Bentuk-bentuk Kerja Sama Bentuk-Bentuk Kerja Sama Penanaman Modal

Sul Ikhwan : Peranan Penanaman Modal Dalam Pembangunan Di Daerah Kabupaten Simeulue Studi : Di Kantor Badan Perencanaan Pembangunan Daerah BAPPEDA Kabupaten Simeulue, 2008. USU Repository © 2009

3. Bentuk-bentuk Kerja Sama

Ismail Suny 45 Dengan kata lain, terdapat berbagai macam bentuk kerja sama yang ilakukan oleh para penanam modal khususnya penanam modal asing dengan pemodal nasional seperti : Production Sharing, Manajemen Contract, Technical Assistance atau Technical Sevice Contract, Franchise and Branduse Agreement maupun dalam bentuk Buid, Opertation and Transfer atau lebih dikenal dengan istilah BOT. Di samping itu, dikenal pula adanya bentuk usaha kerja sama yang khusus seperti penanam modal asing dengan DISC-Rupiah maupun kredit untuk proyek barang modal. Untuk lebih jelasnya, berikut ini akan dijelaskan berbagai macam bentuk kerja sama, yaitu sebagai berikut mengemukakan bahwa ada tiga macam bentuk kerja sama antara modal asing dengan modal nasional, yakni : “joint venture”, “joint enterprise” dan kontrak karya. Selain ketiga bentuk kerja sama tersebut, masih terdapat juga bentuk lain yang dalam kenyataannya atau dalam praktinya dilakukan oleh para pemodal khususnya pemodal asing. 46 a. Joint Venture : Joint venture adalah suatu usaha kerja sama yang dilakukan antara penanaman modal asing dengan modal nasional semata-semata berdasarkan suatu perjanjian atau kontrak belaka kontraktuil, dimana tidak membentuk suatu badan hukum baru seperti halnya pada joint enterprise. Bentuk perjanjian kerja sama joint venture dapat digambarkan sebagai perjanjian yang dilakukan oleh antara pihak asing yang perusahaanya tidak berada di Indonesia dengan pemodal nasional yang melakukan suatu usaha bersama tanpa membentuk perusahaan atau 45 Dr. Aminuddin Ilmar, Op.cit., hal. 59. 46 Ibid, hal. 61-68 Sul Ikhwan : Peranan Penanaman Modal Dalam Pembangunan Di Daerah Kabupaten Simeulue Studi : Di Kantor Badan Perencanaan Pembangunan Daerah BAPPEDA Kabupaten Simeulue, 2008. USU Repository © 2009 badan hukum yang baru, melainkan dengan suatu perjanjian yang disepakati bersama. Kerja sama ini juga biasa disebut dengan “Contract of Cooperation” yang tidak membentuk suatu badan hukum Indonesia. Berbagai macam corak atau variasi dari joint venture yang diketemukan dalam praktik aplikasi penanaman modal asing dikemukakan sebagai berikut : Technical Assistance sevice Contract, yaitu suatu bentuk usaha kerja sama yang dilakukan antara pihak modal asing dengan modal nasional sepanjang yang bersangkut paut dengan skill atau cara kerja method, misalnya suatu perusahaan modal nasional yang ingin memajukan atau meningkatkan produksinya. Membutuhkan suatu peralatan baru disertai cara kerja atau metode kerja. Dalam hal demikian, maka membutuhkan technical assistance dari perusahaan modal asing di luar negeri engan cara pembayaran dalam bentuk royalti, yakni pembayaran sejumlah uang tertentu yang dapat diambilkan dari penjualan produksi perusahaan yang bersangkutan. Franchise and Brand-use Agreement, yaitu suatu bentuk usaha kerja sama yang digunakan apabila suatu perusahaan nasional atau dalam negeri hendak memproduksi suatu barang yang telah mempunyai merek terkenal seperti Coca- Cola, Pepsi-Cola, Van Houten,Mc’Donal, Kentucky Fried Chikken, dan sebagainya. Manajemen Contract, yaitu suatu bentuk usaha antara pihak modal asing dengan nasional menyangkut pengelolaan suatu perusahaan khususnya dalam hal pengelolaan manajemen oleh pihak modal asing terhadap suatu perusahaan nasional. Misalnya yang lazim dipergunakan dalam pembuatan maupun Sul Ikhwan : Peranan Penanaman Modal Dalam Pembangunan Di Daerah Kabupaten Simeulue Studi : Di Kantor Badan Perencanaan Pembangunan Daerah BAPPEDA Kabupaten Simeulue, 2008. USU Repository © 2009 pengelolaan hotel yang bertaraf intenasional oleh pihak indonesia diserakan kepa swasta luar negeri. Build, Operation and Transfer BOT, adalah suatu bentuk kerja sama yang relatif masih baru dikenal yang pada pokoknya merupakan suatu kerja sama antara para pihak, dimana suatu objek dibangun, dikelola atau dioperasikan selama jangka waktu tertentu diserahkan kepada pemilik asli. Misalnya, pihak swasta nasional mempunyai gedung atau bangunan mengadakan kerja sama dengan pihak luar negeri untuk membangun suatu Departement Store ataupun hotel dimana biaya pembangunan, perencanaan, dan pelaksanaan operasinya dilaksanakan oleh pihak asing dengan jangka waktu sesuai kaerja sama lalu kemudian diserakan kepada pihak nasional. b. Joint Enterprise Joint enterprise merupakan suatu kerja sama antara penanaman modal asing dengan modal dalam negeri dengan membentuk suatu perusahaan atau badan hukum baru sesuai dengan peraturan perundang-undangan. Joint enterprise merupakan suatu perusahaan terbatas, yang modalnya terdiri dari modal dalam nilai rupiah maupun dengan modal yang dinyatakan dalam valuta asing. c. Kontrak Karya Pengertian kontrak karya contract of work sebagai suatu bentuk usaha kerja sama antara penanaman modal asing dengan modal nasional terjadi apabila penanam modal asing membentuk badan hukum Indonesia dan badan hukum ini mengadakan perjanjian kerja sama dengan suatu badan hukum yang mempergunakan modal nasional. Bentuk kerja sama kontrak karya ini hanya terapat dalam perjanjian kerja sama antara badan hukum milik negara BUMN Sul Ikhwan : Peranan Penanaman Modal Dalam Pembangunan Di Daerah Kabupaten Simeulue Studi : Di Kantor Badan Perencanaan Pembangunan Daerah BAPPEDA Kabupaten Simeulue, 2008. USU Repository © 2009 seperti : Kontrak karya antara PN. Pertamina dengan PT. Caltex Pacific Indonesia yang merupakan anak perusahaan dari Caltex Internasional Petroleum yang berkedudukan di Amerika Serikat. d. Production Sharing Menurut Sunaryati Hartono cara dengan production sharing ini boleh dikatakan merupakan satu-satunya cara yang terpenting dilakukan oleh perusahaan- perusahaan negara. Dinamakan suatu production sharing atau bagi hasil, oleh karena kredit yang diproleh dari pihak asing ini beserta bunganya akan dikembalikan dalam bentuk hasil produksi perusahaan yang bersangkutan, yang biasanya dikaitkan deangan suatu ketentuan mengenai kewajiban perusahaan Indonesia untuk mengekspor hasilnya kepada negara pemberi kredit. Dengan kata lain, bahwa production sharing adalah suatu perjanjian kerja sama kredit antara modal asing dengan pihak Indonesia yang memberikan kewajiban kepada pihak Indonesia untuk mengekspor hasilnya kepada negara pemberi kredit. e. Penanaman Modal dengan DICS-Rupiah Dibandingkan dengan kerja sama production sharing, maka penanaman modal asing dengan DICS-Rupiah ini merupakan suatu bentuk campuran atau variasi antara kredit dengan penanaman modal. Jika production sharing suatu perusahaan nasional Indonesia memperoleh modal asing dalam bentuk kredit, maka penanaman modal asing dengan DICS-Rupiah ini kredit modal asing yang telah harus dikembalikan kepada krediturnya oleh pihak Indonesia. Dengan adanya ketentuan intruksi Presidium Kabinet Nomor 28EKIN51967 yang pada prinsipnya menyatakan bahwa tagihan-tagihan para kreditur asing yang Sul Ikhwan : Peranan Penanaman Modal Dalam Pembangunan Di Daerah Kabupaten Simeulue Studi : Di Kantor Badan Perencanaan Pembangunan Daerah BAPPEDA Kabupaten Simeulue, 2008. USU Repository © 2009 menyangkut utang-utang yang tidak dijamin oleh pemerintah asing dapat diubah menjadi penanaman modal asing Indonesia. Kebijaksanaan tersebut dinamakan dengan Debt Invesment Convertion Scheme DICS, oleh sebab itu pelunasan utang-utang tersebut di atas yang semula diperhitungkan berdasarkan valuta asing tetapi dibayar dengan rupiah terjadi dengan DICS-Rupiah yang merupakan Kertas Pembendaharaan Negara berbunga 30 setahun. Menurut Ismail Suny apabila krediturnya sendiri yang menggunakan DISC-Rupiah, maka yang akan dicatat sebagai modal adalah jumlah utang Indonesia yang telah dihapuskan dengan pembayaran berupa DISC, pencacatan mana dilakukan dengan valuta asing. f. Penanaman Modal dengan Kredit Investasi Adanya penanaman modal dengan menggunakan kredit investasi adalah merupakan kebijaksanaan pemerintah pada tahun 1970 dengan dikeluarkannya Keputusan Menteri Negara Ekonomi, Keuangan, dan Industri Nomor 21MENKUIN41970. Dimana di dalam bidang penanaman modal ternyata kredit luar negeri dan penanaman modal tidak dapat dipisahkan dengan tegas, oleh karena kredit luar negeri dapat menjadi penanaman modal asing di dalam negeri. Dalam kenyataan tampak bahwa kredit luar negeri via kredit investasi menjadi modal nasional yang setelah bergabung dengan modal asing dalam joint-venture dapat digolongkan sebagai penanaman modal asing. Kebijaksanaan pemerintah untuk memberikan kredit investasi kepada para pengusaha nasional yang kemudian mengadakan kerja sama dengan penanam moal asing sudah dapat digolongkan menjadi penanaman modal asing meskipun jalan yang ditempuh sangant berbelit-belit. Dalam praktik, penanaman modal dengan kredit investasi Sul Ikhwan : Peranan Penanaman Modal Dalam Pembangunan Di Daerah Kabupaten Simeulue Studi : Di Kantor Badan Perencanaan Pembangunan Daerah BAPPEDA Kabupaten Simeulue, 2008. USU Repository © 2009 ini banyak dilakukan oleh para pemodal dalam negeri untuk membiayai setiap proyeknya yang ada di Indonesia. g. Portofolio Investment Penggabungan modal asing dengan modal dalam negeri dalam bentuk portofolio investment tidak diatur dalam berbagai peraturan penanaman modal. Akan tetapi dalam praktik yang dilakukan oleh para pemodal dalam negeri. Sunaryati Hartono menyatakan bahwa oleh karena cara ini dilakukan dengan diam-diam disguised, maka sukar sekali untuk memperoleh angka-angka yang terang mengenai pembentukan penanaman modal jenis ini. Lagi pula cara yang terselubung ini menyebebkan bahwa bentuk penggabungan modal nasional dan modal asing ini tidak dianggap dan diperhitungkan sebagai penanaman modal khususnya penanaman modal asing. Akan tetapi, dalam praktik yang termasuk dalam kategori ini adalah investasi yang dilakukan melalui pembelian saham baik di pasar modal maupun melalui penempatan modal pihak ketiga dalam perusahaan strategic partner.

4. Masalah-masalah dalam Kerja Sama Penanaman Modal