik 3.
52,01 ≤ skor ≤ 68 2 5,88
Kurang Baik 4.
36,01 ≤ skor ≤ 52 0 0,00
Tidak Baik 5.
20 ≤ skor ≤ 36 0,00
Sangat Tidak Baik Jumlah
34 100,00 Sangat
Baik Sumber: Hasil pengolahan data penelitian Tahun 2016 Lampiran 22 Halaman
202
Berdasarkan tabel 4.23. menunjukkan bahwa dari 34 responden terdapat 17 responden atau sebanyak 50,00 menyatakan dampak interpersonal pegawai
pada Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga dalam kategori sangat baik. Hal ini disebabkan karena terdapat terjalin hubungan kerja sama yang baik antar pegawai
dalam menyelesaikan tugas. Selain itu, pegawai juga saling membantu jika terjadi kesulitan dalam menyelesaikan tugas-tugas kantor.
4.1.2 Uji Asumsi Klasik
4.1.2.1 Uji Normalitas
Pengujian normalitas didapat dari grafik normal Probability plot. Pada prinsipnya normalitas dapat dideteksi dengan melihat penyebaran data titik pada
sumbu diagonal dari grafik atau dengan melihat histogram dari residualnya. Apabila data yang diperoleh berdistribusi normal, maka statistika yang digunakan
adalah statistika parametik. Apabila data yang diperoleh tidak berdistribusi normal maka statistika yang digunakan adalah statistika non parametik.
Gambar 4.1. Histogram Hasil Uji Normalitas Sumber: Hasil Pengolahan Data Penelitian Tahun 2016
Lampiran 24 Halaman 221
Pada gambar 4.1. grafik histogram di atas dapat disimpulkan bahwa grafik histogram memberikan pola distribusi yang menyebar di sekitar garis diagonal
dan mengikuti arah garis diagonal serta grafik histogramnya menunjukkan pola berdistribusi normal, maka model regresi memenuhi asumsi normalitas. Pada
prinsipnya uji normalitas dapat dideteksi dengan melihat penyebaran data. Pada sumbu diagonal terdapat pada gambar 4.2. di bawah ini:
Gambar 4.2. P-P Plot Hasil Uji Normalitas
Sumber: Hasil Pengolahan Data Penelitian Tahun 2016 Lampiran 24 Halaman 221
Pada gambar P-P Plot hasil uji normalitas di atas menunjukkan pola distribusi normal dan grafik normal plot terlihat dan menyebar disekitar garis
diagonal dan mengikuti arah garis diagonal, sehingga dapat disimpulkan bahwa model regresi memenuhi asumsi normalitas. Untuk lebih jelasnya uji normalitas
juga dapat dilihat melalui one sample Kolmogorof-Smirnov berikut ini:
Tabel 4.24. Hasil Uji Normalitas Kolmogorof-Smirnov
One-Sample Kolmogorov-Smirnov Test
Unstandardized Residual N
34 Normal Parameters
a,b
Mean .0000000
Std. Deviation 2.78413986
Most Extreme Differences Absolute
.083 Positive
.082 Negative
-.083 Kolmogorov-Smirnov Z
.483 Asymp. Sig. 2-tailed
.974 a. Test distribution is Normal.
b. Calculated from data.
Sumber: Hasil pengolahan data penelitian Tahun 2016 Lampiran 24 Halaman 222
Berdasarkan tabel 4.24. di atas dapat dilihat hasil uji normalitas data yaitu jika asymp.sig 0,05 alpha maka dikatakan menyebar secara normal. Hasil uji
normalitas dapat diperoleh melalui uji one-sample Kolmogorof-Smirnov sebesar 0,483 dan tingkat signifikansinya 0,974. Hal ini menunjukkan data berdistribusi
normal karena nilai signifikansi 0,05.
4.1.2.2 Uji Multikolinearitas